3. Pelanggan dapat memperbaiki barang/jasa dan/atau nilai yang dibeli jika yang tercantum tidak sesuai dengan pesanan. 4. Rujukan yang absah apabila barang/jasa yang tercantum akan dijual lagi ke pihak lain. 5. Rujukan yang absah untuk memasukkan transaksi ke pembukuan keuangan. 6. Rujukan yang absah sebagai faktur pajak untuk kasus-kasus tertentu
Faktur Penjualan
Invoice atau disebut juga Faktur Penjualan merupakan dokumen untuk merekam transaksi penjualan antara penjual dengan pembeli. Lazimnya dokumen ini dibuat oleh penjual. Bentuk dokumen bisa bermacam-macam, tergantung pada apa yang dijual (bisa barang bisa juga jasa), kesepakatan dalam transaksi penjualan (tunai atau kredit atau kredit dengan uang muka). Berikut disajikan contoh faktur penjualan tunai. Dalam faktur penjualan tunai ini, penulis juga menempatkan kolom nama konsumen. Kebanyakan, dalam kasus penjualan tunai, perusahaan tidak menyimpan nama konsumen. Sekalipun demikian, dalam beberapa kasus, perusahaan memilih untuk merekam nama konsumen tunai mereka. Seperti contohnya, lottemart atau toko komputer yang menjual barang dengan garansi. Jadi, jika perusahaan memilih untuk tidak melacak konsumen mereka, maka kolom atau field konsumen mestinya dihilangkan dari rancangan faktur penjualan tunai.
Berikutnya, penulis sajikan contoh rancangan faktur penjualan kredit. Tidak banyak perbedaan, selain tambahan field tempo (untuk memberi informasi kepada konsumen, kapan piutang akan ditagih), dan tambahan field uang muka..Ada beberapa perusahaan yang memilih untuk tidak menarik uang muka dari konsumen. Jika memang demikian, maka field uang muka dapat dihilangkan.
Tertarik untuk lebih lanjut mengenal sistem akuntansi penjualan? 1. Tentang sistem akuntansi penjualan (berlaku baik untuk proses manual maupun dengan komputer). 2. Tentang database penjualan 2.a. Tentang tabel-tabel dalam database penjualan 2.b. Tentang atribut dalam tabel-tabel tersebut
3. Tentang flowchart penjualan tunai 4. Tentang kaitan antara Faktur Penjualan dengan Jurnal Akuntansi
Faktur adalah perhitungan penjualan kredit yang diberikan oleh penjual kepada pembeli. Biasanya faktur dibuat rangkap tiga. Lembar pertama diserahkan kepada pembeli, lembar kedua disimpan penjual setelah ditadatangani oleh pembeli, yang kelak akan digunaka sebagai lampiran kuitansi untuk menagih. Lembar ketiga dibiarkan melekat pada buku faktur yang oleh penjual disebut "copy faktur penjualan"
Faktur adalah sebuah perincian pengiriman barang yang mencatat daftar barang, harga, dan hal-hal lain yang biasanya terkait dengan pembayaran. Faktur adalah perhitungan penjualan dengan perhitungan pembayaran kemudian. Biasanya pembuatan faktur dilakukan rangkap 3. Salinan pertama berwarna putih dan diserahkan kepada pembeli. Salinan kedua disimpan penjual setelah ditandatangani pembeli dan akan dijadikan lampiran saat penagihan dikemudian hari. Sedangkan salinan ketiga disimpan di dalam buku faktur. Faktur adalah salah satu dokumen dasar sebagai bukti pencatatan bagi perusahaan penjual dan perusahaan pembeli. Faktur ini merupakan bukti transaksi penjualan yang dilakukan secara kredit dan biasanya dibuat rangkap. Faktur adalah dokumen yang diterbitkan oleh penjual kepada pembeli yang mencantumkan tanggal pengeluaran faktur, tanggal pengiriman barang, uraian barang (berat, ukuran), harga, biaya - biaya lain, jumlah total yang harus dibayar pembeli, syarat penyerahan barang dan syarat pembayaran, dll
Sales invoice. Faktur penjualan yang dikirimkan ke konsumen sebagai sarana penagihan piutang .