Anda di halaman 1dari 34

INFORMASI JABATAN

1.

Nama Jabatan :

Inspektur Pembantu Wilayah III

2.

Kode Jabatan :

3.

Unit Kerja

Eselon I

Eselon II

Inspektur Kabupaten Kapuas

Eselon III

Sekretaris, Irbanwil I, II, II, IV

Eselon IV

Auditor dan P2UPD Perencanaan, Auditor dan P2UPD Evlap, Auditor

Inspektorat Kabupaten Kapuas

dan P2UPD Administrasi


4.

Kedudukan Dalam Struktur Organisasi :

SEKDA
SEKDA
Kab.Kapua
Kab.Kapua
ss
Inspektur
Inspektur
KabKapuas
Kapuas
Kab

.1.JABATAN
.1.JABATAN
AUDITOR
AUDITOR

Sekretaris
Sekretaris
Inspektor
Inspektor
at
at

.Pengawas
22.Pengawas

Pemerintah Urusan
Pemerintah Urusan
Pemerintahan
Pemerintahan
diDaerah
diDaerah

.AUDITOR
.AUDITOR
DAN
P2UPD
DAN P2UPD
PERENCANAA
PERENCANAA
NN
.IRBANWIL
. ..IRBANWIL
.IRBANWILI I
.IRBANWIL

5.

Ikhtisar Jabatan

IIII

.IRBANWIL
.IRBANWIL

III
III

.AUDITOR
.AUDITOR

DANP2UPD
P2UPD
DAN
EVLAP
EVLAP

.AUDITOR
.AUDITOR
DAN
P2UPD
DAN P2UPD
ADMINISTRA
ADMINISTRA
SI
SI

.IRBANWIL
. ..IRBANWIL

IV
IV

: Membantu Inspektur Kabupaten dalam melakkukan


pengawasan terhadap pelaksanaan urusan pemerintahan
daerah dan kasus pengaduan dalam lingkup diwilayah
kerjanya

6. Uraian Tugas

Tugas Pokok
1. Merencanakan pengusulan program pengawasan di bidang pembangunan,
pemerintahan, dan kemasyarakatan pada pembagian wilayah kerja III
Tahapan Pelaksanaan Tugas
1. Melakukan bimbingan, arahan, motivasi dan menganalisa bersama untuk
mendapatkan kesepakatan jalan keluar dan pemecahan masalah
administrasi dibidang pembangunan, pemerintahan, dan kemasyarakatan.
2. Mempelajari petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan semua kegiatan yang
mengacu pada peraturan perundangan yang berlaku.
3. Menerima dan memberikan pendapat dalam disposisi dari atasan dengan
melakukan telaahan dan analisa untuk dibuat konsep.
4. Mengarahkan tugas kepada para Auditor dan P2UPD untuk diproses.
Peranan / wewenang :
1. Membagi tugas kepada para Auditor dan P2UPD.
2. Memperlancar proses analisa untuk surat masuk dan keluar
3. Menertibkan administrasi ketatausaaan, Pengawasan yang menjadi
kewenangan dan tanggung jawabnya.
4. Menolak jika tidak sesuai prosedur
5. Memberikan pendapat, informasi dan masukan kepada atasan
6. Memberikan petunjuk, arahan dan pembinaan kepada Para Auditor dan
P2UPD
7. Memberikan motivasi dan menilai bawahan yang berada pada Bagian
Sekretariat.
Indikator Prestasi :
1. Terciptanya suasana kerja yang kondusif pada Inspektorat di Wilayah
Kerja III.
2. Teciptanya motivasi dan etos kerja yang kompetitif dan bertanggung
jawab.
3. Pelaksanaan tugas dapat meminimalkan terjadinya kesalahan.
4. Terciptanya semangat kerja yang tinggi.
5. Ketepatan dalam menyelesaikan pekerjaan dilaksanakan dengan baik.
6. Hasil kerja yang diperoleh efektif dalam pelaksanaan tugas.
7. Volume hasil kerja yang telah dilaksanakan memperoleh kualitas
maksimal
8. Hemat dalam memanfaatkan sumber daya yang ada.
2. Memberi petunjuk dan menyelia rumusan
pengawasan pada pembagian wilayah kerja III

kebijaksanaan

dan

fasilitasi

Tahapan Pelaksanaan Tugas


1. Mengatur pelaksanaan kegiatan yang dilakukan oleh Auditor dan P2UPD
agar peraturan dan tindakan yang dilakukan tidak saling bertentangan
2. Menentukan letak pemetaan dan wewenang tugas kepada Auditor dan
P2UPD dalam pelaksanaan tupoksinya
3. Mengatur kegiatan prioritas yang harus diselesaikan oleh Auditor dan P2UPD
4. Menyerentakan penyesuaian dalam pelaksanaan kegiatan agar berjalan
selaras dan sesuai dengan tujuan organisasi.

5. Melaksanakan seluruh kegiatan yang berlangsung agar berjalan searah


dengan kebijakan yang ditetapkan.
6. Membicarakan tugas-tugas yang harus dikerjakan masing-masing Auditor
dan P2UPD
7. Memimpin dan pengendali teknis dalam pelaksanaan tugas Pemeriksaan
8. Membuat indikator penilaian kinerja pemeriksaan
9. Menilai pelaksanaan tugas Auditor dan P2UPD
10. Memberikan saran dan pendapat kepada Inspektur dan Pejabat pada Dinas
lain apabila diminta.
Peranan / wewenang :
1. Membagi tugas kepada para Auditor dan P2UPD.
2. Memperlancar proses analisa untuk semua jenis kegiatan Pemeriksaan
3. Membimbing Auditor dan P2UPD jika mengalami hambatan dalam
pelaksanaan tugas
4. Menentukan target kerja prioritas
Indikator Prestasi :
a. Terciptanya suasana kerja yang kondusif pada Inspektorat umumnya
dan Wilayah III khususnya.
b. Terwujudnya keharmonisan dalam menjalankan tugas
c. Terwujudnya kesamaan persepsi dan keselarasan dalam pencapaian
tujuan kerja yang optimal
3. Merencanakan penyusunan program dan rencana kerja IIInspektur Pembantu
Wilayah III
Tahapan Pelaksanaan Tugas
1. Mengumpulkan data untuk masing-masing kegiatan yang diprogramkan
2. Mengolah dan mengklasifikasikan data program kegiatan berdasarkan
prioritasnya.
3. Menganalisa konsep rencana kerja dan kebijakan Pemeriksaan bidang
pembangunan, pemerintahan, dan kemasyarakatan.
4. Membuat draf rancangan jadwal pelaksanaan kegiatan pemeriksaan
5. Menyusun agenda dan memprediksi kemungkinan hambatan kegiatan
dimasa datang
6. Mengoreksi dan mengadakan perbaikan
7. Menyususn rencana dan melakukan persiapan kerja pemeriksaan
8. Melaksanakan evaluasi terhadap program kerja / kegiatan
Peranan / wewenang :
1. Menetapkan standar bahan penyusunan rencana kerja program kegiatan
2. Meminta pendapat dan masukan atas rencana kerja program kegiatan
3. Mengimplementasikan program kegiatan yang telah disetujui.
4. Mengadakan perbaikan secara continue untuk memperbaiki keadaan
yang ada
5. Mengidentifikasi permasalahan untuk menemukan penyebab masalah
Indikator Prestasi :
1. Konsep program kerja pengawasan / pemeriksaan regular bidang
aparatur, pembangunan, keuangan, pemerintahan, dan kesejahteraan
sosial kemasyarakatan diselesaikan tepat waktu.

2. Program Kerja Pengawasan / Pemeriksaan dan kebijakan mampu


mengakomodasi kebutuhan perbaikan terhadap seluruh unit kerja
dilingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas.

4. Merencakan dan mengevaluasi pelaksanaan pengawasan dan mengendalikan


jalannya pemeriksaan diwilayah kerjanya
Tahapan Pelaksanaan Tugas
1. Menghimpun data dan laporan pengawasan dan mengendalikan jalannya
pemeriksaan dengan melakukan penghitungan untuk mendapatkan angka
yang pasti temuan sarana dan prasara jumlah barang yang menjadi aset
daerah
2. Membuat Berita acara hasil pemeriksaan pengawasan dan mengendalikan
jalannya pemeriksaan yang tidak relevan.
3. Menyampaikan laporan hasil evaluasi pengawasan
Peranan / wewenang :
1. Menentukan prioritas yang ditangani yang sifatnya urgen secepatnya
segera ditindak lanjuti.
2. Menertibkan administrasi hasil pengawasan yang menjadi tanggung
jawab.
3. Meminta data untuk kepentingan sistem informasi temuan hasil
pengawasan
4. Memberikan pendapat, informasi dan masukan kepada atasan
Indikator Prestasi :
1. Kelancaran dalam menyelesaikan tugas, laporan bulanan, triwulan dan
tahunan Evaluasi Hasil Pengawasan diselesaikan tepat waktu.
2. Selesainya pembuatan Evaluasi Hasil Pengawasan daerah secara
tepat waktu
3. Ketepatan dalam menyelesaikan pekerjaan yang diserahkan /
dilimpahkan dilaksanakan dengan baik.
4. Menonjolkan sikap efesien dan efektif dalam memanfaatkan bahan
kerja
5. Volume hasil kerja yang diperoleh maksimal
6. Hemat dalam memanfaatkan sumber daya yang ada.
5. Mengevaluasi kegiatan pengawasan terhadap pelaksanaan / penyelenggaraan
urusan pemerintahan di daerah Kabupaten menurut SKPD yang menjadi
pengawasannya.
Tahapan Pelaksanaan Tugas
1. Memantu pembuatan daftar evaluasi kegiatan pengawasan Bidang
Pengawasan
2. Menginventarisir dan mengklasifikasikan temuan pemeriksaan berdasarkan
sifat dan tingkatannya
3. Mempelajari peraturan perundang-undangan Bidang pengawasan yang baru
dikeluarkan terkait dengan penyusunan dan pemeliharaan data evaluasi
kegiatan pengawasan
4. Mengatur pengumpulan data pengawasan untuk dimasukan kedalam arsip.
5. Mengatur pelaksanaan kegiatan penyusunan dan pemeliharaan data hasil
pengawasan

6. Menganalisa langkah kerja dan kebijakan dalam implementasi operasional


penyusunan dan pemeliharaan data hasil pengawasan.
7. Menyusun jadwal kegiatan program kegiatan operasional penyusunan dan
pemeliharaan data hasil pengawasan
8. Membuat prioritas kegiatan operasional penyusunan dan pemeliharaan data
hasil pengawasan.
9. Melakukan koordinasi dengan instansi terkait obrik / entitas yang diperiksa
untuk melaksanakan bahan penyusunan program kegiatan operasional
pengawasan selanjutnya.
10 Melaksanakan evaluasi terhadap kegiatan operasional penyusunan dan
pemeliharaan data hasil pengawasan.
11 Mengatur penyimpanan data kedalam file hasil pengawasan untuk dapat
mempermudah pencarian dan penelusurannya kembali.
Peranan / wewenang :
1. Memilah dan menetukan semua susunan data hasil pengawasan sesuai
Bidang tugas
2. Menyimpan dan mengarsipkan data hasil pengawasan
3. Mengatur bidang kerja kepada staf pada Inspektur Pembantu Wilayah III
dalam penanganan penyusunan dan pemeliharaan hasil pengawasan
4. Membuat prioritas kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Auditor dan
P2UPD
5. Meminta bahan data untuk kepentingan pemeriksaan
6. Menolak jika tidak sesuai prosedur
7. Memberikan pendapat, informasi dan masukan kepada atasan
8. Memberikan petunjuk, arahan dan pembinaan kepada bawahan
9. Memberikan motivasi dan menilai bawahan yang berada dibawah
Inspektur Pembantu Wilayah III dan para Auditor dan P2UPD
Indikator Prestasi :
1. Selesainya penyusunan dan pemeliharaan data evaluasi kegiatan
pengawasan dikerjakan dengan lancar dan rampung tepat waktu.
2. Tersusunnya informasi data Mengevaluasi kegiatan pengawasan yang
telah dilaksanakan sesuai jadwal yang ditentukan.
3. Hasil evaluasi kegiatan pengawasan tersimpan dan tertata rapi secara
sistematis dan valid
4. Penyajian
informasi
data
evaluasi
kegiatan
pengawasan
diselenggarakan secara cepat, tepat dan akurat.
5. Terkumpulnya data evaluasi kegiatan pengawasan memberikan
dampak positif bagi kemajuan organisasi.
6. Dalam melaksanakan pekerjaan dapat meminimalkan terjadinya
kesalahan dalam setiap pelaksanaan tugas yang diemban
7. Ketepatan dalam menyelesaikan pekerjaan yang diserahkan /
dilimpahkan dilaksanakan dengan baik.
9. Hasil kerja yang diperoleh efektif dalam pelaksanaan tugas.
10. Volume hasil kerja yang telah dilaksanakan memperoleh kualitas
maksimal
11. Hemat dalam memanfaatkan sumber daya yang ada.

6. Mengevaluasi dan mensupervisi pembinaan dan pengembangan kegiatan


pengawasan pemerintahan.

Tahapan Pelaksanaan Tugas


1. Menerima Surat Tugas evaluasi dan mensupervisi.
2. Menerima dan melaksanakan disposisi dari atasan mengenai evaluasi dan
supervisi dengan melakukan telaahan dan analisa untuk dibuat konsep
jawaban
3. Mengoreksi surat keluar mengenai evaluasi dan mensupervisi untuk
dilakukan perbaikan jika terjadi kesalahan
5. Memaraf setiap surat keluar yang masih dalam proses koreksi secara
hierarkis.
6. Membuat daftar jumlah dan jenis evaluasi dan mensupervisi
untuk
kepentingan pemeriksaan selanjutnya
7. Memproses administrasi evaluasi dan mensupervisi adanya perluasan
organisasi.
8. Membantu dalam proses evaluasi dan mensupervisi`
Peranan / wewenang :
1. Menentukan prioritas untuk mengusulkan evaluasi dan supervisi, yang
sifatnya urgen secepatnya ditindak lanjuti.
2. Selesainya penaganan proses administrasi evaluasi dan supervisi secara
tepat waktu
3. Selesainya penangnan proses evaluasi dan supervisi dilingkungan
Inspektorat secara tepat waktu
4. Menertibkan surat usulkan penerimaan evaluasi dan supervisi yang
menjadi kewenangan dan tanggung jawabnya.
5. Meminta data untuk kepentingan sistem informasi usulan evaluasi dan
supervisi.
6. Menolak jika tidak sesuai prosedur
7. Memberikan pendapat, informasi dan masukan kepada atasan
sehubungan dengan perihal usulan evaluasi dan supervisi
Indikator Prestasi :
1. Selesainya usul penerimaan evaluasi dan supervisi dikerjakan dengan
lancar dan rampung tepat waktu.
2. Selesainya evaluasi dan supervisi yang telah melalui masa percobaan.
3. Dalam melaksanakan usulan evaluasi dan supervisi dapat
meminimalkan terjadinya kesalahan dalam setiap pelaksanaan tugas
yang diemban
4. Ketepatan dalam menyelesaikan pekerjaan yang diserahkan /
dilimpahkan dilaksanakan dengan baik.
5. Hasil kerja yang diperoleh efektif dalam pelaksanaan tugas.
6. Volume hasil kerja yang telah dilaksanakan memperoleh kualitas
maksimal
7. Hemat dalam memanfaatkan sumber daya yang ada.
7. Memberi petunjuk, mengendalikan, melakukan pembinaan terhadap auditan dan
melakukan pengawasan pada sektor pembangunan dan kemasyarakatan.
Tahapan Pelaksanaan Tugas
1. Mencatat semua petunjuk, mengendalikan, melakukan pembinaan terhadap
auditan kedalam satu dokumen sesuai Bidangnya
2. Mengidentifikasi permintaan petunjuk, mengendalikan, melakukan pembinaan
terhadap auditan berdasarkan klasifikasinya
3. Mengolah dan memproses petunjuk, mengendalikan, melakukan pembinaan
terhadap auditan untuk dilaksanakan

4. Mencatat dan mengklasifikasikan petunjuk, mengendalikan, melakukan


pembinaan terhadap auditan untuk ditinjau masa pemeriksaannya.
Peranan / wewenang :
1. Menghimpun semua permintaan petunjuk, mengendalikan, melakukan
pembinaan terhadap auditan yang sesuai ketentuan dan prosedur
2. Membuat dan memproses permintaan petunjuk, mengendalikan,
melakukan pembinaan terhadap auditan
3. Meninjau petunjuk, mengendalikan, melakukan pembinaan terhadap
auditan berdasarkan lamanya bekerja dan pengalaman
Indikator Prestasi :
1. Selesainya sejumlah permintaan petunjuk, mengendalikan, melakukan
pembinaan terhadap auditan secara tepat waktu
2. Tercapainya
pelaksanaan
kegiatan
pendataan
petunjuk,
mengendalikan, melakukan pembinaan terhadap auditan tepat waktu
3. Tersedianya data dan informasi yang lengkap mengenai petunjuk,
mengendalikan, melakukan pembinaan terhadap auditan yang ada
berdasarkan klasifikasi dan penggolongannya
8. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan urusan pemerintahan di daerah
Kabupaten, Kecamatan dan Desa di wilayah kerjanya
Tahapan Pelaksanaan Tugas
1. Menyiapkan bahan pengawasan terhadap pelaksanaan urusan pemerintahan
di daerah
1. Menyiapan rencana objek pengawasan terhadap pelaksanaan urusan
pemerintahan di daerah
2. Memberikan petunjuk operasional pengawasan terhadap pelaksanaan urusan
pemerintahan di daerah
3. Mempersiapkan sarana dan prasarana
Peranan / wewenang :
1. Menentukan usul pengawasan terhadap pelaksanaan urusan
pemerintahan di daerah
2. Menertibkan kegiatan operasional pengawasan terhadap pelaksanaan
urusan pemerintahan di daerah
3. Memberikan pendapat, informasi dan masukan kepada atasan
Indikator Prestasi :
1. Selesainya kegiatan pengawasan terhadap pelaksanaan urusan
pemerintahan di daerah dengan sukses dan memuaskan
2. Terselenggaranya pengawasan terhadap pelaksanaan urusan
pemerintahan di daerah secara tepat waktu.

9. Mengarahkan dan membimbing pejabat fungsional dalam melaksanakan


pengawasan / pemeriksaan internal pemerintah dibidang Aparatur, kesejahteraan
sosial dan kemasyarakatan, keuangan, pembangunan, dan pemerintahan baik
reguler maupun pemsus dengan melakukan bimbingan dan analisa bersama
dengan metoda yang tepat untuk mendapatkan solusi kesepakatan, jalan keluar

dan pemecahan masalah dibidang tersebut diatas untuk diambil keputusan yang
cepat, tepat dan akurat mengenai langkah tindakan selanjutnya untuk kelancaran
dalam pelaksanaan.
Tahapan Pelaksanaan Tugas
1. Memantau pembuatan dan penyiapan konsep usulan bagi kegiatan
mengarahkan dan membimbing pejabat fungsional
2. Mengatur penyiapan bahan kelengkapan dan persyaratan bagi Mengarahkan
dan membimbing pejabat fungsional.
3. Menerima dan mempelajari dalam engarahkan dan membimbing pejabat
fungsional,
4. Menerima kelengkapan bahan untuk mengarahkan dan membimbing pejabat
fungsional.
5. Memberi pendapat kepada Kepala Inspektorat Kabupaten Kapuas tentang
Mengarahkan dan membimbing pejabat fungsional
Peranan / wewenang :
1. Menyiapkan mengarahkan dan membimbing pejabat fungsional,
2. Mengecek dan menganalisa kelengkapan bahan adminstrasi bagi
pengarahan dan membimbing pejabat fungsional, serta berkas
pendukung lainnya
3. Mereview surat permohonan sebelum diajukan kepada Kepala Inspektorat
Kabupaten Kapuas.
Indikator Prestasi :
1. Selesainya urusan adminstrasi bagi pengarahkan dan membimbing
pejabat fungsional secara tepat waktu
2. Menyiapkan bahan adminstrasi bagi Mengarahkan dan membimbing
pejabat fungsional
10. Memantau dan memonitor perkembangan kegiatan penyelenggaraan urusan
pemerintahan di daerah bidang Aparatur, kesejahteraan sosial dan
kemasyarakatan, keuangan, pembangunan, dan pemerintahan, dengan Meneliti,
mengkaji dan mengevalusi hasil kegiatan baik administrasi maupun fisik
Pekerjaan untuk mengetahui dan menilai apakah pelaksanaan penyelenggaraan
kegiatan dibidang tersebut sudah berjalan sesuai prosedur, Rencana Kerja / RAB
dan ketentuan peraturan perundangan yang belaku agar diperoleh hasil yang
optimal.
Tahapan Pelaksanaan Tugas :
1. Melakukan analisa pra konsep penyusunan rencana pemantauan dan
monitor perkembangan kegiatan penyelenggaraan urusan pemerintahan di
daerah yang dilaksanakan oleh Inspektorat Kabupaten Kapuas
2. Menganalisa konsep pemantauan dan monitor perkembangan kegiatan
penyelenggaraan urusan pemerintahan di daerah.
3. Menerima surat pemberitahuan dari Kepala Inspektorat atau dari Pejabat
yang berwenang untuk mengikuti tugas pemantauan dan monitor
perkembangan kegiatan penyelenggaraan urusan pemerintahan di daerah
4. Melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk meningkatkan sumber
daya manusia melalui penyusunan program pemantauan dan monitor
perkembangan kegiatan penyelenggaraan urusan pemerintahan di daerah.

5. Meminta saran dan pendapat dari Kepala Inspektorat sehubungan akan


melaksanakan kegiatan pemantauan dan monitor perkembangan kegiatan
penyelenggaraan urusan pemerintahan di daerah
6. Melaksanakan kegiatan pendidikan dan tugas melakukan pengawasan /
pemeriksaan pengawasan sesuai Surat Perintah Tugas dari pejabat yang
Berwenang
7. Melaksanakan evaluasi terhadap program pemantauan dan monitor
perkembangan kegiatan penyelenggaraan urusan pemerintahan di daerah
8. Mengoreksi dan memaraf
setiap pengajuan
surat keluar Bidang
Pengawasan khususnya untuk rencana tugas melakukan pengawasan /
pemeriksaan bagi pegawai yang akan menempuh pendidikan maupun yang
masih dalam tahap proses penyelesaian kepada Kepala Inspektorat
Kabupaten Kapuas.
Indikator Prestasi :
1. Selesainya pembuatan penyusunan rencana pemantauan dan monitor
perkembangan kegiatan penyelenggaraan urusan pemerintahan di
daerah
2. Konsep usulan dapat mengakomodir dalam rangka meningkatkan
pengetahuan untuk menunjang pelaksanaan tugas kedinasan.
2. Konsep usulan akan ditindaklanjuti dengan realisasi mengikuti
penyusunan rencana pemantauan dan monitor perkembangan kegiatan
penyelenggaraan urusan pemerintahan di daerah
9. Mengkoordinir Auditor dan P2UPD bidang Pengawasan dalam membuat
laporan telah selesai mengikuti tugas melakukan pengawasan / pemeriksaan.
Tahapan Pelaksanaan Tugas :
1. Menginventarisir temuan hasil pemeriksaan yang telah selesai
2. Mengidentifikasi surat laporan selesai melakukan pengawasan / pemeriksaan
3. Menganalisa laporan hasil pemeriksaan dengan melakukan reviu uji materi
Peranan / wewenang :
1. Menetukan pilihan keputusan yang tepat sesuai skala prioritas
penyelesaian tindak lanjutnya
2. Penyiapan konsep berupa surat dinas untuk melaksanakan pemeriksaan
3. Standar bahan penyusunan rencana tugas melakukan pengawasan /
pemeriksaan bagi pegawai pada Inspektorat Kabupaten Kapuas
4. Meminta pendapat dan masukan atas rencana tugas melakukan
pengawasan / pemeriksaan bagi pegawai kepada Kepala Inspektorat
Kabupaten Kapuas.
Indikator Prestasi :
1. Peningkatan kesadaran Auditan pengetahuan untuk menunjang
pelaksanaan tugas kedinasan berkat adanya bibingan dalam
pengawasan.
2. Laporan
selesai
mengikuti
tugas melakukan pengawasan /
pemeriksaan yang disampaikan kepada Kepala Inspektorat atau
kepada pejabat yang berwenang.
3. Konsep tugas melakukan pengawasan / pemeriksaan bagi pegawai
dilingkungan Inspektorat Kabupaten Kapuas diselesaikan tepat waktu.

10

4. Program tugas melakukan pengawasan / pemeriksaan bagi pegawai


dan kebijakan / keputusan yang diambil mampu mengakomodasi
kebutuhan perbaikan terhadap peningkatan sumber daya manusia
dilingkungan Inspektorat Kabupaten Kapuas.
11. Mengkoordinasikan Pejabat Fungsional dalam menyelesaikan tugasnya terkait
dengan instansi lain (auditan) yang berhubungan dengan bidang Aparatur,
kesejahteraan sosial dan kemasyarakatan, keuangan, pembangunan, dan
pemerintahan, berdasarkan kewenangan dan tanggung jawab dengan meneliti,
mengkaji, dan menyusun dokumen hasil telaahan untuk dikonsultasikan dengan
Pimpinan agar didapatkan keputusan dan kebijakan yang akurat.
Tahapan Pelaksanaan Tugas
1. Mengatur pembuatan rencana mengkoordinir Pejabat Fungsional dengan
meneliti, mengkaji, dan menyusun dokumen hasil telaahan.
2. Mengatur
dan mengkoordinir Pejabat Fungsional dengan meneliti,
mengkaji, dan menyusun dokumen hasil telaahan untuk diajukan ke
Inspektur agar mendapat pengesahan.
3. Mengoreksi hasil kerja Pejabat Fungsional dengan meneliti, mengkaji, dan
menyusun dokumen hasil telaahan.
4. Mengatur Pejabat Fungsional dengan meneliti, mengkaji, dan menyusun
dokumen hasil telaahan agar diproses untuk mendapatkan rencana kerja
yang ideal.
5. Menerima laporan hasil pelaksanaan tugas perjalanan dinas yang telah
dilakukan untuk bahan masukan dan evaluasi kepada Kepala Inspektorat
Kabupaten Kapuas.
6. Menginventarisir dan mengklasifikasikan hasil kerja Pejabat Fungsional
dengan meneliti, mengkaji, dan menyusun dokumen hasil telaahan
berdasarkan sifat dan tingkatannya
7. Mereviu laporan hasil perjalanan dinas sebagai bahan pelaporan yang
disampaikan
kepada Bupati Kapuas
melalui Kepala Inspektorat
Kabupaten Kapuas.
8. Mengatur pengumpulan Surat tugas, SPPD Pengawasan dan Rencana
biaya untuk dimasukan kedalam arsip
9. Mengatur pembuatan laporan penyelesaian pertanggung jawaban
Perjalanan Dinas.
Peranan / wewenang :
1. Mengecek pencatatan perhitungan rencana biaya yang disampaikan
oleh pegawai yang melaksanakan perjalanan dinas..
2. Mengolah Surat tugas, SPPD dan Rencana biaya sesuai aspek dan
Bidang penugasannya.
3. Mencoret rencana biaya yang tidak sesuai prosedur.
4. Mereviu konsep Surat tugas, SPPD dan Rencana biaya yang akan
ditandatangani oleh Kepala Unit Kerja.
5. Menyimpan dan mengarsipkan Surat tugas, SPPD dan Rencana biaya

Indikator Prestasi :
1. Penyelenggaraan proses penanganan surat
(SPPD) dilakukan tepat waktu

perjalanan dinas

11

2. Penyelesaian Surat tugas, SPPD dan Rencana biaya oleh Kepala


Unit Kerja dapat dihemat waktu.
3. File arsip Surat Tugas, SPPD dan Rencana biaya tersimpan dan
tertata rapi dalam jumlah yang signifikan.
4. Terkumpulnya semua Surat tugas, SPPD dan Rencana biaya
memberikan dampak positif bagi kemajuan organisasi dalam sistem
pelaporan dan pertanggung jawaban.

12. Melakukan hubungan kerjasama antar Irbanwil dilingkungan Inspektorat,


dengan berkoordinasi untuk kelancaran dan keefektifan pelaksanaan tugas.
Tahapan Pelaksanaan Tugas
1. Menghimpun data hasil pengawasan harian dan rekapitulasi
dengan
melakukan pengecekan untuk mendapatkan informasi yang benar mengenai
temuan hasil pengawasan Irbanwil.
2. Membuat catatan terhadap hasil pengawasan yang menyimpang dan
materialitas.
3. Menyampaikan catatan hasil pengawasan kepada pimpinan.
Peranan / wewenang :
1. Menentukan prioritas yang ditangani
2. Menertibkan temuan untuk segera ditindaklanjuti agar tercipta kesadaran
berdisiplin untuk menyelesaikan temuan
3. Memberikan pendapat, informasi dan masukan kepada atasan
Indikator Prestasi :
1. Prosentasi kualitas dan kuantitas temuan dalam pelaksanaan tugas
pemeriksaan, memenuhi ketentuan / wajar.
2. Selesainya penyajian informasi laporan data hasil pengawasan
disemua aspek pemeriksaan secara tepat waktu.
3. Disiplin menjalankan kode etik pengawasan dan mengikuti kegiatan
koordinasi pengawasan
13. Membuat konsep rencana program pengawasan dilingkup wilayahnya, urusan
pemerintahan di daerah bidang
Aparatur, kesejahteraan sosial dan
kemasyarakatan, keuangan, pembangunan, dan pemerintahan, dengan
menginventarisir dan merumuskan kegiatan yang akan dilaksanakan sebagai
kerangka kerja / Draf untuk dasar pelaksanaan pemeriksaan.
Tahapan Pelaksanaan Tugas
1. Penegakan tata tertib agar dipatuhi
2. Pengecekan terhadap kehadiran dan paraf data hasil pengawasan
3. Memberikan motivasi dan bimbingan agar tercipta kesadaran dan kemauan
untuk berkompetisi.
Peranan / wewenang :
1. Memberikan petunjuk, arahan dan pembinaan kepada bawahan
2. Memberikan motivasi dan menilai bawahan yang berada pada
Pemeriksaan administrasi.

12

Indikator Prestasi :
1. Standar prestasi kerja diterima secara umum oleh pegawai yang
dinilai.
2. Hasil pengawasan melekat memberikan dampak positif bagi kemajuan
organisasi.
3. Mampu mengakomodir keinginan pegawai untuk bekerja dengan
displin.
14. Mengendalikan secara teknis kegaiatan pemeriksaan, dengan melakukan reviu
dan mengkoreksi Kertas Kerja Pemeriksaan, Naskah Hasil Pemeriksaan, dengan
mengkaji dan menelaah kembali hasil kerja pejabat fungsional
untuk
memiperoleh hasil pemeriksaan yang tepat dan objektif sesuai norma
pemeriksaan yang berlaku.
Tahapan Pelaksanaan Tugas
1. Memantau, memonitor, mengevaluasi kinerja Auditor dan P2UPD
2. Penegakan tata tertib kepada Auditor dan P2UPD agar dipatuhi
2. Pengecekan terhadap kehadiran dan paraf data hasil pengawasan
3. Memberikan motivasi dan bimbingan agar tercipta kesadaran dan kemauan
untuk berkompetisi.
4. Membina Auditor dan P2UPD agar dapat menjadi tenaga aparatur yang
kompeten.
Peranan / wewenang :
1. Menilai Auditor dan P2UPD secara ojektif.
2. Memberikan petunjuk, arahan dan pembinaan kepada Auditor dan P2UPD
dan bawahan
2. Memberikan motivasi kepada masing-masing Auditor dan P2UPD dan
bawahan yang berada pada Sekretarit.
Indikator Prestasi :
1. Standar prestasi kerja diterima secara umum oleh pegawai yang
dinilai.
2. Pemberian nilai DP-3 memberikan dampak positif bagi kemajuan
organisasi.
3. Mampu mengakomodir keinginan pegawai untuk bekerja dengan
kompetitif.
4. Peningkatan semangat dan disiplin kerja staf.
15. Membahas masalah subtantif kepada pimpinan terhadap laporan pengaduan
masyarakat dan temuan bidang Aparatur, Kesejahteraan Sosial dan
Kemasyarakatan, Keuangan, Pembangunan, dan Pemerintahan, yang telah
diproses, oleh Pejabat Fungsional, dengan melakukan konsultasi / koordinasi
untuk mendapatkan keputusan dan kebijakan yang tepat.
Tahapan Pelaksanaan Tugas
1. Mengatur pencatatan semua masalah subtantif kepada pimpinan terhadap
temuan dan laporan pengaduan masyarakat
2. Mengatur pengolahan data masalah subtantif kepada pimpinan terhadap
temuan dan laporan pengaduan masyarakat dalam bentuk buku kendali
3. Menginventarisir dan mengklasifikasikan masalah subtantif kepada pimpinan
terhadap temuan dan laporan pengaduan masyarakat pegawai berdasarkan
tingkat kesalahannya.

13

4. Mempelajari peraturan perundang-undangan Bidang Pengawasan terkait


dengan sistem hasil pemeriksaan data pengawasan
5. Mengatur dalam pengumpulan peraturan perundang-undangan Bidang
Pengawasan untuk dimasukan kedalam arsip.
Peranan / wewenang :
1. Menjaga kerahasiaan data masalah subtantif pemeriksaan yang
disampaikan kepada pimpinan terhadap temuan dan laporan pengaduan
masyarakat
2. Memilah semua peraturan Bidang Pengawasan yang relevan dan terbaru
sesuai Bidang tugas Pemeriksaan Pengawasan.
3. Menyimpan dan mengarsipkan peraturan perundang-undangan Bidang
Pengawasan.
Indikator Prestasi :
1. Terkumpulnya sejumlah laporan masalah subtantif kepada pimpinan
terhadap temuan dan laporan pengaduan masyarakat yang valid
untuk perbaikan kinerja instansi.
2. Tercapainya pelaksanaan pengurusan Laporan masalah subtantif
kepada pimpinan terhadap temuan dan laporan pengaduan
masyarakat dengan kurangya kesalahan yang ditemui.
3. Data Laporan masalah subtantif kepada pimpinan terhadap temuan
dan laporan pengaduan masyarakat tersimpan dan tertata rapi
berdasarkan temuan yang materiil.
4. Terkumpulnya sejumlah data Laporan masalah subtantif kepada
pimpinan terhadap temuan dan laporan pengaduan masyarakat agar
memberikan dampak positif bagi kemajuan administrasi Pengawasan
organisasi.
16 Menghimpun semua peraturan perundang-undangan yang berlaku berkaitan
dengan Bidang Aparatur, Kesejahteraan Sosial dan Kemasyarakatan, Keuangan,
Pembangunan, dan Pemerintahan, dengan menginventarisir, mempelajari, dan
mengklarifikasikan berdasarkan sifat dan tingkatannya agar mengefesienkan dan
cepat diperoleh pengambilan keputusan yang tepat dan memudahkan
penelusurannya kembali.
Tahapan Pelaksanaan Tugas :
1. Memberi tugas kepada masing masing Auditor dan P2UPD pada
Inspektorat untuk konfirmasi data dengan Dinas atau Satuan Kerja.
2 Memberi arahan maupun masukan kepada masingmasing Kepala unit kerja
Sehubungan dengan hasil konfirmasi data.
3. Mereview hasil konfirmasi data.
4. Melaporkan hasil konfirmasi data kepada Kepala Inspektorat Kabupaten
Kapuas.

Peranan / wewenang :
1. Penugasan kepada Ketua Tim
bidang tugasnya.

Pemeriksa untuk konfirmasi data sesuai

14

2. Konsep laporan hasil


Kabupaten Kapuas.

konfirmasi

data

kepada

Kepala

Inspektorat

Indikator Prestasi :
1. Laporan hasil konfirmasi data yang diperoleh dari Dinas atau
Satuan Kerja dilingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas cukup
lengkap.
17. Memantau dan mengkoordinasikan para Pejabat Fungsional untuk menyelesaikan
penanganan laporan baik reguler maupun pemsus/pengaduan
masyarakat
tentang adanya penyimpangan dan penyalahgunaan wewenang pada masalah
yang ditangani, dengan melakukan analisa data, mengoreksi telaahan Anggota
Tim, menguji, menilai dan membandingkan kondisi yang ada dengan kriteria
untuk meyakinkan tingkat kesesuaian antara suatu kondisi (masalah) yang
dihadapi menyangkut kegiatan dari individua atau suatu entitas dengan kriteria
agar dapat menentukan apakah laporan / pengaduan masyarakat atau entitas
telah sesuai peraturan, atau terjadi penyimpangan.
Tahapan Pelaksanaan Tugas :
1. Memberikan rekomendasi untuk Ketua Tim Pemeriksa sehubungan
dengan kegiatan pemantauan dan koordinasi para Pejabat Fungsional
untuk menyelesaikan penanganan laporan baik reguler maupun
pemsus/pengaduan masyarakat tentang adanya penyimpangan dan
penyalahgunaan wewenang pada masalah yang ditanganiPerencanaan,
Kepala Pemeriksaan Administrasi, Pemeriksaan Evlap dan Kepala
Pemeriksaan Keuangan.
2. Memberikan tugas tugas lain yang terkait dengan tugas
Pemeriksaan kepada masingmasing Ketua Tim Pemeriksa sesuai
tugas dan tanggung jawabnya.
3. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala Inspektorat
Kabupaten Kapuas.
Peranan / wewenang :
1. Menugaskan dan mengarahkan Pemeriksaan atas Perencanaan,
Administrasi, Evlap dan Pemeriksaan Keuangan maupun staf dalam
hal pelaksanaan tugas secara berjenjang dari Kepala Inspektorat
Kabupaten Kapuas.
2. Melakukan pengawasan melekat ( waskat ) terhadap masingmasing
Kepala / ketua Tim Pemeriksa
Indikator Prestasi :
1. Hasil kerja dapat diselesaikan tepat waktu.
2. Disiplin kerja sehubungan dengan Waskat

TUGAS TAMBAHAN

15

1. Mengkoordinir pengusutan kasus-kasus yang terjadi, dengan melacak dan


mencari informasi, menghimpun semua data serta bahan yang berkaitan untuk
dapat dijadikan dasar fakta pendukung dan memudahkan bila ditelusuri lebih
lanjut.
Tahapan Pelaksanaan Tugas
1. Melakukan survey pendahuluan dan evaluasi SPM obrik yang bersangkutan
2. Mempersiapkan blanko-blanko kelengkapan pemeriksaan terhadap sasaran
objek yang akan diperiksa sesuai bidang yang diperiksa dengan membuat
konsep Program Kerja Pemeriksaan, Konsep daftar materi pertanyaan
(koesioner) Konsep KKP, untuk memudahkan dalam pembuatan kerangka
laporan hasil pemeriksaan yang sistematis
3. Menganalisis data dan verifikasi atas validnya data
4 Melakukan survey lapangan dengan menguji dan menilai kegiatan yang
sudah dilaksanakan.
5. Membandingkan kondisi yang ada dengan kriteria untuk meyakinkan tingkat
kesesuaian antara suatu kondisi yang menyangkut kegiatan dari suatu entitas
dengan kriteria agar dapat menentukan apakah kegiatan telah sesuai
peraturan, atau terjadi penyimpangan.
6. Menilai ketepatan operasi keuangan, kelayakan laporan keuangan, ketertiban
administrasi dan ketaatan pada peraturan perundangan yang berlaku, dan
penggunaan uang belanja dilakukan dengan cara-cara yang dapat
dipertanggung jawabkan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
7. Menilai apakah pelaksanaan tugas telah sesuai dengan peraturan yang
berlaku secara efektif dan efisien yang menekankan pada peningkatan
pelayanan tugas terkait dengan bidangnya
8. Penegakan tata tertib melalui peningkatan disiplin pegawai serta memberikan
petunjuk dan saran perbaikan atas kelemahan dan kekurangan untuk
kelancaran dalam pelaksanaan tugas
Peranan / wewenang :
1. Menilai dan mengamati kenyataan yang sebenarnya mengenai sasaran
yang diperiksa secara objektif.
2. Mengungkapkan penyimpangan, kesalahan, hambatan dan
penyelewengan secara benar tepat dan bertanggung jawab
3. Menuntaskan temuan pemeriksaan dari pelaksanan kegiatan sampai
dengan efektifitas, efesiensi dan kehematan.

Indikator Prestasi :
1. Obrik melakukan pengelolaan yang efektif terhadap semua
pendapatan dan biaya, penerimaan dan pengeluaran
2. Obrik telah melaksanakan kegiatan sudah sesuai kriteria memenuh
syarat administratif secara formal dan materil

2. Mengkoordinasikan pengarsipan temuan-temuan pemeriksaan yang menjadi


lingkup wilayah pengawasannya, dengan membagi tugas kepada staf Irbanwil
untuk menyalin kedalam buku kendali temuan masing-masing wilayah, untuk
dapat memudahkan penelusuran datanya kembali

16

Tahapan Pelaksanaan Tugas


1. Tahap Persiapan Pemeriksaan
a Meneliti, mempelajari dan menelaah materi kasus
b Mengumpulkan informasi / data yang ada kaitannya dengan materi kasus
c Mengecek kebenaran atas laporan masyarakat
d Mempersiapkan bahan-bahan pemeriksaan.
2. Tahap Pengumpulan Bukti
a Melakukan konfirmasi dengan pihak-pihak terkait yang mengetahui
dengan penanganan kasus.
b Melakukan pemeriksaan dan meminta keterangan / pernyataan dari
atasannya masing-masing dan pihak-pihak terkait lainnya.
c Meneliti berkas / Surat-surat yang berkaitan dengan bukti sebagai bahan
penanganan kasus.
3. Tahap pemeriksaan terhadap tersangka, saksi korban, dan saksi-saksi.
a Menentukan tempat pemeriksaan yang dianggap aman, tertutup dan
terjamin kerahasiannya.
b Menyiapkan materi pertanyaan yang dituangkan dalam keterangan,
pernyataan maupun dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP)
Peranan / wewenang :
1. Menilai dan mengamati kenyataan yang sebenarnya mengenai sasaran
yang diperiksa secara objektif.
2. Mengungkapkan penyimpangan, kesalahan, hambatan dan
penyelewengan secara benar tepat dan bertanggung jawab
3. Menuntaskan kasus pemeriksaan dari awal sampai selesai.
Indikator Prestasi :
1. Penaganan kasus diselesaikan tepat waktu
2. Laporan Hasil Pemeriksaan mengakomodasi masukan dari masingmasing pihak
3. Mengkoordinir kegiatan pengawasan yang sudah dilaksanakan dalam lingkup
wilayah pengawasannya, dengan merencanakan pelaksanaan tugas turun
kelapangan, melakukan pemantauan tindak lanjut, hasil pemeriksaan untuk
mengetahui apakah rekomendasi dan tindak lanjut sudah dilaksanakan atau
belum
Tahapan Pelaksanaan Tugas :
1. Menerima dan meneliti Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah ( LAKIP )
yang disampaikan oleh Kepala Dinas / Kepala Satuan Kerja dilingkungan
Pemerintah Kabupaten Kapuas.
2 Menyampaikan LAKIP kepada Kepala Sub Bidang sesuai tugas untuk dicatat
ke dalam buku agenda dan diarsipkan.
3. Menerima
tugas
dari Bupati Kapuas
melalui
Kepala Inspektorat
Berdasarkan Surat Tugas untuk mengevaluasi pelaksanaan LAKIP oleh
Kepala Dinas / Kepala Satuan Kerja.
4. Memberikan arahan dan bimbingan / masukan kepada Anggota Tim sebelum
melakukan Evaluasi LAKIP.
5. Menerima konsep PKP / Evaluasi LAKIP.

17

6 Menerima konsep Laporan Hasil Evaluasi LAKIP yang diajukan


Anggota Tim

oleh

Peranan / wewenang :
1. Meneliti dan mengoreksi / mereview daftar materi pertanyaan Evaluasi
LAKIP.
2. Mereview konsep PKP / Evaluasi LAKIP.
3 Mereview konsep Laporan Hasil Evaluasi LAKIP.
Indikator Prestasi :
1. Tindak lanjut atas Kerugian Keuangan Negara / Daerah.
2. Pengembalian Kerugian Keuangan Negara / Daerah oleh PNS yang
dipercaya mengelola keuangan yang mengakibatkan kerugian keuangan
Negara / Daerah.
4. Mengecek persiapkan pemeriksaan terhadap sasaran objek yang akan diperiksa
sesuai bidang yang diperiksa dengan memberi arahahan kepada Ketua Tim dan
Anggota Tim, untuk membuat konsep Program Kerja Pemeriksaan, Konsep
daftar materi pertanyaan (kuisoner) Konsep KKP, untuk mengefesienkan dalam
pembuatan kerangka laporan hasil pemeriksaan yang sistematis.
Tahapan Pelaksanaan Tugas :
1. Menerima pelaksanaan tugas dalam rangka kegiatan KORMONEV Inpres
Nomor 5 Tahun 2004 sesuai Peraturan Bupati Kapuas Nomor 12 Tahun
2007 tentang Tim Koordinasi, Monitoring, dan Evaluasi Pelaksanaan
Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan
Korupsi di Kabupaten Kapuas berkedudukan sebagai Anggota Kelompok
Kerja IIII ( Pokja II ).
2. Membuat konsep penetapan kinerja yang berkaitan dengan pelaksanaan
Inpres No. 5 Tahun 2004.
3 Membahas bahan bahan yang berkaitan dengan pelaksanaan Inpres
No. 5 Tahun 2004.
4. Melakukan koordinasi dengan Sekretariat KORMONEV dalam penyiapan
laporan.
Peranan / wewenang :
1. Memonitor dan evaluasi menyampaikan pembahasan hasil kelompok
kerja kepada Ketua Kelompok Kerja.
2. Memonitor dan evaluasi memberikan data dan informasi yang diperlukan.
3. Membantu Ketua Kelompok Kerja IIII dalam melakukan upaya
pengawasan dan pembinaan pembangunan untuk meniadakan perilaku
koruptif di Kabupaten Kapuas.
Indikator Prestasi :
1. Penetapan kinerja serta indicator kinerja yang menggambarkan
keberhasilan Pencapaiannya, baik berupa hasil maupun manfaat.
2. Pemberian informasi yang berkaitan dengan perkara pidana korupsi
dan konsep surat pemberian ijin pemeriksaan terhadap saksi /
tersangka.

18

5. Memberi saran / pertimbangan kepada Pimpinan, dengan membuat Nota


Pertimbangan sebagai bahan lebih lanjut untuk pengambilan keputusan
Tahapan Pelaksanaan Tugas :
1. Menerima pelaksanaan tugas dari Ketua Tim berdasarkan Keputusan Bupati
Kapuas Nomor 612 Tahun 2006 tentang Pelaksanaan Program Kerja
dalam
Rangka Mewujudkan Tata Pemerintahan Yang Baik sebagai
upaya pencegahan Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme di Jajaran Pemerintah
Kabupaten Kapuas.
2. Membantu Ketua Tim dalam membuat draf konsep Program Peningkatan
Kesadaran Anti Korupsi di Jajaran Pembangunan Pemerintah Daerah dan
Masyarakat.
3. Membantu Ketua Tim dalam membuat konsep identifikasi bentuk
sosialisasi dan media kepada masyarakat dan pegawai.
4. Membantu Ketua Tim dalam menyiapkan materi sosialisasi baik melalui
web site maupun materi seminar.
5. Membantu dalam penyusunan jadual kegiatan regular sosialisasi.
6. Membantu Ketua Tim dalam melakukan identifikasi peningkatan kualitas
layanan masyarakat.
Peranan / wewenang :
1. Penyiapan program sosialisasi.
2. Penyiapan tersusunnya jadual materi sosialisasi.
3. Penyiapan konsep standar bahan kualitas layanan informasi.
Indikator Prestasi :
1. Konsep jadual materi sosialisasi.
2. Konsep standar layanan informasi.
6. Melaksanakan review laporan keuangan satuan kerja perangkat daerah dan
evaluasi kinerja satuan kerja perangkat daerah di wilayahnya
Tahapan Pelaksanaan Tugas.
1. Menerima tugas dari Bupati Kapuas melalui Kepala Inspektorat dalam
bentuk Tim Pemeriksa berdasarkan Surat Tugas untuk mengevaluasi kinerja
camat.
2. Memberi
arahan dan
bimbingan kepada Anggota Tim sebelum
melaksanakan Evaluasi Kinerja Camat.
3. Menerima konsep PKP atas pelaksanaan tugas yang dilakukan Camat
terhadap penggunaan dana operasional ( financial ) dan pembangunan,
aspek Tugas Pokok dan Fungsi, Aspek Kepuasan Publik dalam rangka
pelaksanaan
pelimpahan
sebagian Kewenangan Bupati Kapuas
berdasarkan Keputusan Nomor 196 Tahun 2004.
4. Menerima konsep daftar materi pertanyaan Evaluasi Kinerja Camat.
5 Menerima
konsep
Laporan
Hasil
Evaluasi
Kinerja
Camat
beserta data pendukungnya yang diajukan oleh Anggota Tim.
Peranan / wewenang :
1. Meneliti dan mengoreksi/mereview daftar materi pertanyaan Evaluasi
Camat yang diajukan oleh Anggota Tim.
2. Mereview konsep PKP atas pelaksanaan kinerja yang telah dilakukan
Camat.

19

3 Mereview konsep Laporan Hasil Evaluasi Kinerja Camat.


Indikator Prestasi :
1. Standar daftar materi pertanyaan Evaluasi Kinerja Camat.
2. Konsep PKP Evaluasi Kinerja Camat.
3. Konsep Laporan Hasil Evaluasi Kinerja Camat.
7. Membantu pelaksanaan penilaian atas tugas pengawasan di wilayahnya.
Tahapan Pelaksanaan Tugas :
1. Menerima dan meneliti Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah ( LAKIP )
yang disampaikan oleh Kepala Dinas / Kepala Satuan Kerja dilingkungan
Pemerintah Kabupaten Kapuas.
2 Menyampaikan LAKIP kepada Kepala Sub Bidang sesuai tugas untuk dicatat
ke dalam buku agenda dan diarsipkan.
3. Menerima
tugas
dari Bupati Kapuas
melalui
Kepala Inspektorat
Berdasarkan Surat Tugas untuk mengevaluasi pelaksanaan LAKIP oleh
Kepala Dinas / Kepala Satuan Kerja.
4. Memberikan arahan dan bimbingan / masukan kepada Anggota Tim sebelum
melakukan Evaluasi LAKIP.
5. Menerima konsep PKP / Evaluasi LAKIP.
6 Menerima konsep Laporan Hasil Evaluasi LAKIP yang diajukan oleh
Anggota Tim
Peranan / wewenang :
1. Meneliti dan mengoreksi / mereview daftar materi pertanyaan Evaluasi
LAKIP.
2. Mereview konsep PKP / Evaluasi LAKIP.
3 Mereview konsep Laporan Hasil Evaluasi LAKIP.
Indikator Prestasi :
1. Tindak lanjut atas Kerugian Keuangan Negara / Daerah.
2. Pengembalian Kerugian Keuangan Negara / Daerah oleh PNS yang
dipercaya mengelola keuangan yang mengakibatkan kerugian keuangan
Negara / Daerah.
8. Pembinaan, pelayanan, monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas
dan fungsi.
Tahapan Pelaksanaan Tugas :
1. Menerima pelaksanaan tugas dalam rangka kegiatan KORMONEV Inpres
Nomor 5 Tahun 2004 sesuai Peraturan Bupati Kapuas Nomor 12 Tahun
2007 tentang Tim Koordinasi, Monitoring, dan Evaluasi Pelaksanaan
Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan
Korupsi di Kabupaten Kapuas berkedudukan sebagai Anggota Kelompok
Kerja IIII ( Pokja II ).
2. Membuat konsep penetapan kinerja yang berkaitan dengan pelaksanaan
Inpres No. 5 Tahun 2004.
3 Membahas bahan bahan yang berkaitan dengan pelaksanaan Inpres
No. 5 Tahun 2004.

20

4. Melakukan koordinasi dengan Sekretariat KORMONEV dalam penyiapan


laporan.
Peranan / wewenang :
1. Memonitor dan evaluasi menyampaikan pembahasan hasil kelompok
kerja kepada Ketua Kelompok Kerja.
2. Memonitor dan evaluasi memberikan data dan informasi yang diperlukan.
3. Membantu Ketua Kelompok Kerja IIII dalam melakukan upaya
pengawasan dan pembinaan pembangunan untuk meniadakan perilaku
koruptif di Kabupaten Kapuas.
Indikator Prestasi :
1. Penetapan kinerja serta indicator kinerja yang menggambarkan
keberhasilan Pencapaiannya, baik berupa hasil maupun manfaat.
2. Pemberian informasi yang berkaitan dengan perkara pidana korupsi
dan konsep surat pemberian ijin pemeriksaan terhadap saksi /
tersangka.
9. Melakukan tugas lain yang diberikan oleh Inspektur Kabupaten baik secara
tertulis maupun lisan berakitan dengan tugasnya dalam rangka mendukung
kelancaran pelaksanaan tugas Inspektorat
Tahapan Pelaksanaan Tugas :
1. Menerima pelaksanaan tugas dari Ketua Tim berdasarkan Keputusan Bupati
Kapuas Nomor 612 Tahun 2006 tentang Pelaksanaan Program Kerja
dalam
Rangka Mewujudkan Tata Pemerintahan Yang Baik sebagai
upaya pencegahan Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme di Jajaran Pemerintah
Kabupaten Kapuas.
2. Membantu Ketua Tim dalam membuat draf konsep Program Peningkatan
Kesadaran Anti Korupsi di Jajaran Pembangunan Pemerintah Daerah dan
Masyarakat.
3. Membantu Ketua Tim dalam membuat konsep identifikasi bentuk
sosialisasi dan media kepada masyarakat dan pegawai.
4. Membantu Ketua Tim dalam menyiapkan materi sosialisasi baik melalui
web site maupun materi seminar.
5. Membantu dalam penyusunan jadual kegiatan regular sosialisasi.
6. Membantu Ketua Tim dalam melakukan identifikasi peningkatan kualitas
layanan masyarakat.
Peranan / wewenang :
1. Penyiapan program sosialisasi.
2. Penyiapan tersusunnya jadual materi sosialisasi.
3. Penyiapan konsep standar bahan kualitas layanan informasi.
Indikator Prestasi :
1. Konsep jadual materi sosialisasi.
2. Konsep standar layanan informasi.

21

10. Melaksanakan Kegiatan Evaluasi Kinerja Camat


Tahapan Pelaksanaan Tugas.
1. Menerima tugas dari Bupati Kapuas melalui Kepala Inspektorat dalam
bentuk Tim Pemeriksa berdasarkan Surat Tugas untuk mengevaluasi kinerja
camat.
2. Memberi
arahan dan
bimbingan kepada Anggota Tim sebelum
melaksanakan Evaluasi Kinerja Camat.
3. Menerima konsep PKP atas pelaksanaan tugas yang dilakukan Camat
terhadap penggunaan dana operasional ( financial ) dan pembangunan,
aspek Tugas Pokok dan Fungsi, Aspek Kepuasan Publik dalam rangka
pelaksanaan
pelimpahan
sebagian Kewenangan Bupati Kapuas
berdasarkan Keputusan Nomor 196 Tahun 2004.
4. Menerima konsep daftar materi pertanyaan Evaluasi Kinerja Camat.
5 Menerima
konsep
Laporan
Hasil
Evaluasi
Kinerja
Camat
beserta data pendukungnya yang diajukan oleh Anggota Tim.
Peranan / wewenang :
1. Meneliti dan mengoreksi/mereview daftar materi pertanyaan Evaluasi
Camat yang diajukan oleh Anggota Tim.
2. Mereview konsep PKP atas pelaksanaan kinerja yang telah dilakukan
Camat.
3 Mereview konsep Laporan Hasil Evaluasi Kinerja Camat.
Indikator Prestasi :
1. Standar daftar materi pertanyaan Evaluasi Kinerja Camat.
2. Konsep PKP
TUGAS LAIN-LAIN
1. Menghimpun semua peraturan perundang-undangan yang berlaku baik yang
berkaitan dengan pemeriksaan maupun administrasi Pemeriksaan.
Tahapan Pelaksanaan Tugas
1. Menginventarisir dan mengklasifikasikan berdasarkan sifat dan tingkatannya
2. Mempelajari peraturan perundang-undangan yang baru dikeluarkan
3. Mengumpulkan peraturan perundang-undangan untuk dimasukan kedalam
arsip.
Peranan / wewenang :
1. Memilah semua peraturan yang sesuai bidang tugas
2. Menyimpan dan mengarsipkan peraturan perundang-undangan
Indikator Prestasi :
1. Peraturan perundang-undangan tersimpan dan tertata rapi dalam
jumlah yang banyak.
2. Terkumpulnya sebagian peraturan perundang-undangan memberikan
dampak positif bagi kemajuan organisasi.

22

2. Menginventarisir temuan-temuan pemeriksaan yang telah dilaksanakan.


Tahapan Pelaksanaan Tugas
1. Mencatat semua temuan sesuai aspek dan bidangnya
2. Mengolah data temuan dalam bentuk rekomendasi dan Tindak lanjut
Peranan / wewenang :
1. Menjaga kerahasiaan temuan
Indikator Prestasi :
1. Terkumpulnya sejumlah temuan yang strategis untuk perbaikan kinerja
obrik.
2. Tercapainya pelaksanaan kegiatan pemerintahan dengan kurangya
penyimpangan dan kesalahan yang dilakukan.
3. Melakukan koordinasi dengan Dinas / Instansi terkait.
Tahapan Pelaksanaan Tugas :
1. Melakukan koordinasi / komfirmasi data dengan Dinas / Instansi terkait
sesuai Nota Dinas dari Kepala Badan Pengawas.
2. Meminta kelengkapan data Pengawasan dengan Dinas / Instansi terkait.
Peranan / wewenang :
1. Penyiapan laporan hasil koordinasi kepada Kepala Inspektorat.
2. Penyiapan konsep berupa surat dinas untuk menindak lanjuti hasil
koordinasi /Komfirmasi.
Indikator Prestasi :
1. Adanya keakuratan data sebagai hasil koordinasi / komfirmasi.
2. Laporan hasil koordinasi / komfirmasi.
4. Mengikuti Pendidikan dan Pelatihan / Kursus.
Tahapan Pelaksanaan Tugas :
1. Menerima surat pemberitahuan dari Kepala Inspektorat atau dari Pejabat
Yang Berwenang untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan / kursus.
2. Pelaksanaan kegiatan pendidikan dan pelatihan / kursus sesuai Surat
Perintah Tugas dari Pejabat Yang Berwenang,
3. Meminta saran dan pendapat dari Kepala Inspektorat sehubungan akan
mengikuti pendidikan dan pelatihan / kursus.
4 Membuat laporan telah selesai mengikuti pendidikan dan pelatihan / kursus.
Peranan / wewenang :
1. Menetukan pilihan yang ttepat sesuai disiplin ilmu
2. Penyiapan konsep berupa surat dinas untuk melaksanakan pemeriksaan
Indikator Prestasi :

23

1. Peningkatan pengetahuan untuk menunjang pelaksanaan tugas


kedinasan.
2. Laporan selesai mengikuti pendidikan dan pelatihan / kursus
kepada Kepala Inspektorat atau kepada Pejabat Yang Berwenang.
TUGAS BERKALA
1. Mengevaluasi kegiatan pengawasan yang sudah dilaksanakan (Evaluasi Proyek)
Tahapan Pelaksanaan Tugas
1. Mempersiapkan blanko-blanko kelengkapan (Evaluasi Proyek) terhadap
sasaran objek yang akan diperiksa sesuai bidang yang diperiksa.
2. Membuat konsep Program Kerja Pemeriksaan, koesioner dan Konsep KKP
untuk memudahkan dalam pembuatan kerangka laporan hasil evaluasi yang
sistematis
3. Menganalisis data dan verifikasi atas validnya data
4 Melakukan survey lapangan dengan menguji dan menilai kegiatan yang
sudah dilaksanakan.
5. Membandingkan kondisi yang ada dengan kriteria untuk meyakinkan tingkat
kesesuaian antara suatu kondisi yang menyangkut kegiatan dari suatu entitas
dengan kriteria agar dapat menentukan apakah kegiatan telah sesuai
peraturan, atau terjadi penyimpangan.
6. Menilai ketepatan operasi keuangan, kelayakan laporan keuangan, ketertiban
administrasi dan ketaatan pada peraturan perundangan yang berlaku, dan
penggunaan uang belanja dilakukan dengan cara-cara yang dapat
dipertanggung jawabkan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
Peranan / wewenang :
1. Menilai dan mengamati kenyataan yang sebenarnya mengenai sasaran
yang diperiksa secara objektif.
2. Mengungkapkan penyimpangan, kesalahan, hambatan dan
penyelewengan secara benar, tepat dan bertanggung jawab
3. Melakukan pemantauan tindak lanjut hasil pemeriksaan untuk mengetahui
apakah rekomendasi dan tindak lanjut sudah dilaksanakan.
4. Menuntaskan temuan pemeriksaan dari pelaksanan kegiatan sampai
dengan efektifitas, efesiensi dan kehematan.
Indikator Prestasi :
1. Obrik melakukan pengelolaan yang efektif terhadap semua kegiatan
dan biaya, penerimaan dan pengeluaran
2. Obrik telah melaksanakan kegiatan dalam tingkat kewajaran dan
sudah sesuai kriteria memenuh syarat administratif secara formal dan
materil
2. Mengikuti kegiatan evaluasi hasil tindak lanjut LHP.
Tahapan Pelaksanaan Tugas
1. Mempersiapkan blanko-blanko kelengkapan (Tidak Lanjut) terhadap sasaran
objek yang akan diperiksa sesuai bidang yang diperiksa.
2. Menghimpun semua temuan tahun lalu, untuk dikonfirmasikan apakah sudah
ditindak lanjuti

24

3. Menganalisis data dan verifikasi atas temuan


4. Memantau dan menilai hasil tindak lanjut yang sudah diselesaikan untuk
memperoleh data sebagai saran pertimbangan kepada pimpinan dalam
menentukan kesimpulan dan saran tindak pengambilan keputusan / kebijakan
5. Membuat laporan hasil tindak lanjut yang sistematis
Peranan / wewenang :
1. Mengungkapkan apakah penyelesaian Tindak lanjut sudah dilaksanakan.
2. Melakukan pemantauan tindak lanjut hasil pemeriksaan untuk mengetahui
apakah rekomendasi dan tindak lanjut sudah dilaksanakan.
3. Menuntaskan temuan pemeriksaan dari pelaksanan kegiatan sampai
dengan efektifitas, efesiensi dan kehematan.
Indikator Prestasi :
1. Obrik melakukan tindak lanjut terhadap semua temuan
3. Melaksanakan Gelar Pengawasan.
Tahapan Pelaksanaan Tugas :
1. Membantu
Kepala
Inspektorat
dalam
mempersiapkan
bahan
pelaksanaan gelar pengawasan.
2. Mengecek kelengkapan bahan gelar pengawasan yang diajukan oleh
masing - masing Kepala Sub Bidang sesuai tugas dan tanggung jawabnya.
3. Menerima dan mengecek draf konsep temuan hasil pemeriksaan
Bidang Pembangunan untuk bahan pelaksanaan gelar pengawasan.
Peranan / wewenang :
1. Mereview draf konsep rekapitulasi temuan hasil pemeriksaan
Bidang Pembangunan untuk bahan kegiatan gelar pengawasan.
2. Tansparan untuk bahan kegiatan gelar pengawasan.
Indikator Prestasi :
1. Konsep laporan hasil pelaksanaan gelar pengawasan.
2. Kepala Badan / Dinas / Satuan Kerja menindak lanjuti hasil temuan
pemeriksaan Bidang Pembangunan sebagai bahan ekspos gelar
pengawasan.
4. Melaksanakan kegiatan persiapan peringatan hari-hari besar nasional
Tahapan Pelaksanaan Tugas
1.
2.
3.
4.

Mempersiapkan kelengkapan untuk acara kegiatan yang akan dihadapi.


Mengkoordinir semua staf untuk saling bahu-membahu bekerja
Menyelesaikan tugas pekerjaan untuk suksesnya acara yang dihadapi.
Membuat laporan persiapan acara.
Peranan / wewenang :
1. Mengkoordinir semua staf
2. Memantau persiapan yang dilakukan
3. Memberi masukan jika terjadi kesalahan.

25

Indikator Prestasi :
1. Selesainya pelaksanaan kegiatan peringatan hari-hari besar nasional
dengan sukses dan lancar.
2. Penyelenggaran kegiatan berjalan sangan baik
3. Target jadwal penyelenggaraan yang ditetapkan sesuai dengan
pelaksanaan dilapangan.
4. Biaya Penyelenggaran kegiatan dapat dihemat seminimal mungkin
dalam memanfaatkan sumber dana yang ada.
7. Bahan Kerja:
No

Bahan Kerja

Penggunaan Dalam Tugas

1.
2
3

Surat berdisposisi pimpinan


Daftar Pengguna Anggaran (DPA)
Draf Naskah Surat Dinas teridri
dari :
1. Surat Edaran
2. Surat Biasa
3. Surat Keterangan
4. Surat Perintah
5. Surat Ijin
6. Surat Perjanjian
7. Surat Tugas
8. Surat perintah Perjalanan
Dinas
9. Surat Kuasa
10. Surat Undangan
11. Surat Pernyataan
Melaksanakan Tugas
12. Surat panggilan
13. Nota Dinas
14. Nota pengajuan Naskah Dinas
15. Telaah Staf
16. Rekomendasi
17. Surat Pengantar
18. Berita Acara
19. Notulen Rapat
Renstra, Rencana Kinerja, Laporan
Tahunan
Program Kerja Pemeriksaan (PKP)
DMP / Qoesioner
LHP tahun lalu
LAKIP
Laporan Hasil Pemeriksaan
Laporan Tindak Lanjut
Data pendukung dari instansi lain.

Sebagai dasar acuan diproses


Pedoman melaksanakan
kegiatan
Sebagai dasar pelaksanaan
proses lebih lanjut

4
5
6
7
8
9
10

1. Perangkat/ Alat Kerja:


No
1.
2.

Perangkat Kerja
1 Unit Komputer
Jaringan Internet

3.
Peraturan Perundang-undangan
4.
Faximile/Telp
8. Hasil Kerja:

Digunakan Untuk Tugas


Menyimpan File / Soft copy
Mendownload Peraturan dan
Perundang- undangan tentang
Pengawasan
Sebagai dasar hukum
Sebagai alat komunikasi

26

Hasil Kerja

Satuan Hasil

1.

Selesainya pembuatan LHP Komprehensif


Inspektorat Kabupaten Kapuas pada obrik yang
telah diperiksa dengan tepat waktu

1. satu buku Laporan LHP

2.

Selesainya Laporan Hasil Pemeriksaan


Inspektorat Kabupaten Kapuas yang ditangani
oleh Inspektur Pembantu Wilayah III pada
sejumlah obrik yang telah diperiksa dengan tepat
waktu.

2. satu buku Laporan LHP.

3.

Selesainya Laporan Hasil Pemeriksaan Khusus


Inspektorat Kabupaten Kapuas yang ditangani
oleh Inspektur Pembantu Wilayah III

4.

Selesainya laporan hasil evaluasi kegiatan


Inspektorat Kabupaten Kapuas yang ditangani
oleh Inspektur Pembantu Wilayah III pada
sejumlah obrik yang telah diperiksa dengan tepat
waktu

5.

Selesainya kegiatan menindak lanjut hasil


pemeriksaan Inspektorat pada sejumlah obrik
yang telah diperiksa oleh Inspektur Pembantu
Wilayah III

6.

Selesainya penanganan surat berdisposisi yang


diproses oleh Inspektur Pembantu Wilayah III

3. satu buku Laporan LHP Pemsus


investigatif
.
4. satu buku Laporan LHP evaluasi
kegiatan .

5. satu buku Pedoman kebijakan


pengawasan.

6. Laporan Kegiatan TL.

9. Tanggung Jawab:
1. Kelancaran dalam menyelesaikan tugas pokok dan fungsi yang diberikan
pimpinan.
2. Ketepatan dalam menyelesaikan pekerjaan yang diserahkan / dilimpahkan
dilaksanakan dengan baik .
3. Kesesuaian dengan kriteria dan pedoman yang berlaku.
4. Kerahasiaan negara diutamakan
5. Kebenaran hasil pemeriksaan dapat dipertanggung jawabkan.
6. Pembinaan disiplin, motivasi, petunjuk dan pengetahuan kepada JFU
7. Keamanan lingkungan kerja
8. Kualitas Laporan Hasil Pemeriksaan
9. Kelengkapan data pendukung LHP
10. Pengetahuan dan wawasan yang menguasai dibidangnya
11. Memberi contoh dan teladan yang baik kepada bawahan
12. Memotivasi bawahan untuk berdisiplin

LINGKUP TANGGUNG JAWAB JABATAN


Pekerjaan yang diawasi

Pengawasan Oleh

Frekuensi

27

1. Mengelola dan mengatur 1. a. Kepala Inspektorat


setiap surat masuk dan
b. Sekretaris
keluar
melalui bagian
administrasi
2. Mengelola dan mengatur 2. a. Kepala Inspektorat
administrasi
b. Sekretaris
Pengawasan
3. Membuat
laporan 3. a. Kepala Inspektorat
bulanan, triwulan dan
b. Sekretaris
tahunan Evaluasi Hasil
Pengawasan
4. Menertibkan data hasil 4. a. Kepala Inspektorat
pengawasan / daftar
b. Sekretaris
hadir pegawai
5. Mengkoordinir
5. Kepala Inspektorat
pembuatan usulan dan
penyelesaian urusan
adminstrasi bagi
pegawai yang pensiun,
meninggal dunia serta
pemberian uang tunggu.
6.

7.

8.

9.

Merencanakan dan
mengusulkan tugas
melakukan
pengawasan /
pemeriksaan bagi
pegawai yang memiliki
persyaratan yang
ditentukan.
Mengkoordinir Auditor
dan P2UPD bidang
Pengawasan dalam
membuat laporan telah
selesai mengikuti tugas
melakukan
pengawasan /
pemeriksaan.
Mengkoordinir
penyelenggaraan
pendataan perjalanan
dinas (SPPD), membuat
perhitungan dan
mengurus biayanya
serta penyelesaian
pertanggung
jawabannya.
Memantau ketaatan
terhadap ketentuan jam
kerja dengan
menertibkan data hasil

6. Kepala Inspektorat

7. Kepala Inspektorat

Pengawasan
1. Tiap hari

2. Tiap hari
3. Tiap bulan,
triwulan,
tahunan
4. Tiap hari

1. Tiap saat.
2. Tiap minggu,
tiap bulan,
Semester, dan
tiap tahun

1. Tiap saat.
2. Tiap minggu,
tiap bulan,
Semester, dan
tiap tahun
1. Tiap saat.
2. Tiap minggu,
tiap bulan,
Semester, dan
tiap tahun

8 Kepala Inspektorat
1. Tiap saat.
2. Tiap minggu,
tiap bulan,
Semester, dan
tiap tahun

9 Kepala Inspektorat
1. Tiap saat.
2. Tiap minggu,
tiap bulan,
Semester, dan
tiap tahun

28
pengawasan / daftar
hadir pegawai.
10. Melakukan pengawasan
melekat (Waskat)
terhadap semua staf
sekretariat dengan
selalu memantau,
mengontrol keaktifan
dan memberdayakan
peranan staf dalam
pelaksanaan tugas agar
tercipta suasana kerja
yang harmonis dan
kompeten

1. Tiap saat.
2. Tiap minggu,
tiap bulan,
Semester, dan
tiap tahun

10. Kepala Inspektorat

11. Menilai kinerja dan


prestasi kerja berupa
pemberian DP-3 kepada
Auditor dan P2UPD.
12. Mengkoordini
12. Kepala Inspektorat
pengaturan
kearsipan
dan
pemeliharaan
Laporan
masalah
subtantif
kepada
pimpinan
terhadap
temuan
dan
laporan
pengaduan masyarakat
13. Kepala Inspektorat
dilingkungan Inspektorat
Kabupaten Kapuas
13. Melakuklan konfirmasi
data

1. Tiap saat.
2. Tiap minggu,
tiap bulan,
Semester, dan
tiap tahun

1. Tiap saat.
2. Tiap minggu,
tiap bulan,
Semester, dan
tiap tahun

14. Kepala Inspektorat

14. Melaksanakan tugas


lain yang diberikan
oleh Kepala Inspektorat
Kabupaten Kapuas

10. Wewenang:
1. Memeriksa pekerjaan bahawan agar diperoleh hasil yang lebih akurat.
2. Memotivasi bahawan agar lancer dalam menyelesaikan tugas
3. Menguji hasil kebenaran bawahan.
4. Mengoreksi agar sesuai denga pedoman dan peraturan
5. Tepat dalam memutuskan kebijakan dilingkunan Inspektorat
6. Memotivasi bawahan agar rapi dalam melaksanakan pekerjaan
7. Menciptakan keharmonisan suasana kerja dilingkunagn Inspektorat.
8. Meminta pertanggung jawaban dari bawahan yang melaksanakan tugas
9. Menolak laporan yang tidak sesuai prosedur
10. Memberikan arahan kepada bahwahan
11. Memutuskan hasil kesepakatan rapat internal dilingkungan Inspektorat
12. Menegur bawahan yang melakukan pelanggaran disiplin
13. Memberikan atau menolak untuk memberikan informasi yang berkaitan
dengan mutasi Pengawasan
14. Mengeluarkan Surat Tugas Pemeriksaan
15. Menggunakan perangkat perauran sebagai dasar dalam melaksanakan
tugas.

29

16. Menetapkan Surat Keputusan Sekretaris Inspektorat kabupaten dilingkungan


Inspektorat
17. Memberikan motivasi kepada bawahan untuk aktif dan bersemangat dalam
melaksanakan tugas.
18. Melakukan penilaian terhadap kinerja staf.
19. Menentukan prioritas program / kegiatan serta memilih atau menentukan
kegiatan yang diusulkan untuk tahun mendatang.
20. Menilai DP-3 para bawahannya.
21. Meminta data untuk kepentingan pemeriksaan.
22. Menolak jika tidak sesuai prosedur
23. Memberikan petunjuk, arahan dan pembinaan kepada obrik.
24. Memberikan informasi dan masukan kepada Pimpinan
25. Memberikan motivasi dan menilai staf yang berada dibawah Irbanwil
26. Mengeluarkan pikiran dan pendapat.
27. Menetukan jadwal kegiatan Sekretariat
28. Menegur, memotivasi dan menilai bawahan

30

11. Korelasi Jabatan :

JABATAN YANG
DIHUBUNGI

NAMA UNIT KERJA

MAKSUD/TUJUAN HUBUNGAN

NYA

JABATAN YANG LEBIH TINGGI


INTERN INSTANSI
1. Kepala Inspektorat

2. Inspektorat

3. Menerima instruksi, Konsultasi


4. Melaporkan hasil pelaksanaan

tugas
EKSTERN INSTANSI
1. Bupati / Wakil Bupati
2. Sekretaris Daerah

1. Pemkab Kapuas
2. Setdakab. Kapuas

3. Semua Kepala Dinas / 3. Semua Dinas / Badan


Kepala Badan / Kepala /Satuan Kerja
Satuan Kerja.
dilingkungan Pemkab
Kapuas
4. Kepala Satuan Kerja
Vertikal

1. BULOG Kapuas

2. a. Depag Kab. Kapuas


b. Pengadilan Agama.

3. a. Pengadilan Negeri
b. Kejaksaan Negeri
c. Polres Kapuas /
Polsek
Kota Kuala Kapuas

JABATAN YANG SETARA


1. INTERN INSTANSI
1. Sekretaris
Inspektorat
2. Semua Kepala
Bidang

JABATAN YANG SETARA

1. Inspektorat
2. Inspektorat

1. Menerima perintah tugas


2. Menerima perintah tugas
dan memenuhi surat
panggilan.
1. Koordinasi.
2. Konfirmasi data.
3. Meminta bahan / berkas
Pembinaan personil,
sehubungan dengan
penanganan kasus.
1 Konfirmasi data.
2. Kroscek data sehubungan dengan
laporan masyarakat
berkaitan dengan Program
Raskin.
1. Konfirmasi data.
2. Kroscek data
3. Minta masukan berkenaan
dengan tata cara / prosedur
perkawinan menurut
agama Islam berhunungan
dengan kasus PP No. 10/
1983 Jo. PP No. 45 / 1990
1. Konfirmasi sehubungan PNS
yang telah melanggar tindak
pidana.
2. Meminta data PNS yang telah
mendapatkan ketetapan
hukuman, proses penyidikan/
penuntutan dalam perkara
tindak pidana.
3. Diminta untuk memberikan
Keterangan / saksi dalam
status Saksi Ahli.

JABATAN YANG SETARA

1. Koordinasi
2. Koordinasi

31

JABATAN YANG SETARA

JABATAN YANG SETARA

EKSTERN
1. Semua Kepala Bagian 1. Dilingkungan Setda
Semua Kepala Bidang,
Kab.
Semua Kepala Sub
2. Kapuas, Semua
Dinas, Semua Camat
Dinas /
3. Badan / Satuan
Kerja, dan
4. Seluruh Camat.

JABATAN YANG LEBIH RENDAH


INTERN INSTANSI
1. Seluruh KasubBag,
Kasub Bid, Staf

EKSTERN INSTANSI
1. Kasi, Kasub Bag ,
kepala Urusan, dan
Staf..
2. Kepala KUA / Staf.

JABATAN YANG SETARA

1. Konfirmasi Data.
2. Koordinasi.
3. Dipanggil untuk memberikan
kesaksian / penjelasan / keterangan
sehubungan dengan dugaan
pelanggaran disiplin pegawai
maupun perbuatan pelanggaran
hukum lainnya didasarkan Surat
Panggilan.

1. Inspektorat

1. Koordinasi / konfirmasi
pelaksanaan kerja.
2. Meminta data / berkas yang
berkaitan dengan Bidang Aparatur.

1. Semua Dinas / Badan


2. Satuan Kerja.
3. Semua Ktr. Camat,
Kantor
4. Lurah, dan Ktr. Desa,
Kantor.
5. Cabdis P&K,
Puskesmas
6. Kantor KUA di wilayah
7. Kabupaten Kapuas.

1. Meminta data / berkas yang


Berkaitan dengan Bidang
Aparatur.
2. Koordinas.
2. Konfirmasi data.
3. Meminta data.
4. Meminta keterangan / penjelasan
berkaitan dengan pelaksanaan
Perkawinan yg tidak melalui
prosedur hukum oleh PNS
sehubungan dengan penanganan
kasus PP No.10/ 1983 Jo. PP No.
45 / 1990.

12. Kondisi Lingkungan Kerja :


No

Aspek

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

Tempat kerja
Suhu
Udara
Keadaan Ruangan
Letak
Penerangan
Suara
Keadaan tempat kerja
Getaran

13. Resiko Bahaya :

Faktor
Di dalam ruangan
dingin
sejuk
cukup
datar
terang
terang
bersih
-

32

No
1
2
3
4

NAMA PENYAKIT /
JENIS KECELAKAAN

PENYEBAB

Fisik / Mental
Didalam ruangan
Sakit pinggang
Sakit punggung
Kabur penglihatan

1. Karena bungkuk
2. Terlalu lama duduk
3. Mata, radiasi cahaya komputer

Diluar ruangan
Terjatuh, luka

4. karena lelah, lengah, musibah tabrakan

14. Syarat Jabatan

a. Pangkat/Gol. Ruang : Penata Tk I (III/d)


b. Pendidikan
: Strata 1
c. Kursus / Diklat
1) Penjenjangan
: DIKLAT PIM III
2) Teknis

: a. Diklat Auditor Ahli pengendali Teknis


b. Diklat Pengawasan, Investigasi, Fraud Auditing, Barang
dan Jasa.

d. Pengalaman kerja

: Pernah mendudduki Jabatan Eselon III dilingkungan


Inspektorat

e. Pengetahuan kerja

: Mempunyai pengetahuan tentang manajemen


Pengawasan, Manajemen
Konflik, Manajemen
Keuangan Negara / Daerah, Manajemen mutu

f.

: Publik Speaking, Penguasan IT Komputerisasi, Seni


Memimpin

Keterampilan kerja

g. Bakat Kerja
:
1. G ( Intelegensi)
2. V ( Verbal)
3. Q (Ketelitian)
4. N (Numerical Aptitude
h. Temperamen Kerja :
1. DCP
: Kemampuan menyesuaikan diri menerima tanggung
jawab untuk kegiatan memimpin (Direction),
mengendalikan (Control) ataupun merencanakan
(Planning)
2. FIF

: Kemampuan menyesuaikan diri dengan kegiatan yang


mengandung penafsiran perasaan (Feeling), gagasan
(Idea), atau fakta (Fact) dari sudur pandang pribadi.

3. INFLU

: Kemampuan menyesuaikan diri untuk pekerjaanpekerjaan mempengaruhi (Influencing) orang lain dalam
pendapat

33

4. M (MVC)

: Jabatan-jabatan yang melaksanakan tugas-tugas terkait


dengan evaluasi data, nilai, angka-angka

i.

MinatKerja
:
1. 3a : Pilihan melakukan kegiatan rutin, kongkrit dan teratur
2. 2.b : Pilihan melakukan kegiatan yang bersifat ilmiah dan teknik
3. Investigatif: berfikir, pemahaman : Analitis, orisinal, serba ingin tahu, mandiri

j.

UpayaFisik
:
1. Duduk
2. Berdiri
3. Melihat
4. Mendengar
5. Berbicara
6. Pengamatanyang mendalam

k. Kondisi Fisik
1) Jenis Kelamin
2) Umur
3) Tinggi badan
4) Berat badan
5) Postur badan
6) Penampilan
l.

15.

:
:
:
:
:
:
:

Wanita / pria
35 s/d 55 tahun
Rapi

Fungsi Pekerjaan
:
1. D1 Mengkoordinasikan
2. D2 Menganalisa
3. D5 Membandingkan/ Mencocokkan
4. O0 Menasehati
5. O6 Berbicara (Informasi)

Prestasi Kerja Yang Diharapkan


Hasil Kerja Dalam
Bentuk Satuan Hasil

Jumlah
Satuan Hasil Dalam
satu tahun

1.

Selesainya pembuatan LHP


Komprehensif Inspektorat Kabupaten
Kapuas pada obrik yang telah diperiksa
dengan tepat waktu

1. satu buku Laporan


LHP

2.

Selesainya Laporan Hasil Pemeriksaan


Inspektorat Kabupaten Kapuas yang
ditangani oleh Inspektur Pembantu
Wilayah III pada sejumlah obrik yang
telah diperiksa dengan tepat waktu.

2. satu buku Laporan


LHP.

3.

Selesainya Laporan Hasil Pemeriksaan


Khusus Inspektorat Kabupaten Kapuas
yang ditangani oleh Inspektur Pembantu

Waktu Yang
Diperlukan
(dalam satuan
menit)
4.320 menit

4.320 menit

3. satu buku Laporan


LHP Pemsus
investigatif

4.320 menit

34
Wilayah III
4.

5.

6.

Selesainya laporan hasil evaluasi


kegiatan Inspektorat Kabupaten Kapuas
yang ditangani oleh Inspektur Pembantu
Wilayah III pada sejumlah obrik yang
telah diperiksa dengan tepat waktu
Selesainya kegiatan menindak lanjut hasil
pemeriksaan Inspektorat pada sejumlah
obrik yang telah diperiksa oleh Inspektur
Pembantu Wilayah III
Selesainya penanganan surat
berdisposisi yang diproses oleh Inspektur
Pembantu Wilayah III

.
4. satu buku Laporan
LHP evaluasi
kegiatan .

4.320 menit

4.320 menit

5. satu buku
Pedoman
kebijakan
pengawasan.

4.320 menit

6. Laporan Kegiatan
TL.

16. Butir Informasi Lain :


Selain syarat tersebut diatas masih perlu syarat untuk calon pemangku jabatan
memenuhi syarat sbb :
1.
2.
3.
4.
5.

Mempunyai Ilmu dibidang Akuntansi dan Pengawasan


Mempunyai Ilmu dibidang Hukum, Ekonomi dan Pemerintahan
Mempunyai pengetahuan teknis dibidang
Manajemen, Administrasi
Pemerintahan, Pembangunan
Mempunyai pengetahuan dibidang Pengelolaan Anggaran Keuangan
Daerah, Barang Daerah dan Barang dan Jasa
Kuat fisik jasmani
Kuala Kapuas , 7 Juni 2013
Mengetahui
Atasan Langsung,

Yang membuat,

RIANOVA, SH
NIP. 19621105 198903 1 015

Drs. RIJIHANSYAH
NIP. 19570822 1988603 1 012

Anda mungkin juga menyukai