1. Mengapa titik didih H2O lebih tinggi daripada H2S, H2Se, dan H2Te?

Dari keempat senyawa tersebut (H2O, H2S, H2Se, dan H2Te semuanya memiliki
si!at p"lar. #amun, dalam hal ini senyawa H2O yang memiliki si!at kep"laran paling
tinggi. Semakin tinggi si!at kep"laran dari suatu senyawa, maka semakin tinggi pula titik
didih dari senyawa tersebut. Hal ini dikarenakan semakin kuatnya ikatan hydr"gen yang
terbentuk. Senyawa yang memiliki ikatan hydr"gen akan memiliki titik didih lebih tinggi
dari pada m"lekul yang memiliki ikatan $an Der %aals atau gaya tarik dip"l&dip"l.
Senyawa hydrida dari unsur g"l"ngan '$, $ dan $' memilih gaya $an Der %aals yang
bertambah dari atas ke bawah setiap g"l"ngannya, sehingga titik didih dan titik lelehnya
seharusnya meningkat tetapi kenyataannya berbeda.
(daanya gaya )"nd"n mengakibatkan titik leleh dan titik didih m"lekulnya
men*adi lebih rendah daripada m"lekul lain dengan massa at"m relati! (Mr sama yng
tidak memiliki +aya )"nd"n. ,ika m"lekul&m"lekulnya ke-il, .at&.at ini biasanya
berbentuk gas pada suhu kamar. M"lekul yang mempunyai gaya tarik&menarik dip"l&
dip"l menyebabkan titik didih dan titik leleh lebih tinggi daripada m"lekul yang memiliki
+aya )"nd"n pada m"lekul dengan massa m"lekul relati! sama. Hal ini karena gaya tarik
dip"l&dip"l lebih kuat daripada +aya )"nd"n. 'katan hidr"gen tidak hanya berpengaruh
pada titik didih dan titk leleh suatu .at tetapi *uga kalarutannya dalam suatu pelarut.