Anda di halaman 1dari 4

Manfaat Dan Penerapan Gelombang Cahaya Dalam Teknologi

Mesin Fotocopy
Sebuah fotokopi (juga dikenal sebagai mesin fotokopi atau mesin fotokopi) adalah mesin
yang membuat kertas salinan dokumen dan gambar visual lainnya dengan cepat dan
murah. Fotokopi Kebanyakan saat ini menggunakan teknologi yang disebut xerografi , proses
kering menggunakan panas. (Copiers juga dapat menggunakan teknologi output lainnya
seperti tinta jet , tetapi xerografi merupakan standar untuk menyalin kantor.)
Fotokopi kantor xerographic diperkenalkan oleh Xerox pada tahun 1959, [1] dan secara
bertahap digantikan salinan yang dibuat oleh Verifax, fotostat , kertas karbon , mesin stensil ,
dan lainnya mesin duplikasi . Prevalensi penggunaan adalah salah satu faktor yang mencegah
pengembangan kantor paperless digembar-gemborkan di awal revolusi digital [ rujukan? ].
Fotokopi secara luas digunakan dalam bisnis, pendidikan, dan pemerintah. Ada banyak
prediksi yang fotokopi akhirnya akan menjadi usang sebagai pekerja informasi terus
meningkat dokumen digital mereka penciptaan dan distribusi, dan kurang mengandalkan
penyebaran lembar kertas yang sebenarnya. Sejarah Mesin fotokopi
Pada Oktober 1937 Chester Carlson, seorang pengacara hak paten di New York, menemukan
sebuah proses yang disebut electrophotography. Pada tahun 1938, ini berganti nama menjadi
xerografi dan fotokopi pertama yang diketahui adalah 10-22-38 Astoria. Proses penyalinan
xerografi kemudian menjadi salah satu penemuan paling terkenal abad ke-20. Carlson
mendapat pengakuan dunia dan menjadi sangat kaya sebagai penemuannya menciptakan
sebuah industri miliar dolar. Diperkirakan bahwa Carlson menyerahkan hampir $ 100 juta
untuk amal dan yayasan sebelum kematiannya pada tahun 1968.
Pengembangan xerografi
Tapi xerografi tidak, setidaknya pada awalnya, penemuan populer. Bahkan, itu sepuluh tahun
sebelum Carlson menemukan sebuah perusahaan untuk mengembangkan xerografi. Sebuah
pabrik kertas foto berbasis di New York menelepon perusahaan haloid mengambil
tantangan. Perusahaan haloid kemudian melanjutkan menjadi Xerox Corporation.
Mesin Fotokopi Kantor Pertama
Pada tahun 1955, haloid saat itu haloid Xerox yang dihasilkan Copyflo, mesin
xerographic pertama otomatis. Namun, tidak sampai 22 tahun setelah pertama kali
electrophotography telah dipahami bahwa mesin fotokopi pertama benar diproduksi. 1958
melihat pengenalan mesin pertama kali menekan tombol mesin fotokopi komersial 914.
Scanner
Scanner adalah alat yang membantu komputer mengubah gambar atau objek grafis ke
dalam kode digital yang dapat ditampilkan dan digunakan pada komputer. Scanner
memiliki kemampuan untuk menerjemahkan sinyal-sinyal listrik analog ke dalam kode-
kode digital. Analog disini seperti jam tangan yang mempunyai jarum penunjuk menit dan
jam yang berputar mengelilingi jam tersebut. Tetapi jam digital menampilkan waktu dari
satu frame ke frame waktu selanjutnya. Komputer tidak dapat memproses data analog
sehingga harus diubah dulu ke dalam kode digital. Scanner dapat dipadukan dengan
suatu software komputer untuk mengenali karakter yang discan namanya optical
character recognition (OCR). Software ini dapat mengenali tulisan seperti yang tercetak
atau tertulis. Informasi tersebut dapat dimanipulasi dengan komputer. Scannner ada
beberapa jenis, diantaranya :
1. Flatbed scanners atau scanner yang posisinya mendatar memiliki area yang
dilapisi kaca dimana objek yang akan discan diletakkan sementara komponen scanner
melewati objek tersebut. Metode ini mirip dengan mesin Xerox.
2. Handheld scannersatau scanner yang dapat digenggam berukuran kecil,
penggunaan scanner portabel bergantung pada orang pada saat proses pengambilan
gambar yaitu dengan menggerakkan scanner didepan objek yang akan discan.





Cara kerja scanner
Pada Flatbed scanner sumber cahaya dilewatkan di bawah gambar atau dokumen untuk
menerangi gambar atau dokumen tersebut. Warna putih atau daerah yang kosong
memantulkan lebih banyak cahaya daripada yang bertinta atau daerah yang berwarna.
Mesin menggerakkan komponen scanner di bawah halaman. Ketika komponen scanner
bergerak, ia menangkap cahaya yang dipantulkan oleh daerah yang sedang disinari.
Cahaya dari halaman tadi dipantulkan masuk ke dalam sistem cermin yang rumit yang
diarahkan pada suatu lensa. Lensa memfokuskan cahaya tersebut pada diode yang
sensitif terhadap cahaya yang mengubah sejumlah cahaya menjadi arus listrik. Besar arus
tergantung seberapa banyak cahaya yang dipantulkan. Pengubah data analog ke digital
yang tadi dijelaskan menyimpan pembacaan voltase analog ke dalam pixel yang
digambarkan dengan daerah hitam atau putih. Scanner yang lebih canggih melakukan 3
kali penyinaran untuk ditangkap oleh filter warna merah, hijau atau biru sebelum gambar
lengkap.

Informasi digital tersebut kemudian dikirim ke komputer yang kemudian diubah ke
dalam format yang dapat dibaca oleh program grafis. Pada kebanyakan handled
scanner, ketika anda memekan tombol scan lampu LED menyinari gambar yang berada
di bawah scanner. Sebuah cermin pembalik dengan sudut tertentu yang berada di kanan
atas layar scanner memantulkan gambar pada lensa yang berada di belakang scanner.
Lensa memfokuskan gambar dalam satu garis tunggal ke alat CCD (charge coupled
device), dimana merupakan alat yang mendeteksi perubahan voltase yang sangat kecil.
Ketika cahaya menyinari beberapa baris detektor yang diletakkan di CCD, masing-
masing memberikan voltase yang diterjemahkan sama dengan hitam, putih atau abu-abu.
Chip analog yang khusus menerima voltase yang dihasilkan CCD untuk koreksi gamma.
Proses ini memperjelas warna hitam sehingga mata akan mudah mengenali bayangan
dari gambar. Ketika gambar dipindahkan dari alat pengubah data analog ke digital.
Pada scanner untuk warna abu-abu, alat konversi menyimpan 8 bit setiap pixelnya, atau
256 bayangan abu-abu

1. Sonar
Sonar (Singkatan dari bahasa Inggris: sound navigation and ranging), merupakan
istilah Amerika yang pertama kali digunakan semasa Perang Dunia, yang berarti penjarakan
dan navigasi suara, adalah sebuah teknik yang menggunakan penjalaran suara dalam air
untuk navigasi atau mendeteksi kendaraan air lainnya. Sementara itu, Inggris punya sebutan
lain untuk sonar, yakni ASDIC (Anti-Submarine Detection Investigation Committee).

Cara Kerja
Sonar merupakan sistem yang menggunakan gelombang suara bawah air yang
dipancarkan dan dipantulkan untuk mendeteksi dan menetapkan lokasi obyek di bawah laut
atau untuk mengukur jarak bawah laut. Sejauh ini sonar telah luas digunakan untuk
mendeteksi kapal selam dan ranjau, mendeteksi kedalaman, penangkapan ikan komersial,
keselamatan penyelaman, dan komunikasi di laut.
Cara kerja perlengkapan sonar adalah dengan mengirim gelombang suara bawah permukaan
dan kemudian menunggu untuk gelombang pantulan (echo). Data suara dipancar ulang
keoperator melalui pengeras suara atau ditayangkan pada monitor.
Sejarah
Munculnya sonar tak bisa dilepas dari rintisan tokoh seperti Daniel Colloden yang
pada tahun 1822 menggunakan lonceng bawah air untuk menghitung kecepatan suara di
bawah air diDanau Geneva, Swiss. Ini kemudian diikuti oleh Lewis Nixon, yang pada
tahun 1906 menemukan alat pendengar bertipe sonar pertama untuk mendeteksi puncak
gunung es. Minat terhadap sonar makin tinggi pada era Perang Dunia I, yaitu ketika ada
kebutuhan untuk bisa mendeteksi kapal selam.
Dalam perkembangan selanjutnya ada nama Paul Langevin yang
tahun 1915 menemukan alat sonar pertama untuk mendeteksi kapal selam dengan
menggunakan sifat-sifatpiezoelektrik kuartz. Meski tak sempat terlibat lebih jauh dalam
upaya perang, karya Langevin berpengaruh besar dalam desain sonar.
Dua Jenis Sonar
Alat sonar pertama digolongkan sebagai sonar pasif, di mana tidak ada sinyal yang
dikirim keluar.Pada tahun 1918 Inggris dan AS membuat sistem aktif, di mana sinyal sonar
aktif dikirim dan diterima kembali.
Misalnya saja untuk mengetahui jarak satu obyek, petugas sonar mengukur waktu
yang diperlukan oleh sinyal sejak dipancarkan hingga diterima kembali. Karena tidak ada
sinyal yang dikirim pada sistem pasif, alat hanya mendengarkan. Pada sistem pasif maju, ada
bank data sonik (sumber bunyi) yang besar. Sistem komputer menggunakan bank data tadi
untuk mengenali kelas kapal, juga aksinya (kecepatan atau senjata yang ditembakkan).

Anda mungkin juga menyukai