ISO / TS 29001: 2010

Minyak bumi, petrokimia dan gas bumi - sistem manajemen mutu Sektor-spesifik - Persyaratan untuk
organisasi pasokan produk dan layanan

abstrak
ISO / TS 29001: 2010 mendefinisikan sistem manajemen mutu untuk produk dan layanan pasokan
organisasi untuk minyak bumi, petrokimia dan gas bumi.

Teks kotak asli ISO 9001: 2008 teks tidak berubah dan secara keseluruhan. Minyak bumi, petrokimia, dan
industri gas alam sektor tertentu persyaratan tambahan di luar kotak.

kata pengantar

ISO (Organisasi Internasional untuk Standardisasi) adalah federasi dunia badan-badan standar nasional
(badan anggota ISO). Pekerjaan penyiapan Standar Internasional biasanya dilakukan melalui komite
teknis ISO. Setiap tubuh anggota tertarik pada subjek yang komite teknis telah ditetapkan berhak untuk
diwakili pada komite itu. Organisasi internasional, pemerintah dan non-pemerintah, bersama ISO, juga
mengambil bagian dalam pekerjaan. ISO bekerja sama erat dengan International Electrotechnical
Commission (IEC) dalam semua masalah standardisasi elektroteknik.
Standar Internasional dikonsepkan menurut aturan yang diberikan dalam Petunjuk ISO / IEC, Bagian 2.
Tugas utama dari komite teknik adalah mempersiapkan Standar Internasional. Draft Standar Internasional
yang diadopsi oleh komite teknik diedarkan ke badan anggota untuk pemungutan suara. Publikasi sebagai
Standar Internasional menghendaki persetujuan oleh sekurang-kurangnya 75% dari badan anggota yang
memberikan suara.
Dalam keadaan lain, terutama ketika ada kebutuhan pasar yang mendesak untuk dokumen tersebut,
komite teknis dapat memutuskan untuk mempublikasikan jenis dokumen:
- ISO publik Tersedia Spesifikasi (ISO / PAS) merupakan kesepakatan antara ahli teknis dalam kelompok
kerja ISO dan diterima untuk publikasi jika disetujui oleh lebih dari 50% dari anggota komite orang tua
memberikan suara;
- Sebuah Spesifikasi Teknis ISO (ISO / TS) merupakan kesepakatan antara anggota komite teknis dan
diterima untuk publikasi jika disetujui oleh 2/3 dari anggota komite memberikan suara.
ISO / PAS atau ISO / TS ditinjau setelah tiga tahun untuk memutuskan apakah akan dikonfirmasikan
selama tiga tahun, direvisi menjadi Standar Internasional, atau ditarik.

Harap diingat kemungkinan bahwa beberapa unsur dari dokumen ini dapat menjadi subyek hak paten.
ISO tidak bertanggung jawab untuk menunjukkan salah satu atau semua hak paten tersebut.
ISO / TS 29001 disiapkan oleh Panitia Teknis ISO / TC 67, Bahan, peralatan dan struktur lepas pantai
untuk minyak bumi, petrokimia dan gas bumi.
Edisi ketiga membatalkan dan menggantikan edisi kedua (ISO / TS 29001: 2007), yang itu merupakan
revisi kecil.
Dalam edisi ketiga dari ISO / TS 29001, teks kotak telah direvisi untuk memastikan bahwa hal itu
merupakan teks ISO 9001: 2008 tidak berubah dan secara keseluruhan. Tidak ada perubahan selain
editorial telah dibuat di luar teks kotak.
Edisi keempat ISO 9001 (ISO 9001: 2008) dibatalkan dan diganti edisi ketiga (ISO 9001: 2000), yang
telah diubah untuk mengklarifikasi poin dalam teks dan untuk meningkatkan kompatibilitas dengan ISO
14001: 2004.
Sejak edisi ketiga, judul ISO 9001 telah direvisi sedemikian rupa sehingga tidak lagi termasuk istilah
"Quality Assurance". Hal ini mencerminkan kenyataan bahwa persyaratan sistem manajemen mutu yang
ditentukan dalam ISO 9001 sekarang juga bertujuan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan, di samping
jaminan kualitas suatu produk.
0.1 Umum

ISO 9001: 2008, Sistem manajemen mutu - Persyaratan

pengantar

0.1 Umum

Penerapan sistem manajemen mutu harus menjadi keputusan strategis suatu organisasi. Desain dan
implementasi sistem manajemen mutu organisasi dipengaruhi oleh
a) lingkungan organisasi sendiri, perubahan dalam lingkungan tersebut, dan risiko yang terkait dengan
lingkungan tersebut,
b) kebutuhan yang berbeda,
c) tujuan tertentu nya,
d) produk yang disediakan,
e) proses yang dikerjakan,

f) ukuran dan struktur organisasi.

Ini bukan maksud Standar ini untuk menyiratkan keseragaman dalam struktur sistem manajemen mutu
atau keseragaman dokumentasi.
Persyaratan sistem manajemen mutu yang ditentukan dalam Standar ini melengkapi persyaratan untuk
produk. Informasi bertanda "CATATAN" adalah untuk memandu dalam pemahaman dan penjelasan
persyaratan yang bersangkutan.
Standar ini dapat digunakan oleh pihak internal dan eksternal, termasuk lembaga sertifikasi untuk menilai
kemampuan organisasi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, persyaratan hukum dan peraturan yang
berlaku untuk produk dan persyaratan organisasi sendiri.
Prinsip-prinsip manajemen mutu yang dinyatakan dalam ISO 9000 dan ISO 9004 telah dipertimbangkan
dalam pengembangan Standar Internasional ini.
CATATAN Ini Spesifikasi Teknis tidak membahas hal-hal yang kompetitif atau komersial seperti harga,
garansi, jaminan atau klausa dimaksudkan untuk mempertahankan tujuan komersial.
Pendekatan 0,2 Proses

ISO 9001: 2008, Sistem manajemen mutu - Persyaratan

Pendekatan 0,2 Proses

Standar ini menyarankan adopsi pendekatan proses ketika mengembangkan, mengimplementasikan dan
meningkatkan efektivitas sistem manajemen mutu, untuk meningkatkan kepuasan pelanggan dengan
memenuhi persyaratan pelanggan.
Bagi suatu organisasi untuk berfungsi secara efektif, ia harus menetapkan dan mengelola sejumlah
kegiatan yang saling berhubungan. Suatu kegiatan atau serangkaian kegiatan yang menggunakan sumber
daya, dan dikelola untuk memungkinkan transformasi input menjadi output, dapat dianggap sebagai suatu
proses. Seringkali keluaran dari suatu proses merupakan masukan ke yang berikutnya.
Penerapan suatu sistem proses dalam sebuah organisasi, bersama dengan identifikasi dan interaksi dari
proses-proses tersebut, dan manajemen mereka untuk menghasilkan hasil yang diinginkan, dapat disebut
sebagai "pendekatan proses".
Keuntungan dari pendekatan proses adalah kendali terus-menerus yang diberikannya terhadap hubungan
antara proses individual dalam sistem proses, serta kombinasi dan interaksi mereka.
Bila dipakai dalam sistem manajemen mutu, pendekatan seperti itu menekankan pentingnya
a) memahami dan memenuhi persyaratan,

b) kebutuhan untuk mempertimbangkan proses dalam hal nilai tambah,

c) memperoleh hasil kinerja proses dan efektivitas, dan
d) perbaikan berkesinambungan dari proses berdasarkan pengukuran yang objektif.
Model sistem manajemen mutu berdasarkan proses yang ditunjukkan dalam Gambar 1 menggambarkan
hubungan proses yang disajikan dalam Klausul 4 sampai 8. Gambaran ini menunjukkan bahwa pelanggan
memainkan peran penting dalam menetapkan persyaratan sebagai masukan. Pemantauan kepuasan
pelanggan menghendaki evaluasi informasi berkaitan dengan persepsi pelanggan apakah organisasi telah
memenuhi persyaratan pelanggan. Model yang ditunjukkan dalam Gambar 1 mencakup semua
persyaratan Standar Internasional ini, tetapi tidak menunjukkan proses pada tingkat rinci.
CATATAN Selain itu, metodologi yang dikenal sebagai "Plan-Do-Check-Act" (PDCA) dapat diterapkan
pada semua proses. PDCA dapat dijelaskan secara singkat sebagai berikut.

Rencana: menetapkan tujuan dan proses yang diperlukan untuk memberikan hasil yang sesuai dengan
persyaratan pelanggan dan kebijakan organisasi.
Apakah: melaksanakan proses.
Periksa: memantau dan mengukur proses dan produk terhadap kebijakan, sasaran dan persyaratan bagi
produk dan melaporkan hasilnya.
Act: mengambil tindakan untuk terus meningkatkan kinerja proses.

Gambar 1 - Model sistem manajemen mutu berdasarkan proses

0.3 Hubungan dengan ISO 9004

ISO 9001: 2008, Sistem manajemen mutu - Persyaratan

0.3 Hubungan dengan ISO 9004

ISO 9001 dan ISO 9004 adalah standar sistem manajemen mutu yang telah dirancang untuk melengkapi
satu sama lain, tetapi juga dapat digunakan secara terpisah.
ISO 9001 menetapkan persyaratan untuk sistem manajemen mutu yang dapat digunakan untuk aplikasi
internal oleh organisasi, atau untuk sertifikasi, atau untuk tujuan kontrak. Ini berfokus pada keefektifan
sistem manajemen mutu dalam memenuhi kebutuhan pelanggan.
Pada saat publikasi Standar Internasional ini, ISO 9004 sedang dalam revisi. Edisi revisi dari ISO 9004
akan memberikan bimbingan kepada manajemen untuk mencapai kesuksesan yang berkelanjutan bagi
setiap organisasi dalam kompleks, menuntut, dan selalu berubah, lingkungan. ISO 9004 memberikan
fokus yang lebih luas pada manajemen mutu daripada ISO 9001; itu alamat kebutuhan dan harapan dari

semua pihak yang berkepentingan dan kepuasan mereka, dengan peningkatan yang sistematis dan
berkesinambungan dari kinerja organisasi. Namun, hal itu tidak dimaksudkan untuk sertifikasi, regulasi
atau penggunaan kontrak.
CATATAN ISO 9004: 2009 kini telah diterbitkan, dan telah dibatalkan dan diganti ISO 9004: 2000.

0,4 Kompatibilitas dengan sistem manajemen lainnya

ISO 9001: 2008, Sistem manajemen mutu - Persyaratan

0,4 Kompatibilitas dengan sistem manajemen lainnya

Selama pengembangan Standar Internasional ini, pertimbangan diberikan dengan ketentuan ISO 14001:
2004 untuk meningkatkan kompatibilitas kedua standar untuk kepentingan masyarakat pengguna.
Lampiran A menunjukkan korespondensi antara ISO 9001: 2008 dan ISO 14001: 2004.
Standar ini tidak mencakup persyaratan khusus untuk sistem manajemen lain, seperti yang khusus untuk
manajemen lingkungan, kesehatan dan keselamatan kerja, manajemen keuangan atau manajemen risiko.
Namun, standar ini memungkinkan suatu organisasi untuk menyelaraskan atau memadukan sistem
manajemen mutunya dengan persyaratan sistem manajemen terkait. Hal ini dimungkinkan bagi suatu
organisasi untuk menyesuaikan sistem manajemen yang ada (s) untuk membangun sistem manajemen
mutu yang sesuai dengan persyaratan Standar Internasional ini.
CATATAN Untuk ini Spesifikasi Teknis, Lampiran A, seperti dijelaskan di atas, tidak disediakan dan
tidak dianggap bagian dari Spesifikasi Teknis. Jika perbandingan ISO 9001: 2008 dan ISO 14001: 2004
diperlukan, pembaca didorong untuk meninjau Lampiran A dari direferensikan ISO 9001: 2008 dokumen.

0,5 Tujuan dari Spesifikasi Teknis ini

Tujuan dari ini Spesifikasi Teknis adalah pengembangan sistem manajemen mutu yang menyediakan
untuk perbaikan berkelanjutan, menekankan pencegahan cacat dan pengurangan variasi dan limbah dalam
rantai pasokan dan dari penyedia layanan.
Ini Spesifikasi Teknis, ditambah dengan persyaratan khusus pelanggan yang berlaku, mendefinisikan
persyaratan sistem manajemen mutu mendasar bagi mereka berlangganan ini Spesifikasi Teknis.
Ini Spesifikasi Teknis ini dimaksudkan untuk menghindari audit sertifikasi berganda dan memberikan
pendekatan umum untuk sistem manajemen mutu untuk minyak bumi, petrokimia dan gas bumi.

1 Ruang lingkup

1.1 Umum

ISO 9001: 2008, Sistem manajemen mutu - Persyaratan

1 Ruang lingkup

1.1 Umum

Standar ini menetapkan persyaratan untuk sistem manajemen mutu, apabila sebuah organisasi
a) perlu menunjukkan kemampuannya untuk secara konsisten menyediakan produk yang memenuhi
persyaratan pelanggan dan hukum yang berlaku dan persyaratan peraturan, dan
b) bertujuan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan melalui penerapan sistem yang efektif, termasuk
proses untuk perbaikan berkesinambungan dari sistem dan jaminan kesesuaian dengan pelanggan dan
persyaratan hukum dan peraturan yang berlaku.
CATATAN 1 Dalam Standar Internasional ini, istilah "produk" hanya berlaku untuk

a) produk yang ditujukan untuk, atau dibutuhkan oleh, pelanggan,

b) luaran apapun sebagai hasil dari proses realisasi produk.
CATATAN 2 Statutory dan persyaratan peraturan dapat dinyatakan sebagai persyaratan hukum.

1.1.1 Bidang Aplikasi - Tambahan

Ini Spesifikasi Teknis mendefinisikan sistem manajemen mutu untuk produk dan layanan pasokan
organisasi untuk minyak bumi, petrokimia dan gas bumi.
Teks kotak asli ISO 9001: 2008 teks tidak berubah dan secara keseluruhan. Minyak bumi, petrokimia, dan
industri gas alam sektor tertentu persyaratan tambahan di luar kotak.
1.2 Aplikasi

ISO 9001: 2008, Sistem manajemen mutu - Persyaratan

1.2 Aplikasi

Semua persyaratan Standar ini generik dan dimaksudkan untuk dapat diterapkan pada semua organisasi,
terlepas dari jenis, ukuran dan produk yang disediakan.
Dimana persyaratan (s) dari standar ini tidak dapat diterapkan karena sifat organisasi dan produknya, ini
dapat dipertimbangkan untuk dikecualikan.
Dimana pengecualian dibuat, klaim kesesuaian dengan standar ini tidak dapat diterima kecuali
pengecualian ini terbatas pada persyaratan dalam Pasal 7, dan pengecualian tersebut tidak mempengaruhi
kemampuan organisasi, atau tanggung jawab, untuk menyediakan produk yang memenuhi persyaratan
pelanggan dan berlaku hukum dan peraturan persyaratan.

1.2.1 Aplikasi - Tambahan

Dimana pengecualian dibuat, klaim kesesuaian dengan ini Spesifikasi Teknis tidak dapat diterima kecuali
pengecualian ini terbatas pada persyaratan dalam subclauses tercantum di bawah ini di sub ayat ini, dan
pengecualian tersebut tidak mempengaruhi kemampuan organisasi, atau tanggung jawab, untuk
menyediakan produk yang memenuhi persyaratan pelanggan dan persyaratan peraturan yang berlaku:
- 7.3 Desain dan pengembangan;
- 7.5.1 Pengendalian produksi dan penyediaan jasa;
- 7.5.2 Validasi proses produksi dan penyediaan jasa;
- 7.5.4 Milik pelanggan.

2 Acuan normatif

2 Acuan normatif

Dokumen-dokumen berikut referensi sangat diperlukan untuk penerapan dokumen ini. Untuk acuan
bertanggal, hanya edisi yang dikutip berlaku. Untuk acuan tidak bertanggal, edisi terbaru dari dokumen
yang diacu (termasuk amandemen).
ISO 9000: 2005, Sistem manajemen mutu - Dasar-dasar dan kosakata
3 Istilah dan definisi

ISO 9001: 2008, Sistem manajemen mutu - Persyaratan

3 Istilah dan definisi

Untuk tujuan dokumen ini, istilah dan definisi yang diberikan dalam ISO 9000 berlaku.
Sepanjang teks standar ini, di mana pun istilah "produk", dapat juga berarti "jasa".

3.1 Istilah dan definisi untuk minyak bumi, petrokimia dan gas bumi

Untuk tujuan dokumen ini, istilah dan definisi yang diberikan dalam ISO 9000: 2005 dan berikut berlaku.
3.1.1
kriteria penerimaan
batas yang ditentukan dari penerimaan diterapkan untuk memproses atau karakteristik produk
3.1.2
penerimaan inspeksi
demonstrasi melalui pemantauan atau pengukuran bahwa produk tersebut memenuhi persyaratan yang
ditentukan
3.1.3
kalibrasi
perbandingan dan penyesuaian dengan standar akurasi diketahui
3.1.4
fitur kontrol

Metode didokumentasikan organisasi untuk melakukan kegiatan dalam kondisi yang terkendali untuk
mencapai kesesuaian dengan persyaratan tertentu
3.1.5
pengiriman
titik waktu dan lokasi fisik di mana transfer disepakati kepemilikan terjadi
3.1.6
kriteria penerimaan desain
batas yang ditentukan ditempatkan pada karakteristik bahan, produk, atau jasa yang ditetapkan oleh
organisasi, pelanggan, dan / atau spesifikasi yang berlaku untuk mencapai kesesuaian dengan desain
produk
3.1.7
validasi desain
Proses pembuktian desain dengan pengujian untuk menunjukkan kesesuaian produk untuk merancang
persyaratan
3.1.8
verifikasi desain
Proses pemeriksaan hasil desain atau pengembangan aktivitas yang diberikan untuk menentukan
kesesuaian dengan persyaratan yang ditentukan
3.1.9
bidang ketidaksesuaian
produk ketidaksesuaian yang terdeteksi setelah pengiriman atau penggunaan telah dimulai
3.1.10
kriteria penerimaan manufaktur
batas yang ditentukan ditempatkan pada karakteristik bahan, produk, dan jasa yang ditetapkan oleh
organisasi untuk mencapai kesesuaian dengan manufaktur atau jasa persyaratan
3.1.11
lembut
tawaran yang dibuat oleh organisasi dalam menanggapi undangan untuk memberikan produk
bibliografi

[1] ISO 9004: 2009, Pengelolaan sukses berkelanjutan dari suatu organisasi - Pendekatan manajemen
mutu
[2] ISO 10001: 2007, Manajemen mutu - Kepuasan pelanggan - Pedoman kode etik untuk organisasi
[3] ISO 10002: 2004, Manajemen mutu - Kepuasan pelanggan - Pedoman penanganan keluhan dalam
organisasi
[4] ISO 10003: 2007, Manajemen mutu - Kepuasan pelanggan - Pedoman penyelesaian sengketa eksternal
untuk organisasi
[5] ISO 10005: 2005, Sistem manajemen mutu - Panduan untuk rencana mutu
[6] ISO 10006: 2003, Sistem manajemen mutu - Panduan untuk manajemen mutu dalam proyek
[7] ISO 10007: 2003, Sistem manajemen mutu - Panduan untuk manajemen konfigurasi
[8] ISO 10012: 2003, sistem manajemen Pengukuran - Persyaratan untuk proses pengukuran dan alat ukur
[9] ISO / TR 10013: 2001, Panduan untuk dokumentasi sistem manajemen mutu
[10] ISO 10014: 2006, manajemen mutu - Panduan untuk mewujudkan keuntungan finansial dan ekonomi
[11] ISO 10015: 1999, manajemen mutu - Panduan untuk pelatihan
[12] ISO / TR 10017: 2003, Panduan tentang teknik statistik untuk ISO 9001: 2000
[13] ISO 10019: 2005, Panduan untuk pemilihan konsultan sistem manajemen mutu dan penggunaan
layanan mereka
[14] ISO 14001: 2004, sistem manajemen lingkungan - Persyaratan dan panduan penggunaan
[15] ISO 19011: 2002, Panduan untuk kualitas dan / atau audit sistem manajemen lingkungan
[16] IEC 60300-1: 2003, manajemen Ketergantungan - Bagian 1: sistem manajemen ketergantungan
[17] IEC 61160: 2006, Desain ulasan
[18] ISO / IEC 90003: 2004, Software engineering - Pedoman penerapan ISO 9001: 2000 untuk
perangkat lunak komputer
[19] manajemen mutu principles1), ISO 2001
[20] ISO 9000 - Seleksi dan use1), ISO 2008
[21] ISO 9001 untuk Usaha Kecil - Apa yang harus dilakukan; Saran dari ISO / TC 1762), ISO 2002
[22] ISO Systems3 Manajemen)

[23] situs web Referensi:

http://www.iso.org
http://www.tc176.org
http://www.iso.org/tc176/sc2
http://www.iso.org/tc176/ISO9001AuditingPracticesGroup