masuk
ke
Seni Bangunan
Seni bangunan yang menjadi bukti berkembangnya pengaruh HinduBuddha di Indonesia pada bangunan Candi. Candi Hindu maupun Candi
Buddha yang ditemukan di Sumatera, Jawa dan Bali pada dasarnya
merupakan perwujudan akulturasi budaya local dengan bangsa India. Pola
dasar candi merupakan perkembangan dari zaman prasejarah tradisi
megalitikum, yaitu bangunan punden berundak yang mendapat pengaruh
Hindu-Buddha, sehingga menjadi wujud candi, seperti Candi Borobudur.
b.
c.
Seni Sastra
Seni sastra India turut memberi corak dalam seni sastra Indonesia.
Bahasa Sansekerta sangat besar pengaruhnya terhadap perkembangan
sastra Indonesia. Prasasti-prasasti awal menunjukkan pengaruh HinduBuddha di Indonesia, seperti yang ditemukan di Kalimantan Timur,
Sriwijaya, Jawa Barat, Jawa Tengah. Prasasti itu ditulis dalam bahasa
Sansekerta dan huruf Pallawa. Dalam perkembangan bangsa Indonesia
dewasa ini, pengaruh bahasa Sansekerta cukup dominan terutama dalam
istilah-istilah pemerintahan juga kitab-kitab kuno di Indonesia banyak
yang menggunakan bahasa Sansekerta.
d.
Kalender
Diadopsinya system kalender atau penanggalan India di Indonesia
merupakan wujud dari akulturasi, yaitu dengan penggunaan tahun Saka.
Di samping itu,juga ditemukan Candra Sangkala atau kronogram dalam
usaha memperingati peristiwa dengan tahun atau kalender Saka.
e.
f.
Pemerintahan
Sebelum masuknya pengaruh Hindu-Buddha, bangsa Indonesia telah
mengenal system pemerintahan. Sistem pemerintahan kepala suku
berlangsung secara demokratis, yaitu salah seorang kepala suku
merupakan pemimpin yang dipilih dari kelompok sukunya, karena
memiliki kelebihan dari anggota kelompok suku lainnya. Akan tetapi,
setelah
masuknya
pengaruh Hindu-Buddha, tata
pemerintahan
disesuaikan dengan system kepala pemerintahan yang berkembang di
India. Seorang kepala pemerintah bukan lagi seorang kepala suku,
melainkan seorang raja, yang memerintah wilayah kerajaannya secara
turun-temurun.
g.