1
NIM : FAA 113 011
Status Pubertas
1,2,
Wanita
Tahap I rambut Vellos berkembang di daerah pubis, tidak melebihi dinding
anterior. Tidak ada rambut seksual. Usia kurang dari 11 tahun.3,4
Tahap II rambut berbulu halus yang jarang, panjang, berpigmen, lurus atau
hanya sedikit keriting, muncul. Rambut ini muncul di sepanjang labia. Tahap ini sulit
dikuantitasikan jika difoto hitam putih apalagi jika remaja tersebut berambut pirang.
Usia 11-11,5 tahun.
Tahap III jauh lebih gelap, kasar, dan rambut seksual yang keriting muncul.
Rambut sekarang telah menyebar dengan jarang meliputi area persimpangan pubis.
Usia 12 tahun.
Tahap IV Distribusi rambut sudah seperti pada orang dewasa dalam namun
mengalami jumlah totalnya masih lebih sedikit. Belum ada yang menyebar sampai
permukaan medial paha. Usia13 tahun.
Tahap V Jumlah dan jenisnya sudah seperti orang dewasa serta tersebar
membentuk segitiga terbalik. Ada penyebaran di medial paja, tetapi tidak ada yang
tumbuh lebih atas dari dasar segitiga terbalik tersebut. Usia 14-15 tahun.
Pada wanita, bersamaan dengan munculnya rambut pubis, tumbuh juga
rambut ketiak yang dinyatakan dalam kode A1, A2, A3.5
Pria
Tahap I (preadolescent) rambut Vellos muncul pada pubes. Belum ada rambut
kemaluan sensitif androgen pada tahap ini. Usia <11 tahun.
Tahap II Ada perkembangan rambut berbulu halus tipis dan panjang dan panjang
serta berpigmen, yang hanya sedikit keriting atau lurus. Rambut utamanya tampak
pada
pangkal
penis. Tahap
ini
mungkin
sulit
foto, terutama jika subyek berambut terang. Usia 12 tahun.
dievaluasi
pada
Tahap III Rambut kemaluan jauh lebih gelap, kasar, dan keriting. Distribusinya
sekarang tersebar di persimpangan pubes. Pada tahap ini, rambut dapat dikenali
dengan mudah pada foto hitam dan putih. Usia 13 tahun.
Tahap IV Distribusi rambut sekarang sudah seperti orang dewasa meskipun
jumlahnya masih kurang dibanding orang dewasa. Belum ada penyebaran ke
permukaan medial paha. Usia 14 tahun.
Tahap V Penyebaran dan jumlah rambut sudah seperti orang dewasa dan
berbentuk segitiga terbalik. Ada yang bisa menyebar ke permukaan medial
paha.Usia 15-16 tahun.
Tahap VI Rambut mulai tumbuh ke arah perut.3
Di klinik, rambut pubis biasanya ditandai dengan kode P1-P5. Pada pria,
rambut ketiak baru tumbuh setelah rambut pubis mencapai P4. Kumis dan Janggut
biasanya baru tumbuh setelah rambut di tempat-tempat lainnya tumbuh.5
Pada wanita muda, tahap Tanner untuk perkembangan payudara adalah
sebagai berikut. 6
Tahap I (preadolescent) Hanya papilla yang meninggi di atas dinding dada.
Tahap II (Breast Budding) Payudara dan papila menonjol sebagai gundukan
kecil bersama dengan peningkatan diameter areolae.
Tahap III - Payudara dan areolae terus memperbesar, meskipun mereka tidak
menunjukkan pemisahan kontur.
Tahap IV Aerola dan papila meninggi di atas bentuk payudara dan membentuk
gundukan sekunder dengan pengembangan lebih lanjut jaringan payudara secara
keseluruhan.
Tahap V Payudara wanita dewasa telah berkembang. Papila dapat membesar
sedikit di atas kontur payudara sebagai akibat dari resesi aerolae.
Untuk pertumbuhan payudara, di klinik digunakan kode M1-M5.
Masa pubertas pria bermula dengan mulai bertambah besarnya testis, ratarata pada umur 11,5 tahun dengan rentang antara 9,5-13,5 tahun. Pengukuran testis
dilakukan dengan orkidometer Prader, suatu rentetan ukuran testis yang diberi angka
1 sampai 25.Pada bayi ukurannya 1, pada awal pubertas 4, dan pada umumnya di
atas 10. Ukuran testis 4 sudah bisa dianggap masuk masa pubertas. 5 Tahapan untuk
perkembangan
alat
kelamin
laki-laki
adalah
sebagai
berikut.
Tahap I (preadloscent) The testis, skrotum, dan penis memiliki ukuran dan
proporsi yang sama dengan yang terlihat pada awal masa kanak-kanak. Volume testis
<2ml.3
Tahap II Ada pembesaran skrotum dan testis serta perubahan pada tekstur kulit
skrotum. Kulit skrotum mungkin juga memerah. Volume testis <4ml.
Tahap III pertumbuhan lebih lanjut dari penis telah terjadi. Awalnya yang
tumbuh adalah panjangnya, meskipun kemudian diameternya akan meningkat. Ada
juga meningkat pertumb
Daftar Pustaka
1
William HW. Pediatrics, Current Diagnosis and Treatment. 18th ed. USA: Mc.
Graw Hill. 2007. p. 110-11.
Tumbuh Kembang Anak dan Remaja: Masa remaja. 1st ed. Jakarta: Sagung Seto.
2002. p. 140-45
Rambut vellus
<11
11
11,5
12
13
KETERANGAN
Gbr. M
PUBIS
Preadolescent
Hanya papilla yang
meninggi di atas
dinding dada
Rambut Vellos
berkembang
tidak
melebihi dinding
anterior & tidak
ada rambut
seksual
Breast Budding
Payudara dan papila
menonjol sebagai
satu gundukan kecil
bersama dengan
peningkatan diameter
areolae
Rambut berbulu
Halus
yang
jarang, panjang,
berpigmen,
lurus/sedikit
keriting. Muncul
di
sepanjang
labia
Rambut lebih
gelap, kasar,
rambut seksual
runcul (keriting).
Rambut
menyebar
(jarang meliputi
Area
persimpangan
pubis)
Distribusi rambut
Seperti dewasa
namun
jumlahnya
sedikit. Belum
menyebar ke
permukaan
medial
paha
Payudara telah
berkembang.
Papila
dapat
Pada wanita,
bersamaan
dengan
munculnya
rambut
pubis, tumbuh
juga
rambut
ketiak.5
Gbr. P
<11
12
13
15 16
KETERANGAN
Gbr. M
PUBIS
Rambut
Vellos
muncul
pada pubis. Belum
ada
rambut
kemaluan
sensitif
androgen
pada
tahap ini
Pembesaran skrotum
dan
testis,
kulit
skrotum
Memerah.
Volume
testis
<4 ml.
Rambut
berbulu
halus
tipis
dan
panjang
serta
berpigmen (sedikit
Keriting/lurus),
(terutama
pada
pangkal penis)
Pemanjangan penis,
diameter
penis
bertambah.
Volume testis 4 10.
Rambut kemaluan
jauh lebih gelap,
kasar, dan keriting.
Distribusi
di
persimpangan pubis
Distribusi
rambut
seperti dewasa tapi
jumlah lebih sedikit
dibandingkan
orang
dewasa.
Belum
ada
penyebaran
ke
medial paha
Gbr. P
10
Rambut
tumbuh
mulai
ke arah