Anda di halaman 1dari 5

DISKUSI MODUL UJI DUO-TRIO

1. Jelaskan manfaat penggunaan uji DUO TRIO ini dalam industri pangan (minimal 4 manfaat).
2. Mengapa peluang panelis akan memberikan tanggapan dengan tepath hanya 50%?
Jawaban :
1.Untuk membedaka produk yang sejenis namun berbeda merk atau mendeteksi perbedaan
sifat yang tingkat pembedaannya hanya sedikit, monitoring kompetisi dengan produk
merk lain,untuk reformulasi suatu produk baru,sehingga dapat diketahui ada atau
tidaknya perbedaan antara produk lama dan barudanjuga dapat digunakan untuk seleksi
panelis.
2. Dalam pelaksanaan uji duo trio panelis dimint untuk memilih satu diantara dua sampel
terakhir yang memiliki kesamaan dengan sampel baku atau pembanding. Karena sampel
yang dinilai ada dua maka peluang secara acak adalah (setengah) atau 50.

LAMPIRAN KUIS

1. Apa yang dimaksud dengan uji triangle dan berapa peluangnya?


2. Persayaratan yang harus di penuhi panelis agar bisa menjadi instrumen?
3. Tahapan dari seleksi panelis?
4. Persyaratan khusus yang uji organoleptik pada laboratorium?
5. 6 macam-macam panelis dan jumlah orangnya?
Jawaban :
1. Uji Triangle adalah pengujian yang dilakukan secara bersama-sama atau berturut-turut,
panelis harus membedakan salah satu sampel dan lebih banyak digunakan karena lebih
peka daripada uji pasangan. Peluang dari uji triangle adalah 33,3 %.
2. Faktor-faktor yang mempengaruhi panelis sebagai instrument, yaitu :
a. Panelis harus mempunyai kepekaan (sensitivitas) yang normal dalam arti organ-organ
pembauan dan perasaan bekerja normal. Sensitivitas ini diharapkan akan meningkat
dengan suatu latihan.
b. Umur. Untuk dilatih menjadi seorang panelis semua orang yang menaruh perhatian dapat
dipakai. Orang yang relative muda umurnya lebih sensitive, sedang orang yang lebih tua
konsentrasinya lebih baik dan relative stabil dalam pengambilan kesimpulan.
c. Jenis kelamin. Pria dan wanita mempunyai kemampuan sama untuk melakukan
pengujian. Sementara orang berpendapat wanita lebih sensitiv dibandingkan dengan pria.
d. Kebiasaan merokok. Perokok atau bukan perokok keduanya dapat dipakai sebagai panelis
meskipun perokok sering kurang sensitiv. Perokok harus berhenti merokok beberapa
waktu sebelum melakukan pengujian.
e. Kondisi kesehatan. Orang yang menderita sakit terutama gangguan pada indera sebaiknya
tidak diikutkan dalam pengujian.

3. Wawancara, penyaringan, seleksi, instruksi, latihan dan uji kemampuan


4. Isolasi, kedap suara, kedap bau, suhu, kelembapan, cahaya dan dapur penyiapan contoh
5. Panelis perorangan (1 orang)
Panelis terbatas (3-5 orang)
Panelis terlatih (15-25 orang)
Panelis agak terlatih (25-30 orang)
Panel konsumen (30-1000 orang)
Panel tidak terlatih (30-80 orang)

LAMPIRAN DISKUSI MODUL

1. Jelaskan manfaat penggunaan pengujian pembanding jamak ini dalam industri pangan
(minimal 2 manfaat)!
2. Berdasarkan tingkat komplek sifitasnya mana yang lebih kompleks antara uji pasang
jamak, uji pembanding jamak dan uji rangsangan tunggal ? dan jelaskan!
Jawaban :
1. Uji pembanding jamak digunakan untuk menetapkan apakah ada perbedaan sifat sensorik
atau organoleptik antara dua sampel meskipun dapat saja disajikan sejumlah sampel,
tetapi selalu ada dua sampel yang dipertentangkan. Uji ini digunakan untuk menilai
pengaruh beberapa macam perlakuan modifikasi proses atau bahan pengolahan pangan
suatu industri, atau untuk mengetahui adanya perbedaan atau persamaan antara dua
produk dari komoditi yang sama.
2. pertama adalah uji pembanding jamak karena dalam uji ini panelis akan merasa cukup
kebinggungan untuk mengingat perbedaan satu per satu beberapa sampel, yang kedua
adalah uji pasangan jamak dimana pada uji ini panelis akan merasa cukup kebinggungan
karena tidak disediakannya contoh sampel pembandingnya, serta yang paling mudah
adalah uji rangsangan tunggal dimana terdapatnya contoh pembanding sebagai acuan
niali atribut mutu dan tidak teralu banyaknya sampel yang di uji.

LAMPIRAN DISKUSI MODUL

1. Tentukan peluang panelis akan membedakkan tanggapan dengan tepat, jelaskan!


2. Manakah yang lebih teliti uji pembedaan dengan metode DUO TRIO atau TRIANGLE,
beri argumentasi!
Jawaban :
1. Pelaksanaan uji segitiga panelis diminta memilih satu diantara tiga contoh yang berbeda
dengan yang lain. Karena contoh yang dinilai ada tiga maka peluang secara acak adalah
1/3 atau 0,33
2. Uji Triangle. Karena peluang panelis dapat menguji dengan benar yaitu 1/3 dibanding
dengan uji duo-trio yaitu yang mengharuskan panelis lebih berkonsentrasi dan teliti
untuk mengamati

Anda mungkin juga menyukai