Anggota Kelompok: Fitri Hardiani F (B04100127) Purnama Shinta (B0411000) !eguh Pur"anto (B0411000#) FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2013 PENDAHULUAN Laa! B"#a$ang Proto$oa adalah he"an %er&el &atu 'ang mani(e&ta&i &i(at)&i(at umum dengan makhluk hidup dan mengandung paling &edikit &atu inti 'ang mudah terlihat (!ampu%olon* 2004)+ Ciliata proto$oa memper%an'ak diri dengan pem%elahan melintang dan makan &e,ara holo$oik+ Sarcocystis %era&al dari %aha&a -unani .&arko&/ 'ang %erarti otot dan .k'&ta/ %erarti ki&ta+ Hal ini menim%ulkan ter%entukn'a ki&ta pada induk &emangn'a+ Bentuk dan ukuran ki&ta 'ang tergantung dari &pe&ie& induk &emangn'a+ Spe&ie& Sarcocystis tiap induk &emangn'a &udah diterapkan* mi&aln'a Sarcocystis cruzi pada an0ing* Sarcocystis hirsute pada ku,ing* Sarcocystis huminis pada manu&ia+ Sarcocystis merupakan &alah &atu genu& proto$oa dari (illum Api,omple1a+ Sarcocystosis atau Sarcosporidiosis merupakan nama pen'akit 'ang terin(ek&i Sarcocystis* men'erang &el otot melintang* %er&i(at akut dan kroni& (2r"an* 13##)+ Pen'akit ini ter0adi pada "ila'ah tertentu &a0a* mi&aln'a "ila'ah Sumatera Barat* Bali* dan 4iau 'ang umumn'a %an'ak peternakan &api+ Sarcocystis memiliki dua induk &emang* 'akni induk &emang antara dan induk &emang de(initi5+ 2nduk &emang antara 'aitu &api* dom%a* %a%i* opo&&um* %ia"ak* dan roden&ia* &edangkan induk &emak de(initi5 ada pada an0ing* ku,ing* %urung hantu* ular* dan manu&ia+ T%j%an Pen'u&unan makalah ini %ertu0uan untuk mengenal kla&i(ika&i* mor(ologi* &iklu& hidup* epidemiologi* patolog pada he"an dan manu&ia* &erta kepentingan klini& dari pen'akit Sarcocystosis untuk mengenal ,ara pen,egahan* pengo%atan 'ang ditim%ulkan+ PEMBAHASAN Spe&ie& dari genu& Sarcocystis adalah proto$oa para&it 'ang men'e%a%kan pen'akit Sarcocystosis dan ter&e%ar &e,ara melua& di &el otot+ Proto$oa ini mem%uat ki&ta dalam urat daging induk &emang antara+ Spe&ie& Sarcocystis diperkirakan le%ih dari 100 &pe&ie&+ Sporoki&ta in(ekti( ditemukan di dalam tin0a induk &emang &e%agai &um%er in(ekti&i pada her%i5ora+ Pen'akit ini dapat menim%ulkan pen'akit akut* lethal pada he"an ternak* a%ortu& pada &api+ Penelitian mengenai Sarcocystis ini &angat 0arang dilakukan* karena ma&ih %an'ak peneliti 2ndone&ia %elum mengetahui tentang Sarcocystis* &ehingga untuk mendapatkan data pen'e%aran pen'akit 'ang ditim%ulkan Sarcocystis ini &angat &ulit ditemukan+ !api %erlainan dengan negara lain* mi&aln'a di Amerika Serikat ditemukan 76)3#7 &api terin(ek&i Sarcocystosis+ Fa&e in(ekti( Sarcocystis ini %erupa ooki&ta %er&porula&i 'ang mengha&ilkan mero$oit+ Ki&ta ini pertama kali dtemukan oleh .8ie&,he/ di S"it$erland pada tahun 1#4 di dalam otot rangka dari .8u& mu&,ulu&/ dan dikenal dengan .!u%ulu& 8ie&,her/+ 9anke&ter pada tahun 1##2 mem%eri nama proto$oa ter&e%ut dengan Sarcocystis+ Pada tahun 1##4* Bal%iani mem%erikan nama ki&ta Sarcocystis dengan &e%utan .Sar,o&poridia/ (Sakran et al+* 201)+ Siklu& hidup Sarcocystis cruzi memiliki dua induk &emang* 'akni inang antara .her%i5ora/ dan inang de(initi5 .karni5ora/+ Pada tahun 1347 dalam Soul&%' 1377* Splindler menega&kan dengan menggam%arkan &truktur .H'pae like/ pada Sarcocystis 'ang terdapat pada dom%a dan ang&a+ Akhirn'a didapatkan kepa&tian adan'a kemiripan atau hu%ungan antara proto$oa Sarcocystis dengan proto$oa Toxoplasma+ Se,ara mor(ologi* %agian dari Sarcocystis 'ang dapat mengin(ek&i inang de(initi5 dalam %entuk .Brad'$oit/+ Siklu& hidupn'a dapat di%agi men0adi tahap* 'aitu tahap Sporogoni* tahap Ski$ogoni* dan tahap :ametogoni+ !ahap &poro$oit* Sarcocystis %er%entuk &eperti pi&ang+ !ahap &ki$ogoni merupakan tahap a&ek&ual 'ang ter0adi di dalam induk &emang antara (her%i5ora;&api) dan tahap gametogoni merupakan tahap &ek&ual di dalam tu%uh inang de(initi5 (karni5ora;an0ing)+ Sarcocystis %er&i(at pathogen atau mem%aha'akan inangn'a karena adan'a ra,un 'ang di&e%ut .Sar,o,'&tin atau Sar,o&poridin/+ <imana ra,un ter&e%ut men'erang &i&tem &'ara(* 0antung* kelen0ar adrenal* dan dinding u&u& inang+ Sedangkan %er&i(at akut han'a &e%agian ke,il dari inang de(initi5 'ang apa%ila 0umlah &poroki&ta %er0umlah %an'ak dalam tu%uh inang+ Sarcocystis umumn'a men'erang otot rangka 'ang menim%ulkan .8'o&iti&/ dan otot 0antung mengalami .Hemorraghi Pete,hie/ (9ele et al+* 13#= dalam Fa'er 2004)+ Sarcocystis &angat 0arang mengin(ek&i otot polo&+
Sarcocystis terma&uk (ilum Api,omple1a* kela& >onoida&ida* ordo ?u,o,,idiorida* (amil' Sar,o,'tidae* dan genu& Sarcocystis+ Se,ara lengkap Sarcocystis &p+ memiliki tak&onomi &e%agai %erikut: <omain : ?ukar'ota Kingdom : >hromal5eolata Super(ilum : Al5eolata Filum : Api,omple1a Kela& : >onoida&ida @rdo : ?u,o,,idiorida Famil' : Sar,o,'&tidae :enu& : Sarcocystis Spe&ie& : Sarcocystis &p+ 8or(ologi Sarcocystis terlihat dalam urat daging melintang &e%agai &ruktur meman0ang* &um%u a1i& paralel dengan &erat urat daging+ Bia&an'a terlihat &eperti gari&)gari& putih kela%u &aat pemerik&aan po&tmortem+ Aika menggunakan mikro&kop* dapat dilihat &truktur .8ie&,herB& !u%e/ 'ang %e%entuk &ilindri& dengan u0ung %ulat+ Ckurann'a %eragam tergantung dari &pe&ie& dan &tadium perkem%angann'a* pada &api dapat men,apai %e%erapa ,m+ <i dalam dinding ki&ta :am%ar 1+ Sar,o,'&ti& pada otot 0antung terdapat organi&me dalam %entuk &epta %eruang)ruang* 0ika ma&ak maka %eri&i ri%uan tro(o$oit atau &pora %er%entuk pi&ang+ !ro(o$oit %erukuran dengan pan0ang 10)16 mikron dan le%ar 4)3 mikron 'ang dikenal dengan %rad'$oit atau .4aine'B& ,orpu&,le&/ (!ampu%olon* 2004)+ 2nti terletak di &eperempat %agian tu%uh organi&me dekat u0ungn'a+ 2nti %er&i(at 5a&,ular dan kario&oma terletak dekat kutu% pada gari& pertengahan tu%uh dan terdapat kromatin 'ang ter&e%ar di &ekitarn'a+ Dama)nama &pe&ie& 'ang %an'ak ditemukan pada he"an ternak* &eperti Sarcocystis cruzi dan hirsute pada &api* Sarcocystis berami pada kuda* Sarcocystis miecheriana pada %a%i* Sarcocystis tenella pada dom%a* kam%ing* Sarcocystis moulei pada kelin,i* Sarcocystis cuniculi dan Sarcocystis leporum pada %e%ek* dan Sarcocystis rileyi* Sarcocystis muris pada tiku&+ :am%ar 2+ @oki&ta Sar,o,'&ti& ,ru$i 'ang mengandung dua &poroki&ta dan ma&ing) ma&ing &poroki&ta memiliki empat &poro$oit+ :am%ar + Ski$on atau (a&e a&ek&ual Sar,o,'&ti& ,ru$i dalam &el endothel 'ang menon0ol ke dalam lumen pem%uluh darah ke,ildi paru)paru+ Adapun per%edaan antara proto$oa Sarcocystis dan proto$oa Toxoplasma* &e%agai %erikut: K!i"!ia S%&'a(i#) T*+*p#a,(aina" Sa!-*-),ina" Ki&ta Pol'$oi, Pol'$oi, !ipe organi&me ki&ta Brad'$oit 8etroki&ta dan %rad'$oit !ahap propagati5e d u&u& induk &emang E E Sporula&i ooki&ta pada induk &emang <i luar <i dalam Sum%er: Skrip&i 8uhammad 2r"an S'ari( Siregar tahun 13##+ 2nang antara Sarcocystis terdapat pada he"an ternak* &eperti &api* %a%i* kam%ing* %e%ek* &edangkan de(initi5 %erupa he"an predator atau karni5ora* &eperti an0ing+ Fa&e gametogeni dan &porogoni ter0adi pada inang de(initi5* &edangkan (a&e &ki$ogoni ter0adi pada inang antara+ Pada mulan'a para&it &e,ara lang&ung dipindahkan karena memakan daging 'ang mengandung .8ie&,herB& tu%e/+ Ki&ta de"a&a %eri&i %rad'$oit 'ang dapat mengin(ek&i induk &emang akhir* &edangkan ki&ta muda 'ang %eri&i metroki&ta tidak %er&i(at in(ekti(+ !ahun 1307 dipo&tula&ikan %ah"a he"an karni5ora &atu)&atun'a 'ang %er(ung&i &e%agai induk &emang antara untuk her%i5ora dan %entuk dikeluarkan melalui tin0a+ Se,ara tidak lang&ungn'a adalah %entuk in(ekti( 'ang diha&ilkan 16 hari pa&,a in(ekti( dalam :am%ar 4+ Spe&imen %iop&' otot rangka+ :am%ar 6+ Sar,o,'&ti& ,ru$i+ Sar,o,'&ti& melepa&kan Brad'$oit+ u&u& dan gin0al* in(ek&i ter0adi karena menelan tin0a 'ang terkontamina&i Sarcocystis+ Aadi karni5ora mengeluarkan &tadium in(ekti( dalam tin0a kira)kira 16 hari &e&udah makan daging he"an terin(ek&i dan menem%u& dinding u&u& &erta di%a"a ke aliran darah* &ehingga &el tu%uh terutama &el otot akan men0adi tempat mani(e&ta&i Sarcocystis+ Stadium 'ang paling ,epat terlihat = minggu &e&udah in(ek&i* terdiri dari para&it %er&el &atu %er%entuk amoe%oid* intin'a melakukan pem%elahan %iner dan mengha&ilkan &poro%la& atau &el %erinti %ulat+ Pem%elahan %erulang)ulang &poro%la& akan men0adi tro(o$oid atau &el %er%entuk pi&ang dengan 0umlah 'ang %an'ak dan terdapat ki&ta ukuran %e&ar+ !ro(o$oit %erkumpul dalam ki&ta dan 0ika ki&ta pe,ah* maka tro(o$oit ter&e%ut akan pergi ke &irkula&i darah lalu men,apai &aluran pen,ernaan dan keluar %er&ama tin0a+ Apa%ila daging mengandung ki&ta atau terkontamina&i dengan tin0a he"an terin(e&i dimakan oleh he"an lain* maka &iklu& ini akan terulang kem%ali+ :am%ar =+ Siklu& hidup Sarcocystis Sa!-*-),i, pada ,api @oki&ta Sarcocystis cruzi %eri&i 2 &poroki&ta dengan tiap &poroki&ta mengandung 4 &poro$oit dan %er&i(at .@%ligat hetero1eneu&/ terhadap induk &emang antara &erta induk &emang akhir+ Sporoki&ta akan %er&porula&i &empurna ketika keluar %er&ama tin0a dengan ukuran 14)17 mikrometer (pan0ang) dan 3)1 mikrometer (le%ar)+ Sporoki&ta %er%entuk ellip&oidal dengan &atu %uah lapi&an mem%ran pu,at 'ang menutupi empat &poro$oit 'ag %er%entuk &o&i& dan gumpalan %utir)%utir ka&ar+ Sapi adalah he"an her%i5ora 'ang men0adi induk &emang antara 'ang %an'ak diminati para&it ini+ <imana &el otot &api %an'ak mengandung nutri&i 'ang di&ukai ki&ta Sarcocystis+ Cmumn'a %an'ak ter0adi pada &api perah dengan ge0ala klini& terlihat &etelah ma&a lakta&i+ 8i&aln'a* demam (41*1 o > F 42 o >)* hiper&ali5a&i* pengeluaran ,airan 'ang %an'ak dari hidung (Da&al di&,haege)* kerontokan %ulu* muko&a pu,at* lim(adenopati peripheral* diare* pera&aan kedinginan* otot ke0ang* otot dan kepala tremor* paral'&i& po&terior dan ram%ut tidak mengkilap+ Hal ini dapat diketahui dalam tindakan pemerik&aan antemortem+ Sedangkan pemerik&aan po&tmortem &angat terlihat pada otot)otot 'ang akti( &a0a* mi&aln'a otot ma&&eter* lingual* e&ophagu&* hati dan dia(ragma+ >iti otot ter&e%ut adalah kon&i&ten&i %a&ah* lem%ek* lem%ut* dimana dalam otot &u%kutan dan otot &kelet mem%entuk %erka& gelap dan terang 'ang di&e%ut dengan .!iger Stripe;8o&ai,/+ Bia&an'a pada induk &emang antara ter0adi ke0ang otot* &edangkan induk de(initi5 menim%ulkan diare+ Pen,egahan pen'akit ini haru& dilakukan pemutu&an &iklu& hidup Sarcocystis cruzi pada &api degan ,ara men,egah he"an karni5ora memakan makanan %era&al dari daging 'ang kontaminan dan men,egah induk &emang antara dari kontamina&i tin0a karni5ora 'ang terin(ek&i pada pakan ternak padang rumput+ Sa!-*-),i, pada anjing Para&it ini dapat menular ke an0ing karena ma&ih %an'ak an0ing 'ang %erkeliaran di lingkungan peternakan &api* dimana ini akan meningkatkan pen'e%aran pen'akit Sarkosporidiosis atau Sarcocystosis+ 8engingat %ah"a an0ing merupakan he"an predator tempat %rad'$oit tum%uh menim%ulkan kematian pada inang de(initi5 'akni an0ing 'ang mengkontamina&i makanan+ Sporo$oit dilepa&kan dari &poroki&ta di u&u& ke,il aki%at pengaruh dari en$im pen,ernaan dan empedu+ Sporo$oit menem%u& dinding u&u& dan men,ari 0alan ke endothel arteri* terutama pada daerah u&u& dan kelen0ar me&enterika+ 2n(ek&i ini ter0adi &e%elum Sarcocystis %erkem%ang di &el otot+ Sporo$oit %erpenetra&i ke dalam organ ek&tra inte&tinal dari induk &emang dan %erkem%ang &e,ara a&ek&ual dengan dua &iklu& &ki$ogenu& dalam &el endothel+ Ski$on atau meron genera&i 2 'ang de"a&a %eri&i mero$oit* terdapat Siantar endothel dan !uni&ia ela&ti,+ 8ero$oit lepa& dari &ki$on dan ma&uk ke dalam aliran darah dan en0adi &ki$on genera&i 22+ 8ero$oit dilepa&kan dari &ki$on genera&i 22 dan ma&uk ke aliran darah mem%agi dua 0alur* 'akni &atu 0alur ke &el otot dan 0alur lain ke &u&unan &'ara(+ Perkem%angan ki&ta dalam otot an0ing dimulai pada akhir %ulan pertama &etelah in(ek&i a"al &e%elum ki&ta men0adi de"a&a+ Ki&ta a"al kadang di&e%ut 0uga &e%agai metroki&ta dan %erkem%ang %iak dengan endodiogeni atau pem%elahan %iner+ Pem%elahan ini akan mengha&ilkan %rad'&oit+ Bentuk kha& Sarcocystis cruzi pada &api de"a&a dpaat ditemukan &ekitar 11 minggu &etelah in(ek&i terhadap an0ing+ Ski$on dan ki&ta 'ang %eri&i metroki&ta tidak men'e%a%kan in(ek&i+ An0ing &e%agai induk &emang akhir terin(ek&i dengan memakan ki&ta de"a&a 'ang %era&al dari otot dan &u&unan &'ara( 'ang terin(ek&i+ :am%ar 7+ Siklu& hidup Sarcocystis cruzi Sarkopridiosis %er&i(at akut dan kroni&+ 8enurut Aohn&on et al+* 1376* men'atakan %ah"a pen'akit akut dapat %erkem%ang pada &api 'ang diinokula&i &e,ara oral dengan &poroki&ta dari tin0a an0ing+ 9ama &akit &ekitar 6)3 hari dan diakhiri dengan kematian+ Cmumn'a kematian dapat ter0adi &ekitar 2=) hari &etelah in(ek&i+ Pen'akit ini %erhu%ungan dengan mu&im atau lingkungan dan umur he"an+ 8enurut Sapardi 13#4* penderita umumn'a %erumur de"a&a 'akni 2)= tahun+ 8u&im hu0an dapat meningkatkan pen'e%aran pen'akit ini* karena proto$oa &angat &uka kelem%a%an+ 4a,un 'ang diha&ilkan oleh Sarcocystis ini dapat menim%ulkan degenera&i dan reak&i radang pada perim'&ium otot+ <i&erat daging he"an 'ang terin(ek&i para&it ini akan menampakan gari& putih 'ang menandakan %ah"a para&it ini telah mati+ <era0at kuantitati( para&itemia ini ditentukan oleh 0umlah mero$oit di dalam &irkula&i darah* laman'a para&it di dalam tu%uh inang* dan %an'akn'a mero$oit 'ang %erkem%ang %iak+ Sedangkan %an'akn'a &poroki&ta 'ang ma&uk ke dalam &api 'ang terin(ek&i mempengaruhi ke0adian pen'akit+ 8enurut :ile& et al+* 13#0 men'atakan %ah"a G1 0uta &poroki&ta dapat menim%ulkan kematian pada &api de"a&a atau dikenal dengan .8ori%un/+ Sedangkan 1#0+000)1+000+000 &poroki&ta menim%ulkan a%ortu& pada &api %etina %unting+ He"an 'ang terin(ek&i &e,ara ringan atau &edang* tidak memperlihatkan adan'a tanda)tanda 'ang 0ela&* tetapi in(ek&i %erat akan mengaki%atkan ge0ala klini& pada he"an %erupa kepin,angan* kelemahan* kekuru&an* lumpuh* dan kematian+ !ernak menderita in(ek&i Sarcocystis dapat dio%ati dengan pem%erian Amprolium 100 mg;kg %erat %adan 'ang di%erikan dalam makanan &elama 0 hari+ 8en,egah adan'a kontamina&i dari tin0a terhadap makanan atau minumanan melalui &anita&i dan mana0emen 'ang %aik+ Auga dian0urkan mema&ak daginng &ai matang &e%elum dikon&um&i* %ia&an'a pada &uhu =0 o > &elama 20 menit* 70 o > &elama 16 menit* atau 100 o > &elama 6 menit+ Pen,egahan in(ek&i Sarcocystis dapat dilakukan dengan pem%ekuan daging pada &uhu )4 o > &elama 4# 0am )20 o > &elama 24 0am (Fa'er* 2004)+ Pengendalian pen'akit 'ang haru& dilakukan adalah memutu&kan &iklu& hidup Sarcocystis &p+ tindakan 'ang %i&a kita lakukan adalah men,egah ternak tidak mengkon&um&i pakan 'ang telah terkontamina&i tin0a karni5ora atau predator lainn'a+ Sanita&i kandang 0uga haru& diperhatikan dan dukungan lingkungan &angat menon0ol terhadap pen'e%aran para&it ini+ KESIMPULAN Sarcocystis cruzi merupakan &alah &atu ,ontoh &pe&ie& 'ang men'erang &api &e%agai inang antara dan an0ing &e%agai inang akhirn'a+ 4a,un 'ang diha&ilkan oleh para&it ini dapat mem%aha'akan ternak dan mengaki%atkan kerugian ekonomi ma&'arakat+ 2n(ekti( para&it ini %er&i(at akut dan kroni&+ Aika akut men'e%a%kan he"an diare dan kroni& men'e%a%kan kematian aki%at &timula&i otot 'ang %erle%ihan atau ke0ang otot+ 2n(ek&i Sarcocystis terdapat di %er%agai %elahan dunia+ Sarcocystis dapat di,egah dengan &elalu mema&ak makanan 'nag %era&al dari daging 'ang akan dikon&um&i untuk mema&tikan proto$oa ter&e%ut telah mati+ DAFTAR PUSTAKA Fa'er* 4onald+ 2004+ Sar,o,'&ti& spp. in Human Infections+ >lin 8i,ro%iol 4e5 17(4):#34+ Sakran* !ha%et* Al)Hroud* Amir* dan Ahmed* A&&maa+ 201. Studies of Sar,o,'&ti& Infecting Domestic Horse. Ameri,an Aournal o( 4e&ear,h >ommuni,ation 1(=):3)6+ Siregar* 8uhammad 2+ S+ 13##+ Sarko&pordio&i& pada Sapi 'ang di&e%a%kan oleh Sar,o,'&ti& ,ru$i (Skrip&i)+ Fakulta& Kedokteran He"an+ 2n&titut Pertanian Bogor+ !ampu%olon+ 2004+ Protozoologi. Pu&at Studi 2lmu Ha'ati+ 2PB+