A. Pentingnya Pemahaman Lintas Budaya Manusia tumbuh dan berkembang di dalam lingkungan budayanya masing-masing (Martodirdjo, 2011).

Kita menyadari bahwa setiap budaya memiliki kekhasannya masing-masing. ahkan seringkali saling bertolak belakang. !i satu budaya sikap tertentu dapat diterima, namun dalam budaya yang lain tidak. "ika dua orang yang berlatar belakang budaya yang ebrbeda bertemu tanpa dilandasi saling pengertian dan pemahaman terhadap budaya lawan atau mitra bi#aranya, maka bisa menimbulkan kesalahpahaman dan kon$lik berkepanjangan. %leh karena itu diperlukan pemahaman lintas budaya sehingga perbedaan itu tidak mengakibatkan persoalan atau kesalahpahaman bagi kedua pihak yang terlibat (&rmanto, 200'). Karena #orak budaya yang berbeda, seringkali kita memiliki persepsi yang berbeda terhadap budaya lain. (ersepsi yang berbeda menimbulkan penilaian yang negati$ dan #enderung subyekti$ terhadap tingkah laku, adat kebiasaan, #ara-#ara berpikir, nilai-nilai, serta gagasan orang lain yang berasal dari budaya lain. )al inilah yang nantinya dapat menyebabkan kesalahpahaman antara orang-orang yang berbeda budaya. Mungkin kita tidak menyadari dan tidak memahami bagaimana persepsi yang berbeda tersebut terbentuk dengan #ara yang berbedabeda, namun perbedaan itu nyata adanya serta harus dihadapi dalam situasi-situasi di tempat pertemuan dua budaya yang berbeda. !alam kegiatan wisata, akan terjadi pergerakan seseorang ke suatu destinasi wisata yang berbeda dari lingkungannya semula. !estinasi wisata tersebut dapat bersi$at lokal bahkan internasional. (ada akhirnya, lintas budaya pun menjadi kondisi yang tidak bisa dipungkiri apalagi dengan pergerakan kegiatan wisata yang mengarah pada globalisasi. !alam setiap kegiatan wisata, terjadi interaksi sosial budaya antara wisatawan, pramuwisata, dan masyarakat setempat. !alam interaksi tersebut, diperlukan sebuah pemahaman lintas budaya bagi ketiga pelaku wisata tersebut, terutama bagi mereka yang berasal dari latar belakang budaya berbeda karena setiap masyarakat memiliki #orak budaya sendiri. !alam kegiatan wisata, dipastikan terjadi interaksi lintas budaya mengingat pariwisata semakin lama semakin berkembang ke arah globalisasi. Mengingat bahwa terdapat budaya yang sama, hampir sama, berbeda bahkan 1

bertentangan dengan budaya kita, maka pemahaman lintas budaya sangat diperlukan bagi para pelaku wisata. (emahaman lintas budaya diperlukan bagi wisatawan, pramuwisata, dan masyarakat setempat dalam kegiatan wisata karena memberikan banyak man$aat dan dapat menghindari terjadinya gegar budaya karena perbedaan budaya akan selalu mun#ul baik dalam komunikasi, pelayanan, dan hubungan antar manusia (&kiriningsih, 2012). B. Pengertian Lintas Budaya *intas budaya terjadi ketika manusia dengan budayanya berhubungan dengan manusia lain yang berasal dari budaya berbeda, berinteraksi dan bahkan saling mempengaruhi. +stilah ini sering digunakan untuk menggambarkan keadaan di mana suatu budaya berinteraksi dengan budaya lain dan keduanya saling memberikan pengaruh dan dampak baik positi$ maupun negati$. *intas budaya dapat dipelajari melalui pendidikan dalam keluarga, sosialisasi nilai-nilai dalam masyarakat baik melalui pergaulan sosial maupun media, dan melalui pembelajaran multikultur, yaitu pembelajaran yang dapat mem$asilitasi peserta dalam memahami materi pembelajaran tanpa adanya kendala perbedaan latar belakang kultural (Matsumoto dalam Mendatu, 1,,-). &danya perbedaan budaya karena budaya bersi$at dinamis dan selalu bere.olusi sehingga perlu beragam pedekatan untuk memahami kebudayaan, antara lain, dengan #ara melakukan asimilasi, integrasi, dan pemahaman lintas budaya (Martodirdjo, 2011). /eisinger (200,0 12) menyebutkan kebudayaan meliputi0 1. *ingkungan manusia 2. 2arisan sosial dan tradisi 1. 3ara hidup 4. &turan sosial 5. 3ara berpakaian -. Makanan makan '. 3itra diri dan kebiasaan dalam kehidupan 6. /elasi ,. 7ilai dan norma 10. Keper#ayaan dan sikap 11. 3ara berpikir 12. Kebiasaan 11. 2aktu 14. (engetahuan kogniti$ 15. (roses mental dan belajar 2 kerja dan penggunaan waktu luang

1-. +n$ormasi dan komunikasi 1'. 8ymbol-simbol 16. (ersepsi C. Tujuan Pemahaman Lintas Budaya

1,. (erbedaan dan persamaan di antara manusia

(elayanan kepada wisatawan tidak hanya membutuhkan kemahiran tetapi juga membutuhkan kepekaan dan pemahaman psikologis wisatawan melalui pemahaman lintas budaya. !engan pemahaman tersebut, bagi penyedia jasa dan pramuwisata akan mudah memahami bentuk karakteristik setiap wisatawan. 2isatawan sendiri juga perlu memahami budaya lain untuk mempermudah segala akti.itasnya dalam berwisata. 8emangat lintas budaya didasari dengan upaya saling memahami budaya. !apat dikatakan bahwa tidak ada satu budaya yang lebih baik atau lebih prestisius dibandingkan dengan budaya lain. (emahaman lintas budaya ini merupakan proses terus-menerus, bukan proses sekali jadi dan sesudah itu berhenti. 10 tujuan pemahaman lintas budaya, yaitu0 1. Menyadari bias budaya sendiri 2. *ebih peka se#ara budaya 1. Memperoleh kapasitas untuk benar-benar terlibat dengan anggota dari budaya lain untuk men#iptakan hubungan yang langgeng dan memuaskan orang tersebut 4. Merangsang pemahaman yang lebih besar atas budaya sendiri 5. Memperluas dan memperdalam pengalaman seseorang -. Mempelajari keterampilan komunikasi yang membuat seseorang mampu menerima gaya dan isi komunikasinya sendiri '. Membantu memahami budaya sebagai hal yang menghasilkan dan memelihara semesta wa#ana dan makna bagi para anggotanya 6. Membantu memahami kontak antar budaya memperoleh pandangan ke dalam budaya sendiri ,. Membantu memahami model-model, konsep-konsep, dan aplikasi-aplikasi bidang komunikasi antar budaya 10. Membantu meyadari bahwa system-sistem nilai yang berbeda dapat dipelajari se#ara sistematis, dibandingkan, dan dipahami. 1 sebagai suatu #ara

D. Kesimpulan 8alah satu aspek penting yang menentukan kesuksesan pariwisata internasional suatu bangsa adalah dengan pemahaman lintas budaya guna memahami perbedaan budaya khususnya berkaitan dengan nilai budaya dan kebutuhan serta persepsi. *intas budaya menggambarkan upaya untuk membawa bersama dua budaya yang berbeda, melebur dengan #ara memahami bagaimana mereka yang berasal dari budaya lain bertingkah laku, berbahasa, berpikir dan hal lainnya dalam kebudayaannya. 8elain itu, lintas budaya merupakan upaya untuk menghasilkan panduan dimana seseorang dengan orang lain dari budaya berbeda dapat berinteraksi dengan lebih baik, memberi kesempatan untuk bekerja bersama dengan orang yang berbeda etnis se#ara langsung, untuk mengakui ketepatan dari pandangan-pandangan budaya yang beragam, serta menyadarkan bahwa kon$lik nilai sering menjadi penyebab kon$lik antar kelompok.

DAFTAR PUSTAKA &kiriningsih, 9 dan 8ari &ditya ". 2012. Pentingnya Pemahaman Lintas Budaya dalam Pariwisata. !iakses dari www.stpsahidsolo.a#.id pada tanggal 1' :ebruari 2011. &rmanto, (aulus ;anu. 200'. Pentingnya Pemahaman Lintas Budaya. !iakses dari www.bruder$i#.or.id pada tanggal 1- :ebruari 2011. Martodirdjo, )aryo 8. 2011. Pemahaman Lintas Budaya. andung0 &l$abeta. Matsumoto, !. 1,,-. Culture and Psychology, 3ali$ornia0 (ublishing. /eisinger, ;.ette. 200,. Intercultural Communication. 2a.eland (ress, (rospe#t )eights, +*. rooks<3ole