Anda di halaman 1dari 28

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat yang
telah dilimpahkan-Nya penulis dapat menyusun dan menyelesaikan makalah ini,
yang diajukan guna melengkapi dan memenuhi tugas keperawatan jiwa dengan
judul Terapi Modalitas.
Dalam menyelesaikan makalah ini, penulis merasakan etapa esarnya
man!aat antuan yang telah dierikan "leh semua pihak terutama yang
memerikan masukan-masukan dan data-data sehingga dapat dijadikan suatu
ped"man dan landasan agi penulis dalam menggali semua permasalahan yang
erat kaitannya denganmakalah ini.
Dalam penyusunan pmakalah ini penulis anyak menghadapi kesulitan-
kesulitan. #erkat imingan, pengarahan dan antuan dari semua pihak,makalah
ini dapat diselesaikan. $ada kesempatan ini perkenankanlah peneliti untuk
menyampaikan ucapan terima kasih kepada % teman-teman kel"mp"k dan d"sen
peminming yang anyak memantu dalam menyelesaikan tugas keperawatan
jiwa ini.
$ekanaru,
&'()
$ene
i
DAFTAR ISI
*alaman
KATA PENGANTAR........................................................................................ i
DAFTAR ISI...................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
A. +atar #elakang.................................................................................... (
#. Tujuan ................................................................................................ &
,. -an!aat ............................................................................................. &
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Terapi -"dalitas................................................................................. .
#. /enis-jenis Terapi -"dalitas................................................................ .
(. $sik"analisis Terapi....................................................................... .
&. Terapi -"dalitas $erilaku.............................................................. )
.. Terapi 0el"mp"k........................................................................... 1
). Terapi 0eluarga............................................................................. 2
1. Terapi 3ehailitas.......................................................................... 4
5. Terapi $sik"drama......................................................................... ()
6. Terapi +ingkungan......................................................................... ()
BAB III PENUTUP
A. 0esimpulan ........................................................................................ &(
#. Saran .................................................................................................. &(
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
ii
PENDAHULUAN
A. +atar #elakang
7angguan jiwa atau penyakit jiwa merupakan penyakit dengan multi
kaual, suatu penyakit dengan eragai penyea yang sangat er8ariasi.
,ausal gangguan jiwa selama ini di kenali meliputi kausal pada area "rgan"
i"l"gis, area !sik"edukati!, area s"si"kultural. Dalam k"nsep stres adaptasi
penyea perilaku mal adapti! di gamarkan seagai tahapan mulai adanya
!act"r predisp"sisi, !act"r presipitasi dalam entuk stress"r pencetus,
kemampuan penilaian terhadap stress"r, sumer k"ping yang dimiliki, dan
agaimana mekanisme k"ping yang dipilih "leh se"rang indi8idu. Dari sini
kemudian aru menentukan apakah prilaku inindi8idu terseut adapti! atau
mal adapti!.
#anyak ahli dalam kesehatan jiwa memiliki persepsi yang ereda-eda
tentang terhadap apa yang dimaksud dengan gangguan jiwa dan agaimana
gangguan perilaku terjadi. $eredaan pandangan terseut tertuang dalam
entuk m"del k"nseptual kesehatan jiwa. $andangan m"del psik" analisa
dengan pandangan m"del s"sial, m"del perilaku, m"del eksitensial, m"del
medical, ereda pula dengan m"del stress adaptasi. -asing-masing m"del
memiliki pendekatan unik dalam terapi gangguan jiwa.
#eragai pendekatan penanganan klien gangguan jiwa inilah yang
dimaksud dengan terapi m"dalitas. Suatu pendekatan penanganan klien
gangguan yang er8ariasi yang ertujuan meruah perilaku klien gangguan
jiwa dengan perilaku mal adapti! menjadi perilaku yang adapti!.
#anyak klien dengan gangguan jiwa diawa dengan paksa ke rumah
sakit jiwa. Sering tampak klien diikat secara tidak manusiawi disertai
entakan dan pengawalan "leh sejumlah angg"ta keluarga ahkan p"lisi.
$enanganan yang dilakukan "leh keluarga elum memadai sehingga
selama perawatan klien dan keluarga diharapkan sudah mendapat pendidikan
kesehatan tentang cara merawat klien, 9manajemen terapi m"dalitas:.
Asuhan keperawatan yang dierikan di rumah sakit jiwa terhadap klien
perlu ditingkatkan serta dengan perawatan intensi! di rumah sakit umum.
Terapi m"dalitas yaitu terapi yang ertujuan melatih klien meng"ntr"l
iii
perilaku dan meng"rientasi k"ndisi lingkungan serta dapat erk"munikasi
dengan aik kepada teman yang erada dilingkunganya. Seluruh terapi ini
dapat dituangkan menjadi pendekatan pr"ses keperawatan.
;tulah eerapa alasan yang memuat penulis ingin mendalami materi
tentang terapi m"dalitas, di samping seagai tugas mata kuliah keperawatan
jiwa.
9Dahlia -ajnun, &''4:
#. Tujuan
(. Tujuan umum
-ahasiswa mampu memahami terapi m"dalitas
&. Tujuan khusus
a. -ahasiswa mampu menjelaskan pengertian terapi m"dalita.
. -ahasiswa mampu mengimplementasikan jenis-jenisnya terapi
m"dalitas kepada klien.
c. -ahasiswa mampu memahami tujuan terapi m"dalitas.
,. -an!aat
*asil penulisan makalah ini diharapkan isa memerikan man!aat agi
semua pihak yang terkait. Dapat menamah pengetahuan, pengalaman dan
wawasan mengenai terapi m"dalitas serta isa menerapkan ilmu pengetahuan
yang dipr"leh selama perkuliahan.
iv
BAB II
PEMBAHASAN
A. Terapi Modalitas
Terapi m"dalitas adalah terapi utama dalam keperawatan jiwa. Terapi ini
dierikan dalam upaya menguah perilaku pasien dan perilaku maladapti!
menjadi perilaku adapti!. 90usumawati < = *art"n" >, &'((:.
Terapi m"dalitas adalah seagai pendekatan penanganan gangguan jiwa
yang er8ariasi, yang ertujuan untuk menguah perilaku klien dengan
gangguan jiwa dengan perilaku mal adapti! menjadi adapti! 9$erk" = kreigh,
&''':.
Terapi m"dalitas adalah terapi yang dierikan "leh perawat kepada klien
dengan gangguan jiwa untuk menguah perilaku mal adapti! klien menjadi
perilaku adapti!.
B. JenisJenis Terapi Modalitas
Ada eerapa macam jenis terapi m"dlitas, di antaranya adalah seagai
erikut %
!. Psi"oanalisis psi"oterapi
Terapi ini di kemangkan "leh Sigmund !reud, se"rang d"kter yang
mengemangkan Talking Cure. Terapi ini di dasarkan pada keyakinan
ahwa se"rang terapis dapat menciptakan k"ndisi yang memungkinkan
klien untuk menceritakan tentang masalah priadinya. $eruahan perilaku
dapat terjadi jika klien dapat menemukan kejadian-kejadian yang
tersimpan dalam awah sadarnya.
T#$#an terapi psi"oanalisis adala% &
a. -enurunkan rasa takut klien
b. -engemalikan pr"ses pikir yang luhur
c. -emantu klien menghadapi realitas
d. -enurunkan kecemasan
e. -emperaiki k"munikasi interpers"nal
I'pel'entasi dari terapi psi"oanalisis adala% se(a)ai (eri"#t &
v
a. -eliatkan dua "rang. ;nteraksi yang terentuk ersi!at rahasia, dan
klien mendiskusikan aspek kehidupannya yang paling priadi ukan
mendiskusikan huungannya dengan "rang lain.
b. 0lien menceritakan !ikiran, perasaan, pengalaman, dan persepsinya.
Terapis mendengar, mend"r"ng dan klari!ikasi.
c. ;nteraksi erlangsung lama. 0lien menemukan hal aru tentang diri
dan melakukan pendekatan pada dunia, erusaha untuk mendukung
dengan pemahaman aru.
d. *uungan antara terapis dan klien adalah huungan erseri yang
terencana untuk menguah prilaku klien.
*. Terapi 'odi+i"asi prila"#
Terapi prilaku didasarkan pada keyakinan ahwa prilaku di pelajari,
dengan demikian perilaku yang tidak diinginkan atau maladapti8 dapat di
uah menjadi perilaku yang di inginkan atau adapti!. $r"ses menguah
prilaku ini adalah engan menggunakan teknik yang di seut conditioning
yaitu suatu per"ses dimana klien elajar menguah perilaku. ,ara
'ela"#"an conditioning adala% se(a)ai (eri"#t &
a. Reciprocal inhibition
,ara mengurangi ansietas yang di rasakan dengan mengendalikan
situasi yang dapat mengendalikan ansietas yang dirasakan.
b. Positive conditioning
Dengan memerikan hadiah (reward) pada setiap prilaku yang di
inginkan dan tidak memerikan reward atau menghukum pada
perilaku yang tidak di inginkan.
c. Eksperimental atinction
d. ?paya menurunkan suatu perilaku dengan cara tidak memerikan
reward erulang-ulang.
Penerapan teori 'odi+i"asi perila"# ini adala% se(a)ai (eri"#t &
a. $endekatan terapis kepada klien ersi!at "jekti!, tidak menghakimi.
b. 0lien diyakinkan ahwa reaksi menyakitkan akan pulih.
c. ;n!"rmasi yang tidak akurat di k"reksi segera.
d. 0lien dikuatkan untuk dapat mengendalikan prilakunya.
Kriteria e-al#asi
a. -enurunya perilaku maladapti!
b. -eningkatnya pr"dukti!itas kerja
c. -emaiknya huungan interpers"nal
vi
d. -eningkatnya kemampuan penyelesaian masalah yang diseakan
"leh stress"r lingkungan dan situasi
.. Terapi "elo'po"
Terapi kel"mp"k adalah suatu entuk terapi m"dalitas yang didasarkan
pada pemelajaran huungan interpers"nal. 0lien mengalami k"n!lik yang
ersumer dari masalah interpers"nal. Dengan ergaung dengan
kel"mp"k klien dapat saling ertukar pikiran dan pengalamannya, serta
mengemangkan p"la perilaku yang aru.
Terapi kel"mp"k adalah met"de peng"atan ketika klien ditemui
dalam rancangan waktu tertentu dengan tenaga yang memenuhi
persyaratan tertentu. <"kus terapi kel"mp"k adalah memuat sadar diri
(sel! awareness), peningkatan huungan interpers"nal, memuat
peruahan, atau ketiganya.
Indi"asi% semua pasien rahailitas
Kontra indi"asi% psik"pat dan s"si"pat, selalu diam@autis, delusi yang
tidak terk"ntr"l, klien yang mudah "san, pasien dengan amuk.
Tujuan dari terapi kel"mp"k adalah%
a. -eningkatkan kemampuan menguji kenyataan (realit" testing).
b. -ementuk s"sialisasi.
c. -eningkatkan !ungsi !isi"l"gis, yaitu meningkatkan kesadaran tentang
huungan s"sial dan adaptasi.
d. -emangun m"ti8asi untuk kemajuan !isi"l"gis aik k"gniti! maupun
a!ekti!.
e. $enyaluran em"si.
f. -elatih pemahaman identitas diri.
vii
T#$#an/ tipe dan a"ti-itas dari TAK
N" Tujuan Tipe Akti!itas
( -engemangkan
stimulasi persepsi
#ili" theraphy -enggunakan artikel, uku,
sajak, puisi untuk merangsang
atau menstimulasi erpikir dan
mengemangkan huungan
dengan "rang lain dengan
tujuan melatih persepsi.
& -engemangkan
stimulasi sens"ri
-usic, seni, menari.
9dengan relaksasi:
-enyediakan kegiatan
mengekspresikan perasaan.
9elajar teknik relaksasi dengan
cara na!as dalam, relaksasi "t"t,
dan imajinasi:.
. -engemangkan
"rientasi realitas
0el"mp"k "rientasi
realitas, kl"mp"k
8alidasi.
<"kus pada "rientasi waktu,
tempat dan "rangA enar dan
salahA antu memenuhi
keutuhan.
) -engemangkan
s"sialisasi.
0el"mp"k m"ti!asi,
kel"mp"k mengingat.
-eng"rientasi diri dan regresi
pada klien menarik realitas
dalam erinteraksi atau
s"sialisasi, !"kus pada
mengingat.
viii
(#udi $nna %eliat& '(()).
Terapi akti!itas kel"mp"k di agi empat yaitu seagai erikut %
a. TA0 stimulasi k"gniti!@persepsi
0lien dilatih mempersiapkan stimulus yang di sediakan@dialami
dengan akti!itas aca artikel@aca majalah atau men"nt"n t8.
T#$#an0a adala% &
(: 0lien dapat mempersiapkan stimulus yang dipaparkan kepadanya
dengan tepat.
&: 0lien dapat menyelesaikan maslah yang timul dari stimulus.
. TA0 stimulasi sens"ri
0lien dierikan stimulus sens"ri dan klien di"ser8asi reaksi
sens"rinya erupa ekspresi em"si@perasaan melalui gerakan tuuh,
ekspresi muka, danucapan. Dilakukan dengan akti!itas ernyanyi,
ermain music, atau menari.
T#$#an0a adala% &
(: 0lien mampu eresp"ns terhadap suara yang didengar.
&: 0lien mampu eresp"ns terhadap suara yang dilihat.
.: 0lien mampu mengekspresikan perasaan melalui gamar.
Akti8itas dapat erupa stimulus terhadap pengelihatan, pendengaran,
dan lain-lain, seperti gamar, 8ide", tarian, dan nyanyian. ;ndikasi
pada klien dengan is"lasi s"sial, menarik diri, harga diri rendah yang
disertai kurang k"munikasi 8eral.
ix
c. TA0 "rientasi realitas
0lien di"rientasikan pada kenyataan yang ada di sekitar klien yaitu
diri sendiri, "rang lain yang ada disekeliling klien, atau "rang terdekat
klien. Akti8itas dengan "rientasi "rang, waktu, tempat, dan enda yang
ada di sekitar.
T#$#an0a adala% &
(: 0lien mampu mengenali tempat ia erada dan pernah erada.
&: 0lien mampu mengenali waktu dengan tepaat.
.: 0lien dapat mengenal diri sendiri dan "rang-"rang disekitar dengan
tepat.
Akti8itas yang dilakukan erupa akti8itas pengenalan "rang,
tempat, dan waktu. 0lien mempunyai indikasi TA0 "rientasi realitas
adalah klien halusinasi, dimensia, keingungan, tidak kenal dirinya,
salah mengenal "rang lain, tempat dan waktu.
d. TA0 s"sialisasi
0lien diantu melakukan s"sialisasi dengan indi8idu yang ada di
sekiutar klien, dilakukan dengan ertahap dari interpers"nal,
kel"mp"k, dan massa. Akti8itas dapat erupa latihan dalam kl"mp"k
semua kegiatan s"sialisasi.
T#$#an &
(: 0lien mampu memperkenalkan diri.
&: 0lien mampu erkenalan dengan angg"ta kl"mp"k
.: 0lien mampu ercakap-cakap dengan angg"ta kl"mp"k
): 0lien mampu menyampaikan dan memicarakan t"pik percakapan
1: 0lien mampu menyampaikan dan memicarakan masalah priadi
pada "rang lain.
5: 0lien mampu menyampaikan pendapat tentang man!aat kegiatan
TA0S yang telah dilakukan.
1. Terapi "el#ar)a
0eluarga merupakan system pendukung utaman yang memerikan
perawatan langsung pada setiap keadaan 9sehat-sakit: klien. $erawat
memantu keluarga agar mampu melakukan lima tugas kesehatan yaitu
seagai erikut %
a. -engenal masalah kesehatan
b. -emuat keputusan tindakan kesehatan
c. -emeri perawatan pada angg"ta yang sehat
d. -enciptakan lingkungan keluarga yang sehat
e. -enggunakan sumer yang ada di dalam masyarakat
x
T#$#an dari terapi "el#ar)a adala% &
a. -enurunkan k"n!lik, kecemasan keluarga
. -eningkatkan kesadaran keluarga terhadap keutuhan masing-masing
angg"ta keluarga
c. -eningkatkan kemampuan penanganan terhadap krisis
d. -engemangakan huungan peran yang sesuai
e. -emantu keluarga menghadapi tekanan aik dari dalam maupun dari
luar angg"ta keluarga
!. -eningkatkan kesehatan jiwa keluarga sesuai dengan tingkat
perkemangan keluarga.
Lan)"a%lan)"a% terapi "el#ar)a adala% se(a)ai (eri"#t &
a. ;denti!ikasi keluhan klien yang dirasakan seagai masalah. 0eluhan
harus spesi!ik, dapat di "ser8asi dan dapat di ukur.
. ;denti!ikasi harapan klien dan keluarganya terhadap terapi.
c. Re!raming adalah upaya untuk menguah cara er!ikirnya. Diharapkan
peruahan cara pandang ini dapat menguah p"la sikapnya.
Peran "el#ar)a dala' terapi ini adala% se(a)ai (eri"#t &
a. -emuat suatu keadaan dimana keluarga dapat melihat ahaya
terhadap klien dan akti8itasnya dengan memerikan arahan,
mengurangi rasa takut, dan men"l"ng dengan senang.
b. Tidak merasa takut dan mampu ersikap teruka dengan selalu
erk"munikasi untuk memantu klien dari rasa takut dan selalu
meyakinkan hati klien.
c. -emantu angg"ta keluarga agaimana memandang "rang lain dengan
"ser8asi sharing.
d. #ertanya dan memarikan in!"rmasi tidak erelit-elit.
e. -emangun sel! esteem dengan menghargai antara angg"ta keluarga
dan mencantumkan suatu yang erharga agi sese"rang.
!. -enurunkan ancaman dengan latar elakang aturan atau interaksi
dengan meyakinkan ahwa tidak ada "rang yang memicarakan atau
menyinggung "rang lain, ersikap dem"kratis pada semua angg"ta
keluarga, menggunakan pendekatan hum"r, dan menciptakan
ketenangan untuk k"ntr"l.
g. -enurunkan ancaman dengan struktur pemahasan yang sistematis
dengan memeri tahu tujuan terapi dari awal sampai akhir,
memperlihatkan keluarga seagai satu kesatuan, menurunkan
ancaman, dan mendiskusikan setiap ada masalah.
xi
h. $endidikan ulang angg"ta untuk ertanggung jawa dengan
mengingatkan angg"ta keluarga ahwa mereka dapat menguah diri
mereka sendiri dan selalu teruka antar angg"ta keluarga.
1. Terapi re%a(ilitas
$r"gram rehailitas dapat di gunakan sejalan dengan terapi m"dalitas
lain atau erdiri sendiri. Terapi ini terdiri atas% terapi okupasi& terapi
rekreasi& terapi gerak, dan terapi music yang masing-masing mempunyai
tujuan khusus. Salah satu yang akan diahas dalam t"pik ini adalah terapi
okupasi yaitu suatu ilmu dan seni untuk mengarahkan partisipasi
sese"rang dalam melaksanakan suatu tugas terpilih yang telah ditentuakan,
dengan maksud mempermuda elajar !ungsi dan keahlian yang diutuhkan
dalam per"ses penyesuaian diri dengan lingkunan.
*al yang perlu diperhatikan dan ditekankan dalam terapi "kupasi
adalah ahwa pekerjaan@kegiatan yang dilaksanakan "leh klien ukan
sekedar memeri kesiukan pada klien saja, akan tetapi pekerjaan@kegiatan
yang dilakukan dapat menyalurkan akat dan em"si klien, mengarahkan
kesatu pekerjaan yang erguna sesuai kemampuan dan akat, seta
meningkatkan per"dukti8itas.
a. Terapi o"#pasi
!2 De+inisi
Terapi kerja atau terapi "kupasi adalah suatu ilmu dan seni
pengarahan partisipasi sese"rang untuk melaksanakan tugas
tertentu yang telah di tetapkan. Terapi ini er!"kus pada
pengenalan kemapuan yang masih ada pada sese"rang,
pemeliharaan dan peningkatan ertujuan untuk mementuk
sese"rang agar mandiri, tidak tergantung pada "rang lain 9riyadi =
purwant", &''4:.
*al yang perlu diperhatikan dan ditekankan dalam terapi
"kupasi adalah ahwa pekerjaan@kegiatan yang dilaksanakan "leh
klien ukan sekedar memeri kesiukan pada klien saja, akan
xii
tetapi pekerjaan@kegiatan yang dilakukan dapat menyalurkan akat
dan em"si klien, mengarahkan kesatu pekerjaan yang erguna
sesuai kemampuan dan akat, seta meningkatkan per"dukti8itas
90usumawati < = *art"n" >, &'((:.
*2 T#$#an dari terapi ini adala% &
a: Terapi khusus untuk pengemalian !ungsi mental
-enciptakan k"ndisi tertentu sehingga klien dapat
mengemangkan kemampuan untuk dapat erhuungan
dengan "rang lain dan masyarakat disekitarnya.
-emantu melepaskan d"r"ngan em"si secara wajar.
-emantu klien menemukan kegiatan sesuai akat dan
kemampuan.
-emantu dalam mengumpulkan data guna untuk
menegakan diagn"sa.
: Terapi khusus untuk pengemalian !ungsi !isik, meningkatkan
gerak sendi, "t"t, dam k""rdinasi gerakan.
c: -engajarkan akti!itas sehari-hari 9AD+: seperti makan,
erpakaian, #A0, dan #A#.
d: -emantu klien untuk menyesuaikan diri dengan pekerjaan
rutin.
e: -eningkatkan t"leransi kerja, memelihara dan meningkatkan
kemampuan yang dimiliki.
!: -enyediakan eragai macam kegiatan agar dic"a klien untuk
memenuhi kemampuan mental dan !isik, keiasaan,
kemampuan ers"sialisasi, akat, minat dan p"tensinya.
g: -engarahkan minat dan h"i klien untuk dapat digunakan
setelah klien kemali ke lingkungan masyarakat.
.2 A"ti-itas dala' terapi o"#pasi.
-uhaj 9&''4:, mengungkapkan akti8itas yang digunakan
dalam terapi "kupasi, sangat dipengaruhi "leh k"nteks terapi secara
keseluruhan, lingkungan sumer yang tersedia, dan juga "leh
kemampuan siterapi sendiri 9pengetahuan, keterampilan, minat,
dan kreti8itasnya:.
a: /enis kegiatan terapi "kupasi
/enis kegiatan yang dapat dilakukan meliputi%
xiii
+atihan gerak dan "lahraga, permainan tangan, kesehatan,
keersihan, dan kerapian priadi, pekerjaan sehari-hari
9akti8itas kehidupan sehari-hari seperti dengan mengerjakan
dan merapikan tempat tidur, menyapu dan mengepel:, praktik
per8"kasi"nal, seni 9tari, musik, lukis, drama dan lain-lain:,
rekreasi 9tamasya, n"nt"n i"sk"p dan drama:, diskusi dengan
t"pik tertentu 9erita surat kaar, majalah, tele8ise, radi", dan
keadaan lingkungan: 9muhaj, &''4:
: Akti8itas dalam terapi "kupasi
Akti!itas adalah segala macam akti8itas yang dapat
menyiukkan sese"rang secara pr"dukti! yaitu seagai suatu
media untuk elajar erkemang, sekaligus seagai sumer
kepuasan em"si"nal maupun !isik. Bleh karena itu semua
akti8itas yang digunakan harus mempunyai karakteristik
seagai erikut%
(. Setiap gerakan harus mempunyai alasan dan tujuan terapi
yang jelas, jadi ukan hanya sekedar menyiukkan klien.
&. -empunyai arti tertentu, artinya dikenal atau ada
huungan dengan klien.
.. 0lien harus mengerti tujuan mengerjakan kegiatan
terseut, dan apa kegunaan terhadap upaya penyemuhan
penyakitnya.
). *arus dapat meliatkan klien secara akti!, meskipun
minimal.
1. Dapat mencegah leih eratnya kecacatan atau k"ndisi
klien, ukan harus dapat meningkatkan atau setidaknya
memelihara k"ndisinya.
5. *arus dapat memeri d"r"ngan agar klien mau erlatih
leih giat sehingga klien dapat mandiri.
6. *arus sesuai dengan minat klien, atau setidaknya tidak
memuat jenuh klien.
xiv
2. *arus dapat dim"di!ikasi untuk tujuan penigkatan atau
penyesuaian dengan kemampuan klien.
12 Ta%apta%ap dala' peroses terapi o"#pasi adala% se(a)ai
(eri"#t &
a: $engumpulan data, meliputi data tentang identitas klien, gejala,
diagn"sis, perilaku, dan kepriadian klien. -isalnya klien
mudah sedih, putus asa, marah.
: Analisis data dan identi!ikasi masalah dari data yang telah
dikaji, ditegakkan, didiagn"sa sementara tentang masalah klien
maupun keluarga.
c: -enentukan sarana dan tujuan dari diagn"sa yang ditegakkan
dapat diuat sasaran dan tujuan yang ingin dicapai.
d: $emilihan jenis terapi, jenis kegiatan yang ditentukan harus
sesuai dengan tujuan terapi.
e: C8aluasi kemampuan klien, inisiti!, tanggung jawa, kerja
sama, em"si dan tingkah laku selama akti!itas erlangsung.
Dari hasil e8aluasi rencanakan kemali kegiatan yang sesuai
dan akan dilakukan. C8aluasi dilakukan secara peri"dik,
misalnya satu minggu sekali dan setiap selesai melakukan
kegiatan.
32 Indi"asi &
a: 0elainan tingkah laku disetai kesulitan erk"munikasi dengan
"rang lain.
: 0etidakmampuan menginterprestasikan rangsangan sehingga
reaksi terhadap rangsangan tidak wajar.
c: Se"rang yang mengalami kemunduran.
d: -ereka yang mudah mengekspresikan perasaanya melalui
kegiatan.
e: -ereka leih muda mempelajari sesuatu dengan cara
mempraktikan daripada memayangkan.
!: 0lien cacat tuuh yang mengalami gangguan kepriadian.
42 Mode 0an) di)#na"an adala% se(a)ai (eri"#t &
xv
a: Dapat dilakukan secara indi8idu
: Dapat dilakukan secara kel"mp"k tergantung keadaan klien dan
tujuan terapi.
52 Kara"teristi" a"ti-itas terapi o"#pasi
3riayadi dan purwant", 9&''4: mengungkapkan ahwa
karakteristik dari terapi "kupasi adalah mempunyai tujuan jelas,
mempunyai arti tertentu agi klien, harus mampu meliatkan klien,
dapat mencegah ertamah uruknya k"ndisi klien, dapat memeri
d"r"ngan hidup, dapat dim"di!ikasi dan dapat disesuaikan dengan
minat klien.
62 Analisa a"ti-itas dala' terapi o"#pasi
3iyadi dan purwant" 9&''4:, menyatakan ahwa analisa dari
kegiatan terapi "kupasi, meliputi % jenis kegiatan yang dilakukan
seperti latihan gerak adan atau pekerjaan sehari-hari, maksud dan
tujuan dari kegiatan yang dilakukan dan man!aatnya agi klien,
sarana atau alat, akti8itas dilakukan disesuaikan dengan jenis
kegiatan yang dilakukan, perisapan terhadap sarana pendukung dan
klien maupun perawat, pelaksanaan dari kegiatan yang telah
direncanakan, k"ntra indikasi dan disukai klien atau tidak disukai
klien yang disesuaikan dengan kempauna yang di miliki klien.
72 Pela"sanaan terapi o"#pasi
Terapi "kupasi dapat dilakukan secara indi8idu maupun
kel"mp"k tergantung dari k"ndisi klien dan tujuan terapi.
(: -et"de
a: ;ndi8idual % dilakukan untuk klien aru masuk, klien yang
elum mampu erinteraksi dengan kl"mp"k dan klien lain
yang sedang menjalani persiapan akti!itas.
: 0el"mp"k % klien dengan masalah sama, klien yang lama, dan
yang memiliki tujuan kegiatan yang sama. /umlah angg"ta
kel"mp"k yang nyaman adalah kel"mp"k kecil angg"tanya
erkisar antara 1-(& "rang 9keliat = akemat, &''1:. /umlah
kel"mp"k kecil menurut stuart dan laraia 9dalam keliat =
akemat, &''1: adalah 6-(' "rang. 3awlins, Williams = eck
9dalam keliat = akema, &''1: menyatakan jumlah angg"ta
xvi
kel"mp"k adalah 1-(' "rang. /ika angg"ta kel"mp"k terlalu
esar akiatnya tidak semua angg"ta mendapat kesempatan
mengungkapkan perasaan, pendapat, pengalaman. /ika terlalu
kecil, tidak cukup 8ariasi in!"rmasi dan interaksi yang terjadi.
/h"ns"n 9dalam y"sep, &''4: menyatakan terapi kl"mp"k
seaiknya tidak leih dari 2 angg"ta karena interaksi dan
reaksi interpers"nal yang teraik yang terjadi pada kel"mp"k
dengan jumlah seanyak itu. apaila keangg"taan leih dari
(', maka akan terlalu anyak tekanan yang dirasakan "leh
angg"ta sehingga angg"ta merasa leih tereksp"s, leih
cemas, dan sering ertingkah laku irasi"nal.
&: Waktu
Terapi dilakukan (-& jam setiap sesi aik met"de indi8idual
maupun kel"mp"k dengan !rekuensi kegiatan persesi &-. kali
dalam ( minggu. Setiap kegiatan diagi menjadi & agian,
pertama setengah sampai satu jam yang terdiri dari tahap
persiapan dan "rientasi, ke dua% satu sampai satu setengah jam
yang terdiri dari tahap kerja dan tahap terminasi 9riyadi =
purwant", &''4:.
3. Terapi psi"odra'a
$sik"drama menggunakan struktur masalah em"si atau pengalaman
klien dalam suatu drama. Drama ini memeri kesempatan pada klien
untuk men"adari perasaan& pikiran& dan prilakun"a "ang mempengaruhi
orang lain& Sp"ntanitas dalam drama ini sangat penting 90usumawati < =
*art"n" >, &'((:.
+angkah-langkah dalam terapi psik" drama adalah seagai erikut %
a. Terapis diskusikan dalam kel"mp"k seuah isu@masalah yang akan
diahas, kemudian disepakati pemeranya.
b. 3ancangan dan penyajian drama.
c. Diskusikan tentang pendapat masing-masing angg"ta kel"mp"k
tentang peran yang ditampilkan. Terapis erusaha mengarahkan diskusi
pada penyelesaian masalah.
4. Terapi lin)"#n)an
a2 De+inisi
xvii
Terapi lingkungan (milieu therap") erasal dari ahasa perancis
yang erarti perencanaan ilmiah dari lingkungan untuk tujuan yang
ersi!at teraupetik atau mendukung kesemuhan. $erencanaan Terapi
lingkungan adalah suatu tindakan penyemuhan penderita dengan
gangguan jiwa melalui manipulasi unsur yang ada dilingkungan dan
erpengaruh terhadap per"ses penyemuhan. ?paya terapi terus
ersi!at k"perhensi!, h"listic, dan multi displiner. Selain terapi !isik
9!armak"terapi:, juga perlu mengupayakan "ptimalisasi aspek
lingkungan melalui penerapan k"nsep-k"nsep psik"l"gi lingkungan
90eliat #udi Anna, &''1:.
0"nsep pada terapi lingkungan menurut murray, lingkungan
eksternal juga mencakup% stimulus, "jek, dan "rang lain secara
priadi. +ingkungan di artikan secara !isik dan psik"l"gi termasuk
masyarakat. +ingkungan secara umum akan erkaitan erat dengan
tujuan keperawatan karna memyangkut status kesehatan se"rang yang
tidak dapat dipisahkan dari k"ndisi lingkunganya sedangkan,
erdasarkan <l"rence nightingale, aspek penting pemulihan
kesemuhan sese"rang adalah udara yang ersih, sinar matahari yang
cuckup, serta lingkungan yang ersih. Tuuh manusia memiliki daya
penyemuhan dan tugas perawat eserta tim kesehatan hanyalah
menciptakan k"ndisi lingkungan yang mendukung penyemuhan
dengan mem"di8ikasi lingkungan !isik yaitu seagai erikut%
(. ?dara yang ersih (pure air:
&. Air yang jernih dan sehat 9pure water:
.. $emuangan yang aman dan memadai 9e!!icient drainage:
). 0eadaan lingkungan yang ersih 9cleanline:
1. Sinar matahari@ cahaya yang cukup 9light:
Selain yang diseutkan nightingale terapi lingkungan harus memiliki
karakteristik erikut ini.
(. -emudahkan perhatian terhadap apa yang terjadi pada indi8idu
dan kel"mp"k selama &) jam
&. Adanya pr"ses pertukaran in!"rmasi
xviii
.. $asien merasakan keakraan dengan lingkungan.
). $asien merasa tenang, senang, nyaman, dan aman, serta tidak
merasa takut dari ancaman psik"l"gis maupun ancaman !isik.
1. $enekanan pada s"sialisasi dan interaksi kel"mp"k dengan !"kus
k"munikasi teraupetik.
5. Sta! memagi tanggung jawa kepada klien.
6. $ers"nal diri lingkungan menghargai klien seagai indi8idu yang
memiliki hak, keutuhan dan tanggung jawa.
2. 0eutuhan !isik klien mudah terpenuhi
(2 T#$#ann0a adala%&
(. -emantu indi8idu untuk mengemangkan rasa harga diri
&. -engemangkan kemampuan untuk erhuungan dengan "rang
lain
.. -emantu elajar untuk mempercayai "rang lain
). -empersiapkan diri untuk kemali kemasyarakat
1. -encapai peruahan yang p"siti!
82 Kara"teristi" terapi lin)"#n)an
+ingkungan harus ersi!at teraupetik yaitu% mend"r"ng terjadinya
pr"ses penyemuhan, lingkungan terseut harus memiliki karakteristik
seagai erikut%
(. $asien merasa akra dengan lingkungan
&. $asien merasa senang@nyaman, dan tidak merasa takut dengan
lingkungan.
.. 0eutuhan-keutuhan !isik klien mudah terpenuhi.
). +ingkungan perawatan yang ersih.
1. +ingkungan menciptakan rasa aman dari terjadinya luka akiat dari
implus-implus pasien.
5. $ers"nal dari lingkungan perawatan menghargai klien seagai
indi8idu yang memilki hak, keutuhan dan pendapat serta
menerima perilaku pasien seagai resp"n adanya stress.
xix
6. +ingkungan yang dapat mengurangi pematasan-pematasan atau
larangan dan memerikan kesempatan kepada pasien untuk
menentukan pilihanya dan mementuk perilaku yang aru.
Disa'pin) %al terse(#t terapi lin)"#n)an %ar#s 'e'ili"i
"ara"teristi"&
(. -emudahkan perhatian terhadap apa yang terjadipada indi8idu dan
kel"mp"k selama &) jam.
&. Adanya per"ses pertukaran in!"rmasi.
.. $asien merasa keakraan dengan lingkungan.
). $asien merasa senang, nyaman, aman, dan tidak merasa takut aik
dari ancaman psik"l"gis ataupun !isik.
1. $enekanan pada s"sialisasi dan interaksi kel"mp"k dan !"kus
k"munikasi teraupetik.
5. Sta! memagi tanggung jawa ersama klien.
6. $ers"nal dari lingkungan menghargai klien seagai indi8idu yang
memiliki hak, dan tanggung jawa.
2. 0eutuhan !isik klien mudah terpenuhi.
d2 Lin)"#n)an +isi"
Aspek lingkungan terapi lingkungan meliputi semua gamaran yang
k"nkrit yang merupakan agian eksternal kehidupan rumah sakit,
setting*nya meliputi%
(: #entuk dan struktur angunan.
&: $"la interaksi antara masyarakat dan rumah sakit.
Ti)a aspe" 0an) 'e'pen)ar#%i ter9#$#dn0a lin)"#n)an +isi"
tera#peti" adala%&
(: +ingkungan !isik tetap
-encakup struktur dari entuk angunan aik eksternal
maupun internal. #agian internal meliputi struktur rumah sakit,
yaitu l"kasi dan letak gedung sesuai dengan pr"gram pelayanan
kesehatan jiwa, salah satunya kesehatan jiwa masyarakat. #erada
di tengah-tengah lingkungan penduduk atau masyarakat sekitarnya
dan tidak di eri pagar terlalu tinggi. *al ini secara !isik"l"gis
xx
diharapkan isa memantu memelihara huungan teraupetik klien
dengan masyarakat. -emeri kesempatan pada keluarga untuk
tetap mengakui keeradaan pasien serta menghindari kesan
teris"lasi.
#agian internal gedung meliputi penataan struktur sesuai
keadaan rumah tinggal yang dilengkapi ruang tamu, ruang tidur,
ruang kamar mandi tertutup, W,, dan ruang makan. -asing-
masing ruang terseut dieri nama dengan tujuan untuk
memerikan stimulasi pada pasien khususnya yang mengalami
gangguan mental, merangsang mem"ri dan mencegah dis"rientasi
ruangan.
Setiap ruangan harus dilengkapi "leh jadwal kegiatan
harian, jadwal terapi akti8itas kel"mp"k, jadwal kunjungan
keluarga, dan jadwal kegiatan khusus misalnya rapat ruangan.
90usumawati < = *art"n" >, &'((:.
&: +ingkungan !isik semi tetap
<asilitas-!asilitas erupa alat kerumah tanggaan meliputi
lemari, kursi, meja, peralatan dapur, peralatan makan, mandi, dan
lain-lain. Semua perlengkapan diatur sedemikian rupa sehingga
memungkinkan pasien eas erhuungan satu dengan yang lainya
serta menjaga pri8asi klien.
.: +ingkungan tidak tetap
+eih di tekankan pada jarak dan huungan interpers"nal
indi8idu serta sangat dipengaruhi "leh s"sial udaya.
e2 Peran pera9at dala' terapi lin)"#n)an
(: $encipta lingkungan yang aman dan nyaman.
a: $erawat menciptakan dan mempertahankan iklim@suasana
yang akra menyenangkan saling manghargai diantara sesame
perawat, petugas dan pasien.
xxi
: $erawat yang menciptakan suasana yang aman dari enda-
enda atau kedaan-keadaan yang menimulkan terjadinya
kecelakaan@luka terhadap pasien dan perawat.
c: -enciptakan suasana yang nyaman.
d: $asien diminta erpartisipasi melakukan kegiatan agi dirinya
sendiri dan "rang lain seperti yang iasa dilakukan
dirumahnya, misalnya memersihkan kamar.
&: $enyelenggara per"ses s"sial
a: -emantu klien elajar erinteraksi dengan "rang lain,
mempercayai "rang lain sehingga meningkatkan harga diri dan
erguna agi "rang lain.
: -end"r"ng pasien untuk erk"munikasi tentang ide-ide,
perasaan dan perilakunya secara teruka sesuai aturan didalam
kegiatan-kegiatan tertentu.
c: -elalui s"sialisasi klien elajar tentang kegiatan atau
kemampuan yang aru, dan dapat dilakukanya sesuai dengan
kemampuan dan minatnya pada waktu yang luang.
.: Seagai teknis perawatan
<ungsi perawat adalah memerikan keutuhan dari pasien,
memerikan "at-"atan yang telah ditetapkan, mengamati e!ek
"at, dan perilaku-perilaku yang men"nj"l@menyimpang serta
mengidenti!ikasi masalah-masalah yang timul dalam terapi
terseut.
): Seagai leader atau pengel"lah
$erawat harus mampu mengel"lah sehingga tercipta
lingkungan teraupetik yang mendukung penyemuhan dan
memerikan dampak aik secara !isik maupun secara psik"l"gis
kepada pasien.
e2 Jenis$enis "e)iatan terapi lin)"#n)an adala% se(a)ai (er"#t&
(: Terapi rekreasi
Dengan menggunakan kegiatan yang dilakukan pada waktu
luang dengan kegiatan k"nstrukti! dan menyenangkan, serta
xxii
mengemangkan kemampuan huungan s"sial. ,"nt"h% erenang,
main kartu, karam"l, dan seagainya.
&: Terapi kreasi seni
-emerikan kesempatan pada klien untuk
menyalurkan@mengekspresikan parasnya. ,"nt"h% menari dan
menyanyi sesuai dengan suasana hati pasien.
.: Terapi dengan menggamar dan melukis
-emerikan kesempatan pasien untuk mengekspresikan
tentang apa yang sedang terjadi dengan dirinya dengan
menggamar, untuk menurunkan ketegangan dan memusatkan
pikiran pada kegiatan.
): +iterature,biblio therap"
Terapi dengan memaca seperti n"8el, majalah dan uku-uku
lainya, dimana pasien diharapkan untuk mendiskusikan
pendapatnya setelah memaca.
1: Pet therap"
Terapi untuk menstimulus resp"ns pasien yang tidak mampu
erhuungan@ erinteraksi dengan "rang lain 9keiasaan
menyendiri:, yaitu dengan menggunakan "jek inatang untuk
ermain.
5: Plant therap"
-engajarkan klien untuk mengajarkan segala sesuatu@ makhluk
hidup dengan memelihara tumuhan, mulai dari menanam dan
memelihara, serta menggunakanya saat tanaman itu dipetik.
Syarat-syarat menciptakan terapi lingkungan pada k"ndisi khusus
adalah seagai erikut.
a: $ada pasien harga diri rendah, depresi, dan unuh diri
+ingkungan secara !isik% ruangan aman, nyaman,
terhindar dari alat-alat yang dapat digunakan untuk
menciderai diri atau "rang lain, lemari dalam keadaan
terkunci, erada pada lantai satu, ruangan mudah dipantau
perawat@petugas, tata ruangan menarik dan menempel
xxiii
p"ster, warna dinding cerah, ada ruangan aca, terhadap
musik dan TD.
: $ada pasien amuk
+ingkungan secara !isik% ruang aman, nyaman,
mendapatkan cahaya cukup, satu kamar satu "rang, jendela
dari esi terkunci, terdapat pr"t"k"l pengikatan dan
pengasingan secara aman, serta pelepasanya.
90eliat #udi Anna,
&''1:
xxiv
BAB III
PENUTUP
A. 0esimpulan
Terapi m"dalitas adalah terapi utama dalam keperawatan jiwa. Terapi ini
dierikan dalam upaya menguah perilaku pasien dan perilaku maladapti!
menjadi perilaku adapti!. 90usumawati < = *art"n" >, &'((:.
Terapi m"dalitas adalah suatu entuk terapi yang dierikan dalam upaya
menguah perilaku pasien dan perilaku maladapti! menjadi perilaku adapti!
aik secara !isik maupun psik"l"gis. #erdasarkan de!inisi ini maka terapi
m"dalitas dapat dilakukan secara 8eral, diarahkan pada diri sendiri, "rang
lain, dan lingkungan. Terapi m"dalitas adalah terapi utama dalam keperawatan
jiwa. /enis-jenis terapi m"dalitas dia$ntaranya adalah terapi psik"analisis
psik"terapi, terapi m"di!ikasi perilaku, terapi kel"mp"k, terapi rehailitas,
terapi psik"drama, terapi lingkungan.
$r"sedur pelaksanaan terapi ini adalah menjadikan perawat seagai terapis
mendasarkan p"tensi yang dimiliki klien seagai titik t"lak terapi untuk
penyemuhan. ?ntuk entuk terapi m"dalitas klien dapat dilakukan dengan
pendekatan sesuai dengan karakteristik setiap klien serta strategi pelaksanan,
aik untuk klien maupun untuk keluarga. -an!aat dari terapi ini adalah
mengemalikan perilaku klien dari yang mal adapti! menjadi adapti!.
#. Saran
Saran yang dapat penulis sampaikan pada makalah ini antara lain dalam
manajemen terapi m"dalitas perlu strategi yang mungkin dapat dilakukan
untuk dijadikan alternati! dalam merawat klien dengan gangguan jiwa, serta
mengaplikasikan strategi pelaksanaan agi klien dan keluarga sehingga
nantinya penyakit gangguan jiwa dapat diminalisir serta keluarga mampu turut
xxv
dalam perawatan sehingga seisa mungkin !akt"r predisp"sisi serta presipitasi
untuk menimulkan gangguan jiwa tidak terjadi dan dapat dimalisir.
DAFTAR PUSTAKA
0eliat #udi Anna, 9&''1:. Peran -erta %eluarga .alam Perawatan /angguan
0iwa. /akarta% Cgc.
0eliat #udi Anna = Akemat, 9&''):. %eperawatan 0iwa Terapi $ktivitas
%elompok. /akarta% Cgc.
0usumawati < = *art"n" >, 9&'((:. #uku $1ar %eperawatan 0iwa. /akarta%
Salema -edika.
$andu Stiawan, 9&''1:. Pela"anan %esehatan 0iwa %omunitas .i 2ndonesia.
3ttp,,-"ehaceh.4oordpress.Com, diakses pada tanggal 1 april &'().
-uhaj 0, 9&''4:. Terapi okupasi dan rehabilitas.
http5,,khaidirmuha1.blogspot.com,'((6,7(,terapi*okupasi*dan*
rehabilitasi.html.
3iayadi s = purwant", 9&''4:. $suhan keperawatan 1iwa. >"gyakarta% 7raham
;lmu
$erk" = kreigh, 9&''':. %eperawatan 1iwa. #andung% $T 3e!ika Aditama.
Dahlia -ajnun, 9&''4:. $engantar psik"l"gi klinis (edisi revisi). #andung% 3e!ika
Aditama.
xxvi
TUGAS KEPERA:ATAN JI:A
MAKALAH TERAPI M;DALITAS
KEL;MP;K <&
DESFANITA
EK; FADLI
ADE RAHMA:ATI
INDRA S=AHRI>AL
JHENDR= DARMANT;
LENN= D=ANNA DEB;RA
LINDA MAIRIA=ANI PURBA
xxvii
:AH=U PUTRI HANDA=ANI
PR;GRAM STUDI ILMU KEPERA:ATAN
UNI<ERSITAS RIAU
*?!1
xxviii

Anda mungkin juga menyukai