Anda di halaman 1dari 15

TUGAS UAS ALAT TERAPI DASAR

Dosen pembimbing : Wike Kristianti, ST, M.Si


Nama : Benedictus Adhi Pradana
NPM : P2.31.38.0.11.010
Kelas : A1

Politeknik Kesehatan Kemenkes Jakarta II Jurusan Teknik


Elektromedik 2011

Kata Pengantar

Terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmatnya kami dapat
menyelesaikan makalah ini. Juga untuk dosen yang telah membimbing kami sampai hari ini
dan teman teman yang membantu dalam pemberian masukan untuk makalah ini.
Materi yang kami amabil tentang Nebulizer yaitu alat bantu pada sesak nafas
contohnya untuk asthma. Dengan mengumpulkan dari berbagai sumber seperti melihat
langsung alat ini di Rumah Sakit juga dari buku buku alat medis dan juga dari situs situs
internet. Untuk sebagai syarat mengikuti UAS Mata kuliah Terapi Dasar. Semoga makalah
ini bermanfaat dan dapat member info kepada orang yang membutuhkan. Kami berharap
makalh ini sudah sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan.

A. Latar belakang pasien dan penyakit penyakit untuk alat ini.

Terapi nebulizer merupakan bagian dari fisioterapi paru-paru (chest


physiotherapy). Tepatnya, cara pengobatan dengan memberi obat dalam bentuk uap
secara langsung pada alat pernapasan menuju paru-paru. Sejak ditemukannya
nebulizer pada tahun 1859 di Perancis, nebulizer merupakan pilihan terbaik pada
kasus-kasus yang berhubungan dengan masalah inflamasi atau obstruksi bronkus
pada penderita asma atau PPOK (Penyakit Paru Obstruksi Kronis). Sebagai
bronkodilator terapi inhalasi memberikan onset yang lebih cepat dibandingkan obat
oral maupun intravena.
Alat Nebulizer berguna untuk yang punya masalah dengan saluran
penafasan seperti :
Batu, untuk mengeluarkan untuk mengeluarkan lender (plegm/slem) di paru
paru / dada, mengencerkan daha.
Pilek / Hidung tersumbat, melencarkan saluran dengan terapi inhalasi,
penggunaannya sama dengan obat oral 3x sehari, campuran(obat) uapnya
biasanya juga obat obatan yang memang untuk melancarkan jalan nafas.
Asma dan Sinusitis, bunyi tarikan nafasnya sangat kuat dan sesak nafas.
Alergy yang menyebabkan batuk-batuk, pilek, dan yang menjurus ke
serangan asma/sinusitis.
B. Nama Alat
Pulmo Aide Nebulizer 5650i

1. Storage compartment
2. Storage compartment door with operating instructions
3. Power switch
4. Filter cap
5. Air-outlet connector
6. Carrying handle
7. Power cord storage
8. Nebulizer holder

C. Spesifikasi Alat

Dirancang sesuai dengan standar HCPCS code E0570.


Berat : 3.5 kg.
Dimensi : 6.3 x 10.1 x 10.5 inchi.
Tekanan kompresor : 30 psig.
Aliran udara : 9 L/menit.
Tekanan nebulasi : 12 - 18 psi.
Tingkat suara : 51 db.
Menggunakan kompresor tipe diagram.
Power : 115 V AC, 60 Hz, 1.3 A.
Konsumsi listrik : 90 watt.
Garansi : 5 Tahun
Harga saat ini : 2 juta
Dilengkapi dengan :
Masker hidung.
Masker mulut.
Penyaring udara cadangan.

D. Fungsi Alat
Adalah alat medis yang digunakan untuk memberikan cairan obat dalam bentuk
uap/aerosol kedalam saluran nafas. Dengan mouthpiece yang di hubungkan ke
mesin tekanan udara (Compressor).
E. Prinsip Dasar Alat
Dalam dunia kesehatan Alat Nebulizer berfungsi sebagai alat terapi
pengobatanpenyakit saluran pernapasan seperti Asma, Bronchitis, Sesak nafas dan
gangguanpernafasan lainnya. Alat ini mengubah cairan obat menjadi kabut, dan
menyalurkannya melalui selang udara yang di lengkapi dengan mouthpiece dan
dihirup oleh pasien melalui saluran pernapasannya. Alat ini sangat membantu bagi
pasien yang mengalami gangguan saluran pernapasan atau berkurangnya daya
hisap, atau dengan tujuan lain agar obat yang diberikan kepada pasien dapat
langsung terserap oleh paru-paru sehingga terapi pengobatannya akan lebih efektif.
Proses pengkabutan disebabkan pecahnya molekul-molekul air yang
kemudianmenjadi uap atau kabut, karena adanya tekanan udara dari kompressor
yang masukkedalam wadah obat atau Nebulizer kit yang berfungsi memampatkan
tekanan udarasehingga menekan air dan partikel air akan pecah menjadi kabut.
Prinsip dasar alat ini adalah memanfaatkan proses nebuliza atau pengkabutan yang
tercampur dengan obat, kemudian menyalurkannya melalui saluran pernapasan
dengan bantuan selang saluran udara dan mouthpiece. Pada alat ini menggunakan
tekanan udara dari kompressor yang dimaksudkan untuk menekan cairan obat
sehingga partikel air pecah menjadi kabut dan hasil pengkabutan tersebut dapat
masuk melalui saluran udara sehingga masuk ke tubuh pasien (paru-paru), dengan
begitu diharapkan terapi pengobatannya dapat lebih efektif.

F. Blok Diagram.

G. Prinsip Dasar Blok Diagram.


Setelah Alat di hubungkan dengan jala-jala PLN (switch ON) maka indicator power
ON akan menyala, maka masing-masing blok rangkaian lain siap bekerja,
sedangkan kompressor langsung mendapat supply (220V ac).lalu proses
pengkabutan disebabkan pecahnya molekul-molekul air yang kemudian menjadi uap
atau kabut, karena adanya tekanan udara dari kompressor yang masuk kedalam
wadah obat atau Nebulizer kit yang berfungsi memampatkan tekanan udara
sehingga menekan air dan partikel air akan pecah menjadi kabut. Lalu masuk ke
saluran pipa kemudian ke masker untuk dihisap oleh pasien dan kemudian masuk ke
paru paru pasien. Alat ini tidak ada setting waktu, jadi setelah obat habis dihisap
pasien alat langsung dimatikan secara manual pada tombol OFF.

H. Prinsip dasar masing-masing blok.


PLN : merupakan penyedia sumber listrik bagi alat.
Power Supply : merupakan alat penyuplai tegangan kea lat yang merubah
dari AC menjadi DC.
Masker : merupakan tempat keluarnya kabut obat yang nantinya akan
masuk ke pasien, agr pasien dengan mudah menghirup.
Pasien : Merupakan konsumen atau pengguna alat nebulizer.
Kompressor
Jika suatu gas di dalam suatu ruangan tertutup dan diperkecil volumenya,
maka pegas akan mengalami kompressi. Kompressor yang menggunakan
azas ini disebut kompressor jenis perpindahan. Kompressor ini menggunakan
torak yang bergerak bolak-balik didalam sebuah silinder untuk menghisap,
menekan dan mengeluarkan gas secara beulang-ulang. Dalam hal ini gas
yang ditekan tidak boleh membocor melalui celah antara dinding torak dan
dinding silinder yang saling bergesek. Untuk itu digunakan cincin torak
sebaga perapat. Contoh nyata dari kompressor perpindahan yang paling
umum dan sederhana adalah pompa ban utuk sepeda atau mobil.

Cara kerjanya ialah sebagai berikut. Jika torak ditarik keatas, tekanan dalam
silinder di bawah torak akan menjadi negatip (lebih kecil dari tekanan
atmosfir)
sehingga udara akan masuk melalui celah katup isap. Katup ini terbuat dari
kulit atau karet lemas, dipasang pada torak, yang sekaligus juga sebagai
perapat torak. Kemudian jika torak ditekan ke bawah volume udara yang
terkurung di bawah torak akan mengecil sehingga tekanan akan naik. Katup
isap akan menutup dengan merapatkan celah torak dan dinding silinder. Jika
torak ditekan terus, volume akan semakin kecil dan tekanan di dalam silider
akan semakin naik melebihi tekanan didalam ban. Pada saat ini udara akan
terdorong masuk kedalam ban melalui pentil(yang berfungsi sebagai katup
keluar). Maka tekana di dalam ban akan semakin bertambah besar. Pada
kompressor yang sesungguhnya torak tidak digerakan dengan tangan
melainkan dengan motor melalui poros engkol. Dalam hal ini katup isap dan
katup keluar di pasang pada kepala silinder. Adapun sebagai penyimpan
energi dipakai tangki udara. Tangki ini dapat dipersamakan dengan ban.

Nebulizer Kit

Pada alat Nebulizer tipe kompressor, terdapat nebulizer kit yang berguna
sebagai wadah cairan obat dan sebagai tempat terjadinya proses
pengkabutan atau pecahnyanmolekul-molekul air menjadi kabut.

Prinsip kerja nebulizer kit ialah tertahannya udara yang di keluarkan dari
kompressor yang kemudian udara tersebut di alihkan dan di mampatkan ke
ruangan yang berisi cairan obat melalui celah-celah sehingga udara menekan
cairan obat menjadi kabut.
Proses terjadinya pengkabutan
Nebulizer compressor menggunakan motor compressor. Cara kerjanya yaitu
ketika motor kompressor bekerja yang mengakibatkan kipas motor bergerak,
dan di tengah kipas terdapat tungkil, dimana ketika motor berputar maka
tungkil tersebut akan ikut bergerak mengikuti arah berputarnya motor
sehingga tungkil dapat menggerakan piston bergerak maju dan mundur.
Piston berada di dalam sebuah silinder yang terdapat dua buah lubang yang
berguna untuk menghisap udara dari luar dan untuk mengeluarkannya.
Lubang udara yang keluar di hubungkan dengan selang udara yang nantinya
akan masuk ke Nebulizer Kit ( wadah cairan obat ). Udara yang masuk ke
dalam Nebulizer Kit di mampatkan dan di keluarkan melewati celah-celah
kecil sehingga tekanannya menjadi tinggi dan air yang berada di dalam
Nebulizer kit tertekan sehingga molekul-molekul air pecah dan berubah
menjadi kabut.

I.

Standard Operational Procedur (SOP)


1. Tempatkan kompresor pada permukaan, pada tempat yang kokoh sehingga
kontrol dapat dengan mudah dicapai bila duduk. Jangan menghalangi lubang
udara dari produk atau dengan menempatkannya pada permukaan yang lembut,
seperti lap pasien atau tempat tidur atau sofa dimana bukaan udara mungkin
terhalang.
2. Buka pintu untuk kopartemen penyimpanan.
3. Buat power pada posisi off. Buka kabel power dan pasang kabel power ke stop
kontak dengan semestinya.
4. Cuci tangan anda.
5. Hubungkan salah satu ujung tabung nebulizer ke kompresor
udara-outlet konektor
Catatan : selama cuaca dalam kondisi memiliki kelembaban tinggi, kondensasi
dapat terjadi di tabung.
6. Rakit bagian nebulizer yang sudah bersih dengan pasang sekat (tutup obat yang
berlubang) pada tempat obat. Masukkan obat ke tempat obat pada nebulizer.
Pegang cangkir stasioner( tempat obat), pegang tempat obat kencangkan tutup
pada bagian skrup dengan memutar.
7. Rakit corong dan t-piece lalu masukkan ke atas tutup nebulizer, jika
menggunakan masker aerosol masukkan ke bagian bawah masker langsung
pasang ke atas tutup nebulizer.
8. Pasang tabung ke konektor dalam saluran udara nebulizer.
9. Tekan tombol ON untuk menyalakan compressor.
10. Mulai perawatan dengan menempatkan corong antara gigi. Dengan mulut
tertutup, tarik nafas dalam dalam dan perlahan lahan. Melalui mulut aerosol
mulai mengalir dan kemudian menghembuskan nafas secara perlahan melalui
mulut. Jika proses penyembuhan ingin diakhiri maka cukup tekan tombol OFF.
Catatan : Dokter Anda mungkin menyarankan pernapasan tertentu
Pola selama pengobatan. Jika demikian, ikuti rekomendasinya.
11. Jika masker aerosol yang digunakan, tempatkan masker di
mulut dan hidung . Aerosol mulai mengalir, tarik napas dalam dan perlahan-lahan
melalui mulut, kemudian menghembuskan napas perlahan.
12. Jika proses terapi sudah selesai, tekan tombol OFF pada alat dan cabut konektor
pada stop kontak.

J. Obat obatan untuk Nebulizer.

Pulmicort : kombinasi anti radang dengan obat yang melonggarkan


saluran nafas.
Bisolvon cair : mengencerkan dahak.
Atroven : melonggarkan saluran nafas.
Barotex : melonggarkan saluran nafas.
Inflamid : untuk anti radang.
Combiven : kombinasi untuk melonggarkan nafas.
Meptin : Melonggarkan saluran nafas.

K. Kombinasi yang dianjurkan.

Bisolvon Barotec Nacl.


Pulmicort Nacl.
Combivent Nacl.
Atroven Bisolvon Nacl.

L. Indikasi dan Kontradiksi Nebulizer.


o Indikasi Nebulizer
Untuk penderita asma, sesak nafas kronik, batuk, pilek dan gangguan
saluran pernafasan.
o Kontraindikasi Nebulizer.
Pada penderita trakeotomi, pada fraktur di daerah hidung.

M. Pemeliharaan dan Kalibrasi.


Pembersihan Nebulizer.
Semua bagian dari nebulizer, kecuali tabung, harus dibersihkan
sesuai dengan petunjuk berikut. Anda dokter
dan / atau penyedia Sunrise dapat menentukan prosedur pembersihan
tertentu. Jika demikian, mengikuti rekomendasi mereka.
Perhatian : Untuk mencegah kemungkinan risiko infeksi dari
terkontaminasi obat, pembersihan nebulizer dianjurkan setelah setiap
pengobatan aerosol. Disinfeksi dianjurkan sekali sehari

Proses pembersihan setelah selesai digunakan:

1. Posisikan power switch pada posisi "Off", cabut kabel listrik dari
stopkontak.
2. Lepaskan pipa dari konektor udara inlet dan sisihkan.
3. Bongkar corong atau masker dari topi. Buka nebulizer dengan memutar
tutup berlawanan dan menghapus penyekat.
4. Cuci semua item, kecuali tabung, dalam air panas / pencuci piring deterjen
solusi. Bilas di bawah keran air panas air selama 30 detik untuk
menghilangkan residu deterjen. Biarkan udara kering.
5. Untuk dapat digunakan kembali , bersihkan nebulizer sehari-hari di pencuci
piring.
Catatan : Jangan cuci bagian nebulizer dengan mesin cuci piring otomatis ,
agar bagian nebulizer tidak rusak.

Disinfektan harian :
1. Menggunakan wadah yang bersih atau mangkuk, rendam item dalam
tiga bagian air panas ke salah satu bagian cuka putih selama 30 menit
(Gbr. 9) ATAU menggunakan medis bakteri-kuman tersedia melalui
penyedia disinfektan. Pastikan untuk mengikuti produsen
instruksi dengan seksama.
2. Dengan tangan yang bersih, menghapus item dari larutan disinfektan,
bilas di bawah keran air panas dan udara kering pada handuk kertas
yang bersih. Simpan dalam tas zip-lock.
Catatan : Jangan lap dengan handuk kering, karena dapat
mengakibatkan kontaminasi kembali.
Perhatian : Untuk mencegah kemungkinan risiko infeksi dari larutan
pembersih yang terkontaminasi, selalu mempersiapkan solusi segar untuk
setiap siklus pembersihan dan membuang larutan setelah setiap kali
digunakan.
3. Jauhkan permukaan luar pipa bebas debu dengan menyeka
teratur.tabung nebulizer tidak harus dicuci karena hanya udara disaring
melewati itu.
Catatan : Nebulizer Devilbiss akan berlangsung setidaknya 15 hari dan
mungkin lebih lama, tergantung pada penggunaan. Pembersihan yang
tepat juga akan membantu memperpanjang umur nebulizer. Karena itu
sehabis pakai, kami sarankan bahwa nebulizer ekstra harus dijaga setiap
saat. Sunrise juga memproduksi Nebulizer Reusable Devilbiss yaitu
mesin cuci piring aman dan dapat dibersihkan dan digunakan kembali
untuk sampai satu tahun.

Pembersihan Kompresor :

1. Dengan power switch pada posisi "Off", cabut kabel listrik dari
stopkontak.
2. Lap luar kabinet kompresor dengan kain basah yang bersih setiap
beberapa hari untuk tetap bebas debu.
Perhatian : Jangan menenggelamkan di air, hal tersebut akan
mengakibatkan kerusakan kompresor.
Penggantian Filter :
1. Filter harus diganti setiap 6 bulan atau lebih cepat jika filter ternyata
benar-benar
berwarna abu-abu.
2. Lepaskan tutup filter dengan menggenggam dengan kuat dan menarik
keluar dari unit.
3. Hapus filter kotor dengan jari dan buang.
4. Ganti dengan filter Devilbiss baru. Filter tambahan harus dibeli dari
penyedia Sunrise Anda.
5. Dorong tutup filter dengan filter baru ke posisi yang benar.
Perhatian : Jangan menggunakan kembali atau mencuci filter atau
mengganti bahan lainnya seperti kapas untuk filter udara inlet Devilbiss.
Ini akan mengakibatkan kerusakan kompresor.
Perhatian : Ada tambahan filter dikemas dalam seri ini.
Maintenance :
Pemeliharaan semua harus dilakukan oleh penyedia Sunrise memenuhi
syarat atau pusat layanan resmi
Danger : Bahaya sengatan listrik. Jangan melepaskan kabinet kompresor.
Semua pembongkaran dan pemeliharaan harus dilakukan oleh penyedia
Sunrise berkualitas.

Kalibrasi :
Pengkalibrasian dilakuakan pada kompresor, cek tekanan pada
kompresor sudah sesuai atau belum dan filter pada kompresor juga, perlu
penggantian atau tidak bila terjadi kerusakan.

N. Gambar gambar.

Gambar Gambar

Daftar Pustaka

http://www.devilbisshealthcare.com/products/aerosol-therapy/compressor-nebulizersystems/pulmo-aide
http://kti-skripsi-keperawatan.blogspot.com/2011/12/perbedaan-fungsi-paru-pasien-ppokyang.html
http://web-kemal.blogspot.com/2012/04/apa-itu-nebulizer.html
http://alatkesehatan-online.com/index.php?main_page=product_info&products_id=118
http://fie21.blogspot.com/2011/05/nebulizer.html
KTI Ernes Dariansyah tentang Kompresor Nebulizer.
Info dari Pembimbing PKL RS dr. Suyoto

Penutup

Terima kasih kepada Tuhan karena rahmatnya sampai saat ini, para pembimbing yang telah
banyak membantu dalam mencari informasi ini juga teman teman yang telah
menambahkan dan member banyak masukkan untuk terselesaikan makalah ini. Tidak lupa
kepada dosen yang telah member banyak pengajaran juga motivasi.
Semoga dengan laporan ini dapat membuka wawasan dan dapat memberi informasi kepada
yang memerlukan tentang pembahasan mengenai alat terapi Nebulizer ini. Bila masih ada
kekurangan harap dimaklumi dan mohon masukkan yang dapat berguna bagi kami untuk
pengembangan selanjutnya.

Anda mungkin juga menyukai