FTC 2 DIII
GPDO
CVA
CVD
Vaskularisasi Otak
1. Sistem Karotis Sinistra dan Dextra
- Masuk Cavum Cranii
PATOLOGI
1. Zona Oedematosa 6 hari 10 hari
2. Zona Degenerasi 6 8 bulan
3. Zona Nekratik > 8 bulan
Zona Oedematosa
Placcid 1 2 minggu
Zona Degenerasi
Recovery 6 8 bulan
Neurological Improvement
1. Area Degenerasi (Bersifat iriversibel
permanen = Zona nekratik) Disebut
area umbra
Zona Nekrotik
Residual lebih 6 bulan /
permanen tahunan
2. Gangguan Sensoris
1) Hemidisesthesia
2) Hemikinesthesia
Pada kondisi tertentu kelainan sensoris terjadi tanpa kelainan
motoris
Contoh : Pada gambaran angiografi terjadi :
Obstruksi dan penyempitan lumen
a. Carotis communis
DIAGNOSIS MEDIS
1. Computerized Tomography Scanning (CT scan)
PROBLEMATIK FISIOTERAPI
A. Impairment
1. Abnormalitas Tonus ( Placcid Dan Spastis ) dengan segala
akibatnya
2. Koordinasi dan keseimbangan.
3. Hilangnya mekanisme reflex postural normal
4. Kelainan sensomotoris lain akibat komplikasi yang timbul akibat
lamanya masa perawatan tirah baring dan derajat lesi serta topis
lesi : Pain, stiffness, kontraktur, kelainan pembuluh darah
vena (DVT), ortostatik hipotensi dan gangguan reflex primitif, dll.
2. Hobi
3. Pendidikan dan bermasyarakat
TONUS OTOT
Adalah sejumlah kontraksi otot yang selalu dipertahankan
keberadaannya oleh otot itu sendiri
Yang bertanggung jawab terhadap tonus otot ini adalah : MUSCLE
SPINDLE (kerucut otot)
Extrafusal
SERABUT OTOT
Intrafusal Muscle Spindle
Inervasi Otot
a. Aferen
1. Serat Ia
2. Serat Ib
: GTO
3. Serat II
b. Eferen
1. Alpha motor neuron Extrafusal fibres Mengontrol tonus otot
2. Gamma motor neuron intrafusal fibres Mengontrol sensitifitas
Muscle spindle
SPASTISITAS
Meningkatkan Tonus Otot Akibat Terjadinya Hipereksitabilitas
Dari Alfa-Motorneuron
Karakteristik Spastisitas
- Kosmetik jelek
- Beban perawatan
- Biaya