Anda di halaman 1dari 8

Surat Dakwaan

Penyusunan surat dakwaan Surat dakwaan adalah suatu akta yang memuat rumusan tindak pidana yang didakwakan kepada terdakwa yang disimpulkan dan ditarik dari hasil pemeriksaan penyidikan dan merupakan dasar bagi hakim dalam pemeriksaan di persidangan (M. Yahya Harahap; 1993:414-415) Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menyusun surat dakwaan 1. sesuai dengan BAP 2. menjadi dasar hakim 3. bersifat sempurna dan mandiri Syarat-syarat dakwaan Syarat Formil 1. Identitas terdakwa (143 ayat (2) KUHAP), nama lengkap, tepat lahir, umur/ tanggal lahir, jenis kelamin, kebangsaan, tempat tinggal, agama dan pekerjaan tersangka. 2. Tanggal dibuat 3. Tandatangan PU Syarat Materiil 1. Dirumuskan secara cermat, jelas dan lengkap tentang tindak pidana yang didakwakan terhadap terdakwa (143 (2) huruf b) 2. Disebutkan locus dan tempus delictie Sifat sempurna surat dakwaan Dapat Dibatalkan

Jika syarat formil tidak dipenuhi Hukum

Batal Demi Jika syarat materiil tidak dipenuhi. Dianggap tidak memenuhi syarat materiil jika:

Dakwaan kabur (obscuur libelen), dianggap kabur karena unsur-unsur tindak pidana tidak diuraikan atau terjadi percampuran unsur tindak pidana Berisi pertentangan antara satu dengan yang lainnya, terdakwa didakwa turut serta (medepleger) dan turut membantu (medeplecteheid)

Bentuk-bentuk surat dakwaan 1. Tunggal (satu perbuatan saja) misalnya pencurian biasa (362 KUHP) 2. Alternatif saling mengecualikan antara satu dengan yang lainnya, ditandai dengan kata ATAUmisalnya pencurian biasa (362 KUHP) atau penadahan (480 KUHP) Alternatif bukan kejahatan perbarengan 3. Subsidair o diurutkan mulai dari yang paling berat sampai dengan yang paling ringan o digunakan dalam TP yang berakibat peristiwa yang diatur dalam pasal lain dalam KUHP. o contoh. Lazimnya untuk pembunuhan berencana menggunakan paket dakwaan primer: 340, subsidair: 338, lebih subsidair: 355, lebih subsidair lagi 353. 4. Kumulatif 141 KUHAP:
o o o

Beberapa tindak pidana dilakukan satu orang sama Beberapa tindak pidana yang bersangkut paut Beberapa tindak pidana yang tidak bersangkutan

Bentuk dakwaan Kumulatif 1. Berhubungan dengan concursus idealis/ endaadse samenloop, perbuatan dengan diancam lebih dari satu ancaman pidana. (63 (1)KUHP) misal: pengendara mobil menabrak pengendara sepeda motor berboncengan satu meninggal (359) dan satu luka berat (360) 2. Berhubungan dengan perbuatan berlanjut (vorgezette handeling)Perbuatan pidana yang dilakukan lebih dari satu kali misal perkosaan terhadap anak dibawah umur (287) dilakukan secara berlanjut (64 (1) KUHP) 3. Berhubungan dengan concursus realis/ meerdadse samenloop (65 KUHP)
o o o o o

Melakukan beberapa tindak pidana Pidana pokoknya sejenis Pidana pokoknya tidak sejenis Concursus kejahatan dan pelanggaran Gabungan antara alternatif dan subsidair, misal: pembunuhan berencana (340) ketahuan orang sehingga membunuh orang tersebut (339), mengambil kendaraan orang yang dibunuh tersebut (362)

4. Gabungan TP khusus dan TP umum. Kumulatif penganiayaan dan KDRT. Proses penyusunan surat dakwaan

Voeging adalah penggabungan berkas perkara dalam melakukan penuntutan, dan dapat dilakukan jika (pasal 141 KUHAP): 1. beberapa tindak pidana; 2. beberapa tindak pidana yang dilakukan oleh satu orang atau lebih; 3. belum diperiksa dan akan diperiksa bersama. Splitsing, Selain penggabungan perkara, PU juga memiliki hak untuk melakukan penuntutan dengan jalan pemisahan perkara (142 KUHAP). Splitsing dilakukan dengan membuat berkas perkara baru dimana para tersangka saling menjadi saksi. Hal ini dilakukan untuk menguatkan dakwaan PU. Dalam perkembangannya, penuntutan dapat dihentikan oleh JPU dengan beberapa pertimbangan. Pertimbangan yang dimaksud adalah sesuai dengan bunyi pasal 140 ayat (2) KUHAP, yaitu: 1. karena tidak cukup bukti 2. peristiwa tersebut bukan merupakan tindak pidana 3. perkara ditutup demi hukum

Baca Juga Artikel Lainnya


Pengertian Tata Cara dan Hukum Sholat Jamak dan qashar Tata Cara sholat tahajud dan Keajaibannya Sejarah Kota Yogyakarta Logika Harta yang Sebenarnya Spesial Hukum Pajak KEDUDUKAN EUTHANASIA DI LIAT DARI KODE ETIK KEDOKTERAN DAN HUKUM Syarat-syarat Perkawinan Perbedaan Katolik dan Kristen Protestan Bangkit Dari Kegagalan
About these ads

Share this:

Twitter Facebook12

Like this:

Related
Contoh Eksepsi In "Artikel Hukum" Contoh Replik In "Artikel Hukum" Kode-kode Administrasi Perkara Pidana In "Pidana" Tag:batal demi hukum, Bentuk dakwaan Kumulatif, bentuk surat dakwaan, dapat dibatalkan, kuhap, pembunuhan berencana, pengertian dakwaan, proses penyusunan surat dakwaan, Splitsing, surat dakwaan, syarat syarat surat dakwaan, voeging, Yahya Harahap Umpan RSS komentar

Tinggalkan Balasan
94cf6cd34e /2012/05/28/sura guest

Tulis komentar di sini...

Tulis komentar di sini...

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:
(wajib)(Alamat takkan pernah dipublikasikan)(wajib)

( Log Out / Ubah )( Log Out / Ubah )( Log Out / Ubah )( Log Out / Ubah )

1392734703

Bioregion Cara Mengajukan Perkara

Calender Sesukakita
Mei 2012 S S R K J S M Apr Jun 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31

Translate Sesukakita

Terbaru di Sesukakita
o o o o o

Pengertian Tata Cara dan Hukum Sholat Jamak dan qashar Tata Cara sholat tahajud dan Keajaibannya Sejarah Kota Yogyakarta Logika Harta yang Sebenarnya Spesial Hukum Pajak

Penulis di Sesukakita
o

Arsip di Sesukakita
o o o o o o o o o o o o o o o o o o o

Januari 2014 (1) Mei 2013 (1) April 2013 (1) Maret 2013 (1) Februari 2013 (1) Januari 2013 (2) Desember 2012 (3) November 2012 (1) Oktober 2012 (1) September 2012 (1) Agustus 2012 (4) Juli 2012 (2) Juni 2012 (1) Mei 2012 (6) April 2012 (5) Maret 2012 (7) Februari 2012 (9) Januari 2012 (9) Desember 2011 (13)

o o o o o

November 2011 (9) Oktober 2011 (7) September 2011 (4) Agustus 2011 (7) Juli 2011 (12) Daftar Masuk log RSS Entri RSS Komentar WordPress.com Syarat Membuka Rekening Tabunganku di BCA, MANDIRI, dan BNI Pengertian 5W 1H Contoh Surat Pernyataan Pernikahan Siri Surat Pernyataan Persetujuan Pembagian Harta Warisan Upaya Meningkatkan Kesadaran Hukum Di Masyarakat Dari Segi Culture Sejarah Hukum Kepailitan Perbedaan Katolik dan Kristen Protestan

Meta
o o o o o

Top Posts Sesukakita


o o o o o o o

Statistik Sesukakita

Free counters

Identifikasi Sesukakita

IP adress pengunjung Sesukakita

Di Klik Like ya untuk Sesukakita di Facebook Tunjukkan Rasa Nasionalisme Anda Untuk NKRI
<a href="http://polldaddy.com/poll/5205902">Take Our Poll</a>

Back Link Sesukakita

Direktori Blog

Traffic Rank Sesukakita

Widget Animasi

Anda mungkin juga menyukai