TINDAKAN KEPERAWATAN
PADA KLIEN WAHAM
A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi Klien
Berdasarkan observasi yang dilakukan perawat, saat ini klien masih berbicara
ngelantur yang tidak sesuai realita serta diulang-ulang, klien juga tampak kurang
rapi rambut dan bajunya.
Saat ditanya oleh perawat klien menjawab bahwa karena dia merasa dirinya
ini artis maka tidak perlu berdandan pun sudah cantik dan banyak yang suka.
2. Diagnosa Keperawatan
Waham Kebesaran
(klien meyakini hal yang tidak realitis bahwa dirinya adalah salah seorang artis
teman duet Agnes Monica)
3. Tujuan:
SP 2 (Individu)
a. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian klien
b. Berdiskusi tentang kemampuan yang dimiliki
c. Melatih kemampuan yang dimiliki
4. Tindakan Keperawatan
a. Berdiskusi tentang kemampuan positif yang dimiliki
b. Bantu melakukan kemampuan yang dimiliki
c. Anjurkan memasukkannya dalam jadwal harian secara bertahap.
Mbak B, kalau boleh tau mbak B. punya hobi apa saja yang sering disenangi?
waaaah, ternyata mbak B. ini suka menjahit dan membuat baju sendiri ya... itu
bagus sekali mbak, tidak semua orang bisa melakukannya...
mbak B. bisa menceritakan pada saya kapan mbak B. mulai suka menjahit dan
membuat baju sendiri? Dan siapa yang mengajarkannya...?
mbak B. bisa membedakan mana jahitan yang baik mana yang jelek donk?
Sekarang coba jahitan ini dan itu mana yang jelek dan kalau jelek kurangnya
bagaimana menurut mbak B. supaya bisa jadi bagus?
wah, bagus sekali penilaian dan saran dari mbak B...
Bagaimana kalau kita buat saja jadwal harian tentang kegiatan baru ini, yaitu
tentang menjahit?
apa yang mbak B. harapkan dari kemampuan mbak B. menjahit ini?
bagus
3. Fase Terminasi
Evaluasi
Subyektif :
Baiklah mbak B. setelah kita berdiskusi tentang kemampuan mbak B.
menjahit ini apa yang mbak B. rasakan? Ada tidak manfaat yang
mbak B. rasakan dengan kegiatan ini?.
Obyektif :
mbak B. coba sebutkan lagi kemampuan melakukan hal positif apa
tadi yang mbak B. sampaikan?
Rencana Tindak Lanjut
baik, jadi nanti sore pukul 15.00 mbak B. bisa diantar dan didampingi
perawat untuk melakukan kegiatan menjahit di rahabilitasi ya... mbak B.
tidak perlu menunggu perawat yang mengajak, tapi mbak B. boleh
mengingatkan perawat jika memang sudah jadwalnya untuk ke tempat
menjahit sesuai jadwal kita ya...
Kontrak
mbak B. Bagaimana kalau besok kita ketemu lagi untuk melihat jadwal
kegiatan yang telah dilaksanakan. Bagaimana kalau seperti biasa, jam 10
pagi dan ditempat yang sama? Setuju...? baiklah sampai ketemu besok
mbak B....
wassalamualaikum wr wb.
minum obat ini, mbak B.harus mengecek dulu label di kotak obat apakah benar
nama mbak B.. tertulis disitu, berapa dosis atau butir yang harus diminum, jam
berapa saja harus diminum. Baca juga apakah nama obatnya sudah benar...
Obat-obat ini harus diminum secara teratur dan kemungkinan besar harus
diminum dalam waktu yang lama. Agar tidak kambuh lagi, sebaiknya mbak B.
tidak menghentikan sendiri obat yang harus diminum sebelum membicarakannya
dengan dokter.
3. Fase Terminasi
Evaluasi
Subyektif :
Baiklah mbak B. setelah kita berdiskusi mengenai topik minum obat,
bagaimana perasaan mbak B.? apakah menurut mbak B. apa yang
sudah kita diskusikan barusan ada manfaatnya untuk mbak B.? apa
harapan mbak B. setelah ini...? mbak B. dapat bekerjasama dengan
saya untuk mengatasi apa masalah yang mengganggu mbak B.
Obyektif :
mbak B. coba sebutkan lagi apa saja nama dan manfaat 3 macam
obat yang mbak B. minum?
mbak B.. coba sekarang sebutkan bagaimana cara menggunakan
obat yang benar yang sudah kita diskusikan barusan...
Rencana Tindak Lanjut
Mari jadwal minum obat yang benar ini kita masukkan pada jadwal
kegiatan harian mbak B.. ya...Dan jangan lupa minum obatnya padajam 7
pagi, jam 1 siang, dan jam 7 malam... nanti saat makan mbak B.. bisa
minta sendiri obatnya pada suster... nanti ditulis di jadwal harian dan besok
bisa ditunjukkan pada saya sebagai bukti kalau mbak B. benar-benar
sudah melaksanakan Jadwal sesuai kesepakatan kita ini...
Kontrak
mbak B.. besok kita ketemu lagi untuk melihat jadwal kegiatan yang telah
dilaksanakan. Bagaimana kalau seperti biasa, jam 10 pagi dan ditempat
yang sama? Setuju...? baiklah sampai ketemu besok mbak B....
wassalamualaikum wr wb.
d.
3. Fase Terminasi
Evaluasi
Subyektif :
Baiklah pak bu, setelah kita berdiskusi mengenai masalah dan cara
merawat mbak B. bagaimana perasaan ibu/bapak? apakah menurut
ibu dan bapak apa yang sudah kita diskusikan ini ada manfaatnya?
apa harapan ibu dan bapak setelah ini...? ibu dan bapak. dapat
bekerjasama dengan saya untuk mengatasi apa masalah yang
mengganggu mbak B.
Obyektif :
pak bu, bisakah ibu/ bapak menyebutkan kembali apa saja yang
harus dilakukan saat mbak B. kembali mengaku-aku bahwa dia
seorang artis?
bagus sekali pak bu
Rencana Tindak Lanjut
Bagaimana kalau hal ini ibu dan bapak lakukan setiap kali mengunjungi
mbak B. ya
Kontrak
pak, bu Bagaimana kalau 3 hari lagi bapak/ibu datang kembali ke sini
dan kita akan mencoba melakukan langsung cara merawat mbak B.
Sesuai dengan pembicaraan kita tadi? Jam berapa ibu dan bapak bisa ke
sini? baiklah saya tunggu di sini ya sampai ketemu lagi ....
wassalamualaikum wr wb.
Nn. B. hanya saja mereka belum pernah mempraktekkannya langsung pada Nn.
B. semala ini.
2. Diagnosa Keperawatan
Waham Kebesaran
(klien meyakini hal yang tidak realitis bahwa dirinya adalah salah seorang artis
teman duet Agnes Monica)
3. Tujuan:
SP 2 (Keluarga)
a. Melatih keluarga cara merawat klien dengan waham
b. Melatih keluarga melalui cara merawat langsung kepada klien waham
4. Tindakan Keperawatan
a. Latih keluarga cara merawat klien dengan waham
b. Latih keluarga melakukan perawatan secara langsung kepada klien
waham.
Evaluasi/validasi
Bagaimana perasaan ibu dan bapak saat ini dalam menghadapi mbak
B.?
baik, saya bisa memahami perasaan ibu dan bapak
oya, bagaimana pak.. bu apakah ada pertanyaan tentang cara merawat
yang telah kita bicarakan 3 hari yang lalu?
Baiklah... bagaimana kalau hari ini kita akan lanjutkan dengan berlatih
langsung cara merawat mbak B. secara langsung?
Kontrak
Baiklah seperti kesepakatan kita barusan bahwa kita akan berlatih
merawat mbak B. secara langsung ya bu, pak?
Untuk waktunya bagaimana jika 20 menit?
Dan untuk tempatnya kita akan latihan sebentar di sini kemudian kita
lanjutkan ke ruangan mbak B.langsung saja ya
2. Fase Kerja
Pak, Bu sekarang anggap saja saya adalah mbak B. yang sedang mengakuaku sebagai artis, naah.. coba bapak ibu praktekkan cara bicara yang benar bila
mbak B. sedang dalam keadan seperti ini
Bagus, betul begitu caranya
Sekarang coba praktekkan bagaimana cara memberikan pujian kepada
kemampuan yang dimiliki mbak B Bagus
Selanjutnya ibu dan bapak coba memotivasi mbak B. minum obat dan melakukan
kegiatan positifnya sesuai jadwal
Bagus sekali, ibu dan bapak sudah mengerti dan dapat mempraktekkan dengan
baik sekali cara merawat mbak B.
Baiklah pak bu bagaimana kalau sekarang kita mencobanya langsung pada
mbak B.?
(mengulangi lagi semua cara di atas langsung kepada klien)
3. Fase Terminasi
Evaluasi
Subyektif :
Baiklah pak bu, setelah kita berlatih cara merawat mbak B.
bagaimana perasaan ibu/bapak? apakah menurut ibu dan bapak apa
yang sudah kita lakukan ini ada manfaatnya? apa harapan ibu dan
bapak setelah ini...?
Obyektif :
Baiklah pak bu saya tidak akan meminta bapak ibu untuk
mempraktekkan ulang cara merawat langsung mbak B. karena tadi
saya sudah melihat bagaimana ibu/bapak sudah melakukannya
dengan baik pada mbak B. secara langsung
Rencana Tindak Lanjut
Bagaimana kalau hal ini ibu dan bapak lakukan setiap kali mengunjungi
mbak B. ya
Kontrak
pak, bu Bagaimana kalau 3 hari lagi bapak/ibu datang kembali ke sini
dan kita akan mencoba lagi melakukan cara merawat mbak B. secara
langsung sampai bapak dan ibu benar-benar lancar melakukannya...? kita
akan memerlukan waktu kurang lebih seperti hari ini yaitu 20 menit, Jam
berapa ibu dan bapak bisa ke sini? baiklah saya tunggu di sini ya
sampai ketemu lagi ....
wassalamualaikum wr wb.