Tugas Mata Kuliah Etika dan Kebijakan Media Yudhi Pramadiansyah 1006665145

The Insider adalah sebuah film yang direlease sekitar tahun 1999. Sebuah film yang diangkat dari kisah nyata acara televisi CBS yang bernama 60 Minutes. Film ini dibintangi oleh Russel Crowl sebagai Jeff Wigand dan Al Pacino sebagai Lowell Bergman. Mengisahkan tentang seorang mantan wakil kepala divisi research & development sebuah perusahaan rokok yang ternama disana, Brown & Williamson (B&W) Tobacco Company. Ia dikeluarkan karena Idealismenya yang begitu kuat sebagai keilmuan. Film ini mengisahkan bahwa mantan bos Wigand dari B&W telah berbohong kepada Kongres mengenai akibat pengaruh rokok terhadap kesehatan. Wigand yang merupakan wakil presiden B&W dipecat dari perusahaan tersebut pada tahun 1993 lantaran protes yang diajukannya. Sebagai ilmuwan Wigand sangat terganggu dengan hasil penelitiannya yang menunjukkan rokok tidak lebih dari nikotin yang dibungkus dengan kertas belaka. Perusahaan juga sengaja memanipulasi level nikotin dalam rokok agar membuat perokok makin mencandu. Setelah beberapa lama dipecat, akhirnya Wigand bertemu dengan produser "60 Minutes", Lowell Bergman yang sedang mencari ahli untuk menjelaskan tentang istilah teknis industri. Setelah melewatkan waktu bersama, Bergman menyadari bahwa Wigand menyimpan rahasia yang dapat membuat keruntuhan industri tembakau, namun Wigand tidak berani berbicara karena telah terikat perjanjian tidak boleh membocorkan rahasia perusahaan agar pensiun dan asuransi kesehatan tetap dibayar. Namun Bergman percaya ada lubang dalam perjanjian tersebut yang dapat membuat Wigand bersaksi dalam sebuah tuntutan "action class" terhadap industri tembakau di Mississippi. Begitu selesai bersaksi, Wigand dapat menyampaikan kecurangan industri tersebut termasuk B&W dalam acara "60 Minutes". Namun sayangnya apa yang diharapkan tidak terjadi, padahal Wigand telah mengambil resiko termasuk diteror oleh orang tidak dikenal dan keguncangan pernikahannya.

Banyaknya ancaman-ancaman yang muncul membuat ia tertekan, akhirnya Wigand memutuskan untuk merekam pengakuannya terhadap perusahaan rokok tersebut Brown & Williamson. Ia meminta bantuan Bergman untuk didalam merekam pengakuannya tersebut. Disitu Wigand menceritakan bagaimana Brown & Williamson membuat rokoknya menjadi lebih addictive. Disitu juga Wigand menyebutkan bahwa B&W secara sadar tidak menghiraukan himbauan tentang kesehatan masyarakat dengan dalih untuk mendapatkan keuntungan semata. Setelah mendapatkan rekaman tersebut, Bergman dan rekannya Wallace menemui pimpian CBS dan membicarakan tentang interviewnya dengan Wigand. Disitu pihak CBS tidak mau menayangkan acara tersebut secara utuh, karena takut terbentur dengan adanya hukum yang ada, yaitu dimana jika ada dua orang yang bersepakat, seperti kesepatakan confidential, dan salah satu dari pihak tersebut di pengaruhi oleh pihak ketiga untuk melanggar perjanjian tersebut, maka pihak ketiga tersebut dapat dituntut. Namun disini Bergman tetap bersikukuh untuk ingin menayangkan hasil rekaman interview tersebut secara utuh. Dia justru menganggap bahwa CBS News melakukan hal tersebut karena takut akan dituntut dan membuat perusahaan CBS hancur. Namun pada akhirnya berkat usaha seorang Bergman, mereka berhasil untuk dapat menayangkan wawancara versi asli tersebut. Dalam wawancara tersebut semua kebohongan perusahaan rokok B & W dipaparkan habishabisan, bahkan didukung denagn editing gambar yang menampakkan cinematic dari kesaksian CEO B & W yang mengatkan bahwa saya percaya bahwa nikotin tidak mrngandung zat adiktif kemudian dilanjutkan dengan pernyataan Wigand aku percaya Thomas Sandefur memberikan kesaksian palsu.aku amelihat kesaksian itu dengan seksama , dan juga tayangan yang memperlihatkan ratusan bahkan ribuan rokok secara teratur digerakkan oleh mesin-mesin pabrik dan siap di kemas ke dalam bungkusan rokok. Sehingga semua fakta dan realita mengenai penjelasan Wigand mengenai dampak kesehatan yang dapat diakibatkan oleh zat yang terkandung dalam nikotin tersebut semakin terkuak dan signifikan yang sesuai dengan makna dan peristiwa yang ingin diberitakan. Dan semua orang di berbagai pelosok melihat wawancara itu dengan seksama begitu juga istri dan anak-anak Wigand yang melihatnya dan Wigand hanya terdiam seolah berkata inilah kebenarannya.

Bergman akhirnya mengundurkan diri dari produser 60 minutes dan reporter CBS. Ceritafilm ini benar-benar menampilkan sisi idealisme seorang ilmuwan dan juga seorang jurnalis yang sangat memegang kode etik dari dunia jurnalistik. Ia benar-benar berjuang demi tugasnya dan mendedikasikan dirinya hanya untuk jurnalistik yang dapat mengubah suatu dunia dan memberikan suatu harapan keselamatan bagi banyak orang. Jurnalistik merupakan suatu cara agar kita dapat mengetahui apa yang sedang terjadi dan penilaiannya kembali lagi kepada kita yang menyaksikannya. Apakah kita dapat menilai secara objektif atas fakta dan realita yang ada yang ditampilkan untuk kita semua.