PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Keluarga adalah dua atau lebih individu yang hidup dalam satu
rumah tangga karena adanya hubungan darah, perkawinan atau adopsi.
Mereka saling berinteraksi satu dengan yang lainnya, mempunyai peran
masing-masing dan menciptakan serta mempertahankan suatu budaya
(Setyowati, 2007).
Banyak sekali para ahli yang mengemukakan tentang pengertian
keluarga, termasuk mengenai Model keperawatan keluarga. Dalam
makalah ini akan membahas mengenai Model Pengkajian Keperawatan
Keluarga menurut Calgary.
B. Rumusan masalah
1. Bagaimana Model Pengkajian Keperawatan Keluarga Calgary?
C. Tujuan
1. Mengetahui Model Pengkajian Keperawatan menurut Calgary.
BAB II
PEMBAHASAN
LG
EFTSD
V
N
PC
IR
B
A
xcuta
lenorim
lfornptsavchubxm
ilebcvtrakgnyud
aeuslivrtcgnd
y
nfelrosiuhcxtaO
abtopieru
csnm
A
tsdlO
R
inm
ecraC
seSlovnayr
estlnaFri
ocm
stnep
C
alocm
es
ouladC
nvm
nflts
dim
iSal
num
Pgnucdpsyte
C
oinas
citro
aw
leacin
irtaoy
tinu
iola
onil
nvi
sit
ny
g
1. Pengkajian Struktural
Dalam mengkaji sebuah keluarga, perawat perlu memeriksa struktur, yaitu
yang berada dalam keluarga, hubungan antara anggota keluarga vis-a-vis
orang di luar keluarga dan apa konteks keluarga. Tiga aspek struktur
keluarga dapat paling mudah diperiksa: struktur internal, struktur eksternal
dan konteks. Masing-masing dimensi pengkajian struktural keluarga
dibahas secara terpisah.
a. Struktural Internal
Aspek ini terdiri dari enam subkategori:
1) Komposisi Keluarga
2) Gender
3) Orientasi Seksual
4) Urutan peringkat
5) Subsistem
6) Batasan
Berikut pembahasannya:
1) Komposisi keluarga
Kategori ini memiliki banyak arti karena banyak definisi
tentang keluarga. Stuart (1991) menyimpulkan bahwa ada 5 atribut
kritikal tentang konsep keluarga :
a) Keluarga adalah sistem atau unit
b) Anggotanya bisa saling berhubungan atau tidak, dan bisa
tinggal bersama-sama atau tidak
c) Terdapat kehadiran anak atau tidak
d) Memiliki komitmen dan ikatan diantara anggota keluarga untuk
pencapaian tujuan masa depan
e) Fungsi dari unit caregiving meliputi proteksi, pemenuhan
kebutuhan makanan, dan sosialisasi dari anggotanya.
Dengan menggunakan ide tersebut, perawat dapat
memasukkan berbagai bentuk keluarga yang lazim di masyarakat
saat ini, seperti keluarga biologis prokreasi, keluarga inti yang
menggabungkan satu atau lebih banyak anggota keluarga (keluarga
asli), keluarga orang tua tunggal, para keluarga tiri, keluarga
komunal, dan keluarga pasangan homoseksual. Dengan demikian
1) Keluarga besar
2) Sistem yang luas
Berikut pembahasannya:
1) Keluarga besar
Yang termasuk keluarga besar itu adalah keluarga asli dan keluarga
prokreasi generasi sekarang. Pengkajian dalam subkategori ini
termasuk pentingnya keluarga inti dan pengaruhnya.
2) Sistem yang luas
Subkategori ini mengacu pada agen-agen sosial dan personal yang
memiliki hubungan berarti dengan keluarga. Seperti sistem yang
umun secara luas meliputi, sistem kerja, dan untuk beberapa
keluarga mencakup keselamatan atau kesejahteraan umum,
keselamatan anak, perawatan perkembangan, dan klinik
pengobatan untuk klien yang rawat jalan. Sistem secara luas juga
didesain untuk populasi khusus. Dalam pengawasan klinik yang
perlu diperhatikan adalah makna sistem luas bagi keluarga.
c. Konteks
Konteks menjelaskan keadaan secara utuh atau latar belakang yang
relevan terhadap beberapa kejadian atau kepribadian. Masing-masing
sistem keluarga berkumpul dengan sistem luar seperti tetangga, kelas,
daerah dan negara serta berpengaruh terhadap sistem keluarga.
Konteks memiliki 5 sub kategori:
1) Etnis
2) Ras
3) Kelas sosial
4) Agama
5) Lingkungan
Berikut pembahasannya :
1) Etnis
Subkategori ini dimaksudkan untuk konsep kebangsaan keluarga
yang berasal dari kombinasi dari kebudayaan, ras dan agama. Etnis
menjelaskan secara umum dari kesadaran dan ketidaksadaran
proses yang dipancarkan oleh keluarga keseluruhan dan selalu
10
(a) Genogram
11
Tugas
Kasih Sayang
hubungan keluarga
2. Perkembangan hubungan
12
3. Perkembangan dirinya
perawat adalah
kepercayaan kelua
finansial.
1. Membangun identitas
Pasangan
2. Memantapkan hubungan
menggambarkan
3. Merencanakan menjadi
suami/istri dengan
orang tua
Tahap 3: keluarga
dengan anak muda
keluarganya.
mengatur ikatan
pada anak.
pernikahan,
komunikasi tamba
3. Memantapkan hubungan
waktu bersama. A
memerlukan
persaudaraan yang
positif.
Tahap 4: Keluarga
dengan anak remaja
Periode ini selalu
dikarakteristikkan
sebagai masa transisi,
baik dalam segi
perubahan biologi,
emosional, dan
sosiokultural terjadi
perubahan besar dan
meningkat dengan
Semua anggota
keluarga melanjut
untuk memiliki
hubungan dalam
2. Memfokuskan kembali
meningkat lagi,
karir.
3. Memulai perubahan ke
menjadi anggota
dalam pertemanan
daripada menjadi
tua.
anggota keluarga.
cepat.
meninjau kembali
hubungan dalam
pernikahan merek
1.
Merundingkan
Setiap anggota
dan Membiarkannya
kembali mengenai
keluarga melanjut
Bergerak
susunan pernikahan.
untuk memiliki
2.
keterkaitan di luar
Perkembangan
dan membangun
3.
ini.
Meluruskan
14
4.
Mengurus
keterbatasan dan
Tahap 6 : Keluarga di
kematian kakek/nenek
1.
Mempertahankan
Pasangan akan
mebangun kemba
dan memodifikasi
kemunduran fisiologis
huungan sesuai
2.
tingkatan fungsi d
Membuat
ruangan yang
keduanya. Terdap
menyenangkan
penyediaan
3.
interdependensi
Adaptasi dengan
perubahan kehilangan
terhadap generasi
selanjutnya. Oran
mempersiapkan
tua sama-sama
kematian.
membantu dan
menyuport anakny
terutama anak
perempuan.
Hubungan
intergenerasi
cenderung lebih k
dengan anak
perempuan
3. Pengkajian Fungsional
Pengkajian fungsional lebih fokus terhadap bagaimana individu menjalani
hubungan satu dengan yang lainnya.
a. Instrumental
1) Aktivitas Sehari-hari Kehidupan
Aspek instrumental keluarga dalam subkategori ini mengenai
aktivitas rutin seperti makan, tidur, memasak, melakukan
pengobatan, mengganti pakaian, dan sebagainya. Untuk keluarga
15
16
17
18
BAB III
PENUTUP
A. Simpulan
Model keperawatan Keluarga menurut Calgary meliputi Pengkajian
(CFAM) terdiri dari tiga kategori utama: Struktural, Pembangunan
(Developmental) dan Fungsional. Tiga aspek pengkajian struktural
keluarga yaitu: struktur internal, struktur eksternal dan konteks. Sementara
itu pengkajian (pembangunan) developmental terdiri dari tahapan, tugas
dan kasih sayang dalam keluarga. Pengkajian Fungsional meliputi
Instrumental dan Ekspresif.
B. Saran
Diharapkan Mahasiswa dapat memahami isi dari makalah dengan
bahasan Model Pengkajian Keperawatan Keluarga Calgary yang telah
kami susun ini. Kritik dan saran sangat kami butuhkan guna memperbaiki
penyusunan makalah selanjutnya. Semoga bermanfaat.
19
DAFTAR PUSTAKA
Friedman, Marilyn M, dkk. 2010. Buku Ajar Keperawatan Keluarga Riset, Teori,
dan Praktik. Jakarta: Buku Kedokteran EGC
Wright, Loraine M and Maureen Leahey. 2000. Nurses and Family. New York
20