Anda di halaman 1dari 4

YAYASAN PERMATA HATI PURWOKERTO

Sekretariat : Jl. K.H. Wahid Hasyim Gg. Pesarean RT.01 RW. 01 Kel. Karang Klesem
Kec. Purwokerto Selatan, Purwokerto Jawa Tengah 53144
Telp. 0281-6845105
KEPUTUSAN KETUA YAYASAN PERMATA HATI PURWOKERTO
NOMOR : 01/SKEP/YPHP/VI/2013
TENTANG
PERATURAN PENGGAJIAN PADA YAYASAN PERMATA HATI PURWOKERTO
KETUA YAYASAN PERMATA HATI PURWOKERTO
Menimbang :
1. Pelaksanaan kerja secara profesional harus didukung oleh perangkat-perangkat peraturan
yang jelas dan bisa menjadi acuan bagi pembinaan dan pengembangan kerja;
2. Segala hal keuangan yang berkaitan dengan sumber daya manusia memerlukan peraturan
tentang penggajian yang mencakup berbagai aspek penting;
3. Karena sifat dan keadaannya yang khusus, diperlukan secara khusus peraturan penggajian
untuk lembaga pendidikan di bawah Yayasan Permata Hati Purwokerto;
4. Bahwa untuk mengatur tentang penggajian, maka perlu dikeluarkan Surat Keputusan Ketua
Yayasan Permata Hati Purwokerto;
5. Bahwa dengan Keputusan Ketua Yayasan Permata Hati Purwokerto Nomor :
02/SK/YPHP/XII/2010 telah diatur mengenai sistem penggajian pada Yayasan Permata Hati
Purwokerto;
6. Bahwa untuk menampung perkembangan yayasan yang semakin maju dan komplek,
dipandang perlu untuk mengadakan perubahan dan penggantian atas Keputusan Ketua
Yayasan Permata Hati Purwokerto Nomor : 02/SK/YPHP/XII/2010 tentang Peraturan
Penggajian Pada Yayasan Permata Hati Purwokerto.
Mengingat :
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor : 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor : 16 tahun 2001 Tentang Yayasan sebagaimana
terakhir telah diubah dengan Undang-undang Nomor 28 tahun 2004;
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 63 Tahun 2008 tentang Pelaksanaan
Undang-undang tentang Yayasan;
4. Anggaran Dasar Yayasan Permata Hati Purwokerto;
5. Peraturan Yayasan Permata Hati Purwokerto Nomor : 01/PER/YPHP/VI/2013 tanggal 29 Juni
2013 tentang Peraturan Kepegawaian Pada Yayasan Permata Hati Purwokerto;
6. Keputusan Ketua Yayasan Permata Hati Purwokerto Nomor : 02/SK/YPHP/XII/2010 tanggal 25
Desember 2010 tentang Peraturan Penggajian Pada Yayasan Permata Hati Purwokerto.
Menetapkan :
PERATURAN PENGGAJIAN PADA YAYASAN PERMATA HATI PURWOKERTO

Peraturan Penggajian| 01/SKEP/YPHP/VI/2013

BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Pengertian
Dalam Keputusan Ketua Yayasan Permata Hati Purwokerto ini yang dimaksud dengan :
1. Golongan ruang adalah tingkatan pegawai yang ditetapkan berdasarkan tingkat pendidikan
terakhir dan masa kerja pegawai;
2. Gaji pokok adalah unsur dari penghasilan pegawai yang ditentukan berdasarkan golongan
ruang dan masa kerja pergawai;
3. Tunjangan jabatan adalah unsur dari penghasilan pegawai yang ditentukan berdasarkan
jabatan pegawai;
4. Tunjangan keluarga adalah unsur dari penghasilan pegawai yang ditentukan berdasarkan
status dan jumlah anak pegawai;
5. Tunjangan khusus adalah unsur dari penghasilan pegawai yang ditentukan berdasarkan jam
kerja pegawai;
Pasal 2
Isi Peraturan
Peraturan ini memuat hak kompensasi/ penghasilan pegawai dan aturan-aturan khusus yang berlaku
pada Yayasan Permata Hati Purwokerto.
Pasal 3
Lingkup Peraturan
Peraturan ini berlaku bagi semua pegawai Yayasan Permata Hati Purwokerto
BAB II
GOLONGAN RUANG
Pasal 4
1. Golongan ruang untuk pengangkatan semua tahapan pegawai ditetapkan berdasarkan lampiran I
surat keputusan ini;
2. Kenaikan golongan ruang reguler dapat diberikan setingkat lebih tinggi apabila :
a. Sekurang-kurangnya telah 4 (empat) tahun dalam pangkat terakhir;
b. Setiap unsur yang dinilai dalam supervisi pegawai yang bersangkutan sekurang-kurangnya bernilai
baik dalam dua tahun terakhir;
3. Kenaikan golongan ruang non-reguler (kurang dari empat tahun) dapat diberikan kepada pegawai
yang atas terobosan, karya dan inovasinya memberikan manfaat besar kepada Yayasan atau
melakukan sesuatu yang sangat berjasa kepada Yayasan dan diputuskan melalui Rapat Pleno Yayasan;
4. Pegawai yang telah memenuhi syarat untuk mendapatkan kenaikan golongan ruang, dapat dinaikkan
golongan ruangnya terhitung mulai tanggal 1 Juli tahun yang bersangkutan atau tanggal 1 Januari
tahun berikutnya.
Peraturan Penggajian| 01/SKEP/YPHP/VI/2013

BAB III
PENGHASILAN PEGAWAI
Pasal 5
Penggajian
1. Penghasilan pegawai tetap terdiri dari gaji pokok, tunjangan jabatan, tunjangan keluarga, tunjangan
khusus, tunjangan perbaikan penghasilan dan penghasilan lain yang syah menurut ketentuan yayasan;
2. Penghasilan calon pegawai terdiri dari gaji pokok (80%), tunjangan jabatan, tunjangan keluarga dan
tunjangan khusus dan tunjangan perbaikan penghasilan dan penghasilan lain yang syah menurut
ketentuan yayasan;
3. Pegawai tahap Masa Orientasi Kerja hanya mendapatkan tunjangan khusus;
4. Penggajian dilakukan setiap hari kerja terakhir dalam suatu bulan;
5. Besarnya nominal gaji pokok ditetapkan berdasarkan lampiran II surat keputusan ini;
6. Pegawai yang telah memenuhi syarat untuk mendapatkan kenaikan gaji pokok, dapat dinaikkan gaji
pokoknya dengan Surat Keputusan Kenaikan Gaji berkala;
7. Besarnya nominal tunjangan jabatan ditentukan sebagai berikut :
a. Kepala Sekolah Dasar Islam Terpadu Harapan Bunda Rp 500.000,00 per bulan;
b. Kepala Taman Kanak-Kanak Islam Terpadu Harapan Bunda Rp 300.000,00 per bulan;
c. Kepala Kelompok Bermain Islam Terpadu Harapan Bunda Rp 250.000,00 per bulan;
d. Wakil Kepala Sekolah Rp 200.000,00 per bulan;
e. Guru Rp 100.000,00 per bulan;
f. Staf sekolah Rp 75.000,00 per bulan;
g. Staf yayasan Rp 75.000,00 per bulan.
8. Nominal tunjangan keluarga ditentukan sebesar 10% x gaji pokok untuk pegawai yang mempunyai
tanggungan istri/suami ditambah 2% x gaji pokok untuk setiap satu tanggungan anak, maksimal 2
(dua) orang anak;
9. Besarnya nominal tunjangan khusus ditetapkan sebagai berikut:
a. Pegawai Sekolah Dasar Islam Terpadu Harapan Bunda Rp 696.000,00 per bulan;
b. Pegawai Taman Kanak-Kanak Islam Terpadu Harapan Bunda Rp 584.000,00 per bulan;
c. Pegawai Kelompok Bermain Islam Terpadu Harapan Bunda Rp 532.000,00 per bulan.
10. Tunjangan khusus yang diterima seorang pegawai dihitung sebesar tunjangan khusus per bulan
dikurangi dengan jumlah pemotongan;
11. Besarnya pemotongan tunjangan khusus ditetapkan sebagai berikut:
a. Setiap pegawai yang terlambat masuk kerja atau pulang cepat sebelum waktunya, besarnya
pemotongan dihitung per hari per lima belas menit atau kelipatannya dengan pembulatan ke atas;
b. Nominal pemotongan tunjangan khusus dihitung Rp 4.000,00 per jam;
c. Setiap pegawai yang tidak masuk kerja, nominal pemotongan dihitung sebesar 4% x tunjangan
khusus per bulan;
d. Dikecualikan dari pemotongan tunjangan khusus bagi pegawai yang tidak masuk kerja karena:
1) Karena yang bersangkutan sakit selama maksimal dua hari;
2) Karena yang bersangkutan sakit selama lebih dari dua hari dan disertai dengan surat keterangan
dokter;
3) Cuti kematian.
e. Tingkat kehadiran pegawai dihitung per tanggal 26 bulan sebelum penggajian sampai dengan
tanggal 25 bulan penggajian.
12. Besarnya nominal tunjangan perbaikan penghasilan adalah Rp 100.000,- per bulan;
Peraturan Penggajian| 01/SKEP/YPHP/VI/2013

13. Besarnya nominal gaji pokok, tunjangan jabatan, tunjangan keluarga, tunjangan khusus dan
tunjangan perbaikan penghasilan dapat diubah dengan Surat Edaran Ketua Yayasan.
Pasal 6
Lembur
1. Selain mendapatkan penghasilan sebagaimana diatur dalam pasal 5, pegawai yayasan berhak
mendapatkan uang lembur sebesar Rp 3.000,00 per jam atas kelebihan jam kerja pegawai yang
bersangkutan;
2. Kerja lembur hanya berlaku untuk pekerjaan di luar pekerjaan yang rutin;
3. Kerja lembur dibuktikan dengan lembar presensi yang ditandatangani oleh kepala sekolah sebagai
penanggungjawab anggaran sekolah.
Pasal 7
Iuran Pensiun
1. Pegawai yayasan dapat diikutkan dalam program pension dan asuransi kesehatan;
2. Program pensiun dan asuransi kesehatan dapat dilaksanakan bekerjasama dengan pihak ketiga atau
dikelola sendiri;
3. Besaran premi program pensiun dan asuransi kesehatan yang ditanggung yayasan masing-masing Rp
50.000,00 per bulan;
4. Besaran premi program pensiun dan asuransi kesehatan dapat diubah dengan Surat Edaran Ketua
Yayasan.
Pasal 8
Lain-lain
1. Peraturan penggajian ini bersifat mengikat dan menjadi acuan kerja di lingkungan Yayasan Permata
Hati Purwokerto;
2. Apabila kondisi keuangan yayasan tidak mencukupi untuk melakukan penggajian sesuai dengan
Peraturan Penggajian ini, maka besarnya gaji akan dibagi secara proporsional sesuai dengan
kemampuan yayasan;
3. Hal-hal yang belum diatur atau belum jelas, akan diatur dalam Surat Keputusan atau Surat Edaran
tersendiri;
BAB IV
PENUTUP
Pasal 9
1. Keputusan ini berlaku sejak tanggal 1 Juli 2013;
2. Dengan berlakunya keputusan ini maka Keputusan Yayasan Permata Hati Purwokerto Nomor :
02/SK/YPHP/XII/2010 Tentang Peraturan Penggajian Pada Yayasan Permata Hati Purwokerto
dinyatakan tidak berlaku lagi.
Ditetapkan di Purwokerto
Pada tanggal 29 Juni 2013
Ketua Yayasan,
ttd
Sutarno
Peraturan Penggajian| 01/SKEP/YPHP/VI/2013

Anda mungkin juga menyukai