Anda di halaman 1dari 12

i

Tugas Kelompok Simulasi dan Modeling


Dosen : Gusniwati, Spd

Simulasi Antrian Satu Kasir



Kelompok I
Heru Purnomo Kurniawan ( 552 01 09 370 )
Gifarini ( 552 01 09 161 )
Fani Febriana ( 552 01 09 167 )
Shinta Mutiara ( 552 01 09 349 )
Ilham Abd. Mannan ( 552 01 09 399 )


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
(STMIK) ADHI GUNA
PALU- 2012

ii

KATA PENGANTAR
Assalamualaikum war. wab. Terima kasih atas segala nikmat yang diberikan oleh Allah SWT
karena berkat izin-Nyalah kami dapat menyelesaikan makalah Simulasi dan Modeling : Antrian Satu
Kasir ini serta terima kasih kami hanturkan kepada dosen penanggung jawab mata kuliah yang telah
memberi kami kesempatan dalam penyusunan makalah ini. Makalah ini berisikan pengetahuan
tentang simulasi dan simulator dari antrian satu kasir dengan mengunakan bahasa pemrograman
PHP.
Makalah ini kami susun dengan menggunakan bahasa indonesia yang baik dan benar sesuai
dengan ejaan yang disempurnakan agar mudah dikaji dan dipelajari oleh para pembaca. Lebih dan
kurangnya makalah ini kami harapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca. Cukup
sekian dan terima kasih. Wasalam.

Palu, 13 Mei 2012

Kelompok I


iii

DAFTAR ISI

HALAMAN COVER ..................................................................................................................... i
KATA PENGANTAR .................................................................................................................... ii
DAFTAR ISI................................................................................................................................ iii
DAFTAR GAMBAR ..................................................................................................................... iv
BAB I : PENDAHULUAN ....................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ................................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................. 1
1.3 Tujuan ............................................................................................................... 2
BAB II : PEMBAHASAN ......................................................................................................... 3
2.1 Simulator Antrian Satu Kasir .............................................................................. 3
2.2 Metode FIFO ..................................................................................................... 3
2.3 Ruang Lingkup Sistem Simulasi .......................................................................... 4
2.4 Interface Simulator ............................................................................................ 4
2.5 Cara kerja Simulator .......................................................................................... 5
BAB III : PENUTUP ................................................................................................................ 7
3.1 Kesimpulan........................................................................................................ 7
3.2 Saran ................................................................................................................. 7
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................................... 8

iv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 : Gambaran FIFO Sistem Antrian Satu Kasir ............................................................... 3
Gambar 2 : Form Input Data Masukan ...................................................................................... 4
Gambar 3 : Output Data Tabel .................................................................................................. 5
Gambar 4 : Output Kesimpulan................................................................................................. 5
1

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dewasa ini perkembangan teknologi berkembang dengan sangat pesat dan
penggunaannya menjadi sangat penting di dalam sebuah sistem kerja masyarakat. Peranan-
peranan ini akhirnya membentuk ketergantungan dengan tingkat yang tinggi pada taraf hidup
masyarakat. Kemampuan teknologi melakukan analisa perhitungan yang cepat dan praktis
membuat manusia menjadi lebih mudah dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang terjadi
di lingkungan nyata.
Simulasi dan modeling adalah salah satu bagian penting dalam ilmu pengetahuan,
dengan simulasi dan modeling maka kita dapat dengan mudah melakukan pemodelan sistem
yang sedang bekerja dengan menggambarkan dan mendeskripsikan gambaran kehidupan nyata
ke dalam sebuah objek. Komputer adalah teknologi yang mampu mengerjakan pekerjaan ini.
Simulasi antrian satu kasir adalah salah satu bagian simulasi dan pemodelan sistem,
dimana sistem diharapkan dapat menggambarkan situasi atau keadaan suatu sistem antrian
pada sebuah kasir di sebuah instansi yang bergerak di sistem tertentu. Sistem antrian satu kasir
ini menggunakan metode FIFO (First In First Out) yang secara jelas digambarkan oleh keadaan
dimana pelanggan pertama yang datang lebih dulu menuju kasir maka akan dilayani terlebih
dahulu sebelum pelanggan lainnya dan tentunya pelanggan yang lebih dulu dilayani maka akan
lebih dulu menyelesaikan proses dibandingkan dengan pelanggan lainnya, ini yang disebut
dengan FIFO.
Simulasi antrian yang akan dibuat ini adalah suatu bentuk simulasi yang bertujuan untuk
menggambarkan dengan data tabel gambaran singkat dan nyata dari keadaan yang terjadi
dilapangan tentang sebuah sistem antrian dengan satu kasir. Selain itu juga, simulasi ini
bertujuan untuk dapat menarik kesimpulan dari rentetan data yang telah berhasil disimulasikan
agar dapat mendukung pengambilan keputusan bagi peningkatan proses kerja sistem tersebut.
1.2 Rumusan Masalah
Beberapa masalah yang dapat dirumuskan atau ditarik dari permasalahan dari
pembuatan atau perakitan simulasi antrian satu kasir ini adalah sebagai berikut :
2

1.2.1 Dapat membentuk sebuah simulator yang dapat bekerja secara random layaknya
sebuah sistem nyata yang terbentuk sehingga dapat ditarik kesimpulan rata-rata dari
data yang dihasilkan.
1.2.2 Dapat membuat simulator yang menggambarkan keadaan nyata sistem secara jelas dan
ringkas.
1.2.3 Dapat menerapkan konsep FIFO dalam simulator yang dibuat.
Demikian beberapa permasalahan yang perlu dipecahkan di dalam pembuatan
simulator, baik dalam tinjauan lingkungan kerja simulator maupun oleh metode yang digunakan
simulator itu sendiri dalam memperoleh kesimpulan sebagai pendukung keputusan user.
1.3 Tujuan
Pembuatan simulator antrian satu kasir ini memiliki beberapa tujuan yang penting,
berikut adalah penjelasannya :
1.3.1 Simulator dapat menggambarkan keadaan nyata sistem secara jelas dan ringkas.
1.3.2 Simulator menghasilkan data yang konkrit sesuai dengan gambaran di lapangan.
1.3.3 Simulator dapat bekerja secara otomatis menghasilkan data random sesuai gambaran
sistem di lapangan.




3

BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Simulator Antrian Satu Kasir
Simulator antrian satu kasir adalah simulator yang dapat mengacak variabel input ke
dalam sistemnya kemudian melakukan analisa terhadap data random tersebut lalu
menghasilkan kesimpulan dalam bentuk persentase dengan menjaga kebenaran dan
keakuratan data.
Simulator antrian satu kasir diterapkan dalam ruang lingkup sebuah pemodelan antrian
di sebuah tempat yang mengandung beberapa komponen penting, yaitu pelanggan
(customer/client), kasir (customer service/server single tasking), dan waktu. Komponen yang
dimaksud di dalam simulator terbagi lagi atas beberapa pengelompokan, yaitu panjang waktu
kerja sistem simulasi, waktu kedatangan pelanggan, waktu proses, waktu pelanggan menunggu
hingga pada deteksi waktu sistem kosong atau sistem istirahat. Dengan meninjau beberapa
komponen penting dalam sistem simulasi antrian satu kasir ini, maka yang dapat diketahui
bahwa sistem dipengaruhi oleh variabel waktu dan menganut model tumpukan (stack) dengan
metode FIFO.
2.2 Metode FIFO
Metode FIFO atau pemodelan FIFO adalah salah satu pemodelan dengan model
tumpukan, dimana seperti yang digambarkan pada keadaan sebuah antrian, pelanggan pertama
pasti akan dilayani terlebih dahulu lalu pelanggan kedua, ketiga, keempat hingga ke-n, hal
tersebut berlanjut dengan cara proses yang sama namun terus berlanjut secara sekuensial.
Berikut adalah contoh gambar penerapan tumpukan dengan metode FIFO pada simulasi antrian
satu kasir :




Gambar 1 : Gambaran FIFO Sistem Antrian Satu Kasir
terjadi
perhitungan
waktu
pelayanan
pelanggan
OUT
IN
1
2 n S 1 1
Antar 1, 2, dan n
memiliki selisih waktu
4

Seperti pada diatas, sistem akan dihitung sesuai beberapa variabel yang berpengaruh
terutama variabel waktu yang mempengaruhi komponen-komponen sistem. Dari variabel-
variabel tersebut maka akan diperoleh kesimpulan yang diinginkan oleh user, diantaranya
adalah waktu tunggu masing-masing pelanggan, persentase sistem bekerja, dan informasi
lainnya yang dianggap sebagai kesimpulan yang dapat di-ekstrak dari sistem.
2.3 Ruang Lingkup Sistem Simulasi
Ruang lingkup adalah ruang kerja atau lingkup kerja dari sebuah sistem yang bekerja.
Dalam hal ini adalah sistem simulasi antrian satu kasir tentunya akan berlaku atau akan bekerja
pada suatu lingkungan yang juga menganut model yang sama, yaitu FIFO. Beberapa contohnya
adalah antrian bank satu kasir, kios, pembayaran dengan proses bertahap dengan satu layanan
yang semuanya adalah keadaan sistem nyata yang juga menganut FIFO dengan satu jalur
layanan. Sistem-sistem tersebut adalah sistem-sistem yang dapat menggunakan simulasi ini
karena memiliki karakteristik sistem yang sama dengan simulator itu sendiri.
2.4 Interface Simulator
Adapun interface atau tampilan dari simulator untuk simulasi antrian satu kasir ini
dibentuk dengan bahasa pemrograman PHP berbasis web dan terbagi atas beberapa bagian
fungsi yang ditampilkan dalam bentuk data, berikut adalah tampilannya :
2.4.1 Input data masukan.
Berikut adalah tampilan dari form yang digunakan untuk menginput ketentuan
yang dibutuhkan dalam memulai simulasi antrian satu kasir, diantaranya adalah dengan
menginputkan banyak pelanggan, lebar interval waktu antar pelanggan, serta lebar
interval waktu pelayanan.


Gambar 2 : Form Input Data Masukan.
5


2.4.2 Output data tabel.
Berikut adalah tabel hasil olahan dari data input yang diberikan pada form input
data masukan. Tabel ini berisikan data-data yang dibutuhkan sebagai penarikan
kesimpulan bagi pengguna simulator.

Gambar 3: Output Data Tabel.
2.4.3 Output informasi kesimpulan.
Berikut adalah gambaran hasil kesimpulan yang diperoleh oleh simulator
berdasarkan hasil olahan data masukan dan analisa tabel. Kesimpulan ini berisikan data-
data persentase kasir bebas dan aktif, rata-rata waktu tunggu pelanggan serta data-data
lainnya yang dapat ditarik kesimpulannya dari data hasil olahan yang diperoleh
simulator.

Gambar 4: Output Kesimpulan
2.5 Cara Kerja Simulator
Secara keseluruhan, cara kerja simulasi antrian satu kasir ini adalah menyaring informasi
dari data masukan yaitu jumlah pelanggan, interval selang waktu antar antrian dan interval
waktu pelayanan. Jumlah pelanggan akan memberikan informasi ke simulator tentang
banyaknya proses yang dilakukan oleh kasir dalam pelayanannya selama simulasi berlangsung,
interval selang waktu antar antrian adalah jarak atau selang waktu antara kedatangan antrian
6

satu dan antrian lainnya yang oleh sistem akan diberikan nilai random sesuai dengan informasi
masukan, sedangkan interval waktu pelayanan adalah data masukan interval lama pelayanan
untuk tiap-tiap pelanggan yang akan dilayani oleh kasir dalam bentuk random data yang
dihasilkan oleh sistem simulator tersebut.
Untuk tahap prosesnya, dari data-data masukan, simulator akan menyaring beberapa
informasi penting kemudian mencatatnya dalam sebuah tabel sebagai data mentah pertama
yang akan diolah sebagai penarikan kesimpulan. Data-data tabelnya terdiri dari pencatatan
selang waktu antar antrian, lama pelayanan tiap antrian, waktu kedatangan pelanggan, waktu
mulai proses, waktu proses selesai, waktu tunggu tiap antrian dan waktu server bebas. Dari
pencatatan data tabel tersebut, maka akan diperoleh data informasi yang dapat disimpulkan
yang kemudian akan dipaketkan dalam sesi kesimpulan sebagai alat bantu penarikan
kesimpulan bagi user simulator.

7

BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Sistem antrian satu kasir adalah sistem antrian yang menggunakan model tumpukan
(stack) dengan menganut metode FIFO. Sistem antrian ini dibuat dengan menggunakan bahasa
pemrograman PHP. Sistem antrian ini disusun berdasarkan variabel-variabel yang berpengaruh
di dalam kerja sistem nyata yang ditinjau yakni antrian satu kasir. Sistem antrian ini melalui data
masukannya dapat mencatat hasil kronologi proses pencatatan data dalam bentuk tabel.
Sehingga, dari data tabel itulah akan diperoleh kesimpulan sebagai pendukung keputusan user.
3.2 Saran
Sistem antrian ini akan lebih baik lagi apabila dapat disertai dengan pemodelan animasi
sebagai indikator proses penggambaran data tabel secara sekuensial.

8

DAFTAR PUSTAKA

http://www.dickyn.files.wordpress.com : Aplikasi simulasi antrian SPBU dengan Visual Basic 6.0.

Anda mungkin juga menyukai