ANNETTE SORMIN

130905069
KEWIRAUSAHAAN DAN EKONOMI KREATIF
ANTROPOLOGI SOSIAL
KEWIRAUSAHAAN EKONOMI KREATIF
Ekonomi kreatif adalah sebuah konsep di era ekonomi baru yang
mengintensifkan informasi dan kreativitas dengan mengandalkan ide dan pengetahuan dari sumber daya
manusia sebagai faktor produksi yang utama. Konsep ini biasanya akan didukung dengan
keberadaan industri kreatif yang menjadi pengejawantahannya.
[2]
Seiring berjalannya waktu,
perkembangan ekonomi sampai pada taraf ekonomi kreatif setelah beberapa waktu sebelumnya, dunia
dihadapi dengan konsep ekonomi informasi yang mana informasi menjadi hal yang utama dalam
pengembangan ekonomi.
Kewirausahaan (nggris! Entrepreneurship" atau Wirausaha adalah proses mengidentifikasi,
mengembangkan, dan membawa visi ke dalam kehidupan. #isi tersebut bisa berupa ide inovatif, peluang,
$ara yang lebih baik dalam menjalankan sesuatu. %asil akhir dari proses tersebut adalah pen$iptaan usaha
baru yang dibentuk pada kondisi risiko atau ketidakpastian.
Kewirausahaan memiliki arti yang berbeda&beda antar para ahli atau sumber a$uan karena berbeda&beda
titik berat dan penekanannya. 'i$hard (antillon ()**+", misalnya, mendefinisikan kewirausahaan sebagai
bekerja sendiri (self-employment". Seorang wirausahawan membeli barang saat ini pada harga tertentu
dan menjualnya pada masa yang akan datang dengan harga tidak menentu. ,adi definisi ini lebih
menekankan pada bagaimana seseorang menghadapi risiko atau ketidakpastian. -erbeda dengan para ahli
lainnya, menurut .enrose ()/01" kegiatan kewirausahaan men$akup indentfikasi peluang&peluang di
dalam sistem ekonomi sedangkan menurut %arvey 2eibenstein ()/03, )/*/" kewirausahaan men$akup
kegiatan yang dibutuhkan untuk men$iptakan atau melaksanakan perusahaan pada saat semua pasar
belum terbentuk atau belum teridentifikasi dengan jelas, atau komponen fungsi produksinya belum
diketahui sepenuhnya

dan menurut .eter 4ru$ker, kewirausahaan adalah kemampuan untuk men$iptakan
sesuatu yang baru dan berbeda. 5rang yang melakukan kegiatan kewirausahaan disebut wirausahawan.
6un$ul pertanyaan mengapa seorang wirausahawan (entrepreneur" mempunyai $ara berpikir yang
berbeda dari manusia pada umumnya. 6ereka mempunyai motivasi, panggilan jiwa, persepsi dan emosi
yang sangat terkait dengan nilai nilai, sikap dan perilaku sebagai manusia unggul.
Konsep 7konomi Kreatif adalah sebuah konsep di era ekonomi baru yang penopang utamanya adalah
informasi dan kreativititas dimana ide dan sto$k of knowledge dari Sumber 4aya 6anusia (S46"
merupakan faktor produksi utama dalam kegiatan ekonomi. .erkembangan tersebut boleh dikatakan
sebagai dampak dari struktur perekonomian dunia yang tengah mengalami gelombang transformasi
teknologi dengan laju yang $epat seiring dengan pertumbuhan ekonomi, dari yang tadinya berbasis
Sumber 4aya 8lam (S48" diikuti menjadi berbasis Sumber 4aya 6anusia (S46", dari era genetik dan
ekstraktif ke era manufaktur dan jasa informasi serta perkembangan terakhir masuk ke era ekonomi
kreatif.
9amun demikian konsep tentang ekonomi kreatif, rupanya bukan konsep yang sama sekali baru, se$ara
tersirat dalam risalah klasiknya tahun )/)), melalui :heorie der wirts$haftli$hen 7ntwi$klungen (:eori
.embangunan 7konomi", S$humpeter mengusulkan sebuah teori tentang ;$reative destru$tion<. :eori ini
menyatakan bahwa perusahaan baru dengan spirit kewirausahaan mun$ul dan menggantikan perusahaan
lama yang kurang inovatif. =enomena ini selanjutnya mengarahkan dinamika kehidupan dunia usaha ke
tingkat pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi. 6ungkin yang berbeda saat ini, konsep tentang ekonomi
kreatif nampak lebih eksplisit yang menandai era baru peradaban dan terdefinisikan dengan baik, serta
se$ara faktual ekonomi kreatif merupakan fenomena dan tren pilihan alternatif terutama dalam
memberikan kontribusi pada pertumbuhan ekonomi global di era millenium ke tiga ini
Keterkaitan antara kewirausahaan dan ekonomi kreatif
.ermasalahan perekonomian yang melanda ndonesia begitu kompleks. Satu diantara berbagai
permasalahan tersebut adalah begitu besarnya angka pengangguran di ndonesia. 2apangan pekerjaan
yang tersedia masih jauh dari $ukup untuk menampung jumlah tenaga kerja yang begitu banyak. %al ini
sudah menjadi pekerjaan rumah pemerintah sejak lama yang sampai sekarang belum dapat dituntaskan.
-erbagai usaha telah ditempuh untuk mengatasi masalah ini, salah satunya adalah sosialisasi tentang
pembudayaan kewirausahaan (enterpreneurship" yang marak dilakukan lewat berbagai $ara, mulai dari
pendidikan sekolah, hingga melalui seminar&seminar dan penyuluhan di berbagai tempat dengan peserta
dari berbagai golongan, mulai dari pelajar.
2alu sebenarnya, apakah kewirausahaan itu> -erbagai pendapat berbeda pun timbul dari para ahli untuk
mendefinisikan kewirausahaan. 'i$hard (antillon ()**+" misalnya, mendefinisikan kewirausahaan
sebagai bekerja sendiri (self-employment". 4efinisi lain di ungkapkan %arvey 2eibenstein ()/03&)/*/"
yakni kewirausahaan men$akup kegiatan yang dibutuhkan untuk men$iptakan atau melaksanakan
perusahaan pada saat semua pasar belum terbentuk atau belum teridentifikasi dengan jelas, atau
komponen fungsi produksinya belum diketahui sepenuhnya.
Singkat kata, Kewirausahaan bisa diartikan sebagai kemampuan mandiri dan bekerja independen untuk
men$apai kesejahteraan. Kewirausahaan juga merupakan sifat, $iri dan watak seseorang yang memiliki
kemauan dalam mewujudkan gagasan inovatif ke dalam dunia nyata se$ara kreatif.
Seorang yang mengaplikasikan konsep dari kewirausahaan yaitu bekerja dengan independen dan
men$iptakan lapangan kerja sendiri dengan menjalankan usahanya berdasarkan idenya sendiri,dan
menggunakan sumber daya yang tersedia se$ara kreatif dan inovatif, atau istilah populernya berbisnis
disebut wirausaha. Kewirausahaan tidak mutlak dimiliki oleh wirausaha dalam dunia bisnis saja.
Kenyataannya, sifat kewirausahaan juga banyak dimiliki karyawan, baik swasta ataupun pemerintah. Sifat
kewirausahaan, itu sendiri mun$ul ketika seseorang berani mengembangkan ide&idenya dengan usaha&
usaha tertentu. :idak mudah untuk memiliki jiwa kewirausahaan. Kewirausahaan men$akup!
A.Sikap-sikap kewirausahaaan!
4isiplin! 6emiliki kedisiplinan yang tinggi atas ketepatan terhadap waktu, kualitas pekerjaan, sistem
kerja.
Komitmen :inggi! Komitmen adalah kesepakatan mengenai sesuatu hal yang dibuat oleh seseorang, baik
terhadap dirinya sendiri maupun orang lain. Seorang wirausahawan harus memiliki komitmen yang jelas,
terarah dan bersifat progresif (berorientasi pada kemajuan".
,ujur! Kejujuran mengenai karakteristik produk (barang dan jasa" yang ditawarkan, kejujuran dalam
promosi, kejujuran pelayanan yang dijanjikan dan kejujuran dalam kegiatan terkait dengan penjualan
produk yang dilakukan.
Kreatif dan novatif! ?ntuk memenangkan persaingan, harus memiliki daya kreativitas tinggi dilandasi
oleh $ara berpikir yang maju, penuh dengan gagasan&gagasan baru yang berbeda dengan produk&produk
yang telah ada.
6andiri! 4apat melakukan keinginan dengan baik tanpa ketergantungan pihak lain dalam mengambil
keputusan termasuk men$ukupi kebutuhan hidupnya.
'ealistis! 6ampu menggunakan fakta@realita sebagai landasan berpikir yang rasional dalam setiap
pengambilan keputusan maupun tindakan atau perbuatannya.
B.Tahap Kewirausahaan:
:ahap memulai! niat untuk usaha, melihat peluang usaha yang mungkin, menentukan jenis usaha.
:ahap melaksanakan usaha! mengelola pembiayaan, S46, kepemilikan, organisasi, kepemimpinan yang
meliputi bagaimana mengambil resiko dan mengambil keputusan, pemasaran, dan melakukan evaluasi.
:ahap mempertahankan usaha! melakukan analisis perkembangan yang di$apai untuk ditindak lanjuti
sesuai dengan kondisi yang dihadapi.
:ahap mengembangkan usaha! jika hasil yang diperoleh mengalami perkembangan atau dapat bertahan,
perluasan usaha mungkin dilakukan.
C. Ciri-ciri wirausaha yang berhasi:
). 6emiliki visi dan tujuan yang jelas
2. nisiatif dan selalu proaktif tidak hanya menunggu sesuatu terjadi, tetapi lebih dahulu memulai dan
men$ari peluang sebagai pelopor dalam berbagai kegiatan.
1. -erorientasi pada prestasi. 6utu produk, pelayanan yang diberikan, serta kepuasan pelanggan menjadi
perhatian utama.Setiap waktu segala aktifitas usaha yang dijalankan selalu dievaluasi dan harus lebih baik
dibanding sebelumnya.
A. -erani mengambil risiko.
+. Kerja keras. ,am kerja tidak terbatas pada waktu, di mana ada peluang dia datang.
0. -ertanggungjawab terhadap segala aktivitas yang dijalankannya, baik sekarang maupun yang akan
datang. :anggung jawab seorang pengusaha tidak hanya pada segi material, tetapi juga moral kepada
berbagai pihak.
*. Komitmen pada berbagai pihak.
3. 6engembangkan dan memelihara hubungan baik dengan berbagai pihak, baik yang berhubungan
langsung dengan usaha yang dijalankan maupun tidak, antara lain kepada! para pelanggan, pemerintah,
pemasok, serta masyarakat luas.
-er$ermin dari negara&negara maju di dunia, seperti di 9egara&9egara 7ropa,8merika,dan Kanada yang
sudah mendapat pendidikan kewirausahaan sejak tahun )/+B, di ndonesia saat ini di pendidikan tentang
kewirausahaan sangat gen$ar diberikan kepada masyarakat sejak dini dengan harapan kewirausahaan
tersebut dapat berakar kuat dalam diri masyarakat ndonesia sehingga memun$ulkan banyak
wirausahawan yang men$iptakan banyak lapangan pekerjaan. Kondisi yang sering terjadi adalah anak&
anak ndonesia setelah tamat sekolah, yang terbersit dipikirannya adalah bekerja. 6elihat kondisi
ndonesia saat ini, dengan ketersediaan lapangan kerja yang tidak sebanding dengan jumlah tenaga kerja,
pola pikir seperti itu tidak tepat. 6engapa> Karena pola pikir seperti itu tidak mema$u kreatifitas dalam
diri. Ke$enderungan untuk hanya meniru lah yang akan timbul. Sesungguhnya, keterampilan untuk
men$ipta sesuatu ide dan gagasan barulah yang sangat diperlukan.
Kreatifitas memang sangatlah penting dan diperlukan bagi orang yang memiliki jiwa kewirausahaan.
Kreatifitas itu jugalah yang menjadi dasar fenomena mun$ulnya konsep 7konomi Kreatif yang sekarang
ini juga marak disosialisasikan, bersamaan dengan pendidikan kewirausahaan pada masyarakat indonesia.
8pakah 7konomi Kreatif itu> 7konomi Kreatif merupakan sebuah konsep ekonomi di era ekonomi baru
yang mengintensifkan informasi dan kreativitas dengan mengandalkan ide dan stock of knowledge dari
Sumber 4aya 6anusia (S46" sebagai faktor produksi utama dalam kegiatan ekonominya. 6engapa
konsep ini bisa mun$ul> 4i jaman moderen ini, semakin disadari bahwa ide adalah barang ekonomi yang
sangat penting.
4engan ide, produksi akan barang dan jasa menjadi tiada hentinya, selalu ada terobosan baru yang
mengungguli trobosan lama. (ontohnya, Caman dahulu, televisi tidak berwarna, kemudian berkembang
menjadi televisi berwarna. :elevisi terus berkembang. Sekarang, di$iptakan televisi yang sangat tipis,
menggunakan teknologi 274 dengan berbagai fitur lainnya. -arang yang di$iptakan semakin mengalami
perkembangan teknologi yang menawarkan berbagai keuntungan bagi para konsumen sehingga orang&
orang akan selalu tertarik untuk membelinya. tu semua berawal dari ide yang menghasilkan kreatifitas
dalam men$iptakan, sehingga dalam suatu barang hasil produksi, yang diutamakan bukan hanya satu
fungsi, tetapi menjadikan barang tersebut multifungsi. de tersebut tidak akan pernah habis karena selama
manusia hidup, manusia akan memiliki ide&ide itu. deDide kreatif membuat orang bisa menggunakan dan
mengkombinasikan sumber daya fisik yang terbatas untuk tetap melakukan kegiatan ekonomi. 6isalnya
kemun$ulan berbagai pernak&pernik lu$u dan unik seperti tas, tempat pensil, mainan, dll yang berasal dari
daur ulang sampah. Sampah yang harusnya dibuang, bisa dimanfaatkan untuk men$iptakan benda bernilai
guna, yang tidak hanya memiliki fungsi tertentu, tapi juga menampilkan keindahan dan keunikan, bahkan
bernilai ekonomi.
6elihat pentingnya pengembangan 7konomi Kreatif, nstansi&instansi pemerintah seperti, Kementerian
9egara dan 'iset, Kementerian -?69, Kementerian 9asional dan Kementerian .ertanian
berkoordinator dalam mensosialisasikan pengembangan 7konomi Kreatif dengan misi meningkatkan
kesejahteraan masyarakat. nstansi&nstansi tersebut memiliki tugas&tugas tersendiri untuk menjalankan
misi tersebut, sesuai dengan npres 9o.0 :ahun 2BB/
2alu,adakah hubungan pembahasan mengenai kewirausahaan dengan ekonomi kreatif> :entu saja ada.
4alam misi untuk mendorong masyarakat menjadi wirausahawan baru yang sukses sehingga men$iptakan
banyak lapangan kerja baru yang menyerap begitu membludaknya jumlah penggangguran di ndonesia,
konsep ekonomi kreatif dirasa paling tepat ditanamkan pada pemikiran masyarakat dalam memberi
motivasi untuk berwirausaha karena untuk berwirausaha dengan konsep ekonomi kreatif, ide adalah
modal utama. 4engan tingkat kesejahteraan masyarakat ndonesia yang relatif rendah, konsep ini
diharapkan mampu memotivasi masyarakat untuk berwirausaha walaupun dengan modal yang sangat
terbatas sekalipun.
Sosialisasi untuk membudayakan kewirausahaan disertai pemanfaatan konsep ekonomi kreatif $ukup
efektif karena ada $ukup banyak wirausahawan baru yang mun$ul dan menuai sukses dengan berbekal
dua hal penting tersebut. %ebatnya, banyak diantara wirausahawan baru tersebut yang masih belia. ni
adalah berita baik dimana tujuan dari pendidikan kewirausahaan dan 7konomi Kreatif yakni, mendorong
mun$ulnya wirausahaan muda dapat terealisasi.
(ontohnya Suhas Eopinath. (75 Elobal n$ yang memulai bisnis pada usia )A tahun. Eopinath lahir di
-engaluru, Karnataka, ndia, A 9opember )/30. Eopinath membangun Elobal n$ di San ,ose, (alifornia,
pada tahun 2BBB. .erusahaan teknologi informasi ini melayani software solutions, mobile, dan e-
commerce dengan pendapatan jutaan dolar. Semula dia hanya mempekerjakan enam orang karyawan
dengan bayaran )+ rupee per jam atau 'p )+.BBB. 9amun kini dia memiliki 0BB karyawan yang
kesemuanya berusia muda. 8tas prestasinya yang luar biasa, Eopinath sudah sering diberi penghargaan
sebagai pengusaha termuda oleh berbagai instansi seperi 7uropean .arliament, Forld 7$onomi$ =orum.
(%ttp!@@adesyam.blogspot.$om"
Kisah di atas bisa dijadikan motivator bagi masyarakat ndonesia, terutama generasi muda dengan tingkat
kreatifitas tinggi untuk memanfaatkan kreatifitas yang dimiliki dan bekal pendidikan budaya
kewirausahaan lewat berbagai media untuk membangun negeri ndonesia ter$inta ini dengan
menunjukkan kemampuan men$ipta bukan meniru dan memakai saja. :unjukkan KreatifitasmuG
-uktikan pada dunia bahwa bangsa indonesia adalah bangsa yang berkualitas, $erdas, mandiri, kreatif,
dan inovatif dengan men$iptakan terobosan&terobosan baru di berbagai bidangG ,adilah pengusaha yang
sukses yang tidak hanya membawa kesejahteraan bagi dirimu sendiri, melainkan bagi bangsa dan 9egara.