Anda di halaman 1dari 9

Secara Harfiah

( Cinta Kebijaksanaan )

Mencakup Pengertian:

Mencakup pengertian :

a. Merupakan Aktivitas Berfilsafat.

a. Filsafat sebagai Pengetahuan

b. Pengetahuan yang Dinamis

b. Filsafat sebagai Problema

Merupakan
Sebagai Proses

Sebagai Produk

FILSAFAT
PANCASILA SEBAGAI SUATU SISTEM FILSAFAT

Kesatuan Sila

KESATUAN SILA-SILA SEBAGAI SUATU SISTEM FILSAFAT

Dasar Ontologis Sila-Sila Pancasila (Manusia memiliki hak mutlak Monopluralis


Merupakan

Suatu Kesatuan Organis ( Sila-sila Saling Berhubungan dan Mengkualifikasi).

Dasar Epistemologis Sila-sila Pancasila ( Pancasila Tidak Dapat Dipisahkan Dengan Konse

Hierarkis dan Piramidal ( Sila Dalam Pancasila Saling Menjiwai dan Dijiwai).

Dasar Aksiologis Sila-Sila Pancasila (Nilai yang terkandung dalam pancasila me


Bagian-bagiannya:
Saling Mengisi dan Mengkualifikasi ( Sila-sila dikandung
oleh sila lainnya dan di kualifikasi oleh empat sila lainnya)
a.Teori Nilai
b. Nilai Pancasila Sebagai Sistem

Saling Mengisi dan Mengkualifikasi ( Sila-sila dikandung oleh sila lainnya dan di kualifikasi oleh empat sila lainnya)

Meliputi:
Meliputi:
Masyarakat yang memiliki ciri dan melahirkan tindakan secara kolektif yang diberi sebutan nasional
1. Bahasa
Persatuan yaitu Bahasa Indonesia
1. Suku Bangsa
Mengandung
pengertian:
Mengandung
pengertian:
2. Bendera
Negara
Putih
2. Agama
Pancasila
sebagai sumber dari semua sumber hukum yang ada.
Pancasila menjadi
tujuan
hidupyaitu
dan Merah
cita-cita
bangsa.
3. Lagu Kebangsaan yaitu Indonesia Raya
3. Kebudayaan
4. Bahasa
Sebagai Nilai Dasar Fundamental
Merupakann
Unsur-unsur

4. Lambang Negara yaitu Pancasila


Sebagai Ideologi Bangsa dan Negara
5. Semboyan Negara Bhineka Tunggal Ika
6. Dasar Negara yaitu Pancasila

7. Konstitusi Negara yaitu UUD 1945


PANCASILA
Indonesian
IDENTITAS NASIONAL NASIONAL
Faktor-faktor Pendukung

Sebagai Ideologi Terbuka

Sebagai Ideologi Tertutup


Dirumuskan menjadi 3:

Meliputi:

Mengandung pengertian:

Mengandung
1. Identitas Fundamental
pengertian:

1.Merupakan Cita-cita dalam

1. Bukan
2. Identitas
Merupakan
Instrumental
Nilai Dan Cita-

Masyarakat.

Cita.
3. Identitas Alamiah

1. Faktor Objektif ( Geografis,


2.Nilaidemografis)
Yang Brasal Dari Masyarakat.
2. Faktor Subjektif ( Historis,
Sosial,Dinamis
Politik, dan Reformis
3. Bersifat
dan Kebudayaan).
Menurut Robert de Vantos:
Makna:
1. Faktor Primer ( Bahasa, Agama,

Kepercayaan Ideologis Yang Kaku


Pancasila Sebagai2.
Kepribadian
3. Bukan Merupakan Cita-Cita Dalam

MasyarakatBerbangsa dan Bernegara


Makna Nilai
Pancasila
Sebagai pada
DasarNilai-nilai
Kehidupan
Kepribadian
bangsa bersumber
budaya dan Keagamaan bangsa Indonesia
Mengandung pengertian:

Sebagai Dasar/Kerangka pikir dalam pembangunan.


Senantiasa
Teritorial)
dalam Hubungan sebagai sistem filsafat ( Sila-sila Pancasila Saling Menjiwai dan Dijiwa )
2. Faktor Pendorong ( Komunikasi dan

Pancasila sebagai Identitas Nasional Pada Era Reformasi dan Globalisasi

Teknologi )
Nilai-nilai pancasila
3. Faktor Penarik (Kondifikasi
Bahasa). cenderung digunakan sebagai dasar pembentukan dan penggunaan setiap kegiatan yang mereka lakukan .
4. Faktor Reaktif (Penindasan, Dominasi).

Meliputi:

Meliputi:
Kekuasaan Pemerintahan yang berasal dari rakyat, baik secara langsung maupun
tidak langsung
1. Sistem Presidensial ( Presiden dan

1. Demokrasi Perwakilan Rakyat

Parlemen Kedudukannya Sejajar).

(Manusia Makhluk individu yang


bebas)
2. Demokrasi Satu Partai Dan

Bentuk-Bentuk

Merupakan

Implementasi 2. Sistem Parlementer (Pemerintahan


Dipimpin oleh Perdana Mentri).
3. Sistem Refrendum ( Pemerintah

Komunis ( Kapitalitas yang


Menguasai Negara).

Sebagai Bagian dari Parlemen).

DEMOKRASI INDONESIA
Pasca Reformasi

Meliputi :
1. Pemerintahan Dari Rakyat ( Government of

Perkembangan

Pelanggaran

the people).

Meliputi :
1. Demokrasi Kerakyatan Pada Masa Revolusi
2. Demokrasi Dalam Demokrasi Parlementer

2. Pemerintahan Oleh Rakyat ( Government by


people).

3. Demokrasi Dalam Demokrasi Terpimpin


4. Demokrasi Dalam Demokrasi Pancasila

3. Pemerintahan Untuk Rakyat ( government


for people ).

5. Rekontruksi Demokrasi Dalam Orde


Reformasi.

Meliputi :
1. MPRS Tunduk Pada Presiden
2. Dibentuknya MPRS
3. Manipol USDEK Dijadikan GBHN
4. Pembubaran DPR Hasil Pemilu
5. Masuknya Pengaruh PKI

Suatu daerah yang rakyatnya diperintah oleh sejumlah ejabat untuk menuntuk ketaatan pada peraturan perundang-undangan.
Meliputi:

Meliputi:

1. Kesepakatan Tujuan Bersama.

Fungsi:

2. Kesepakatan Rule of the Law

Merupakan

3. Kesepakatan Bentuk Institusi dan


Prosedur Ketata Negaraan.

Konstitusional

1. Tugas Esensial ( Negara Sebagai Organisasi


Fungsi dan Tujuan Politik Terkuat)
2. Tugas Fakultatif ( Meningkatkan
Kesejahteraan Umum )

NEGARA

Tujuan:
1. Nasional ( Melindungi dan Mencerdaskan
Bangsa )

Hubungan Negara, Konstitusi dan Pancasila

Konstitusi Indonesia

Meliputi:
2. Internasional
( Melaksanakan Ketertiban
1. Sejarah
Lahir dan Berkembangnya
Dunia
)

Meliputi:

Konstitusi di Indonesia ( Terdapat 4

1. Hubungan Negara dan Pembukaan UUD 1945

Macam UU yang Berlaku)

a. Falsafah Dasar Negara Pancasila yg abstrak tercermin


tercermin pada pembukaan UUD 1945 )
b. Sila Yang Satu Menjiwai Dan Dijiwai Oleh Sila Yg
Lain.
c. Kesatuan tafsir sila-sila Pancasila harus bersumber dan
berdasarkan Pembukaan dan pasal-pasal UUD 1945
2. Hubungan Dasar Negara dan Pasal-pasal UUD 1945
a. Sila Pertama ( 29 (1,2) UUD 1945 )
b. Sila Kedua (27, 28, 28 A-28 J, 29, 30, 31, 32, 33, 34
UUD 1945 )
c. Sila Ketiga (1 (1), 32, 35, 36 UUD 1945 )
d. Sila Keempat (1 (2), 2, 3, 22 E, 28, 37 UUD 1945 )

2.Perubahan Konstitusi Di Indonesia (


Berdasarkan Pada Pasal 37 UUD 1945 )

Anda mungkin juga menyukai