Anda di halaman 1dari 25

Pengaruh Kebudayaan

Luar Terhadap
Kebudayaan Indonesia
FANIA MULYAWATI
(2227200065)
MUTIARA RENGGANIS
(2227200068)
SALMA ANINDYA PUTRI
(2227200114)
Pengertian Kebudayaan

 Kebudayaan memiliki dasar kata yakni Budaya. Budaya sendiri


berasal dari Bahasa Sansekerta yaitu Buddhayah yang diartikan
sebagai hal-hal yang berkaitan dengan akal dan budi manusia.

 Budaya adalah cara hidup yang berkembang dan dimiliki oleh


sekelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi.
Budaya terdiri dari banyak unsur yang rumit, termasuk sistem
agama dan politik, adat istiadat, bahasa, peralatan, pakaian,
bangunan, dan karya seni.
01
Kebudayaan Hindu
Buddha dan
Pengaruhnya Terhadap
Kebudayaan Indonesia
Sejarah Nusantara pada Era Kerajaan Hindu Buddha
berkembang karena hubungan dagang wilayah
Nusantara dengan negara-negara dari luar, seperti
India, Tiongkok, dan wilayah Timur Tengah.
Agama Hindu masuk ke Indonesia pada periode
tarikh Masehi. Proses Masuk dan Berkembangnya
Agama dan Kebudayaan Hindu-Budha di Indonesia
melalui jalur perdagangan.
Kedatangan agama Hindu-Budha di Indonesia menimbulkan
kontak budaya atau akulturasi dengan budaya Indonesia
dan membawa perubahan signifikan dalam berbagai
bidang kehidupan masyarakat. Kontak budaya atau
akulturasi adalah suatu proses pencampuran antara unsur-
unsur kebudayaan yang satu dengan kebudayaan yang
lain, sehingga membentuk kebudayaan baru. Namun,
kebudayaan baru yang dihasilkan tersebut tidak
melenyapkan kepribadian kebudayaannya sendiri atau ciri
khasnya, maka untuk bisa berakulturasi masing-masing
kebudayaan harus seimbang.
Teori-Teori Masuk dan
Berkembangnya Agama
dan Kebudayaan Hindu-
Budha ke Indonesia

 Teori Brahmana
(J.C van Leur)
 Teori Ksatria
(CC Berg, Mookerji, JL.
Moens)
 Teori Waisya
(N. J. Krom)
 Teori Arus Balik
( FDK Bosch)
Perwujudan akulturasi antara kebudayaan
Hindu-Budha dengan kebudayaan Indonesia

01 02
Seni Bangunan Kesastraan
Pengaruh Hindu-Budha Karya sastra berupa kitab
secara fisik paling jelas buah karya para pujangga
tampak pada bangunan seperti Mpu Kanwa, Mpu
candi. Candi memiliki arti Sedah, Mpu Dharmaja, dan
atau bentuk bangunan Mpu Panuluh. Kitab ini
beragam misalnya candi berupa kumpulan kisah,
yang berfungsi sebagai catatan, atau laporan
tempat peribadatan dan tentang suatu peristiwa,
makam, candi pemandian kadang di dalamnya juga
suci (parthirtan). terdapat mitos.
Perwujudan akulturasi antara kebudayaan
Hindu-Budha dengan kebudayaan Indonesia
03 04 05
Bahasa dan Tulisan Kepercayaan Sistem Pemerintahan
Budaya tulis itu Kepercayaan yang berkembang Awalnya, sistem pemerintahan
menggunakan Bahasa di Indonesia sebelumnya bercorak kesukuan dan
sansekerta dengan huruf adalah kepercayaan yang kerakyatan menjadi monarki
Pallawa atau jenis tulisan bercorak animisme dan dengan hirarki (tingkatan) yang
yang digunakan di bagian dinamisme. Seiring masuknya jelas. Raja dipilih berdasarkan
selatan India. Budaya tulisan pengaruh Hindu-Budha maka faktor keturunan dari dinasti
atau aksara dari masa-Hindu- masyarakat Indonesia pun yang berkuasa dan dikukuhkan
Budha di Nusantara dikuatkan mulai menganut kedua agama oleh kasta Brahmana atau kasta
oleh bukti-bukti berupa tersebut. yang paling disegani dalam
prasasti dan kitab. masyarakat Hindu.
06 Perdagangan
Dalam dunia perdagangan pada masa
Hindu Buddha sudah menggunakan mata
uang yang diciptakan di negara sendiri.
Sehingga transaksi jual beli menjadi lebih
praktis baik untuk perdagangan dalam
negeri maupun luar negeri.

07 Sistem Penanggalan

Dalam perkembangan Hindu Buddha di


Indonesia memiliki perhitungan kalender
yang disebut kalender saka. Perhitungan
pada kalender saka, satu tahun saka terdiri
atas 365 hari.
02
Kebudayaan Islam dan
Pengaruhnya Terhadap
Kebudayaan Indonesia
Pengaruh Islam dalam kebudayaan nusantara telah berlangsung sejak
beberapa abad yang lampau. Proses akulturasi antara nilai-nilai
keislaman yang masuk melalui jalur perdagangan dari Gujarat dengan
unsur-unsur budaya lokal menghasilkan karakter yang khas pada
kebudayaan masyarakat muslim di Indonesia.

Keragaman suku membuat peninggalan budaya Islam di setiap daerah


di Indonesia masing-masing memiliki warna tersendiri. Hal ini
terlihat dari banyaknya koleksi benda peninggalan dari berbagai
daerah yang ditampilkan di museum ini. Benda-benda peninggalan
yang terdiri dari karya arsitektur, senjata, manuskrip, hiasan, busana,
beraneka jenis kerajinan tangan, dan karya seni kaligrafi diharapkan
dapat membuka mata masyarakat awam akan kekayaan budaya Islam
yang dimiliki nusantara.
Kedatangan Islam di Indonesia, tidak dapat diketahui dengan
pasti. Diperkirakan kedatangan yang pertama adalah di
Aeh. Hal ini dibuktikan dengan ditemukannya makam-
makam.

Proses masuk dan berkembangnya agama Islam di Indonesia


menurut Ahmad Mansur Suryanegara dalam bukunya yang
berjudul Menemukan Sejarah, terbagi menjadi 3 teori :
 Teori Gujarat
 Teori Makkah
 Teori Persia.
Perwujudan akulturasi antara kebudayaan Islam
dengan kebudayaan Indonesia
1. Seni Bangunan 3. Aksara&Seni Sastra
Tersebarnya agama Islam
Wujud akulturasi seni ke Indonesia maka
bangunan yakni masjid, berpengaruh terhadap
makam, istana. bidang aksara/tulisan,
Masjid adalah tempat yaitu masyarakat mulai
ibadahnya orang Islam. mengenal tulisan Arab
2. Seni Rupa 4. Sistem Pemerintahan
Tradisi Islam tidak Setelah Islam masuk, maka
menggambarkan kerajaan-kerajaan yang
bentuk manusia atau bercorak Hindu/Budha
hewan melainkan seni mengalami keruntuhan dan
ukir relief yang digantikan oleh kerajaan
menghias Masjid yang bercorak Islam
Perwujudan akulturasi antara kebudayaan Islam
dengan kebudayaan Indonesia

5. Sistem Kalender 6. Perilaku Keagamaan


Setelah berkembangnya Islam Di berbagai tempat di nusantara
Sultan Agung dari Mataram banyak diadakan upacara adat dengan
menciptakan kalender Jawa, latar belakang terkait paham-paham
dengan menggunakan perhitungan tertentu dalam Islam. Misal, kenduri
peredaran bulan (komariah) bubur sura, asan-usen tabut, kanji
seperti tahun Hijriah (Islam). asura, dan lain-lain.
03
Kebudayaan Barat dan
Pengaruhnya Terhadap
Kebudayaan Indonesia
Kebudayaan asing yang masuk ke Indonesia akibat era
globalisasi turut mengubah perilaku dan kebudayaan
Indonesia, baik itu kebudayaan nasional maupun
kebudayaan murni yang ada di setiap daerah di
Indonesia. Dalam hal ini sering terlihat
ketidakmampuan manusia di Indonesia untuk
beradaptasi dengan baik terhadap kebudayaan asing
sehingga melahirkan perilaku yang cenderung ke
barat-baratan (westernisasi).
Budaya barat merupakan budaya yang paling dominan dan
paling menguasai budaya timur. Perkembangan budaya
barat lebih menekankan individualitas dan kebebasan.
Sementara Indonesia merupakan bagian bangsa timur
yang menghendaki harmoni, komando, dan kolektivitas.

Bangsa Barat yang memberikan pengaruh cukup membekas


adalah Portugis dan Belanda. Terutama Belanda, budaya
bangsa-bangsa ini sebagiannya telah terserap dan masuk
ke dalam struktur budaya bangsa Indonesia.
Jenis Budaya Asing
• Musik
• Gaya Pakaian (Fashion)
• Kuliner
• Tarian
• Bahasa
• Gaya Pesta
Pengaruh positif budaya asing di Indonesia

1. Dapat menguasai IPTEK


2. Perubahan Tata Nilai & Sikap
3. Berkembangnya Ilmu Pengetahuan & Teknologi
4. Terjadi Akulturasi budaya sehingga tidak mengalami kebosanan
budaya karena masyarakat selalu menginginkan hal-hal yang baru
5. Dapat mengikuti mode pakaian dan gaya hidup yang sedang popular
6. Pengunaan bahasa-bahasa lain dalam komunikasi dalam
meningkatkan wawasan ilmu pengetahuan
7. Munculnya ide-ide baru yang dapat membantu kemajuan IPTEK
Pengaruh buruk budaya asing di Indonesia

01 Gaya hidup yang


glamorisasi / komsumtif 04 Mengkonsumsi
makanan siap saji
(bermewah-mewahan) (fast food)

02 Munculnya seks bebas,


unsur pornografi, dan 05 Meniru cara
berpakaian gaya
pornoaksi barat

03 Masuknya paham-
paham barat yang dapat 06 Munculnya sikap
individualistik
merusak moral bangsa
Faktor-Faktor yang Dapat Memacu Pengaruh Budaya Barat

Masyarakat
yang bersifat
konsumtif
terhadap
01 barang-barang
luar negeri 03
Kurang
penguasaan
02
Masuknya
atas budaya barat
perkembangan dan akulturasi
IPTEK budaya
Faktor-Faktor yang Dapat Memacu Pengaruh Budaya Barat

Meniru gaya
berbusana,
rambut serta
gaya hidup
04 kebarat-baratan 06
Kurangnya
kesadaran
05 Munculnya
keinginan untuk
masyarakat
mencari
akan memilah
kebebasan, seperti
budaya yang
negara-negara
baik atau buruk
barat
04
Mempertahankan
Kebudayaan Indonesia
Cara mempertahankan kebudayaan Indonesia agar tidak
terpengaruh oleh kebudayaan asing yang bersifat negatif :
1. Menumbuhkan semangat nasionalisme yang tangguh, misal
semangat mencintai produk dan kebudayaan dalam negeri.
2. Menanamkan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila
dengan sebaik- baiknya.
3. Menanamkan dan melaksanakan ajaran agama dengan
sebaik- baiknya.
4. Selektif terhadap kebudayaan asing yang masuk ke
Indonesia.
5. Memperkuat dan mempertahankan jatidiri bangsa agar tidak
luntur. Dengan begitu masayarakat dapat bertindak
bijaksana dalam menentukan sikap agar jatidiri serta
kepribadian bangsa tidak luntur karena adanya budaya asing
yang masuk ke Indonesia khususnya.
Terima
Kasih

Anda mungkin juga menyukai