HIDUP KUDUS DI AKHIR ZAMAN

Kita sudah sering mendengar pengajaran Firman Tuhan mengenai akhir zaman iaitu
tentang kedatangan Yuhan Yesus kali yang kedua. Kita semua telah diajarkan bahwa
pada saat kedatangan Yesus nanti akan terjadi pengangkatan bagi orang-orang
yang percaya kepada Yesus. Puji Tuhan, Pengarah2 Filem di Hollywood juga sudah
mulai menyadari tentang kejadian besar yang akan segera terjadi ini, hal ini
dibuktikan dengan adanya sebuah film yang menceritakan sebuah kejadian besar
saat kedatangan Tuhan Yesus kali yang kedua seperti yang dinubuatkan Alkitab.
Film tersebut berjudul Left Behind ini dibintangi oleh salah seorang pelakon
terkenal Hollywood iaitu Nicholas Cage . Filem ini menceritakan dengan jelas
keadaan dunia sebelum dan setelah terjadinya pengangkatan orang-orang kudus
ke Syorga.
Saudara saudari cuba kita baca dalam 1 Tes 4:16-17
Sebab pada waktu tanda diberi, yaitu pada waktu penghulu malaikat berseru dan
sangkakala Allah berbunyi, maka Tuhan sendiri akan turun dari sorga dan mereka
yang mati dalam Kristus akan lebih dahulu bangkit . 1 Tesalonika 4:16
Sesudah itu, kita yang hidup, yang masih tinggal, akan diangkat bersama-sama
dengan mereka dalam awan menyongsong Tuhan di angkasa. Demikianlah kita
akan selama-lamanya bersama-sama dengan Tuhan. (I Tesalonika 4 : 17)
Semasa kedatangan Yesus kedua kali di dunia nanti, kelompok manusia hanya ada
dua kelompok saja iaitu:
1. Kelompok manusia yang akan diangkat menyongsong Yesus di awan-awan untuk
di bawa ke Syorga.
2 Kelompok Manusia yang ditinggalkan dan mati ketika Yesus datang kedua kali di
dunia nanti.
Kalau saya Tanya saudara dan saudari kelompok mana jadi pilihan?
Nah, tentu kita semua ingin menjadi kelompok pertama, yaitu yang diangkat ke
Sorga, benar? Ya tentu saja, namun tentu ada syaratnya agar kita boleh menjadi
bagian dari kelompok ini, salah satunya adalah Tuhan Yesus meminta kita untuk
hidup kudus.
Ibrani 12 : 14 Berusahalah hidup damai dengan semua orang dan kejarlah
kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorangpun akan melihat Tuhan.
Inti dari ayat ini adalah, jika kita ingin melihat Tuhan atau diangkat oleh Tuhan ke
Syorga maka kita harus menjaga kekudusan hidup kita.
Roma 12 : 1 -2, Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku
menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai

persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah
ibadahmu yang sejati. Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi
berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan
manakah kehendak Allah, apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang
sempurna.
Mengapa di Alkitab selalu menekankan kita betapa pentingnya menjaga kekudusan
tubuh kita? Jawabannya adalah karena tubuh kita adalah bait Roh Kudus, yang
artinya bahwa Roh Kudus itu tinggal dan diam di dalam kita.
I Korintus 6 : 19 berkata, Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait
roh kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, - dan
bahwa kamu bukan milik kamu sendiri?
Ya, karena apa yang kita miliki saat ini adalah semuanya milik Tuhan, kecantikan,
ketampanan, bahkan kekayaan, itu semua adalah kurnia dan pemberian Tuhan
yang harus kita jaga sebaik-baiknya.
Menjaga kekudusan tubuh dibahagikan menjadi dua bagian iaitu
1

Tubuh Jasmani

Menjaga kekudusan tubuh dengan baik adalah salah satu cara kita menghormati
kehadiran Roh Kudus yang diam di dalam tubuh kita. Dengan tubuh yang sehat,
bersih, dan terawat akan mencerminkan siapa diri kita. Menjaga kekudusan tubuh
bisa dengan berolahraga, makan makanan bergizi, istirahat yang cukup, tidak
bertatto, dll.
2

Tubuh Rohani/Kerohanian

Tubuh rohani /Kerohanian adalah hal yang paling penting yang harus kita kita jaga
dengan baik. Bagaimana cara mejaganya? Caranya adalah dengan melengkapi diri
kita dengan perlengkapan senjata rohani, yaitu Firman Tuhan.
Karena dalam Efesus 6 : 17 berkata, dan terimalah ketopong keselamatan dan
pedang Roh, iaitu Firman Allah.
Dengan rajin membaca, mendengar, mempelajari dan memahami Firman Tuhan
akan memberikan kita kekuatan untuk menghadapi muslihat dan tipu daya iblis.
Kita boleh membezakan antara apa yang benar dan apa yang tidak benar di
hadapan Tuhan.
Doa juga membuat kita boleh memiliki hubungan yang intim dengan Tuhan,
sehingga kita boleh mengetahui isi hati Tuhan, apa yang Tuhan inginkan dari hidup
kita.
1 Tesalonika 5:17 Tetaplah berdoa

Dengan rajin berdoa dan membaca Firman Tuhan membuat iman kita semakin
bertumbuh, kita semakin boleh membezakan antara yang baik dan yang tidak baik.
Tapi itu semua harus kita lakukan dengan kesungguhan hati, bukan hanya sekadar
asal membaca firman dan
berdoa semata-mata.
Pada saat ini banyak sekali orang yang kelihatannya begitu rohani, terkadang
kita boleh melihat status mereka di facebook, twitter, dll., mereka memuji Tuhan,
menyebarkan ayat-ayat Firman Tuhan, tetapi dalam kehidupannya sehari-hari masih
sangat jauh dari kehendak Tuhan. Mari kita sama-sama perbaiki diri kita, jaga
kekudusan tubuh kita, tetaplah berdoa dengan sungguh dan bersiap sedia untuk
menantikan kedatangan Tuhan Yesus kali yang kedua. Tuhan Memberkati...