TT 1 : PAUD4404 ( Pengembangan KECERDASAN MAJEMUK )

Nama : TRI CHOMSIATUN

NIM : 858690012

6A

JWB: 1.

KECERDASAN LINGUISTIK VERBAL

Adalah:

Kemampuan menyelesaikan masalah, mengembangkan masalah, dan menciptakan sesuatu

dengan menggunakan bahasa secara efektif, baik lisan maupun tertulis. Cerdas linguistik
berarti cerdas kata, dan cerdas belajar dengan menggunakan kata-kata atau dengan
mendengar dan melihat. Kecerdasan linguistik- verbal mengacu pada kemampuan untuk
menyusun pikiran dengan jelas dan mampu menggunakan kemampuan ini secara kompeten
melalui kata-kata untuk mengungkapkan pikiran pikiran ini dalam berbicara, membaca, dan
menulis . Kecerdasan linguistik verbal sangat dihargai dalam dunia modern sekarang karena
orang cenderung untuk menilai orang lain dari cara mereka berbicara dan menulis.
Meskipun demikian, kecerdasan linguistik- verbal sejati terdiri dari penguasaan berbagai
komponen bahasa seperti sintaksis, semantik, dan pragmatik.( L,Win, et. Al.,2005)

KECERDASAN MATEMATIS LOGIS

Adalah:

Kemampuan menggunakan angka dengan baik dan melakukan penalaran yang benar,
meliputi kemampuan menyelesaikan masalah, dan menciptakan sesuatu dengan angka dan
penalaran. Hubungan antara matematika dan logika adalah bahwa keduanya secara ketat mengikuti
hukum dasar. Ada konsistensi pemikiran logis. Hukum logika menjelaskan bagaimana argumentasi
disusun, bukti dan syarat dinyatakan, serta kesimpulan dibuat, hukum logika melahirkan pemikiran
ilmiah karena hipotesis timbul dengan ovo atau melalui pengamatan, dan diuji melalui percobaan (L,
Win, el,al.,2005)

KECERDASAN VISUAL – SPESIAL

Adalah:

Kecerdasan yang ditandai dengan kepekaan mempersepsi dunia visual spesial secara akurat
dan mentransformasi persepsi awal. Anak yang cerdas dalam visual spesial pesan kreatif,
memiliki kemampuan membayangkan sesuatu, melahirkan ide secara visual dan spesial
dalam bentuk gambar atau bentuk yang terlihat mata ( Armstrong, 1996). Mereka memiliki
kemampuan mengenali identitas objek ketika objek tersebut ada dari sudut pandang yang
berbeda. Mereka juga mampu memperkirakan jarak dan keberadaan dirinya dengan sebuah
objek(Indra-Supit, dkk.,2003). Cara belajar terbaik untuk anak yang cerdas visual spesial
adalah melalui warna, coretan, arah, bentuk, dan ruang.

Jwb: 2

Kecerdasan linguistik- verbal adalah kemampuan menyelesaikan masalah, mengembangkan

masalah dan menciptakan sesuatu dengan menggunakan bahasa secara efektif, baik lisan maupun
tertulis.

Cara mengembangkan kecerdasan linguistik verbal terhadap anak yang cenderung pendiam adalah:

a. Memperbanyak kosakata.
b. Meningkatkan pemahaman membaca.
c. Melatih variasi penggunaan intonasi dalam berbagai konteks berbeda
d. Meningkatkan kemampuan, mendengarkan, dan membaca.
e. Meningkatkan kemampuan untuk menyusun dan mengedit kata dalam proses menulis
maupun berpikir

Jwb: 3

cara menciptakan suasana yang menyenangkan dalam menstimulasi kecerdasan matematika.

UpAnak sangat tertarik dan terlibat dengan komputer atau kalkulator suka bermain kalkulator,
memencet-mencet dan senang melihat angka keluar, dapat memainkan game sederhana
mengidentifikasi kesamaan angka di keyboard dengan di layar. Akan tetapi anak akan lebih senang
diajak dengan cara bermain sambil belajar. Misalkan dengan cara:

- Mencari aneka bentuk di sekitar rumah dengan menghitung jumlahnya

- Menghitung dan mengelompokkan benda-benda yang ada di rumah

- Membuat buku berhitung sederhana misalkan gambar-gambar binatang atau tanaman dan
menambah bilangan pada jumlah gambar

- Bermain dengan bentuk puzzle dan balok.

- Permainan bola yang menjadi anggota tubuh atau geometri geometri sederhana

- Bermain dengan cemilan ( makanan kecil yang disukai anak) dengan cara mengelompokkan jenis
makanan yang sama.

No: 4 soal : jelaskan kendala yang anda hadapi dalam mengembangkan kecerdasan visual spasial dan
berikan solusi terhadap kendala tersebut. Dengan cara mengajak berbicara dengan kasih sayang
serta memperlihatkan gambar-gambar sederhana yang mudah anak terima dan dimengerti. Lalu
meminta anak tersebut mengulang menyebutkan gambar satu-persatu yang sudah diperlihatkan dan
diajarkan terhadap anak.
JWB : 4.

Kendalanya antara lain:

- Menghadapi anak yang berkebutuhan khusus dan anak yang tertutup (pendiam dan tidak
mau bergabung dengan temannya suka menyendiri.)
- Cara memberikan solusi terhadap kendala anak tersebut antara lain: yang utama guru
mengadakan pendekatan khusus kepada anak yang berkebutuhan khusus dan pendiam
tersebut. Dengan cara mengajak berbicara dengan kasih sayang serta memperlihatkan
gambar-gambar sederhana yang mudah anak terima dan dimengerti. Lalu meminta anak
tersebut menolak menyebutkan gambar satu-persatu yang sudah diperlihatkan dan
diajarkan terhadap anak. Yang terpenting orang tua harus berkomunikasi dengan baik dan
tahu betul apa kebutuhan yang diinginkan anak mereka. Setiap anak berbeda talenta yang
mereka miliki. Berikan mainan seperti “block Play” untuk membantu anak menggambarkan
struktur visual tertentu.
- Gunakan bahasa spesial dan interaksi dengan anak sehari-hari

JWB : 5

Rancangan kegiatan Pembelajaran Pada Anak Usia 3-4 Tahun untuk menstimulasi kecerdasan visual
spesial.

Lingkungan Alam

Tema : Lingkungan

Kegiatan : PAUD Usia 3-4 Tahun

1. Mengenal ciptaan Tuhan

2. Mengajak anak-anak untuk berjalan-jalan mengitari area di sekitar sekolah sambil
memperkenalkan nama-nama tumbuhan yang sedang dilewati.
3. Kemudian mengunjungi kebun dan kolam yang ada di area sekolah
4. Di situ anak diajak untuk merawat kebun dan memberi makan ikan
5. Kemudian guru menjelaskan cara merawat kebun dan merawat ikan yang ada di kolam.
6. Guru menjelaskan manfaat merawat kebun dan memberi makan ikan
tindak lanjut: setelah kegiatan selesai mulai diarahkan untuk menuju kelas.
7. Guru menerangkan kembali tentang kegiatan tersebut
8. Guru memberikan pertanyaan seputar kegiatan yang telah dilakukan tadi.

Penutup yang berisi

9. Penjelasan secara singkat tentang kegiatan yang sudah dilakukan tadi agar kulit benar-benar
memahami jenis pembelajaran yang meningkatkan kecerdasan visual spasial anak.