Anda di halaman 1dari 7

TUGAS SENI

SENI RUPA TRADISIONAL DAN MODERN











KELAS : XII IPA 3
NAMA :
1. FIKRI DEWANTARA (04)
2. TUHFATUL ULYA (26)

SMA NEGERI 5 MATARAM
JLN. UDAYANA NO. 2A
TP. 2011/2012

SENI RUPA TRADISIONAL

1) SENI LUKIS PRASI


Oleh Drs. I Nyoman Wiwana, dosen PS Seni Rupa Murni

Seni lukis prasi merupakan salah satu karya seni rupa tradisional Bali, termasuk warisan
budaya nenek moyang yang memiliki nilai estetika tinggi dan mempunyai karakteristik
tersendiri. Bahan dasar terbuat dari daun lontar yang sampai sekarang masih tetap
dilestarikan. Seni lukis prasi yang terbuat dari daun lontar dengan gambar ilustrasi wayang di
dalamnya, merupakan transformasi dari naskah/kitab sastra, seeperti: kakawin, kidung dan
sebagainya, yang ditulis atau digambar dengan menggunakan pisau khusus yang disebut
pangrupak.
Untuk menyingkap rahasia maupun kekhususan dari cara pembuatan lukisan prasi, harus
dikaji dan dicermati proses keseluruhan, mulai dari menyiapkan/pengolahan bahan baku,
peralatan yang dipakai, teknik menulis pada daun lontar (teknik menggambar)penulisan
sampai pewarnaannya.



2) WAYANG



Wayang merupakan seni tradisional Indonesia yang terutama berkembang di Pulau
Jawa dan Bali. Sunan Kali Jaga dan Raden Patah sangat berjasa dalam mengembangkan
Wayang. Para Wali di Tanah Jawa sudah mengatur sedemikian rupa menjadi tiga bagian.
Pertama Wayang Kulit di Jawa Timur, kedua Wayang Wong atau Wayang Orang di Jawa
Tengah, dan ketiga Wayang Golek di Jawa Barat. Masing masing sangat bekaitan satu sama
lain. Yaitu Mana yang Isi (Wayang Wong) dan Mana yang Kulit (Wayang Kulit) harus dicari
(Wayang Golek). Pertunjukan wayang telah diakui oleh UNESCO pada tanggal 7 November
2003, sebagai karya kebudayaan yang mengagumkan dalam bidang cerita narasi dan warisan
yang indah dan sangat berharga (Masterpiece of Oral and Intangible Heritage of Humanity).
Saat ini, wayang tak hanya sebatas wayang kulit dan wayang orang saja, ada juga e-wayang
yang keseluruhan proses pembuatannya menggunakan sarana dan fasilitas digital. E-wayang
dapat dilihat melalui website








3) ANGKLUNG





Angklung yang telah mendapatkan pengakuan dari UNESCO pada tanggal 18 November
2010 ini merupakan alat musik tradisional dari bambu yang dapat menghasilkan suara
sangat indah ini sudah terkenal hingga ke mancanegara.























SENI RUPA MODERN

1) SENI LUKIS MODERN






Seni modern merupakan kesenian yang menghasilkan karya-karya baru. Seniman
yang kreatif akan menghasilkan karya seni yang modern, karena di dalamnya ada unsur
pembaharuan, baik dari segi penggunaan media, teknik berkarya maupun unsur gagasan/ide.
Seni modern tidak terikat oleh ruang dan waktu, baik itu karya yang dihasilkan di masa
lampau maupun pada masa kini aslkan ada unsur kreativitasnya. Karya-karya seni rupa
modern dapat dilihat pada lukisan karya Van Gogh, Pablo Picasso, Affandi, Basuki Abdullah,
Gunarsa, patung karya G. Sidharta, Edi Sunarso, Nuarta, dan sebagainya.











2) SENI LUKIS MODERN INDONESIA

Jejak panjang seni lukis modern Indonesia dirintis oleh Raden Saleh, lantas tumbuh dan
berkembang sejak era naturalisme-realis Mooi Indie hingga kembalinya gejala Realisme
Romantik abad.



Karya Raden Saleh Syarif Bustaman (1807 1880), pelukis pribumi Indonesia yang
disebut-sebut sebagai perintis aliran seni lukis modern (modern art) di tanah air. Seni lukis
modern ini berjarak dengan seni lukis tradisional yang telah tumbuh dan berkembang
berabad-abad sebelumnya. Punya karakter dan ciri khas sendiri.
Pembentukan gaya seni rupa, pemilihan tema, pemakaian bahan lukisan serta fungsi
kegunaannya berbeda dengan seni lukis tradisional. Raden Saleh melukis dengan maksud
mengembangkan bakat seni pribadi atau potensi kreatif-artistik individu seniman, dengan
wawasannya sebagai manusia budaya baru yang berpandangan universal.





3) SENI LUKIS MODERN INDONESIA


Basoeki Abdullah rajin menggelar pameran lukisan di berbagai kota besar di Jawa
dengan menampilkan karya-karya potret, pemandangan alam dan lukisan binatang. Jadi, dia
pelukis pertama sesudah Raden Saleh yang mampu melukis manusia. Tampak diantara
model lukisan potretnya adalah Gusti Nurul dari Istana Mangkunegaran, Surakarta dan Sri
Paku Alam dari Yogyakarta.

Anda mungkin juga menyukai