Anda di halaman 1dari 4

METODE BERMAIN PERAN

Semua Anggota Kelompok Masuk Perkenalan Kepada Audience. Setelah itu, keluar
satu persatu.
Narator

:Pada suatu hari yang cerah, Unyil hendak pergi bermain ke rumah
Meilanie.

Unyil

: (berjalan masuk ke panggung)

(setibanya di rumah Meilanie)


Unyil

: Meilanie, main yuuk.(Unyil memanggil Melanie dari kejauhan)

(Meilanie keluar menghampiri Unyil)


Unyil

: Kita mau main apa Meil?

Meilanie

: Bagimana kalau kita main tebak-tebakan?

(Unyil diam sejenak, sambil mencengirkan hidungnya menandakan membau sesuatu)


Unyil

: mmm.. aku seperti membau sesuatu, bau banget (sambil terus


mencengirkan hidungnya mencari sumber bau)

Meilanie

: (mencengirkan hidung, mencari sumber bau juga) aku tidak


membau sesuatu kok.

Unyil

: yaaaa ternyata bau mulutmu. (menutup hidung) kamu nggak


gosok gigi ya?

Meilanie

: akuu bukan bukan kamu kali, aku lo rajin gosok gigi.

Unyil

: Ih, Meilanie bau (menutup hidung)

Disela sela mereka yang terus memperdebatkan hal tersebut tiba-tiba Pak Ogah
datang menghampiri mereka.
Pak Ogah

: Aduuuh, apa apaan ini. Sudah jangan ribut-ribut. Ada apa? Kenapa?
(sambil membawa rokok)

Unyil

: Ini Pak, mulut Meilanie bau. (sambil menutup hidung)

Pak Ogah

: Masak? (sambil menghembuskan asap rokok)

Meilani

: Nggak kok pak, Meilani kan rajin gosok gigi.

Pak Ogah

: Wuih, iya. Kamu habis makan apa Mei?

Meilani

: Nggak makan apa-apa Pak Ogah

Pak Ogah

: Ayo, kita ke dokter gigi saja.

(mereka bertiga bergegas menuju ke dokter gigi terdekat)


Beberapa menit kemudian sampai di praktik dokter gigi.
Unyil

: Assalamualaikum

Dokter Gigi : Walaikumsalam. (keluar dan mengajak mereka masuk ke dalam)


Mari masuk dan silahkan duduk.
Pak Ogah

: Iya pak dokter terimakasih. (mematikan rokoknya)

(Meilanie, Unyil dan Pak Ogah duduk di tempat yang telah disediakan)
Dokter Gigi
Unyil

: Ada masalah apa ini?


: Begini dok, mulut Meilanie bau, kenapa ya bisa begitu?

Dokter Gigi : Coba sini saya periksa (dokter gigi menyuruh membuka mulut pasien
dan memeriksa keadaan rongga mulut dengan alat kedokteran gigi)
Meilanie
Dokter Gigi
Pak Ogah

: (Membuka mulut)
: Oooo ternyata gigi Meilanie ada karang giginya.
: Karang gigi? Apa itu karang gigi pak dokter?

Dokter Gigi : Karang gigi adalah sisa-sisa makanan yang terbentuk dan melekat
erat pada permukaan gigi. Biasanya pada gigi itu terlihat berwarna
kekuningan sampai kecoklatan. Perubahan warna tersebut disebabkan
karena sering minum teh,kopi dan merokok seperti yang dilakukan Pak
Ogah tadi. (sambil membawa poster) Kalian mau tau lebih jelasnya?
Unyil

: Mau dong dok

Dokter Gigi : Ayo kita lihat video saja.(sambil membawa remote menandakan akan
menyalakan televisi)

(anggota kelompok yang bertugas bermain peran masuk panggung memeragakan


adegan tentang karang gigi)
(Dokter gigi me-skip video peraga.)
Dokter Gigi : Nah, karang gigi di Meilanie ini tidak dapat dibersihkan dengan sikat
gigi lagi karena bakteri, asam, sisa makanan dan air liur didalam mulut
itu sudah mengeras.
Meilanie

: lalu bagaimana cara meanganinya dok?

Dokter Gigi :Untuk mengobatinya adalah dengan dilakukannya pembersihan


karang gigi dengan alat yang dinamakan scaller.
(Dokter Gigi melanjutkan video peragaan pembersihan dengan scaller)
Dokter Gigi : Nah.. sudah paham kan kalian tentang karang gigi dan
penanganannya? tapi jangan kawatir karang gigi bisa diatasi dengan
menyikat gigi yang benar dan secara teratur 2 kali sehari pagi setelah
makan dan malam sebelum tidur. (sambil membawa poster) bisa juga
dengan menggunakan dental flosh untuk membersihkan sisa makanan
setelah makan dan makan buah-buahan keras seperti apel, dan pear.
(anggota kelompok yang bertugas bermain peran masuk panggung memeragakan
adegan tentang pencegahan karang gigi)
Pak Ogah

: weleh..weleh. gitu to. Aku sudah paham sekarang. Jadi, aku harus
mengurangi kebiasaan merokok.

Meilanie

: okedeh.. sekarang Meilanie juga sudah paham. Harus rajin sikat gigi
2x sehari pagi sesudah makan dan malam sebelum tidur.

Unyil

: makan buah-buahan yang keras.

Dokter Gigi : siip benar sekali. Dan jangan lupa rajin memeriksakan gigi 6 bulan
sekali ke dokter gigi.
Meilanie

: oke dok, terimakasih.

(Pak Ogah dan Unyil bergegas meninggalkan tempat praktik Dokter Gigi tersebut)

Achmad Hendrawan S.

: Unyil

Wahyu Hidayat

: Pak Ogah

Zhara Hafza Audilla

: Pemeran Gigi 2

Ria Dhini Musyarofah

: Dokter Gigi

Catur Putri Kinasih

: Sikat Gigi dan Scaller

Karina Saraswati I.

: Pemeran Gigi 1

Alfin Tiara Shafira

: Pemeran Gigi 3

Ni Putu Yogi Wiranggi

: Meilanie

Anda mungkin juga menyukai