Anda di halaman 1dari 27

PENGEMBANGAN

SISTEM INFORMASI KESEHATAN


DAERAH (SIKDA)
DI KABUPATEN KEBUMEN


PENDAHULUAN


Th 2001 awal pelaksanan otoda sbg momentum yg
tepat untuk mulai mengembangkan SIK
Dialokasikannya dana ke daerah, aparat kesh di daerah
harus berjuang mendapatkan porsi memadai bagi
pembanguna kesh
Misal melakukan advokasi ke Kepala Daerah, DPRD,
BAPPEDA & stakeholders lain

LATAR BELAKANG DAN
PERMASALAHAN
SIK tdk dpt berjalan sendiri.
SIK mrp bagian fungsional Sistem Kesehatan yang
komprehensif, yg memberikan pelayanan kesehatan
secara terpadu, meliputi pelayanan kuratif,
rehabilitatif, pencegahan penyakit dan peningkatan
kesh.
SIK menghasilkan informasi yg diperlukan untuk
pengambilan keputusan diberbagai tingkat Sistem
Kesehatan
FUNGSI SIK DLM SISTEM
KESEHATAN DAERAH
Manajemen Pasien/Klien
Manajemen unit kesehatan
Manajemen sistem kesehatan
memberikan dukungan informasi kepada proses
pengambilan keputusan di semua tingkat administrasi
pelayanan kesehatan dalam:

MANAJEMEN PASIEN/KLIEN

Fungsi utama: memberikan pelayanan kesehatan kuratif,
preventif, promotif yang bermutu kepada pasien & klien,
ditingkat pelayanan dasar maupun rujukan.

Pemakai informasi: penyelenggara pelayanan kesehatan
(dokter, bidan, paramedis, petugas kesh lain, kader kesehatan
& dukun)



MANAJEMEN UNIT KESEHATAN

Tujuan: memberikan yankes thd penduduk di wil kerja
pelayanan dgn sumber daya yg ada
Unit Kesehatan:
Unit yankes dasar: memberikan paket pelayanan
pemeliharaan kesehatan umum (Apotik, Posyandu,
Pustu, Puskesmas, Klinik, Balai Kesehatan Masyarakat)
Unit yankes Rujukan: memberikan pelayanan & teknik-
teknik yg kerumitannya tdk dpt ditangani oleh unit
yankes dasar (Rumah sakit, klinik rawat jalan khusus)
Pengambil keputusan: Kepala Puskesmas, Direktur, wakil
direktur, Kepala Instalasi di RS, Kadinkes dll

MANAJEMEN SISTEM KESEHATAN
Fungsi dilakukan Dinas Kesehatan
Tujuan: mengkoordinasikan & memberikan dukungan
perencanaan & manajemen kpd tgk penyedia yankes
Kewenangan wajib dan SPM di Bidang Kesehatan di
Kabupaten/Kota



LANGKAH-LANGKAH PENGEMBANGAN
SISTEM INFORMASI KESEHATAN DI
DINAS KESEHATAN KAB. KEBUMEN
MENGACU KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN R.I.
NOMOR 932 TAHUN 2002
IDENTIFIKASI & TELAAH
MANAJEMEN KESEHATAN
Mengenali siapa manajer-manajer kesehatan
(petugas kesehatan, pimpinan unit kesehatan,
stakeholders)
Telaah thp praktik-praktik manajemen (analisis
fungsi-fungsi manajemen)
IDENTIFIKASI KEBUTUHAN
INFORMASI
& PENETAPAN INDIKATOR
Mengkaji informasi apa saja yang dibutuhkan oleh para
manajer kesehatan agar mereka dapat melaksanakan
fungsi-fungsi manajemennya dgn baik
SP2TP
Profil Kesehatan (IIS)
SPM Bidang Kesehatan
Infrastruktur

PENETAPAN KEBUTUHAN
DATA & PENCATATAN SERTA
PELAPORANNYA
Data melalui pencatatan & pelaporan rutin
puskesmas & RS (facility based data), yg diatur dlm
Petunjuk Teknis Sistem Pencatatan & Pelaporan
Puskesmas serta Petunjuk Teknis Pelaporan RS

Data melalui cara pengumpulan sewaktu-waktu,
dari masy (community based data), mis sensus,
survei-survei, diatur dlm Petunjuk Teknis
Pengelolaan data Non-Rutin di Kab. Saat ini
Kebumen sdg melaksanakan SURKESDA.

PENETAPAN TENAGA PENGELOLA
SIK
Menjadi tugas pokok Sub Bagian Perencanaan
dan Sistem Informasi Dinkes, dg koordinasi
fungsional dg LP, LS, DEST
Di Puskesmas dikelola oleh Koord. Tepus
dibantu petugas pengelola SP3
ALUR INFORMASI DI UNIT
PELAYANAN KESEHATAN DASAR
TENAGA KESEHATAN
Mencatat data pasien/klien sbg bagian yankes yg
diselenggarakannya
Setiap hari (usai jam pelayanan) menghitung
data yg dicatat & menyerahkannya kpd statisi

TENAGA INFORMASI (msl; statistisi)
Mengagregat data harian yg diserahkan oleh petugas kesh
Membuat laporan bulanan/kuartalan ke Dinas Kesehatan

Menghitung cakupan wil utk pelayanan-pelayanan
penting & menbuat petanya
Memantau indikator-indikator kunci menggunakan grafik,
tabel, atau bentuk lain
Mengolah & menganalisis data serta menyajikan
informasi utk manajemen & mendiskusikannya dgn
Pimpinan Unit
Mengolah & menganalisis data serta menyajikan
informasi utk masy & mendiskusikannya dgn para kader
& pemuka masy
Membantu para kader utk menyelenggarakan sensus,
registrasi vital, dan survei mawas diri

RUMAH SAKIT KABUPATEN
TENAGA KESEHATAN
Mencatat data pasien/klien sbg bagian dari yankes yg
diselenggarakannya
Setiap hari (usai jam pelayanan) menghitung data yg dicatat
& menyerahkannya kpd perekam medik
TENAGA ADMINISTRASI
Mencatat data administrasi sbg bagian dr pelayanan
administratif yg diselenggarakannya
Setiap hari (usai jam pelayanan) menghitung data yg dicatat
& menyerahkannya kpd statistisi
TENAGA INFORMASI (perekam medik dan statistisi)

Mengagregat data harian pasien dan data harian
administrasi yang diserahkan oleh tenaga kesh & tenaga
administrasi
Membuat lap berkala (bulanan/tiga bulanan) ke Dinkes
Kab/Kota
Memantau keg-keg RS yg esensial (penerimaan pasien,
lama perawatan kematian, waktu tunggu, waktu
pelayanan)
Memantau kesh keuangan RS (khususnya Cost Recovery)
Mengevaluasi berfungsinya sistem rujukan
Mengolah & menganalisis data serta menyajikan
informasi dan mendiskusikannya dgn Pimoinan RS
Mengupayakan penggunaan informasi untuk peningkatan
mutu pelayanan RS

PERKEMBANGAN SIKDA
DI KABUPATEN KEBUMEN
CTN
E-Government
CTN dalam SIK
Oleh Depkes (Proyek ICDC) telah dikembangkan SIK
berbasis komputer (CTN)
Pengembangan data di Dinkes dalam skala worldwide
area network (WAN), secara leased line dengan frame
relay, menghubungkan Kebumen-Jakarta online.
Penempatan komputer work station built-up IBM
multimedia di 33 Puskesmas dg program aplikasi SIPUS.
Penempatan komputer komputer server di DKK


Upaya yg sudah dilaksanakan
Pengembangan local area network (LAN) di Dinkes
sebagai upaya sharing data antar program
Pelatihan CTN bagi anggota TEPUS dan DEST
Monitoring CTN Puskesmas
Pelatihan petugas manajemen data server di Jakarta
Pelatihan petugas pengembangan web site di Jakarta
Integrasi database dan sistem komunikasi
Pemerintah Kabupaten Kebumen dalam
pengembangan e-government oleh KPDE & Arsipda
CTN Dalam e-Government
Pd 9 Agustus 2004, implementasi pengembangan
intranet, internet, sistem komunikasi (siskom) melalui
waveline.
Pd tahap lanjut pengembangan SIM Kesehatan dan
Puskesmas secara terintegrasi dengan Sim Adm.
Kependudukan dan pendidikan

Dallas City, USA
Skema Sistem Jaringan Komputer di Kebumen
wireline dan wireless
Lingk. Setda
75 Clients
Dinas Kesehatan
25 Clients
Lingk. Pendopo
Dipenda, Capil, Pol PP
16 Clients
Dinas P&K
20 Clients
Internet
Fasilitas dlm Sistem Jaringan
Files, sources and printer
share
Simda share
Netmeeting
(teleconference, chat,
komunikasi audio, desktop
share, dll)
Intranet (berita, email,
kalender pribadi, chat,
forum diskusi, memo,dll)
Internet share (Domain dan
Sub Domain)
Network Virus Protection
www.dinkes.kebumen.go.id
Simda Share
Melalui sistem jaringan komputer dapat
dilakukan share database dan operasionalisasi
aplikasi multiuser
Secara prinsip, seluruh pegawai (Pengambil
Keputusan) memiliki akses terhadap SIM
Pemda
Hak akses database dan aplikasi tetap dijaga
security-nya
Netmeeting
Netmeeting merupakan aplikasi gratis
bawaan Microsoft windows yang
bermanfaat bagi penyelenggaraan
komunikasi internal, global maupun
gabungan keduanya
Fasilitas yang dapat digunakan antara
lain :
Komunikasi suara dan video
(teleconference)
Chatting
File transfers
Desktop share (remote desktop)
Whiteboard
Rencana Pengembangan
CTN & e-government
Program CTN dilanjutkan disesuaikan dgn sistem IT
Kebumen
Secara bertahap mengintegrasikan data puskesmas
dengan Kecamatan
Data kesehatan diintegrasikan dengan data
kependudukan dan data pendidikan, shg diperoleh data
yang lengkap
dg pendekatan single entry dan multi user

Terima kasih
Silakan mampir di:
http://www.dinkes.kebumen.go.id

Anda mungkin juga menyukai