Ibuprofen 400 mg
Cotrimoksazol 480 mg
CTM 4 mg
DMP 10 mg
Gliseril gualikolat
S. L
m.f pulv. No. XV
S 3-4 dd I pulv
No. 3 tab
No. 3 tab
No. 3 tab
No. 3 tab
No. 4 tab
q.s
R/
1 btl
Pro
: Animah
Umur : 5 tahun
Alamat: Jl. Swakarya Mataram
A. Kelengkapan Resep
Lengkap/Tidak
Identitas dokter
Superscirptio Nama, alamat,
nomor izin
praktek dokter
Tempat dan
tanggal
penulisan resep
Simbol R/
Nama, umur,
alamat pasien
Inscriptio
R/1
R/2
Lengkap
Lengkap
Benar
(jelas)/Tidak
Benar
Benar
Lengkap
Benar
Lengkap
Tidak Lengkap
Benar
Benar
Tidak Lengkap
Tidak Benar
Tidak lengkap
Tidak benar
Keterangan
Subscriptio
R/1
Tidak Lengkap
Tidak benar
Signatura
R/2
R/1
Tidak Lengkap
Tidak benar
R/2
Tidak Lengkap
Tidak benar
R/1
R/2
Tidak Lengkap
Tidak Lengkap
Tidak Lengkap
Tidak Benar
Tidak Benar
Tidak benar
Paraf/Tanda
tangan
Identitas
pasien
dicantumkan berapa ml
- Jumlah satuan obat sirup
seharusnya dinyatakan
dalam lag dan ditulis
dengan angka Romawi
- Seharusnya waktu
minum dicantumkan
Penulisan cara peracikan
obat seharusnya
m.f.l.a pulv.no.XVI
Seharusnya ditulis S.p.r.n t.
d.d pulv. I p.c
Seharusnya ditulis
S.t.d.d Cth. I a.c
Paraf tidak dicantumkan
Paraf tidak dicantumkan
Nomor rumah pasien tidak
dicantumkan
B. Formula resep
1. Macam Formula
R/1
: Formula Magistralis
R/2
: Formula Spesialistis
2. Resep formula Magistralis yang kami anggap benar:
Remidium
Cardinale
2.
Cotrimoksazol
Khasiat/Fungsi
Menurunkan demam (antipiretik) dan
menghilangkan nyeri tenggorokan (analgesik)
Antibiotik untuk:
Ajuvan
Corrigensia
Constituent
3.
CTM
4.
DMP
5.
Gliseril gualikolat
Saccharum lactum
(Tidak ada)
C. Obat
1. Dosis Obat
a. Dosis obat dalam resep
R/1
Ibuprofen
Kotrimoksazol
Klorfeniramin Maleat
Dekstrometorfan
Gliseril guaiakolat
400mg
480mg
4mg
10mg
100mg
: 3 x 400mg
: 3 x 480mg
: 3 x 4mg
: 3 x 10mg
: 4 x 100mg
=1200 mg
=1440 mg
=12 mg
=30 mg
=400 mg
Ibuprofen
Kotrimoksazol
Klorfeniramin Maleat
Dekstrometorfan
Gliseril guaiakolat
: 240-320 mg/hari
: 288-384 mg /hari
: 2,4-3,2 mg/hari
: 6-8 mg/hari
: 80-107mg/hari
R/2
Intermoxil Forte (1 sendok makan)
250 mg/5ml : 3 x 250 mg = 750 mg
Aturan pakai obat dalam resep 3 kali sehari, dengan demikian dosis obat per hari
= 2250mg/hari
b. Dosis obat seharusnya
Ibuprofen (3-4 x/hari x 100mg)
: 300-400mg/hari
Kotrimoksazol (2x/hari){5/(5+12)}x1440mg= 423 mg/pemberian : 846 mg/hari
Klorfeniramin Maleat (3-4x/hari 1mg (1tablet=4mg))
: 3-4 mg/hari
Dekstrometorfan (6 x 2,5-5 mg)
: 15-30 mg/hari
Gliseril guaiakolat (50 - 100 mg/4 jam; 3 x -1 tablet (1 tablet =100 mg) dosis
maksimum 600 mg/hari)
Intermoxil Forte (3 x 125-250 mg)
750mg/hari
: 375-
2. Interaksi obat
Pada R/1 dengan formula magistralis, terdapat obat dengan efek yang berbeda dari
segi fungsi yakni Dekstrometorfan dan Gliseril guaiakolat dan terdapat pula obat yang
tidak boleh diracik secara bersamaan karena pola pemberian yang berbeda yaitu
kotrimoksazol yang seharusnya diberikan 2 kali sehari.
R/1, R/2 terdapat tumpang tindih, dimana kedua obat sama-sama mengandung
antibiotik yakni kotrimoksazol dan intermoxil forte untuk itu kami memutuskan untuk
memilih intermoxil forte dengan alasan lebih aman buat anak-anak dan sediaan sirup
sehingga cocok untuk anak usia 5 tahun, dan kotrimoksazol mempunyai efek samping
untuk anak yaitu menghambat pertumbuhan tulang.
D. Bentuk sediaan obat
1. Bentuk sediaan obat yang dipilih
1. R/1
a. Spesifikasi : puyer
b. Keuntungan :
Etiologi
: virus
Gejala
: demam, sekret pada hidung encer dan jernih (lebih kental dan
purulen jika terjadi infeksi sekunder oleh bakteri), nyeri tenggorok, batuk,
rewel, gangguan tidur, penurunan nafsu makan.
2. Faringitis
Jarang pada anak berusia di bawah 1 tahun, insidens meningkat sesuai dengan
bertambahnya umur
Etiologi
Gejala
: bakteri, virus
: demam, nyeri tenggorok, rinorea, suara serak, batuk.
mg 1200
mg 16
mg 1500
lag I
Pro
: Animah
Umur : 5 tahun
Alamat: Jl. Swakarya No. 62 Mataram
h.
n
h.
n