Anda di halaman 1dari 25

Patahan 1-5

Gambar 5. Skema pergerakan relatif patahan turun, patahan naik dan patahan
geser (Sumber : Why the Earth Shakes: Seismi Siene, !he E"pl#rat#rium,
1$$$%.
kekar dan sesar
Kekar (joint) rekahan yang berbentuk teratur pada masa batuan yang tidak menampakkan
(dilihat dengan mata telanjang) telah terjadi pergeseran pada kedua sisi-sisinya. secara umum
dibedakan menjadi menjadi 4 (empat) (Mc.Clay 1987) yaitu kekar tarik (rekahan yang
membuka akibat gaya ekstensi yang berarah tegak lurus terhadap arah rekahan) kekar gerus
(biasanya berpasangan merupakan satu set dan lurus terdapat pergeseran yang diakibatkan
!leh gayak!mpresi) kekar hibrid (berkenampakan sebagai kekar gerus yang membuka
k!mbinasi antara kekar gerus dan kekar tarik) dan kekar tarik tak beraturan (arah kekar tak
beraturan sering merupakan akibat hydraulic fracturing). "ehadiran kekar pada batuan dapat
meningkatkan p!r!sitas batuan sehingga mampu menyimpan air (sebagai aquifer) ataupun
hidr!karb!n (sebagai reservoir) sebaliknya juga memperlemah kekuatan batuan. "ehadiran
kekar didekat permukaan juga dapat mempercepat pr!ses pelapukan batuan.
Sesar / Patahan (fault) rekahan pada masa batuan yang telah memperliahatkan gejala
pergeseran pada kedua belah sisi bidang rekahan (#imps!n 198$) berdasarkan
kinematikanya secara garis besar dibedakan menjadi sesar turun sesar naik dan sesar geser.
#esar yang dimaksud adalah pergeseran yang disebabkan !leh gaya tekt!nik. %enis #esar
berdasarkan akti&itasnya dapat diebadakan menjadi #esar mati dan #esar akti&. #esar mati
adalah sesar yang sudah tidak (akan) bergerak lagi sedangkan #esar akti& adalah sesar yang
pernah bergeser selama 11.''' tahun terakhir dan berp!tensi akan bergerak di (aktu yang
akan datang ()eats #ieh * +llen 1997). #esar akti& dikenal pula sebagai bagian dari
peristi(a gempa bumi.
Macam Macam Sesar
patahan atau sesar (atau istilah ge!l!gy-nya ,&ault,) adalah satu bentuk rekahan pada lapisan
batuan bumi yg me-mungkin-kan satu bl!k batuan bergerak relati& terhadap bl!k yg lain-
nya-pergerakan-nya bisa relati& turun relati& naik ataupun bergerak relati& mendatar
terhadap bl!k yg lain-nya-pergerakan yg tiba. dr suatu patahan atau sesar bisa
mengakibatkan gempa bum.
Sesar normal dikenali juga sebagai sesar gra/itasi merujuk kepada gra/itasi sebagai daya
utama yang menggerakannya. 0a juga dikenali sebagai sesar ekstensi sebab ia memanjangkan
perlapisan atau menipis kerak bumi. #esar n!rmal yang mempunyai satah yang menjadi datar
di bagian dalam bumi dikenali sebagai sesar listrik. #esar listrik ini juga dikaitkan dengan
sesar tumbuh (gr!(th &ault) di mana pengendapan dan pergerakan sesar berlaku serentak.
#atah sesar n!rmal menjadi datar ke dalam bumi sama seperti yang berlaku ke atas sesar
sungkup. 1ada permukaan bumi sesar n!rmal juga jarang sekali berlaku secara bersendirian
tetapi bercabang. Cabang sesar yang turun searah dengan sesar utama dikenali sebagai sesar
sintetik sementara sesar yang berla(anan arah dikenali sebagai sesar antitetik. "edua-dua
cabang sesar ini bertemu dengan sesar utama di bahagian dalam bumi. #esar n!rmal juga
b!leh dikaitkan dengan perlipatan. Misalnya sesar di bahagian dalam bumi akan bertukar
menjadi lipatan m!n!klin di permukaan. #esar n!rmal b!leh mengalih batuan besmen tetapi
menghilang ke atas pada penutup batuan sedimen menghasilkan lipatan m!n!klin.
patahan2sesar turun (atau di-sebut jg patahan2sesar n!rmal) adalah satu bentuk rekahan pada
lapisan bumi yg me-mungkin-kan satu bl!k batuan bergerak relati& turun terhadap bl!k
lainnya-
gambar di-atas bisa ngejelasin dgn baik-bl!k yg ada di bagian ba(ah patahan2sesar disebut
sebagai &!!t (all dan bl!k yg ada di bagian atas patahan2sesar disebut sebagai hanging
(all-pada sesar turun bagian hanging (all akan bergerak relati& turun terhadap &!!t (all-
nya-mudah bukan pengertian-nya-3
patahan2sesar ini bisa di-bayang-in sebagai satu bidang miring imaginer yg me-misah-kan
dua bl!k lapisan batuan-&ault scarp adalah bidang miring imaginer tadi atau dalam
kenyataan-nya adalah permukaan dr bidang sesar-sebagai acuan pada gambar di samping4
lapisan batuan dgn (arna lebih merah pada bagian hanging (all berada pada p!sisi yg lebih
ba(ah (lebih dalam) drpd lapisan yg sama pada &!!t (all-!&&set ini ini menandakan bagian
hanging (all udah bergerak relati& turun terhadap &!!t (all-nya-
sumber 4 http422ncet-bl!g.bl!gsp!t.c!m2.'1'2'52kekar-dan-sesar.html
6umi merupakan salah satu planet yang ada dalam sistem tata surya kita. Menurut Alfred L
Wegener dalam bukunya yang berjudul The Origin of Continent and Ocean tentang te!ri
apung benua. Menurut +l&red 7 8egener benua terdiri atas batuan sial (silisium almunium).
1ada a(alnya benua bersal dari satu benua yaitu benua 1angea. #etelah kurang lebih dari .''
juta tahun yang lalu benua itu pecah menjadi dua yaitu benua 9!nd(ana dan benua 7aurasia
kemudian selanjutnya menjadi bentuk benua yang sekarang ini. Menurut para ahli te!ri inilah
yang mendasari pembentukan lempeng-lempeng bumi yang masih terus bergerak dan
memicu terjadinya gempa-gempa yang terjadi di muka bumi ini. termasuk gempgempa yang
terjadi di ind!nesia.

#elain itu ada beberapa te!ri yang mengungkap sejarah terbentuknya bumi antara lain
sebagai berikut.
1. Teori Kontraksi (Contraction Teori)
:e!ri ini pertama kali di kemukakan !leh escrates (159$-1$5'). 0a menyatakan bah(a
bumi semakin lamasemakin sudut dan mengerut yang disebabkan !leh terjadinya pr!ses
pendinginan sehingga di bagian permukaannya terbentuk relie& berupa gunung lembah dan
daratan.
!. Teori d"a #en"a ( La"rasia$%ond&ana Theor' )
:e!ri ini menyatakan pada a(alnya bumi terdiri atas dua benua-benua yang sangat besar
yaitu 7aurasia di sekitar kutub utara dan 9!nd(ana di sekitar kutub selatan bumi. "edua
benua ini kemudian bergerak perlahan ke arah ekuat!r bumi sehingga akhirnya terpecah-
pecah menjadi benua yang lebih kecil. 7aurasia terpecah menjadi +sia ;r!pa +merika
<tara sedangkan 9!nd(ana terpecah menjadi +&rika +ustralia dan +merika #elatan. :e!ri
ini pertama kali dikemukakan !leh (d&ard )"ess.
*. Teori A+"ng #en"a ( Continental rift )
Menurut para ahli te!ri inilah yang mendasari pembentukan lempeng-lempeng bumi yang
masih terus bergerak dan memicu gempa di berbagai (ilayah. :ermasuk gempa-gempa yang
erjadi di ind!nesia.
,. Teori Kon-ensi ( Con-ectiont Theor' )
Menurut te!ri k!n/eksi yang di kemukakan !leh Arth"rs .olmes dan .arr' .. .ess dan
dikembangkan lebih lanjut !leh /o0ert ies1 menyatakan bah(a di dalam bumi yang masih
dalam keadaan panas dan berpijar terjadi arus k!n/eksi ke arah lapisan kulit bumi yang
berada di atasnya sehingga ketika arus k!n/eksi yang memba(a materi berupa la/a yang
sampai ke permukaan bumi di mic oceanic ridge (punggung tengah samudra) la/a tersebut
akan membeku membentuk lapisan kulit bumi yang baru menggeser dan menggantikan kulit
bumi yang lebih tua.
2. Teori Tektonik Lem+eng
:e!ri ini menyatakan bah(a bagian luar dari bumi yaitu pada lapisan 7ith!s&er terdapat
sekitar .' segmen padat yang disebut dengan lempeng. #alah satu prinsip bah(a lempeng-
lempeng yang ada di 7ith!s&er mengalami pergerakan.
Ada+"n +ergerakan lem+eng ters0"t di0edakan men3adi tiga macam4
1. i-ergen
Merupakan pergerakan yang saling menjauh
7empeng-lempeng bergerak saling menjauh yang menyebabkan naiknya material dari
mantel bumi dan membentuk lantai samudra yang luas. C!nt!hnya gerakan saling menjauh
antara +&rika dengan +merika bagian #elatan. =!na berupa jalur tempat berpisahnya
lempeng-lempeng tekt!nik disebut =!na >i/ergen.
!. Kon-ergen
Merupakan pergerakan yang saling mendekat.
7empeng-lempeng bergerak saling mendekati yang menyebabkan salah satu dari
lempeng tersebut masuk ke dalam mantel bumi dan berada di ba(ah lempeng lainnya. =!na
atau tempat terjadinya tumbukan antara lempeng tekt!nik dengan benua disebut =!na
"!n/ergen c!nt!hnya tumbukan antara lempeng 0ndia dengan benua ;urasia yang
menghasilkan pegunungan 7ipatan muda ?imalaya yang merupakan gunung tertinggi di
dunia dengan puncaknya tertingginya yaitu M!unt ;/erst.#edangkan @!na berupa jalur
tumbukan antar lempeng benua disebut @!na +bsduksi atau @!na tunjam c!nt!hnya
tumbukan antara benua +merika dengan lempeng dasar #amudra 1asi&ik yang menghasilkan
pegunungan A!cky dan pegunungan +ndes.
*. Patahan Transform
7empeng-lempeng bergerak saling bergesekan tanpa penghancuran pada 7ith!s&er.
C!nt!hnya gesekan antara #amudra 1asi&ik dengan lempeng daratan +merika <tara
yang mengakibatkan terbentuknya #esar #an +ndreas yang membentang sepanjang kurang
lebih 1..'' km dari #an Brancisc! di utara sampai 7!s +ngeles di selatan +merika #elatan.
=!na berupa jalur tempat pergesekan lempeng-lempeng tekt!nik disebut =!na #esar
Mendatar (@!na trans&!rm).
5. #agan La+isan #"mi
7ith!s&er berasal dari kata lithos artinya batuan dan sphere yang berarti lapisan. %adi
Lithosfer adalah lapisan kulit bumi. "ulit bumi terdiri atas beberapa lapisan sebagai berikut.
1. La+aisan 6nti #"mi (#arisfer) merupakan bahan padat yang terdiri dari lapisan ni&e
(nicellum4 nikel dan &errum4 besi) jari-jari kurang lebih C.47' km.
!. La+isan Pengantara (Astenosfer/mantel 0"mi) merupakan bahan cair yang bersuhu
tinggi dan berpijar kurang lebih tebalnya sekitar 1.7'' km.
*. La+isan L"ar (Lithosfer) yang terletak dibagian luar dari bumi yang terdiri atas dua
lapisan yaitu lapisan sial (silinsium allumunium) dan lapisan sima (silinsium magnesium).
7apisan sial merupakan lapisan yang bersi&at padat dan kaku dengan ketebalan rata-rata
1..'' km dan lapisan ini juga di namakan kerak bumi.
Kerak 0"mi di0edakan men3adi d"a macam 'ait"4
a. Kerak #en"a4 merupakan benda padat yang terdiri dari batuan granit dibagian atasnya
sedangkan batuan basalt dibagian ba(ahnya kerak ini di atasnya benua.
0. Kerak Sam"dra4 merupakan benda padat yang terdiri atas endapan di laut dibagian
atasnya kemudian di ba(ahnya tersusun batuan /ulkanik dan paling ba(ah dari batuan beku.
"erak ini di atasnya berupa samudra kerak samudra lebih tipis dan lebih berat dari kerak
benua.
7apisan sima (sillium magnesium) merupakan lapisan yang terdiri atas bahan yang
bersi&at elastis dan mempunyai ketebalan rata-rata 1.''' km.
#at"an Lithosfer da+at di 0agi men3adi * macam.
1. #at"an 0ek" yaitu batuan yang berasal dari magma yang mengalami pendinginan
terdiri atas4
a. 6atuan beku dalam (plut!nik) yaitu batuan beku yang terjadi di dalam kulit bumi.
C!nt!hnya granit di!rit bath!lit la!lit gabr! dan seynit.
b. 6atuan beku luar (leleran2e&usi&) yaitu batuan beku yang terjadi di luar kulit bumi.
C!nt!hnya andesit !bsidian dan batu apung.
c. 6atuan beku k!r!k (gang) yaitu batuan yang terjadi di k!r!k atau gang gunung api.
C!nt!hnya granit p!s&ir dan di!rite p!s&ir.
!. #at"an Sedimen (enda+an)4 batuan ini terjadi jika batuan beku mengalami pelapukan
kemudian bagian-bagian yang lepas diangkut !leh tenaga air dan angin.
Macam$macam 0at"an Sedimen
a. 6erdasarkan :enaga 1emba(anya
- #edimen 9lasial4 tenaga pemba(anya adalah es atau salju yang mencair. C!nt!hnya
M!rena.
- #edimen +eris4 tenaga pemba(anya adalah angin. C!nt!hnya tanah l!s tanah tu&
dan tanah pasir.
- #edimen +Duatis4 tenaga pemba(anya adalah air. C!nt!hnya breksi k!ngl!merat
dan tanah pasir.
b. 6erdasarkan tempat pengendapannya
- #edimen 7imnis4 diendapkan di dasar danau atau ra(a.
- #edimen :eristis4 diendapkan di daratan.
- #edimen Marine4 diendapkan di dasar laut.
- #edimen Blu/ial4 diendapkan di sungai.
c. 6erdasarkan pr!ses pengendapannya
- #edimen "lastis (mekanik)4 pr!ses pengendapannya hanyut secara mekanik.
- #edimen "imia(i4 pr!ses pengendapannya dipengaruhi pr!ses kimia.
*. #at"an Metamorfosis4 batuan yang terjadi karena batuan beku atau batuan sedimen
yang berubah si&at dan bentuk karena pengaruh suhu dan tekanan yang sangat besar.
Ada tiga macam 0at"an metamorfosis4
a. Meam!r&!sis "!ntak (termik)4 terjadi karena pengaruh suhu tinggi yang berasal dari
magma. C!nt!hnya marmer dari batuan kapur antrasit dari batu bara.
b. Metam!r&!sis 1neumat!lis4 terjadi karena pengaruh tinggi dan endapan yang tebal di
atasnya. c!nt!hnya batu pasir dari pasir.
c. Metam!r&!sis >inam! (sintekt!nik)4 terjadi karena pengaruh suhu dan taekana tinggi
c!nt!hnya batu asbak.

S6KL7S #AT7A8
9. Pergerakan #"mi
6umi bergerak mengitari matahari dalam (aktu C$5 hari $ jam 9 menit 1' detik serta
menempuh jarak sejauh 958 juta km. 8aktu yang diperlukan !leh bumi untuk sekali
mengitari matahari ini disebut satu tahun bumi. >alam meng!rbit matahari bumi bergerak
dengan kelajuan rata-rata 1'7. km2jam. >i samping mengitari matahari bumi juga berputar
pada p!r!snya. 8aktu yang diperlukan untuk berputar satu kali pada p!r!snya sama dengan
.C jam 5$ menit dan 4 detik yang disebut sebagai satu hari bumi.
:. /otasi #"mi
A!tasi bumi adalah perputaran bumi pada p!r!snya (sumbunya). <ntuk menyelesaikan satu
putaran penuh bumi memerlukan (aktu .4 jam. %adi setiap jam sebuah titik di bumi bergeser
sejauh 15E. +rah r!tasi dari barat ke timur atau ber!tasi dengan arah negati&. +kibat r!tasi
itulah benda-benda langit melakukan peredaran semu harian dari timur ke barat.
+kibat A!tasi 6umi
a. 1eredaran semu harian dari benda-benda langit.
b. 1eristi(a siang dan malam serta perbedaan (aktu.
c. 1embel!kan arah angin pasat
d. 1erbedaan percepatan gra&itasi di permukaan bumi.
;. /e-ol"si #"mi
6umi beredar mengitari matahari pada suatu bidang !rbit yang disebut ekliptika. Frbitnya
hampir seperti lingkaran (C$'E) dengan peri!de C$5 hari $ jam 9 menit 1' detik. ?al
tersebut dinamakan satu tahun siderik yaitu peri!de yang dihitung saat bumi bergerak mulai
dari titik yang lurus dengan sebuah bintang dan berakhir tetap pada titik itu lagi. Frbit planet-
planet lain tidak sebidang dengan ekliptika. #udut yang dibentuk !leh ekliptika dengan
bidang !rbit planet lain itu dinamakan sudut inklinasi.
+rah Ae/!lusi bumi adalah negati& atau arah timur artinya arah peredarannya berla(ana
dengan arah perputaran jarum jam. #umbu bumi miring $$5E terhadap bidang ekliptika.
+kibat Ae/!lusi bumi sebagai berikut
a. 9erak semu matahari tahunan.
b. 1erubahan lamanya (aktu siang dan malam.
c. 1ergantian musim
d. 1erubahan paralaks suatu bintang.
e. 9erak semu bintang tetap di b!la langit.
#umber 4 http422&arid-ri@ky.bl!gsp!t.c!m2.'1.21.2sejarah-terbentuknya-
bumi.htmlGsthash.HeIDh5's.dpu&
A. DINAMIKA PERUBAHAN LITOSFER

2. Bentuk-bentuk muka bumi
6entuk permukaan bumi bersi&at dinamis artinya dari (aktu ke (aktu terus mengalami perkembangan dan
perubahan. #ecara umum bentuk permukaan bumi tidaklah rata dengan pengertian lain terdapat bentuk
permukaan yang tinggi2terjal ada pula yang rendah2landai. :inggi rendahnya permukaan bumi disebut relief.
0lmu yang mempelajari bentuk-bentuk muka bumi disebut geomorfologi.
1erubahan bentuk muka bumi secara alami dipengaruhi !leh tenaga alami yaitu tenaga end!gen dan eks!gen.
:enaga end!gen meliputi /ulkanisme (akti/itas gunung api) tekt!nisme (akti/itas gerakan lapisan bumi) dan
gempa sedangkan tenaga eks!gen meliputi kekuatan angin air dan gletser.
a. Bentuk muka bumi akibat tenaga endogen
:enaga end!gen adalah tenaga yang berasal dari dalam perut bumi. :enaga end!gen meliputi tekt!nisme
/ulkanisme dan gempa.
1) Tektonisme
:ekt!nisme adalah tenaga dari dalam bumi yang mengakibatkan perubahan letak (disl!kasi) atau perubahan
bentuk (de&!rmasi) kulit bumi. #ebagaimana kita ketahui bah(a permukaan bumi terbentuk dari lapisan
batuan yang disebut kulit bumi atau lit!s&er. "ulit bumi mempunyai ketebalan relati& sangat tipis sehingga
mudah pecah-pecah menjadi p!t!ngan-p!t!ngan kulit bumi yang tak beraturan yang disebut lempeng
tekt!nik. 7empeng-lempeng tekt!nik ini terus bergerak baik secara h!ri@!ntal maupun /ertikal karena
pengaruh arus k!n/eksi dari lapisan di ba(ahnya (asten!s&er).
6erdasarkan luas dan (aktu terjadinya gerakan lempeng tekt!nik dapat dibedakan menjadi dua yaitu gerak
epir!genetik dan gerak !r!genetik.
9erak epir!genetik adalah gerak atau pergeseran lapisan kerak bumi yang relati& lambat dan berlangsung
dalam (aktu yang lama serta meliputi daerah yang luas. C!nt!h4 penenggelaman benua 9!nd(ana menjadi
#esar ?india. 9erak epir!gentik dapat dibedakan menjadi dua yaitu sebagai berikut4
1) ;pir!gentik p!siti& yaitu gerak turunnya daratan sehingga kelihatannya permukaan air laut yang naik.
C!nt!h4 :urunnya pulau-pulau di 0nd!nesia bagian timur ("epulauan Maluku dari pulau-pulau barat daya
sampai ke pulau 6anda).
.) ;pir!gentik negati& yaitu gerak naiknya daratan sehingga kelihatannya permukaan air yang turun. C!nt!h4
naiknya 1ulau 6ut!n dan 1ulau :im!r.
9erak !r!genetik ialah pr!ses pembentukan pegunungan. 1r!ses !r!genesis meliputi luas areal yang relati&
sempit dan salam (aktu yang relati& singkat dibandingkan epir!genesis. C!nt!h4 pembentukan pegunungan-
pegunungan yang ada di bumi ini seperti 1egunungan +ndes A!cky M!untain #irkum Mediterania dan
sebagainya.
9erak !r!genetik menyebabkan tekanan h!ri@!ntal dan /ertikal di kulit bumi yang mengakibatkan terjadinya
disl!kasi atau berpindah-pindahnya letak lapisan kulit bumi. 1eristi(a ini dapat menimbulkan lipatan dan
patahan.
1r!ses lipatan (B!lded pr!cess) yaitu suatu bentuk kulit bumi berbentuk lipatan (gel!mbang) yang terjadi
karena adanya tenaga end!gen yang arahnya mendatar dari dua arah berla(anan sehingga lapisan-lapisan
batuan di sekitarnya terlipat dan membentuk puncak lipatan (antiklin) serta lembah lipatan (sinklin).
Ben!mena ini dapat kamu saksikan apabila mele(ati jalan yang mener!b!s dua bukit maka nampak pada sisi
kiri kanan jalan singkapan kerak bumi berupa lapisan bergel!mbang ada bagian yang naik dan ada pula yang
turun. 0tulah salah satu gejala lipatan.
+pabila terbentuk beberapa puncak lipatan disebut antiklin!rium dan beberapa lembah lipatan disebut
sinklin!rium. Macam-macam lipatan yang dikenal yaitu lipatan tegak lipatan miring lipatan menggantung
lipatan rebah lipatan ls!klin dan lipatan kel!pak. C!nt!h pegunungan lipatan ini adalah 4
pegunungan tua seperti pegunungan <ral yang terjadi pada @aman primer.
Pegunungan muda seperti pegunungan Mediteranian dan sirkum 1asi&ik yang terjadi pada @aman tersier
6entuk atau m!r&!l!gi hasil tenaga tekt!nisme lainnya adalah patahan atau sesar. 6entuk alam ini terjadi
karena adanya pr!ses pematahan (&ault pr!cess) pada lapisan kulit bumi. 1r!sesnya terjadi sangat cepat
sehingga lapisan-lapisan yang terkena tekanan tidak sempat lagi melipat melainkan timbul retakan dan
patah. 6entuk patahan dapat dibedakan berdasarkan arah dan kekuatan tenaga tekanan sebagai berikut 4
1) +danya tenaga end!gen yang arahnya mendatar dan saling menjauh satu sama lain sehingga pada
b!ngkah batuan terjadi retakan-retakan dan akhirnya patah membentuk bagian yang mer!s!t (graben atau
slenk) dan bagian yang men!nj!l (horst)J
.) +danya tenaga end!gen yang berarah /ertikalJ
C) +danya dua buah tenaga end!gen mendatar yang berla(anan arah sehingga menimbulkan pergeseran
batuan yang disebut sesar mendatar.
+lur akibat pecahnya batuan pada pr!ses patahan disebut alur patahan.
+lur patahan yang besar bisa sampai ke batuan di ba(ah tanah yang dalam dan merentang sepanjang benua.
+lur patahan terbesar di dunia sama seperti gempa bumi terkuat bisa ditemukan di dekat tipe lempeng.
6eberapa patahan besar membelah tanah saat mereka bergerak mend!r!ng naik (ilayah daratan atau
membuatnya amblas. #etelah gempa bumi saat energi dilepaskan kumpulan batuan di kedua sisi patahan
terkunci menjadi satu di p!sisinya yang baru.
:ekanan dan tegangan yang menyebabkan gempa bumi yang pertama sering terulang dan terus bertambah
hingga menyebabkan gempa bumi.
#alah satu relie& ge!l!gis yang paling terkenal di dunia adalah 1atahan #an +ndreas yang membelah 1antai
1asi&ik di Cali&!rnia +merika #erikat. 1anjang patahan h!ri@!ntal ini adalah 1..'' km. 1atahan ini
membentuk sebagian dari batas antara 7empeng 1asi&ik dan 7empeng +merika <tara. "edua lempeng ini
secara terus menerus bergeser ke arah berla(anan dengan jarak sekitar lima sentimeter setahun. 6anyak alur
patahan yang lebih kecil membelah (ilayah ini dan sebagiannya berhubungan dengan #an +ndreas. >aerah
ini adalah salah satu (ilayah gempa berkekuatan besar di dunia. 7ebih dari .'.''' gempa tercatat setiap
tahun.
1atahan #an +ndreas terlihat jelas dari udara. 1atahan ini seperti g!resan luka yang dalam di permukaan
bumi. 1ara ilmu(an memperkirakan bah(a kedua ujung retakan yang terletak di :anjung Mend!cin! di utara
#an Brancisc! dan 7embah 0mperial di #elatan 7!s +ngeles adalah tempat yang paling berbahaya.

#umber 4 http422118.9$.1C7.5148882bahanajar.29;F9A+B027it!s&erK.'dan
K.'1ed!s&er2materi2materi'8.html
7it!s&er4 lapisan kulit bumi paling luar berupa batuan padat. :ebal umumnya .'-5' km di
ba(ah benua 1'-1. km di ba(ah samudra.
"erak bumi disusun !leh4
#ilikat aluminium (atau si-al)
#ilikat magnesium (atau si-ma)
7apisan si-al ada di atas kerak bumi si-ma di bagian ba(ah kerak bumi.
7apisan-lapisan bumi dapat dibagi dalam tiga bagian4
6aris&er (inti bumi) terdiri atas lapisan nikel dan besi.
1ir!s&er (peralihan) disebut juga mantel.
7it!s&er (kulit bumi).
1enampang lit!s&er dapat digambarkan sebagai berikut4
BT!" P#$B#"T!% &'TO()#*
#ecara garis besar dapat dibagi C4
6atuan beku4 terjadi karena pembekuan magma
6atuan sedimen4 terjadi karena pr!ses pengendapan
6atuan metam!r&4 terjadi karena perubahan perlahan-lahan
6+:<+L 6;"<
+dalah batuan yang terbentuk dari lapisan magma yang membeku. Ciri umumnya h!m!gen
k!mpak tak ada pelapisan tidak mengandung &!sil.
6erdasarkan tempat pembekuannya batuan beku dibagi C4
6atuan beku dalam4 terbentuknya jauh di dalam permukaan bumi pada kedalaman
15-5' km. 1endinginan yang terjadi sangat lambat batuannya besar-besar dan
berstruktur h!l!kristalin atau terbentuk dari kristal sempurna (karena dekat
asten!s&er). Ciri-cirinya berbutir kasar dibanding batuan beku luar jarang ada lubang
gas. C!nt!hnya granit.
6atuan beku k!r!k2gang4 adalah batuan beku yang terbentuk di k!r!k atau celah
kerak bumi sebelum magma sampai ke permukaan bumi. 1r!sesnya agak cepat
sehingga struktur kristalnya kurang sempurna. C!nt!hnya granit p!r&iri.
6atuan beku luar4 batuan beku yang terbentuk di permukaan bumi. 1r!ses pembukuan
sangat cepat sehingga tidak menghasilkan kristal-kristal batuan. C!nt!hnya ri!lit dan
basalt.
6erdasarkan mineral penyusunnya batuan beku dibagi .4
6atuan beku mineral ringan4 tersusun atas mineral-mineral ringan ber(arna terang
mudah pecah dan banyak mengandung silikat sehingga bersi&at asam.
6atuan beku mineral berat4 tersusun atas mineral-mineral berat yang ber(arna gelap
sukar pecah dan kadungan silikatnya sedikit sehingga si&atnya basa.
6+:<+L #;>0M;L
+dalah batuan yang terbentuk karena adanya pr!ses pengendapan. 6utiran batuan sedimen
berasal dari macam-macam batuan le(at pr!ses pelapukan le(at air ataupun angin.
1r!ses terbentunya disebut diagenesis yang artinya menyatakan terjadinya perubahan bentuk
atau trans&!rmasi dari bahan dep!sit menjadi batuan endapan. 1engendapan bahan-bahan
yang tidak larut air menyebabkan keterikatan butiran secara bersama-sama karena adanya
pr!ses sementasi. %enis-jenis semen ini adalah kalsium karb!nat dan silikat.
6erdasarkan tenaga yang mengendapkan batuan sedimen dibagi C4
6atuan sedimen akuatis4 berasal dari pengendapan butir-butir batuan !leh air sungai
danau atau air hujan.
6atuan sedimen ae!lis (aeris)4 berasal dari pengendapan butir-butir batuan !leh angin.
6atuan sedimen glasial4 berasal dari pengendapan butir-butir batuan !leh gletser.
6erdasarkan tempat pengendapannya batuan sedimen dibagi 54
6atuan sedimen teristris4 diendapkan di darat.
6atuan sedimen marine4 diendapkan di laut.
6atuan sedimen limnis4 diendapkan di danau.
6atuan sedimen &lu/ial4 diendapkan di sungai.
6atuan seidmen glasial4 diendapkan di daerah es2gletser.
6erdasarkan cara pengendapannya batuan sedimen dibagi C4
6atuan sedimen mekanis4 diendapkan secara mekanik tanpa mengubah susunan
kimianya. C!nt!hnya batu pasir tanah liat k!ngl!merat breksi.
6atuan sedimen kimia(i4 diendapkan secara kimia(i artinya terjadi perubahan
struktur kimia. C!nt!hnya batu kapur gipsum gamping.
6atuan sedimen !rganis4 diendapkan le(at kegiatan !rganik (makhluk hidup).
C!nt!hnya terumbu karang.
6+:<+L M+70?+L2M;:+MFAB
+dalah batuan yang telah mengalami perubahan baik secara &isik maupun kimia(i sehingga
berbeda dari batuan induknya. Bakt!r-&akt!r yang mempengaruhi pr!ses perubahannya antara
lain suhu tinggi tekanan kuat dan (aktu lama.
6atuan metam!r& dapat dibagi tiga4
6atuan metam!r& k!ntak (metam!r& termal)4 berubah karena pengaruh suhu tinggi.
#uhu tinggi karena letaknya dekat magma atau ada di sekitar batuan intrusi.
C!nt!hnya bat!lit lak!lit sill. 1ada @!na ini banyak ditemukan mineral-mineral
bahan galian yang letaknya relati& teratur c!nt!hnya besi timah seng yang dihasilkan
dari limest!ne dan calcare!us shale.
6atuan metam!r& dinam! (metam!r& kinetis)4 berubah karena tekanan yang tinggi
dalam (aktu yang lama dan dihasilkan pr!ses pembentukan kulit bumi !leh tenaga
end!gen. +danya tekanan dari arah berla(anan menyebabkan butir-butir mineral
menjadi pipih dan ada yang mengkristal kembali. C!nt!hnya batu lumpur menjadi
batu tulis (slate).
6atuan metam!r& pneumat!litis k!ntak4 berubah karena pengaruh gas-gas dari
magma. C!nt!hnya kuarsa dan gas b!rium berubah menjadi turmalin dengan gas
&l!rin menjadi t!pas (permata kuning).
#0"7<# 70:F#B;A 6<M0
#iklus lit!s&er yang terjadi di bumi dapat digambarkan le(at skema berikut4
#kema siklus lit!s&er dengan keterangan sbb.4
14 Magma
(a)4 pendinginan magma memadat
.4 batuan beku
(b)4 perusakan batuan beku !leh tenaga eks!gen diangkut dan diendapkan
C4 sedimen klastis (!leh curah hujan)
(c1)4 larutan dalam air diendapkan
4a4 batuan sedimen kimia(i
(c.)4 larutan dalam air diambil !rganisme
4b4 batuan sedimen !rganis
(d)4 tingginya suhu dan tekanan serta (aktu lama mengubah batuan sedimen
54 batuan metam!r&
(e)4 jika keseimbangan suhu dan tekanan menurun mungkin mengubah batuan metam!r&
:erjadinya kulit bumi dapat digambarkan sebagai berikut4
Magma cair bersuhu tinggi keluar dari dapur magma dengan gas terlarut di dalamnya.
"arena di sekitar mulut magma dingin magma membeku.
1r!ses pembekuan dapat terjadi di lapisan dalam k!r!k atau di permukaan bumi.
?asilnya tentu akan berbeda-beda.
+danya pengaruh atm!s&er batuan beku akan rusak dan terba(a aliran air hembusan
angin gletser gra/itasi dan diendapkan di tempat baru. ?asilnya menjadi batuan
sedimen.
6atuan klastik mengalami perubahan !leh tenaga end!gen dan eks!gen. Menjadi
batuan metam!r&.
6atuan metam!r& akan kembali ke dalam magma dan ada yang berubah sendiri karena
alam. )ang kembali dalam magma melebur menjadi magma kemudian siklus kembali
seperti semula.
:;L+9+ 1;M6;L:<" M<"+ 6<M0
#ecara garis besar dapat dibagi dua4
:enaga ;nd!gen4 berasal dari dalam bumi dan bersi&at membangun permukaan bumi.
:erdiri atas tiga unsur4 tekt!nis /ulkanis dan seismis.
:enaga ;ks!gen4 berasal dari luar bumi dan bersi&at merusak. :erdiri atas empat
unsur4 pelapukan er!si pengangkutan dan sedimentasi.
:enaga ;kstrateresterial4 berasal dari ruang angkasa. C!nt!hnya mete!r.
+da tiga tahap pembentukan relie& muka bumi4
1ermukaan tahap pertama4 paling luas berupa benua dan basin lautan.
1ermukaan tahap kedua4 disebabkan kegiatan internal berupa tenaga end!gen.
1ermukaan tahap ketiga4 dihasilkan tenaga dari luar bumi terutama matahari.
:;L+9+ ;L>F9;L
+dalah tenaga yang berasal dari dalam bumi.
1. :enaga :ekt!nis
Merupakan tenaga dari dalam bumi yang menyebabkan terjadinya perubahan letak lapisan
permukaan bumi secara mendatar atau /ertikal. 9erak tekt!nis dibagi atas dua4 epir!genesa
dan !r!genesa.
:ekt!nis epir!genesa4 pr!ses perubahan bentuk daratan yang disebabkan !leh tenaga yang
lambat dengan arah /ertikal meliputi (ilayah yang luas. +da dua macam4
;pir!genesa p!siti& adalah gerakan yang menyebabkan daratan mengalami penurunan
sehingga se!lah permukaan laut naik. 1enyebabnya antara lain tambahan beban
(misalnya karena sedimen yang sangat tebal disebut ge!sinklinal) atau karena
tertutup glasial yang sangat tebal.
;pir!genesa negati& adalah gerakan yang menyebabkan naiknya permukaan daratan
sehingga se!lah permukaan air turun.
;pir!genesa p!siti& dan epir!genesa negati&
:ekt!nis !r!genesa4 pergerakan lempeng tekt!nis yang sangat cepat meliputi (ilayah yang
sempit. Merupakan pr!ses pembentukan gunung akibat tabrakan lempeng benua sesar ba(ah
benua perekahan k!ntinen atau pergeseran punggung samudra dengan benua. :enaga ini
biasanya diikuti pelengkungan ((arping) lipatan (&!lding) patahan (&aulting) dan retakan
(j!inting).
7ipatan (&ault) terjadi karena tekanan yang lemah tapi berlangsung terus-menerus. 1uncak
lipatan disebut antiklinal lembah lipatan disebut sinklinal. +da empat tipe lipatan umum4
7ipatan tegak dihasilkan dua arah mendatar disertai kekuatan dan arah gerakan sama.
7ipatan miring diakibatkan gaya tangensial satu dan yang lain. >itunjukkan !leh
bidang p!r!snya yang miring.
7ipatan menggantung diakibatkan salah satu gaya tangensial yang terus bekerja
sehingga salah satu sisi lain lebih miring. #edemikian sehingga kemiringan sayap dan
kecuramannya sudah melalui p!r!s /ertikal.
7ipatan rebah diakibatkan lipatan miring dan menggantung mendapatkan gaya
tangensial yang lebih besar dari yang lain.
7ipatan sesar sungkup diakibatkan lipatan rebah tetap mendapatkan tekanan gaya
tangensial.
7ipatan is!klinal deret lipatan yang memiliki bentuk sama besar.
7ipatan m!n!klinal yaitu pencuraman setempat di suatu daerah yang umumnya
ditandai kemiringan landai.
7ipatan terbuka lipatan yang masih berp!tensi lebih melengkung lagi.
1atahan (&!ld) terjadi karena adanya tekanan yang kuat melampaui titik patah batuan dan
berlangsung sangat cepat. :idak hanya retakan batuan pun dapat terpisah. +da tiga macam
patahan4
L!rmal &ault4 patahan yang arah lempeng batuannya turun mengikuti arah gaya berat.
Aeser/e &ault4 patahan yang arah lempeng batuannya naik berla(anan arah dengan
gaya berat.
#trike slip &ault4 patahan yang arah lempeng batuannya h!ris!ntal berla(anan arah
dengan gaya berat.
1atahan dapat menghasilkan bentuk-bentuk permukaan bumi seperti berikut4
9raben atau #lenk yakni suatu depresi yang terbentuk antara dua patahan.
?!rst atau tanah naik yakni jika antara dua patahan mengalami pengangkatan lebih
tinggi.
Bault scrap yakni dinding terjal (cli&&) yang dihasilkan patahan dengan salah satu bl!k
bergeser ke atas menjadi lebih tinggi.
Aetakan (j!int) terjadi karena pengaruh gaya renggangan sehingga batuan mengalami retak-
retak tapi masih bersambung. 6iasanya ditemukan pada batuan rapuh di daerah puncak
antiklinal dan dikenal dengan nama tect!nic j!int. 6erdasarkan cara pembentukannya ada dua
macam retakan yakni4
Aetakan yang disebabkan tekanan (shear2c!mpressi!n j!ints) umumnya terlihat
paralel dengan gejala sesar.
Aetakan yang disebabkan tarikan (tensi!n j!ints) berbentuk tidak teratur dengan
bidang-bidang tidak rata dan selalu terbuka.
1elengkungan ((arping) adalah gerak /ertikal yang tidak merata pada suatu daerah
khususnya yang berbatuan sedimen akan menghasilkan perubahan struktur lapisan yang
mulanya h!ris!ntal menjadi melengkung. %ika melengkung ke atas menjadi kubah (d!me)
jika ke ba(ah menjadi cekungan (basin).
6umi sebenarnya tersusun !leh sejumlah p!t!ngan daratan yang tersusun seperti mainan
gambar p!t!ng (pu@@le). 1!t!ngan-p!t!ngan ini disebut sebagai lempeng tekt!nik. 7empeng
tekt!nik ini bersi&at dinamis dan terus bergerak. :abrakan antara dua lempeng tekt!nik dapat
menyebabkan gempa tekt!nik.
7empeng-lempeng tekt!nik di dunia antara lain4
7empeng +merika <tara
7empeng +merika #elatan
7empeng +&rika
7empeng ;urasia
7empeng +rabia
7empeng 1asi&ik
7empeng 0ndian +ustralia
7empeng +ntartika
7empeng "!k!s
7empeng "aribia
7empeng %uan de Buca
7empeng Bilipina
7empeng #c!tia
:e!ri tentang eksistensi lempeng benua ini pertama dikatakan !leh ?arry ?ess pada 19$8.
"erak bumi atau lit!s&er yang mengapung di atas lapisan asten!s&er yang bersi&at plastis
akibat pr!ses naiknya magma ke permukaan. 7empeng-lempeng ini berjalan dengan
kecepatan !rde beberapa sentimeter per tahun.
7empeng ini saling bertemu di tepi garis yang berbeda yaitu4
1erluasan lempeng yang terjadi pada pematang samudera (@!na >i/ergen)
>itandai adanya parit (palung) tempat satu lempeng menunjam di ba(ah lempeng
yang lain (@!na "!n/ergen)
#aling bergesekan pada sisinya ketika saling mele(ati (@!na #esar mendatar)
#ecara umum lempeng tekt!nik dibagi dua4
1late benua (lempeng benua)4 lempeng tekt!nik bergeser memba(a benua
1late lautan (lempeng samudra)4 lempeng tekt!nik bergeser memba(a dasar
samudera.
.. :enaga Mulkanis
>apat diartikan sebagai suatu gejala atau akibat adanya akti/itas magma dalam lit!s&er
hingga keluar sampai ke permukaan bumi.
Magma adalah materi silikat pijar yang ada di dalam lapisan kulit bumi. Macam magma
berdasarkan susunan mineralnya adalah4
Magma asam (granitis)4 magma yang banyak mengandung kuarsa (#iFC) dan
ber(arna terang.
Magma basa (basaltis)4 magma yang banyak mengandung besi dan magnesium dan
ber(arna gelap.
Magma pertengahan (andesit)4 magma yang mengandung kuarsa besi dan
magnesium seimbang dan ber(arna kelabu gelap.
:erdapat dua gerakan magma4
0ntrusi Magma4 pr!ses pener!b!san magma melalui rekahan-rekahan dan celah pada
lapisan pembentuk lit!s&er tapi tidak sampai keluar ke permukaan bumi. :erjadi
akibat tekanan gas-gas yang terkandung dalam magma itu sendiri.
;kstrusi Magma4 pr!ses keluarnya magma ke permukaan bumi. +da dua cara pr!ses
keluarnya4 M;7;7;? (erupsi e&usi&) melalui rekahan pada badan gunung api serta
M;L>;#+" (erupsi ekspl!si&) yang menghancurkan sebagian badan gunung api.
+da tiga macam ekstrusi4 70L0;A yaitu pr!ses keluarnya magma melalui patahan
atau pada suatu garis memanjang. #;L:A+7 yaitu magma keluar le(at satu titik
pusat yaitu pipa letusan. :ipe gunung api dengan ekstrusi sentral4 1) e&usi& (peristi(a
keluarnya magma tanpa ledakan) .) ekspl!si& (peristi(a keluarnya magma disertai
ledakan hebat) C) campuran (campuran e&usi& dan ekspl!si&). +A;+7 yaitu magma
muncul di banyak tempat dalam (ilayah yang luas.
6erdasarkan bentuknya gunung api dibagi tiga4
#trat!4 berbentuk kerucut yang terbentuk karena materi letusan gunung api yang
merupakan campuran erupsi e&usi& dan ekspl!si&. :erjadi berulang-ulang sehingga
membentuk badan gunung. ?ampir semua gunung api di 0nd!nesia bertipe strat!.
Maar4 berbentuk seperti danau kecil karena letusan ekspl!si& yang relati& tidak kuat
dan hanya berlangsung sekali. C!nt!hnya 9unung 7am!ngan (%a(a :imur).
1erisai4 berbentuk seperti perisai karena letusan dengan bahan keluaran yang sangat
cair. C!nt!hnya gunung api di kepulauan ?a(aii.
6erdasarkan tipe letusannya gunung api dibedakan4
?a(aii yakni magma sangat cair dengan tekanan gas rendah dapur magma yang
dangkal. C!nt!hnya 9unung Mauna 7!a dan "ilauea di ?a(aii.
#tr!mb!li yakni erupsi tidak begitu ekspl!si& namun berlangsung lama. >apur
magmanya agak dalam. C!nt!hnya 9unung Mesu/ius di 0talia 9unung Aaung di
0nd!nesia.
Mulkan! yakni magma kental dengan tekanan gas tinggi berasal dari dapur magma
dangkal sampai dalam. C!nt!hnya 9unung ;tna di 0talia.
1erret (1linian) yakni memiliki ledakan sangat dahsyat disertai material yang
menyembur ke angkasa karena tekanan gas yang sangat tinggi. C!nt!hnya 9unung
"rakatau.
Merapi yakni magma kental dan mengalir perlahan karena tekanan gas yang rendah
sehingga membentuk sumbat ka(ah mengakibatkan tekanan gas makin kuat hingga
ka(ah terangkat dan pecah disertai keluarnya a(an panas. C!nt!hnya 9unung
Merapi.
#aint Mincent yakni magma kental dengan tekanan gas sedang berasal dari dapur
magma yang dangkal. C!nt!hnya 9unung #aint Mincent di "epulauan +ntiles.
1elee yakni magma kental dengan tekanan gas tinggi berasal dari dapur magma yang
dalam. C!nt!hnya 9unung 1elee di +merika :engah.
#truktur dalam gunung berapi4
%alur gunung api di 0nd!nesia terlihat dalam peta berikut.
C. :enaga #eismis
+dalah getaran yang dapat dirasakan di permukaan bumi karena adanya gerakan terutama
dari dalam lapisan-lapisan bumi. #ecara umum penyebab gempa bumi dapat dibagi tiga4
9empa tekt!nis yakni disebabkan gerakan yang terjadi di dalam kulit bumi secara
tiba-tiba baik berupa patahan maupun pergeseran.
9empa /ulkanis yakni disebabkan !leh letusan atua retakan yang terjadi di dalam
struktur gunung berapi. 9empa ini terjadi karena adanya magma atau batuan meleleh
yang mener!b!s ke arah kerak bumi. :erasa hanya di sekitar gunung berapi karena
intensitasnya lemah hingga sedang.
9empa runtuhan atau terban antara lain terjadi karena l!ngs!ran massa batuan
misalnya dari lereng gunung. 0ntensitasnya sangat kecil.
9erakan gempa diukur dengan sebuah alat yang peka terhadap getaran yang bernama
seism!gra&.
<ntuk mengukur tingkat intensitas gempa digunakan beberapa macam skala.
#kala Aichter mengukur kekuatan gempa sebagai berikut4
N 8 #A 6encana nasi!nal (nati!nal disaster)
7-8 #A 9empa besar (maj!r earthDuake)
$-7 #A 9empa destrukti& (destructi/e earthDuake)
5-$ #A 9empa merusak (damaging earthDuake)
4-5 #A 9empa keras (str!ngly &elt earthDuake)
C-4 #A 9empa kecil (small Duake)
'-C #A 9!ncangan kecil (small sh!ck Duake)
#kala Mercalli mengukur kekuatan gempa sebagai berikut4
0 :idak terasa hanya tercatat !leh alat peka getaran
00 >irasakan !leh !rang yang sedang tertidur
000 :erasa di dalam rumah belum diketahui bah(a berasal dari gempa bumi (se!lah seperti
gerakan truk le(at)
0M :erasa di dalam rumah benda-benda berg!yang pintu dan jendela bergemertak benda-
benda dari kaca gemerincing
M :erasa di luar rumah yang tidur terbangung air berg!yang benda-benda digantung jatuh
pintu berg!yang
M0 :erasa semua !rang panik berjalan tidak stabil kaca pecah benda digantung berjatuhan
M00 #ulit berdiri tegak dirasakan !rang berkendara temb!k rumah runtuh
M000 #ulit mengemudikan m!bil cabang-cabang p!h!n patah rumah-rumah dengan p!ndasi
lemah dapat runtuh
0O "epanikan umum temb!k-temb!k r!b!h rumah-rumah dengan temb!k kuat mengalami
kerusakan berat pipa-pipa ba(ah tanah pecah
O 6angunan bet!n rusak bendungan hancur air danau berg!lak
O0 1ipa-pipa ba(ah tanah hancur t!tal jembatan hancur rel kereta api bengk!k
O00 "erusakan t!tal batuan retak-retak benda-benda terlempar ke udara
#kala lain yang digunakan4
P A!ssi * B!rrel 0ntensity #cale
P #kala 6en! 9utenberg
Menurut episentrumnya gempa dibagi .4
P 9empa sentral jika episentrumnya berupa titik.
P 9empa linear jika episentrumnya berupa garis.
Menurut kedalaman hip!sentrumnya gempa dibagi C4
P 9empa dangkal (Q 1'' m)
P 9empa menengah (1''-C'' m)
P 9empa dalam (C''-7'' m)
Menurut letak episentrumnya gempa dibagi .4
P 9empa darat
P 9empa laut
Menurut jarak episentrumnya gempa dibagi C4
P 9empa setempat jika jarak episentrumnya kurang dari 1'.''' km
P 9empa jauh jika jarak episentrumnya sekitar 1'.''' km
P 9empa sangat jauh jika jarak episentrumnya lebih dari 1'.''' km
;nergi dari dalam bumi merambat le(at tiga jenis gel!mbang4
P 9el!mbang primer (l!ngitudinal) yakni gel!mbang pertama kali dicatat seism!gra&.
P 9el!mbang sekunder (trans/ersal) yakni gel!mbang yang tercatat setelah gel!mbang
primer.
P 9el!mbang panjang yakni gel!mbang dari episentrum yang menyebar ke segala arah le(at
permukaan bumi.
<ntuk menghitung jarak antara episentrum dan stasiun pencatat digunakan Aumus 7aska4
% R S(# T 1) T 1UV H 1''' km
di mana4
% R %arak episentrum
# R 8aktu gel!mbang sekunder
1 R 8aktu gel!mbang primer
1U R 1 menit
6eberapa istilah yang berkaitan dengan seisme4
P ?ip!sentrum yakni pusat gempa bumi di lapisan bumi bagian dalam. #ering disebut juga
&!kus.
P ;pisentrum yakni pusat gempa bumi di permukaan bumi tegak lurus hip!sentrum.
P #eism!gra& yakni alat pencatat gempa bumi.
P #eism!gram yakni gambaran getaran gempa bumi yang dicatat seism!gra&.
P 1leist!seista yakni garis yang membatasi daerah yang mengalami kerusakan terhebat di
sekitar episentrum.
P ?!m!seista yakni garis yang menghubungkan daerah-daerah yang dilalui gel!mbang
getaran gempa yang sama dalam (aktu yang sama.
P 0s!seista yaitu garis yang mengubungkan daerah-daerah dengan kekuatan gempat yang
sama.
P Makr!seista yaitu daerah di permukaan bumi yang mengalami kerusakan terhebat akibat
gempa.
9ambaran episentrum gempa di seluruh dunia yakni sebanyak C58..14 kejadian antara 19$C-
1998.
:;L+9+ ;"#F9;L
+dalah tenaga yang bersi&at dari luar bumi dan si&atnya merusak. :erdiri atas pelapukan
er!si pengangkutan dan sedimentasi.
1. 1elapukan
+dalah pr!ses perusakan dan penghancuran massa batuan yang disebabkan !leh pengaruh-
pengaruh cuaca angin dan !rganisme. 6erdasarkan pr!ses terjadinya pelapukan dibagi tiga4
1elapukan Mekanik adalah pr!ses penghancuran batuan menjadi bagian-bagian yang lebih
kecil tanpa mengubah susunan kimia batuan. Bakt!r-&akt!r yang menyebabkan terjadinya
pelapukan mekanik antara lain4
P 1erbedaan suhu yang sangat besar antara siang dan malam. "!ndisi ini umumnya terjadi di
gurun. #uhu di siang hari umumnya sangat panas malam hari sangat dingin. Menyebabkan
batuan memuai dan mengerut sangat tidak beraturan dan cepat sehingga batuan pecah.
P 1embekuan air dalam celah-celah batuan. +ir dalam keadaan cair akan meningkat
/!lumenya ketika dalam bentuk es. Maka air yang membeku dalam celah batuan dapat
menekan batuan sehingga pecah.
P Mengkristalnya air garam.
1elapukan kimia(i adalah pr!ses penghancuran massa batuan disertai perubahan struktur
kimia batuan. <mumnya terjadi karena pelarutan. +ir hujan mengandung CF. dan asam
am!niak sangat besar daya larutnya. #elain itu suhu udara tinggi dan curah hujan yang besar
dapat mempercepat pr!ses pelapukannya. 1elapukan ini umum ditemukan di daerah kapur.
?asil dari pelapukan ini umumnya terlihat dari beberapa bentang alam berikut4
P 1!n!r yaitu lubang dalam seperti pipa akibat larutnya batuan kapur !leh air hujan.
P >!lin yaitu lekukan berbentuk c!r!ng karena larutnya batuan kapur atau runtuhnya langit-
langit gua di daerah kapur.
P #talagtit dan stalagmit.
P #ungai ba(ah tanah.
.. ;r!si
;r!si atau pengikisan adalah pr!ses pelepasan partikel batuan secara alamiah !leh tenaga
pengangkut yang ada di permukaan bumi antara lain angin dan air. ;r!si menurut
penyebabnya dapat dibagi atas empat macam4
;r!si +liran 1ermukaan terjadi apabila intensitas dan lamanya hujan melebihi kapasitas
in&iltrasi.
;r!si +ngin disebabkan !leh angin yang disebut juga de&lasi atau ablasi. ;r!si ini banyak
terjadi di daerah gurun. Ciri-ciri yang dapat diamati akibat er!si angin adalah batu jamur.
6entuk er!si yang disebabkan angin dapat dibedakan sebagai berikut4
P :iupan angin menerbangkan partikel debu ke tempat yang jauh.
P +ngin menggulingkan pecahan batuan atau bukit pasir.
P "erikil dan b!ngkahan batu yang tidak dapat digerakkan angin akan tertinggal di belakang
permukaan. 6!ngkahan tersebut akan terg!res dan mengikis batuan lainnya.
;r!si 9letser atau er!si glasial adalah er!si yang terjadi akibat pengikisan massa es yang
bergerak menuruni lereng. >apat terjadi di pegunungan yang tertutup salju. Ciri khas bentuk
lahannya adalah adanya alur-alur lembah yang arahnya relati& sejajar. %ika berlangsung lama
akan membuat lembah-lembah dalam berbentuk huru& <.
;r!si +ir 7aut disebut abrasi atau er!si marine. ;r!si ini disebabkan gel!mbang yang mampu
mengikis batuan yang ada di pantai kemudian diendapkan di sekitar pantai. 6eberapa bentuk
lahan akibat er!si air laut antara lain4
P Cli&& yakni pantai berdinding curam hingga tegak.
P Aelung yakni cekungan-cekungan yang terdapat pada dinding cli&&.
P >ataran abrasi yakni hamparan (ilayah yang datar akibat abrasi dan dapat terlihat jelas
pada pasang surut.
Menurut kecepatannya er!si dapat dibagi dua4
P ;r!si 9e!l!gi (;r!si +lami) yaitu er!si yang berjalan sangat lambat di mana jumlah tanah
terer!si sama dengan jumlah tanah terbentuk. ;r!si ini tidak berbahaya karena terjadi dalam
keseimbangan alami.
P ;r!si >ipercepat (+ccelarated ;r!si!n) adalah er!si yang terjadi lebih cepat akibat akti/itas
manusia yang mengganggu keseimbangan alam. %umlah tanah terer!si lebih besar dibanding
tanah terbentuk. 6erjalan sangat cepat sehingga tanah di permukaan hilang.
6erdasarkan bentuknya er!si dapat dibagi4
P 1elarutan umumnya di tanah kapur yang mudah dilarutkan air.
P ;r!si percikan (splash er!si!n)4 curah hujan yang langsung jatuh ke tanah dapat melempar
butir-butir tanah sampai setingi 1 meter.
P ;r!si lembar (sheet er!si!n)4 pemindahan tanah terjadi lapis demi lapis mulai dari lapisan
teratas. ;r!si ini sepintas tidak telrihat karena kehilangan lapisan tanah yang seragam
namun berbahaya karena suatu saat lapisan teratasnya akan benar-benar habis.
P ;r!si alur (rill er!si!n)4 dimulai dari genangan-genangan kecil setempat di suatu lereng bila
air dalam genangan tersebut mengalir terbentuklah alur-alur bekas aliran tersebut.
P ;r!si 9ully (9ully er!si!n)4 er!si ini merupakan lanjutan er!si alur. "arena alur yang terus-
menerus digerus aliran air maka alur tersebut menjadi dalam dan lebar dengan aliran yang
lebih kuat.
P ;r!si parit (channel er!si!n)4 parit-parit yang besar sering masih mengalir lama setelah
hujan berhenti. +liran ini dapat mengikis dasar parit atau dinding-dinding parit di ba(ah
permukaan air sehingga dinding di atasnya dapat runtuh ke dasar parit.
;r!si dipengaruhi !leh &akt!r-&akt!r berikut4
P Curah hujan. 0ntensitas hujan dapat mempengaruhi er!si. #emakin deras hujan maka
semakin besar er!si yang ditimbulkan.
P #i&at-si&at tanah. #i&at-si&at tanah yang mempengaruhi kepekaan tanah terhadap er!si adalah
tekstur tanah struktur tanah daya in&iltasi2permeabelitas tanah dan kandungan bahan
!rganik.
P 7ereng2t!p!gra&i. ;r!si akan meningkat apabila lereng semakin curam atau panjang.
P Megetasi. Megetasi mempunyai pengaruh terhadap er!si seperti menghalangi air hujan agar
tidak langsung jatuh ke permukaan tanah menghambat aliran permukaan dan memperbanyak
air in&iltrasi serta penyerapan air di dalam tanah diperkuat transpirasi2penguapan air le(at
/egetasi.
P Manusia. :indakan manusia seringkali berdampak buruk terhadap lingkungan yaitu
mempercepat er!si.
C. Mass 8asting
+dalah perpindahan massa batuan2tanah akibat pengaruh gaya berat. 1r!sesnya mirip dengan
terjadinya er!si. 6entuk-bentuk mass (asting antara lain sebagai berikut4
P :anah l!ngs!r (land slide)
P :anah amblas atau ambruk (subsidence)
P :anah nendat (slumping) yaitu pr!ses l!ngs!ran tanah yang gerakannya terputus-putus
sehingga memperlihatkan bentuk mirip teras.
P :anah mengalir (earth &l!() yaitu gerakan tanah yang jenuh air pada lereng-lereng landai.
P 7umpur mengalir (mud &l!() yaitu sejenis tanah mengalir dengan kadar air tinggi.
P Aayapan tanah (s!il creep) yaitu gerakan tanah yang sangat lambat pada lereng landai.
4. #edimentasi
+dalah pengendapan material hasil er!si karena kecepatan tenaga media pengangkutannya
berkurang2melambat. "arena medianya berbeda-beda sedimentasi juga menghasilkan
bentukan alam yang berbeda pula4
#edimentasi Blu/ial adalah pr!ses pengendapan materi-materi yang diangkut air sepanjang
aliran sungai. :empatnya antara lain di dasar sungai danau atau muara sungai. 1engendapan
di sepanjang aliran air sungai memperlihatkan ciri khas yaitu makin ke hilir makin kecil
ukuran butir batuan yang diendapkan. >i hulu batuan yang diendapkan berupa batu besar di
tengah batuan lebih kecil kerikil dan pasir kasar dan di hilir pasir halus dan lumpur.
#edimentasi +e!lis adalah pr!ses pengendapan materi-materi yang diba(a atau diangkut
angin. 1r!ses ini banyak terjadi di daratan. #ering juga disebut sedimentasi teresterial.
#edimentasi Marine adalah pengendapan materi hasil abrasi di sepanjang pantai.
6entuk-bentuk sedimentasi ini antara lain4
P "ipas allu/ial yaitu bentuk alam menyerupai kipas atau kerucut rendah.
P >elta yakni bentuk endapan yang ditemukan di muara sungai berbentuk menyerupai huru&
delta. >elta terdiri dari berbagai macam bentuk4 >elta Auncing (c!nt!hnya >elta #ungai
:iber) >elta Cembung26usur "ipas (c!nt!hnya >elta #ungai Lil) >elta 1engisi ;stuarium
(c!nt!hnya >elta #ungai #eine) >elta "aki 6urung2>elta 7!bben (c!nt!hnya >elta #ungai
Mississippi).
P >ataran banjir (&l!!dplain) yaitu hasil pengendapan sedimen pada bekas aliran yang
ditinggalkan pada daerah meander.
P #and dunes (bukit pasir).
P :!mb!l! yaitu endapan pasir2kerikil yang menghubungkan antara pulau dekat pantai dan
daratan utama.
P Lehrung (lidah pasir) yaitu endapan pasir yang bentuknya menyerupai lidah biasa
ditemukan pada mulut sebuah teluk atau muara sungai.
P M!raine (m!rena) yaitu endapan pasir kerikil atau b!ngkah-b!ngkah batuan yang
diendapkan gletser.
P :anggul sungai yang terdapat di tepi sungkai dan arahnya sejajar aliran air sungai.
P :anggul pantai adalah hasil pengendapan material yang diba(a sungai tapi dibantu arus laut
dengan arah tegak lurus tanggul sungai.
P 6eting adalah endapan di tengah sungai atau di muara karena menurunnya daya angkut air
sungai secara tiba-tiba.
P 9!s!ng mirip seperti beting hanya saja permukaan g!s!ng kadang tidak tampak di
permukaan air kadang tampak.
P Meander adalah bel!kan sungai 18'' atau lebih.
P #ungai mati (!Hb!( lake) adalah bagian sungai yang terp!t!ng bernentuk bulan sabit dan
merupakan sungai mati sehingga tampak mirip danau.
A;70;B >+A+:+L
9ambaran relie& muka bumi di daratan adalah sebagai berikut4
9<L<L9
+dalah ka(asan yang menjulang sedikitnya $.' m lebih tinggi dari ka(asan di daerah
sekitarnya. 9unung sangat berpengaruh terhadap cuaca4 massa gunung yang besar membelah
arus angin yang bertiup teratur di sekeliling buki sehingga menimbulkan bermacam iklim.
1;9<L<L9+L
+dalah rangkaian dari gunung-gunung yang membuat satu jalur. +da beberapa macam
pegunungan4
P 1egunungan d!me diakibatkan tenaga end!gen ke atas yang tidak begitu kuat.
P 1egunungan patahan terjadi karena permukaan bumi yang lapisan batuannya rapuh terkena
tenaga end!gen yang kuat dan tiba-tiba.
P 1egunungan lipatan diakibatkan terlipatnya lapisan-lapisan sedimen karena gerakan
tangensial dari dalam bumi.
P 1egunungan k!mpleks merupakan hasil dari beberapa pr!ses yang mengakibatkan bentuk-
bentuk di atas.
P 1egunungan berapi yang ditimbulkan !leh pr!ses /ulkanisme.
#ecara ge!l!gis 0nd!nesia merupakan pertemuan antara 7empeng ;urasia dan 0ndia-
+ustralia. 1ertemuan keduanya membentuk dua jalur pegunungan lipatan yang melalui
(ilayah 0nd!nesia yaitu #irkum Mediterania dan #irkum 1asi&ik.
#irkum Mediterania bera(al dari 1egunungan +lpen di ;r!pa kemudian menyambung ke
1egunungan ?imalaya di +sia masuk ke 0nd!nesia le(at #umatra %a(a 6ali Lusa
:enggara dan Maluku. >i (ilayah 0nd!nesia #irkum Mediterania terbagi dua4
P 6usur >alam yang merupakan jalur /ulkanis. 8ilayah yang termasuk busur dalam antara
lain #umatra %a(a 6ali dan Lusa :enggara. Fleh karena itu di jalur ini banyak dijumpai
gunung api akti&.
P 6usur 7uar yang merupakan jalur n!n/ulkanis yang sebagian besar terletak di dasar laut.
8ilayahnya meliputi pantai barat #umatra pantai selatan %a(a Lusa :enggara dan Maluku
#irkum 1asi&ik bera(al dari 1egunungan +ndes di +merika #elatan kemudian menyambung
ke 1egunungan A!cky di +merika <tara %epang Bilipina dan masuk ke 0nd!nesia melalui
#ula(esi bersambung ke ?almahera hingga 1apua.
>+:+A+L :0L990
+dalah bagian muka bumi yang relati& datar dan ketinggiannya antara .'' m T 7'' m.
>ataran tinggi yang lerengnya curam disebut plateau.
6<"0:
+dalah bagian muka bumi yang menyerupai gunung tapi lebih rendah dari gunung dengan
ketinggian .'' m hingga C'' m.
>+:+A+L A;L>+?
+dalah permukaan bumi yang datar dan luas ketinggian antara ' m hingga .'' m. :erjadi
umumnya akibat sedimentasi sungai yang bermuara pada laut dangkal.
A;70;B >+#+A 7+<: 6<M0
#?;7B
+dalah dangkalan benua atau paparan yakni kelanjutan dari benua yang tergenang air
dengan kedalaman kira-kira ' m T .'' m. +da dua paparan besar di 0nd!nesia4
P 1aparan #unda dasar laut antara #umatera %a(a dan "alimantan. "edalaman rata-ratanya
4' m T 45 m.
P 1aparan #ahul dasar laut antara 1apua dan +ustralia. "edalaman rata-ratanya 45 m T $' m.
CFL:0L;L:+7 #7F1;
+dalah bidang miring yang membatasi dangkalan benua dengan kemiringan antara 1'
hingga C5'. "edalamannya kira-kira .'' m hingga 1.8'' m.
1<L99<L9 7+<: (A0>9;)
+dalah bukit-bukit di ba(ah laut. 1unggung laut yang melandai disebut rise.
+M6+L9 7+<:
+dalah punggung laut yang tidak muncul di permukaan laut dan terletak di antara . laut
dalam.
17+:F >+L 9<L<L9 7+<:
1lat! adalah bentukan p!siti& dengan puncak yang relati& datar. #ementara gunung laut adalah
gunung yang kakinya berasal dari dasar laut dan mungkin muncul puncaknya di permukaan
laut.
7<6<" 7+<:26+#0L26;"";L
+dalah depresi luas yang bentuknya cekung membulat2l!nj!ng karena adanya pemer!s!tan
dasar laut.
1+7<L9 7+<:2:A;LC?2:AF9
+dalah dasar laut yang sangat dalam dengan dinding curam semakin ke ba(ah akan semakin
sempit. :rench adalah palung laut yang memanjang sempit dengan lereng yang tidak begitu
curam. :r!g adalah palung laut yang memanjang lebih lebar dari trench dan berlereng curam.
Sumber : http://silumanpisces.blogspot.com/2012/12/motor-matic-injeksi-harga-
murah-yamaha.html
d) Faulting (Patahan).
Jika folding atau pelipatan membentuk muka bumi dalam waktu yang berlangsung lama maka
faulting atau patahan terjadi karena tekanan yang kuat dan berlangsung sangat cepat. Batuan
tidak hanya mengalami retakan, juga mengalami displacementatau sudah terpisah satu dengan
lainnnya.
Pada umumnya, daerah sepanjang patahan merupakan daerah pusat gempa bumi karena selalu
mengalami pergeseran batuan kerak bumi. Patahan dapat menyebabkan turunnya bagian kulit
bumi atau yang disebut dengan graben, atau yang sering disebut juga dengan slenk.
elain menyebabkan turunnya bagian kulit bumi, patahan juga dapat menyebabkan naiknya kulit
bumi. !al ini terjadi apabila bagian diantara dua patahan mengalami pengangkatan sehingga
menjadi lebih tinggi dari daerah sekitarnya, atau yang biasa disebut dengan horst.
Prinsip-Prinsip Pergeseran Lempeng Litosfer
eperti yang diuraikan sebelumnya bahwa litosfer yang tipis berada di atas asthenosfer yang
bersifat cair "plastis). #enurut para ahli geologi litosfer tersebut terkoyak-koyak disana-sini
sehingga terpecah-pecah membentuk suatu kepingan yang disebut lempeng litosfer dan
bergerak akibat adanya arus kon$eksi di asthenosfer. Jadi, tanah yang kita injak sebetulnya
bergerak rata2 sejauh % & %' cm per tahun. (engan adanya gerakan tersebut maka lempeng
litosfer saling berdesakan dan bertumbukan, maka timbul prinsip2 pergeseran lempeng litosfer,
yaitu )
%. *empeng litosfer saling bertumbukan "di$ergensi) dimana salah satunya sampai
menyusup di bawah lempeng litosfer lainnya.
2. *empeng litosfer saling berpapasan, yang membentuk sesar mendatar.
+. *empeng litosfer saling memisah "kon$ergensi), yang membentuk punggungan di tengah
samudera.
Sumber : http://kirsman1jakarta.blogspot.com/2013_01_01_archive.html

Anda mungkin juga menyukai