Anda di halaman 1dari 2

PERBEDAAN EM4, MOL DAN PGPR

5:02 AM

MASPARY

Tulisan tentang perbedaan antara EM4, MOL dan PGPR ini terinspirasi oleh salah seorang rekan Gerbang
Pertanian yang menanyakannya beberapa waktu lalu. Kalau kita amati sekilas memang antara EM4, MOL
dan PGPR memang nampak hampir sama baik cara pembuatannya dan bentukknya. Seperti yang telah
kita bahas beberapa waktu yang lalu tentang cara pembuatan EM4, MOL
maupun PGPR.
Sebenarnya ada beberapa perbedaan yang mendasar dari EM4, MOL dan
PGPR:

VARIABEL

EM4

MOL

PGPR

Bahan
dasar Buah-buahan
pembuatan

Buah-buahan,
Kotoran Akar bambu, ataup
Hewan yang masih segar, tanaman yang lain y
Sampah dapur, Bonggol terhadap penyakit aka
pisang, Nasi, trasi dll

Manfaat

Mempercepat
pembuatan
kompos,
menambah
microorganisme tanah,
menambah kesuburan
tanah, bisa digunakan
sebagai pupuk daun.

Mempercepat
pembuatan
kompos,
menambah
microorganisme
tanah,
menambah kesuburan tanah,
bisa digunakan sebagai
pupuk daun

Kandungan dan Bakteri


fotosintetik,
Jenis
Actinomicetes, Bakteri
Mikroorganisme asam laktat, Ragi dan
jamur
fermentasi.mengandung
asam amino dan unsur
mikro,

Tergantung
bahan
pembuatnya dan masih perlu
dilakukan penelitian lebih
lanjut tetapi pada prinsipnya
kandungannya hampir sama
dengan EM 4

Arti

Effective
Micro Organisme Lokal
Microorganisme
(mikroorganisme
yang
(Microorganisme yang bersumber
dari
bahan
bermanfaat
bagi tertentu yang bermanfaat
tanaman)
bagi pertumbuahan tanaman.
Sebagai
contoh
mikroorganisme dari rumen
sapi,
rumen
kambing,
bonggol pisang, nasi, buahbahan dll)

Mencegah
penyak
tanaman, menyuburk
tanaman,
m
mikroorganisme
membantu
memproduksi Horm
tanaman

Pseudomonas
put
fluorescens,
liquefaciens, P. puti
B, dan Arthrobacte
(bakteri bermanfaa
tumbuh disekitar akar

Plant
Growth
P
Rhizobacteria
(Mikroorganisme yan
disekitar perakaran ta

Apliksi
tanaman

pada Pada daun dan akar Pada daun dan akar tanaman Hanya pada akar tanaman
tanaman

Perbedaan antara EM4, MOL dan PGPR yang saya tulis diatas hanyalah analisa berdasarkan pemikiran
saya saja yang informasinya saya peroleh dari berbagai sumber baik online maupun offline. Saya sangat
mengharapkan adanya penambahan informasi tentang perbedaan diantara ketiga bahan tersebut dari para
pakar ilmu mikrobiologi untuk menyempurnakan tulisan saya diatas.

Anda mungkin juga menyukai