Anda di halaman 1dari 33

PRESENTASI KASUS

KECELAKAAN
LALU LINTAS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA


KEPANITERAAN KLINIK BAGIAN ILMU KEDOKTERAN FORENSIK
PERIODE 47
RSUP DR. SARDJITO UNIVERSITAS GADJAH MADA

KELOMPOK UMY

IDENTITAS V et R
Berdasarkan V et R No. 133/2014, atas
permintaan penyidik

IDENTITAS KORBAN

Nama
Umur
Jenis Kelamin
Agama
Kewarganegaraan
Pekerjaan

:
:
:
:

Bp. L
38 tahun
laki-laki
Islam
: Indonesia
: Wiraswasta

KRONOLOGIS
KEJADIAN
SELASA, 2 DESEMBER 2014
18.30 WIB

Dusun SemodanGamping

Dusun Sukunan
Banyuraden - Gamping

SELASA, 2 DESEMBER 2014


18.30 WIB

Saksi mengatakan mendengar dan menyadari ada


kereta api yang melintas dari arah timur menuju arah
barat, namun masih tetap memperhatikan
handphonenya dan menganggap kalau hal tersebut
sesuatu hal yang biasa.

Korban Hilang

Korban
Ditemukan

10 m

FORENSIK RSUP
DR.SARDJITO


arjunaquee.2014

KELENGKAPAN MEDIKOLEGAL

BERITA ACARA PENERIMAAN


JENAZAH

SURAT PERMINTAAN PENYIDIK (SP


VISUM) DEFINITIF

LEMBAR PERNYATAAN KELUARGA


LABEL


arjunaquee.2014

LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN


Telah dilakukan pemeriksaan
luar oleh tim Kedokteran
Forensik RSUP Dr. Sardjito
Yogyakarta pada

Selasa, 02-12-2014 pukul


23.55 WIB sampai Rabu,
03-12-2014 pukul 01.30
WIB
dengan hasil sebagai berikut:

Jl. Wates Km.3,5, No.147, Yogyakarta,


telp (0274)617407

DAYA SAKTI

INDUTRI GENTENG
BETON DAN TERNIT

IDENTIFIKASI JENAZAH

PEMERIKSAAN LUAR

BERAT JENAZAH
: 48,50 kg
PANJANG JENAZAH : 154 cm

KAKU
DAN
BERCAK

ANALISA PENYEBAB KEMATIAN


Cara kematian :

Kecelakaan
Sebab kematian :

Kekerasan trauma tumpul


Mekanisme kematian :

Kerusakan organ vital

SURAT PERMINTAAN PENYIDIK


KUHAP pasal 133 ayat 1, 2, 3
Ayat 1 Dalam hal penyidik untuk
kepentingan peradilan menangani
seorang korban baik luka, keracunan
ataupun mati yang diduga karena
peristiwa yang merupakan tindak pidana,
ia berwenang mengajukan permintaan
keterangan ahli kepada ahli kedokteran
kehakiman atau dokter dan atau ahli
lainnya.

SURAT PERMINTAAN PENYIDIK


KUHAP pasal 133 ayat 1, 2, 3
Ayat 2 Permintaan keterangan ahli
sebagaimana dimaksud dalam ayat 1
dilakukan secara tertulis yang dalam
surat itu disebutkan dengan tegas untuk
pemeriksaan luka atau pemeriksaan
mayat dan atau pemeriksaan bedah
mayat.

SURAT PERMINTAAN PENYIDIK


KUHAP pasal 133 ayat 1, 2, 3
Ayat 3 Mayat yang dikirim kepada ahli
kedokteran kehakiman atau dokter pada
rumah sakit harus diperlakukan secara
baik dengan penuh penghormatan
terhadap mayat tersebut dan diberi label
yang memuat identitas mayat, dilak
dengan diberi cap jabatan pada ibu jari
kaki atau bagian lain badan mayat.

PERSETUJUAN TERTULIS DARI


KELUARGA KORBAN
KUHAP pasal 134
Ayat 1 Dalam hal sangat diperlukan
dimana untuk keperluan pembuktian
bedah mayat tidak mungkin lagi
dihindari, penyidik wajib
memberitahukan terlebih dahulu
kepada keluarga korban

KECELAKAAN LALU LINTAS


Pasal 93 Peraturan Pemerintah
Nomor 43 Tahun 1993

Ayat (1)
Suatu peristiwa di jalan yang tidak
disangka-sangka dan tidak disengaja
melibatkan kendaraan dengan atau
tanpa pemakai jalan lainnya
mengakibatkan korban manusia atau
kerugian harta benda.
Ayat (2)
a. korban mati
b. korban luka berat
c. korban luka ringan

WAKTU PERKIRAAN KEMATIAN 6-12JAM

BIOMEKANIK KECELAKAAN

FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI
Korban

: Posisi, keadaan fisik, pakaian


yang dikenakan
Kendaraan : Jenis, Kecepatan, Jarak
Jalan/Lintasan

MEKANISME LUKA
Primary Impact Injuries
Secondary Impact Injuries

TRAUMA TUMPUL
Memar (Kontusio, Hematom)
Luka Lecet (Eksoriasi)
a. Luka Lecet Gores (Scratch)
b. Luka Lecet Serut
(Graze)
c. Luka Lecet Tekan
d. Luka Lecet Geser
Luka terbuka/robek (Laseratum)

TRAUMA KEPALA
a. Lapisan Kepala
S : Skin
C : Connective tissue
A : Aponeurosis
L : Loose areolar Tissue
P : Perikranium
b. Meningens : Durameter, Arachnoid,
Piameter
Etiologi : Kecelakaan lalu lintas, Jatuh,
Kekerasan, Olah raga

PATOFISIOLOGI

PATOFISIOLOGI

KESIMPULAN
Jenis kelamin laki-laki dengan panjang 154 cm, berat
48,50 kg dan golongan darah A.
Terdapat luka robek, memar, patah tulang
terbuka, disertai keluarnya jaringan otak pada
seluruh kepala dan dahi akibat kekerasan
tumpul.
Terdapat luka robek, patah tulang terbuka, lecet,
memar, dan teraba derik tulang pada beberapa
bagian tubuh lain akibat kekerasan tumpul.

KESIMPULAN
Kelainan nomor 2 menyebabkan kematian. Sebab
kematian pasti tidak dapat diketahui karena tidak
dilakukan pemeriksaan dalam sesuai surat
permintaan penyidik.
Saat kematian diperkirakan 6-12 jam dari sebelum
saat pemeriksaan.

REFERENSI

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai