Anda di halaman 1dari 7

What Is Leadership?

Leadership adalah kemampuan untuk mempengaruhi grup untuk mencapai visi atau tujuan yang sudah ditetapkan sebelumnya. Dalam mempengaruhi grup dapat dilakukan dengan formal maupun informal. Mempengaruhi grup dengan cara informal disebut nonsactioned leadership. Organisasi membutuhkan kepemimpinan yang kuat dan manajemen yang kuat untuk mencapai keefektifan yang optimal. Organisasi memerlukan pemimpin untuk menghindari status quo, menciptakan visi, dan menginspirasi anggota organisasi untuk mencapai visi. Organisasi juga memerlukan manajer untuk menformulasikan rencana secara detil, membuat struktur organisasi secara efisien, dan mengawasi operasi sehari hari. Trait Theories !rait theories of leadership merupakan teori yang mempertimbangkan kualitas dan karakter personal yang mana membedakan pemimpin dengan bukan pemimpin. "ualitas dan karakter yang dimaksud disini adalah kepribadian, sosial, fisik, dan intelektual seseorang. #al lain yang mengindikasikan kepemimpinan adalah emotional intelligence $%&'. "omponen inti dari %& adalah empati. (emimpin yang berempati dapat merasakan kebutuhan orang lain, mendengar dan tidak mendengar yang dikatakan anggotanya, dan membaca reaksi dari orang lain. Behavioral Theories )ehavioral theories of leadership merupakan teori yang mengemukakan perilaku spesifik akan membedakan pemimpin dengan bukan pemimpin. Dalam teori ini dijelaskan bahwa kita dapat melatih seseorang untuk menjadi pemimpin. !eori ini juga membagi * dimensi, yaitu+ a. &nitiating structure &nitiating structure menjelaskan bahwa pemimpin seperti mendefinisikan dan mengatur perannya dan peran para anggotanya untuk mencari tujuan yang ingin dicapai.

b. ,onsideration ,onsideration menjelaskan bahwa hubungan pekerjaan seseorang dikarakteristikkan dengan saling percaya, respek terhadap ide anggota, dan memandang perasaannya. !he Michigan group juga membagi teori ini menjadi * dimensi, yaitu+ a. %mployee-Oriented Leader (emimpin menekankan hubungan interpersonal, mengambil perhatian personal, dan menerima perbedaan individu diantara anggota b. (roduction-Oriented Leader (emimpin menekankan teknik dari pekerjaan, fokus pada penyelesaian tugas grup. %mployee-oriented leader sama dengan consideration, sedangkan production-oriented leader sama dengan initiating structure. Contingency Theories Dalam teori ini terbagi menjadi . model, yaitu+ a. !he /iedler Model !eori ini menjelaskan bahwa keefektifan grup bergantung pada persamaan yang tepat antara gaya pemimpin dalam berinteraksi dengan para anggotanya dan ukuran yang mana situasi memberikan kontrol dan pengaruh kepada pemimpin. b. 0ituational Leadership !heory !eori ini berfokus pada pengikut. (emimpin yang sukses bergantung pada pemilihan gaya kepemimpinan pada kecepatan pengikutnya dalam ingin dan mampu menyelesaikan tugasnya. (emimpin dapat memilih salah satu perilaku tergantung pada kecepatan pengikutnya. 1pabila pengikutnya tidak mampu dan tidak ingin melakukan tugasnya, maka pemimpin dapat memberikan kejelasan dan petunjuk yang spesifik. 1pabila pengikutnya tidak mampu dan ingin melakukan tugasnya, maka pemimpin harus memberi gambaran sebagai kompensasi tidak mampunya para pengikutnya melakukan tugas tersebut. 1pabila pengikutnya mampu dan tidak ingin, maka pemimpin harus menggunakan gaya dukungan dan partisipatif. 1pabila pengikutnya mampu dan ingin, pemimpin tidak perlu berbuat lebih. anggota.

c. (ath-2oal !heory !eori ini menyatakan bahwa pekerjaan pemimpin adalah untuk menyediakan pengikutnya informasi, support, atau sumber daya yang diperlukan untuk mencapai tujuan mereka. d. Leader-(articipation Model Leader-(articipation Model menyediakan peraturan peraturan untuk menentukan form dan jumlah keputusan partisipatif dalam situasi yang berbeda. Leader-Member %3change $LM4' !heory !eori ini berpendapat bahwa karena tekanan waktu, pemimpin membuat hubungan special berupa grup kecil dengan para pengikutnya. Charismatic Leadership and Transformational Leadership Charismatic Leadership ,harismatic leadership menyatakan bahwa pengikut akan bersifat heroic atau kemampuan kepemimpinan khusus ketika mereka mencermati beberapa perilaku. "arakteristik dari charismatic leaders adalah mereka memiliki visi, mereka ingin mengambil risiko pribadi untuk mencapai visi tersebut, mereka sensitif terhadap kebutuhan pengikutnya, dan menunjukkan perilaku yang khusus. ,harismatic leaders tercipta dari lahir mapun dibuat $dilatih'. ,harismatic leader dapat mempengaruhi pengikutnya dengan . tahap, yaitu+ $5'. (emimpin memiliki visi, startegi jangka panjang untuk mencapai goal agar terdapat masa depan yang cerah bagi organisasi. $*'. (emimpin harus dapat menyatakan visi tersebut dalam statement. $6'. (emimpin memberi nilai dan contoh sehingga pengikutnya dapat mengikuti atau meniru. $.'. (emimpin mengatur dalam emosi-sifat dan sering perilaku di luar kebiasaan untuk mencontohkan keberanian dan meyakinkan visi nya. Orang yang bekerja di bawah pemimpin yang karismatik akan termotivasi untuk lebih berusaha karena mereka suka dan respek kepada pemimpinnya, serta

mengekspresikan kepuasan yang lebih baik. Organisasi dengan ,%O yang karismatik juga lebih menguntungkan. Transactional Leadership dan Transformational Leadership !ransactional leaders adalah seseorang yang memberi petunjuka kepada pengikutnya untuk mendirikan tujuan dengan klarifikasi peran dan tata syarat tugas. "arakteristik dari transactional leaders adalah $5'. ,ontingent reward contracts e3change of rewards for effort, promises rewards for good performance, recogni7es accomplishments. $*'. Management by e3ception $active' watches and searches for deviations from rules and standards, takes correct action. $6'. Management by e3ception $passive' intervenes only if standards are not met. $.'. Laisse7-/aire abdicates responsibilities, avoids making decisions !ransformational leaders adalah pemimpin yang mengisnpirasi pengikutnya untuk melebihi perhatian sendiri dan siapa yang dapat memiliki efek yang besar dan khusus terhadap pengikutnya. "arakteristik dari transformational leaders adalah $5'. &deali7ed influence provides vision and sense of mission, instilss pride, gains respect and trust. $*'. &nspirational motivation communicating high e3pectations, uses symbols to focus efforts, e3presses important purposes in simple ways. $6'. &ntellectual stimulation promotes intelligence, rationality, and careful problem solving. $.'. &ndividuali7ed consideration gives personal attention, treats each employee individually, coaches, advises. !ransformational leaders lebih efektif karena mereka lebih kreatif, tetapi juga karena mereka mendorong siapa yang ikut dengannya untuk kreatif juga. (erusahaan dengan transformational leaders memiliki tanggung jawab desentralisasi lebih baik, manajer memiliki kecendrungan untuk mengambil risiko, dan rencana kompensasi dicocokkan dengan hasil jangka panjang.

Authentic Leadership: Ethics and Trust 0iapakah Authentic leader8 9aitu mereka yang memahami dirinya sendiri, memahami keyakinan dan nilai diri sendiri serta bertindak berdasar nilai dan keyakinannya secara terbuka dan jujur. "ualitas utama yang ditunjukkan adalah trust. Mereka berbagi informasi, mendorong keterbukaan informasi dan tegas pada idealisme mereka. 0ehingga hasilnya adalah mendapat kepercayaan dari masyarakat. Terdapat beberapa unsur pertimbangan dalam Authentic Leadership Ethics and Leadership %tika dan kepemimpinan merupakan * hal yang tidak dapat dipisahkan. "harisma merupakan salah 5 komponen etika. %tika harus dapat diterapkan secara efektif jika seorang pemimpin ingin memperoleh pengikut yang setia. 0ehingga dikenal suatu gaya yang disebut ociali!ed Leadership, yang berarti sebuah konsep dimana seorang pemimpin menyampaikan suatu nilai yan berorientasi terhadap pribadi lain atau terhadap pribadi sendiri. ervant Leadership 0uatu pendekatan yang berbeda dari sebuah kepemimpinan, dimana seorang pemimpin tidak berfokus pada dirinya namun pada kesempatan untuk menolong pengikutnya agar berkembang dan bertumbuh. Melalui suatu upaya mendengarkan, empati, merayu dan lain-lain. 2aya kepemimpinan macam ini dapat efektif dalam budaya tertentu suatu masyarakat. Trust and Leadership Trust merupakan suatu pernyataan psikologis dimana seseorang membuka diri terhadap orang lain atas suatu harapan tertentu. "evelopment of Trust 1da 6 hal yang harus dimiliki oleh pemimpin+ &ntegritas, "ebajikan : "emampuan dan ketiga hal ini didukung dengan sebuah harapan bahwa trust ; kepercayaan itu akan tumbuh. <ika trust diperoleh, maka akan mendapat . keuntungan+ Trust mendorong munculnya pengambilan resiko
5

Trust mendorong adanya pembagian informasi Trust mendorong sebuah kelompok menjadi lebih efektif Trust mendorong produktivitas.

Leading for the future: #entoring Mentor adalah personel senior yang menyokong dan mendukung personel yang kurang pengalaman. (roses mentoring dibutuhkan agar tidak ada personel yang merasa =tertinggal>. 0eorang akan merasa dihargai, diperlengkapi dan termotivasi jika ada senior yang memperhatikan dan bahkan membagi ilmunya agar ada sebuah peningkatan kemampuan. Challenges to the Leadership Construct !antangan tentunya muncul seiring dengan proses kepemimpinan iti sendiri. !erdapat suatu teori yang berpandangan bahwa kepemimpinan merupakan sebuah atribusi $keputusan terhadap seseorang' atau disebut Attribution theory of leadership. !eori tersebut juga menyarankan bahwa hal yang terpenting yaitu memproyeksikan suatu perilaku kepemimpinan $pencitraan' daripada berfokus pada pencapaian aktualnya. $nline Leadership Dipimpin oleh seseorang yang terpisah dari kita merupakan suatu tantangan tersendiri. !erdapat suatu konsep yang disebut identification%based trust, dimana kepercayaan terhadap didasarkan pada sikap saling memahami pada keinginan, tujuan pihak lain yang faktanya susah dicapai tanpa sebuah pertemuan;tatap muka. &inding and Creating Effective Leader Dimulai dari memilih seorang pemimipin. Dalam proses ini pengetahuan, kemampuan yang diperlukan akan dinilai. "epribadian juga akan diuji sehingga diperoleh seorang pemimpin yagn balanced. !ahap berikutnya adalah training. (ada tahap ini kemampuan, pengetahuan akan dibentuk lebih dalam lagi sehingga diperoleh sebuah kualifikasi yang lebih spesifik, kompeten berkaitan tugas yang akan dibebankan kepadanya.
6

Anda mungkin juga menyukai