Anda di halaman 1dari 4

BAB VIII

PERMASALAHAN YANG TIMBUL PADA MASA USIA SEKOLAH MENENGAH

I. TUJUAN PEMBELAJARAN
Mahasiswa memahami masalah yang timbul pada tahap membangun remaja usia sekolah
menengah.

II .TUJUAN KHUSUS PEMBELAJARAN


Mahasiswa mampu:
1. Memberikan 5 contoh masalah yang dialami oleh remaja usia sekolah menengah
2.menjelaskan faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya berbagai masalah pada
perkembangan remaja usia sekolah menengah.

III. MATERI PEMBELAJARAN


Proses perkembangan prilaku dan pribadi dipengaruhi tidak dominan yaitu faktor bawaan
(hereditas),kematangn (maturation) lingkungan (environment) termasuk belajar dan latihan training
and learning).ketiga faktor dominan itu senantiasa bervariasi yang mungkin dapat menguntungkan
atau menghambat dan membatasi lajunya proses perkembangan proses.
Liku-liku perkembangan yang ekstrim merupakan masalah yang tidak mudah oleh individu
yang bersangkutan maupun oleh masyarakat secara keseluruhan.
A.

MASALAH-MASALAH

YANG

MUNGKIN

TIMBUL

BERTALIAN

DENGAN

PERKEMBANGAN FISIK DAN PSIKOMOTORIK,MISALNYA:


1. Adanya variasi yang mencolok dalam tempo dalam tempo dan irama serta kepesatan laju
perkembangan fisik antar individualmatua kelompok wanita lebih cepat sekitar 1-2 tahun dari
padamenimbulkan kecanggungan-kecanggungan bergaul satu sama lain.
2. Perkembangan ukuran-ukuran tinggi dan berat badan yang kurang professional juga dapat
membawaaksespisikologis.
3. Perubahan suara dan peristiwa menstruasi dapat juga menimbulkan gejala-gejala
emosional tertentu seperti prasaan malu.

4. Matangnya reproduksi membutuhkan pemuasa biologis yang terbimbing oleh normanorma tertentu dapat mendorong remaja melakukan masturbasi.
B.

MASALAH-MASALAH

YANG

MUNGKIN

TIMBUL

BERKENAAN

DENGAN

PERKEMBANGAN BAHASA DAN PRILAKU KOGNITIF


1. Bagi individu yang mungkin mempelajari bahasa asing bukanlah merupakan hal yang
menyenangkan kelemahan-kelemaha dalam fonetik misalnya juga dapat merupakan bahan
cemoohan yang bukan mustahil berakibat sisi negative.
2.Inteligensi juga merupakan kapasitas dasar belajar bagi yang dianugerahi IQ yang tingtgi
(superior) atau dibawah rata-rata (slow learner) kalau kurang bimbingan yang memadai yang
akan membawa akses pisikologis dalam kerjanya.
3.Kadang-kadang terjadi ketidak selarasan antara keinginan atau minat seseorang dengan
bakat khusus (aptitudes)nya sering membawa kesulitan juga dalam memilih program atau
jurusan .
C. MASALAH YANG TIMBUL BERTALIAN DENGAN PERKEMBANGAN PRILAKU
SOCIAL,MORALITAS DAN KEAGAMAAN
1. Keterikan hidup dalam (gang) atau tidak terlebih muda menimbulkan junevinele
deliquenci.
2. Konflik dengan orang tua yang mungkin berakibat tidak senang dirumah bahkan ada yang
lari meninggalkan rumah.
3.Melakukan perbuatan-perbuatan yang justru bertentangan dengan norma masyarakat atau
agamanya.
D. MASALAH YANG TIMBUL BERKAITAN DENGAN PERKEMBANGAN PERILAKU
EFEKTIF,KONATIF,DAN KEPRIBADIAN
1. Mudah sekali digerakkan untuk melakukan gerakan atau kegiatan destruktif yang spontan
untuk melampiaskan ketentangan emosional meskipun ia tidak mengetahui maksus yang
sebenarnya .
2. Ketidak mampuan menegakkan kata hatinya hanya membawa akibat sukar terintegrasikan
dan sistesis fungsi-fungsi psiko fisinya yang berlanjut akan sukar pula menemukan identitas
pribadinya.
2

Menurut Hurlock masalah remaja banyak disebabkan oleh ketidak mampuan remaja dan
melakukan penyesuaian diri .maka ia cenderung menganggap dirinya sendiri tidak berharga.ini yang
menyebabkan kalangan remaja yang mengalaminya sering merenung. Tanda-tanda bahaya dari
individu yang tidak mampu menyesuaikan diri yang umumnya dalam masa remaja yaitu:
1.Tidak bertanggung jawab termasuk dalam prilaku yang menyebabkan pelajaran untuk
bersenang-senang.
2.Sikap yang sangat agresif dan sangan yakin pada diri sendiri.
3. Perasaan tidak aman yang menyebabkan patuh mengikuti standart-standart kelompok.
4. Merasa ingin pulang bila berada jauh dari lingkungan
5. Perasaan menyerah
6. Terlalu banyak berhayal untuk mengimbangi kehidupan sehari-hari.
7. Mundur ketingkan prilaku yang sebelumnya diperhatikan.
8. Menggunakan mekanisme pertahanan diri.
Remaja bermasalah wajar adalah tingksh laku secara pisikologis masih dalam batas ciri-ciri
pertumbuhan perkembangan sebagai akibat adanya perubahan secara fisik dan psikhis.dalam
kenyataan mereka tidak memiliki tubuh seperti itu ,hal ini dapat menimbulkan rasa cemas bagi
dirinya karena memiliki tubuh yang tidak sesuai dengan apa yang ada dengan sikap dan perasaan
yang ada kalanya ia mengalami kegagalan terhadap apa yang ia kerjakan. Ada juga masalah yang
disebabkan oleh pergaulan antar sesame mereka akan mengelompok denganbentuk chum,ciliqus,dan
crowds,dengan demikian juga dengan lawas jenis bagaiman menghilangkan rasa malu.ramaja
bermasalah taraf menengah adalah masalah remaja secara pisikologis masih merupakan akibat dari
adanya perubahan-perubahan dan perkembangan namun menunjukkan tanda-tanda mengarah kepada
adanya penyimpangan yang diramalkan dapat merugikan diri sendiri.
Jenis tingkah laku yang mennjukkan tanda bahay ini ada yang agresif da nada pula yang pasif
atau pengunduran dir atau withdrawal yang digolongkan netral.tingkan laku yang menunjukkan
tanda bahaya pasif dau waithdrawal adalah:merasa tidak aman selalu melamun dan tidak aman selalu
melamun dengan kompetensi bagi yang merasa puas sehari-hari.
Tingkah laku menyimpang yang agresif adalah bentuk-bentuk ttingkah laku social yang
menyimpang yang berciri khas kecenderungan merusak pelanggaran peraturan dan menyerang.sebab
umumnya tingkah laku tersebut adalah perasaan dan keterampilan tertentu sebagai mana yang
3

dituntut dalam tugas-tugas perkembangan nya.Diantara gejala umum tingkah laku agresif adalah
bertindak kasar sehinggah menyakiti hati orang lain dan suka sekali berkelahi membawa kegaduhan
dalam masyarakat.
Tingkah laku prilaku pasif atau pengunduran diri adalah bentuk tingkah lau yang
menunjukkan adanya kecenderungan putus asa dan merasa tidak aman sehingga menarik diri dari
kegiatan dan takut memperlihatkan usaha-usahanya.
Mereka sering memperlihatkan rasa bingung bayan menggunakan untuk melamun,dan sangat
mudah menjadi panik dalam taraf identitas nya yang lebih tinggi lagi cenderung menjadi peminum
bahkan sda yang bunuh diri.
Semua tingkah laku bermasalah taraf kuat ini baik yang agresif maupun pasif yang merugikan diri
remaja baik dari perkembangan kepribadian nya juga masyarakat.diperluka layanan bimbingan dala
sekolah yaitu bimbingan konseling yang perlu diintensifkan pelaksanaan nya dengan melengkapi
semua sarana yang diperlukan meningkatkan keterampilan konselornya dan meningkatkan
keikutsertaan orang tua dalam membantu anak yang bermasalah.demikian juga kerjasam sekolah
degan semua lembaga kepada anak-anak dalam usia remajanya.
IV. RANGKUMAN
Hampir semua remaja dalam perkembangan nya mengalami masalah hanya saja masalah itu
ada yang wajar ada yang sedang dan ada yang berat.remaja yang bermasalah wajar adalah tingkah
lakub tingkah laku yang secara pisikologis,dalam batas ciri-ciri pertumbuhan dan perkembangan nya
masalah.remaja yag mengalami masalah berat dan kuat disebabkan oleh dorongan yang saling
bertentangan dalam diri mereka.tingkah laku mengundurkan diri dapat terwujud kecenderungan
putus asa ,merasa tidak aman,sangat peka,mudah terluka,cepat tersinggung dan membesarkan
kekurangan nya sendiri.

Anda mungkin juga menyukai