Diagram Ellingham
Diagram Ellingham
Senyawa yang
memberikan elektron dinamakan sebagai zat pereduksi dan senyawa yang menerima
elektron dinamakan sebagai zat pengoksidasi.
Reaksi redoks memiliki kemiripan dengan reaksi transfer proton, dimana proton
ditransferkan dari asam Bronsted ke basa Bronsted, sedangkan pada reaksi redoks satu
atau lebih elektron ditransferkan (kemungkinan diikuti atom) dari zat pereduksi ke zat
pengoksidasi.
Meskipun faktanya reaksi redoks tidak selalu mencapai kesetimbangan, parameter
termodinamik paling tidak dapat digunakan untuk mengidentifikasi yang manakah reaksi
yang mungkin. Reaksi redoks, pada kondisi temperatur dan tekanan konstan, energi bebas
Gibss reaksi (DG) adalah negatif. Harga DG biasanya dianggap sebagai harga energi
bebas Gibbs standar DGq karena dihubungkan dengan konstata kesetimbangan melalui
persamaan :
DGq = -RTln K
Dengan demikian nilai negatif dari DGq berkorelasi untuk K >1 dan menunjukkan
bahwa reaksi dapat terjadi. Laju reaksi juga relevan tetapi pada temperatur yang tinggi
reaksi sering berlangsung cepat dan kita umumnya mengasumsikan bahwa proses dapat
terjadi melalui perkiraan termodinamika.
Energi bebas dari reduksi oksida logam tergantung pada temperatur hal ini terlihat
berbeda-beda dari logam untuk mencapai temperatur yang lebih tinggi. Hubungan antara
energy bebas Gibbs dan temperatur ditunjukkan pada diagram Ellingham,
yang
menggambarkan hubungan antara energy bebas Gibbs dari berbagai bentuk oksida versus
temperatur