LAYANAN JASA DAN

SUMBER INFORMASI
Oleh

ROSANNA BR SITEPU, S.SOS

Disampaikan Pada:
Diklat Pengelola Perpustakaan
Pola 110 Jam

BIODATA
NAMA
: ROSANNA BR SITEPU
NIP
: 19680914 199603 2 003
PANGKAT GOLONGAN
: PEMBINA IV A
TEMPAT, TGL LAHIR
: KARO 14-SEPT 1968
AGAMA
: KRISTEN
PEKERJAAN & JABATAN
: PUSTAKAWAN MADYA
BADAN Perpustakaan PROV.
KALTIM.
ALAMAT KANTOR
ALAMAT RUMAH
NO HP

: JL. IR. H. JUANDA NO. 4

SAMARINDA
: JL. AW SYAHRANI Gg PANDAN
MEKAR RT.34 NO.124 SMD
: 085246659212
2

LAYANAN Perpustakaan
SEKOLAH

PELAYANAN

PELAYANAN

PELAYANAN

Pusing Gak dapet Layanan

Gembira Mendapat Pelayanan

8

Perngertian secara umum

Suatu kegiatan atau aktivitas dalam
memberikan jasa layanan kepada
pengunjung perpustakaan tanpa
membedakan status sosial,
ekonomi,kepercayaan maupun status
lainnya.

Layanan Perpustakaan Sekolah

Pengertian Layanan Perpustakaan adalah

kegiatan memberikan bantuan kepada
murid dan guru dalam memperoleh
informasi dengan penggunaan fasilitas
perpustakaan
Layanan perpustakaan berarti penyediaan
bahan pustaka secara tepat dan akurat,
sesuai dengan kebutuhan pemakai jasa
perpustakaan

Pengertian Jasa Perpustakaan

Segala bentuk informasi yang
dibutuhkan pemustaka, baik untuk
dimanfaat di tempat atau pun untuk
dibawa pulang untuk digunakan di luar
perpustakaan
Manfaat berbagai sarana penelusuran
informasi yang tersedia di
perpustakaaan yang merujuk pada
keberadaan sebuah informasi

Pengertian Pelayanan Jam

Perpustakaan
Pelayanan jam perpustakaan adalah waktu
kegiatan perpustakaan yang disediakan
bagi murid untuk mengintensifkan
penggunaan perpustakaan. Selain itu,
jam perpustakaan memberikan
kesempatan kepada murid untuk
membaca dengan tujuan untuk belajar,
untuk memperoleh informasi,
kesenangan dan untuk rekreasi.

Tujuan dan Fungsi Layanan

Tujuan Perpustakaan memberikan layanan
bahan Perpustakaan kepada masyarakat
pemakai agar bahan Perpustakaan yang
dimiliki Perpustakaan dimanfaatkan dengan
sebaik-baiknya oleh pemakai

13

Tujuan dan Fungsi Layanan Perpustakaan

Perguruan Tinggi
Perpustakaan Perguruan Tinggi adalah
Perpustakaan yang terdapat di Perguruan Tinggi
atau lembaga yang berafiliasi dengan Perguruan
Tinggi, Perpustakaan Jurusan, Perpustakaan
Fakultas, Perpustakaan Universitas, Perpustakaan
Institut, dan Perpustakaan Akademi. Tujuan dan
Fungsi layanan di Perpustakaan Perguruan Tinggi
adalah untuk memenuhi keperluan informasi di
lingkungan Perguruan Tinggi yaitu mahasiswa dan
dosen, melaksanakan Tri Darma Perguruan Tinggi
14

Tujuan dan Fungsi Layanan Perpustakaan

Khusus

Perpustakaan Khusus umumnya terdapat di

berbagai departemen, lembaga negara dan
lembaga khusus lainnya yang memiliki
beratkan koleksinya pada subyek tertentu
dari berbagai disiplin ilmu. Ciri utama
Perpustakaan khusus adalah yang memiliki
buku yang terbatas pada satu atau
beberapa disiplin ilmu.
15

Tujuan dan Fungsi Layanan Perpustakaan

Sekolah

Tujuan dan Fungsi layanan Perpustakaan

sekolah adalah menyajikan informasi guna
kepentingan pelaksanaan proses belajar
mengajar dan rekreasi bagi siswa-siswi
dengan mempergunakan bahan pustaka
yang ada di Perpustakaan

16

Tujuan dan Layanan Perpustakaan Umum

Perpustakaan umum adalah Perpustakaan

yang diselenggarakan dengan tujuan
melayani masyarakat umum masyarakat
umum, mulai anak anak sampai usia
dewasa.

17

Unsur Layanan
Berbagai sarana dan program dirancang
dengan harapan agar pengguna senang
datang ke Perpustakaan. Dalam kegiatan
layanan Perpustakaan yang baik di perlukan
unsur-unsur penunjang yang mendukung
kelancaran kegiatan layanan di
Perpustakaan sekolah..
18

UNSUR LAYANAN

1. Adanya koleksi yang merupakan unsur utama

dari kegiatan layanan Perpustakaan. Koleksi hrs
dibina, dirawat, dikembangkan utk dimanfaatkan.
19

Tujuan dan Fungsi Layanan Perpustakaan

Nasional
Perpustakaan Nasional di suatu negara hanya ada
satu, yaitu fungsi utama nya adalah menyimpan
semua badan bahan pustaka yang
tertulis,tercetak,maupun terekam yang di terbitkan
di suatu negara. Fungsi Perpustakaan tersebut
antara lain : mengumpulkan atau memilih bahan
pustaka terbitan negara lain mengenai negara
yang bersangkutan,misalnya bahan pustaka
yogyakarta di terbitkan oleh negara inggris.
Menyusun bibliografi nasional.
20

3.Adanya Pemustaka merupakan unsur

penentu dalam kegiatan layanan.
21

2. Adanya Pustakawan/petugas Perpustakaan.

Merupakan penggerak dan penyelenggara
kegiatan layanan.
22

4.Fasilitas /Sarana dan prasarana. Unsur yang

sangat mendukung kegiatan layanan karena
dengan adanya sarana yang memadai maka
kegiatan layanan akan berjalan lebih baik. 23

Petugas Layanan (Tenaga Perpustakaan

sekolah)

Petugas layanan merupakan penggerak dan

penyelenggara kegiatan layanan atau
merupakan tenaga kependidikan yang diberi
tugas teknis serta tanggung jawab,
wewenang dan hak secara penuh
melakukan kegiatan kepustakawanan di
sekolah.
24

Jenis Layanan
Ada berbagai jenis layanan Perpustakaan
yang dapat dilakukan oleh Perpustakaan
sekolah, tetapi layanan minimal yang harus
diselenggarakan oleh Perpustakaan sekolah
adalah layanan sirkulasi, layanan rujukan,
dan layanan membaca di Perpustakaan.

25

Layanan sirkulasi atau peminjaman

Layanan sirkulasi atau peminjaman dan
pengembalian koleksi adalah satu kegiatan
di Perpustakaan yang melayani peminjaman
dan pengembalian buku.

26

Layanan Referensi
Layanan referensi adalah kegiatan
memberikan informasi kepada pemustaka.

27

Layanan bercerita atau story telling

Bercerita (story telling) merupakan sebuah seni yang dapat
digunakan sebagai sarana untuk menanamkan nilai-nilai
pada anak yang dilakukan tanpa perlu menggurui sang
anak. Bercerita (Story telling) merupakan suatu proses
kreatif anak-anak yang dalam sang anak. Bercerita (Story
telling) merupakan suatu proses kreatif anak-anak yang
dalam perkembangannya senantiasa mengaktifkan bukan
saja aspek intelektual saja. Anak akan diasah aspek
kepekaan, kehalusan budi, emosi, seni, daya berfantasi
dan imajinasi anak yang tidak hanya mengutamakan
kemampuan otak kiri tetapi juga otak kanan.
28

Layanan Membaca di Perpustakaan

Layanan membaca di Perpustakaan adalah
kepada pemustaka yang belum menjadi
anggota Perpustakaan atau pemustaka
yang tidak berminat meminjam koleksi untuk
dibawa pulang.

29

Manfaat layanan bercerita antara lain :

Meningkatkan minat baca anak
Membantu anak dalam memahami bacaan
bagi mereka yang kemampuannya
membaca kurang
Memperkaya perbendaharaan kata
Mempromosikan penggunaan dan
pemanfaatan Perpustakaan bagi anak.
30

Layanan jam (waktu) Perpustakaan

Pelayanan waktu Perpustakaan adalah saat
kegiatan Perpustakaan yang disediakan
bagi murid untuk mengintensifkan
penggunaan Perpustakaan.

31

Bimbingan Membaca
Program kegiatan bimbingan membaca
sebaiknya dimulai sedini mungkin, yaitu
dari tingkat pertama sekolah dasar atau
tingkat taman kanak-kanak. Kegiatan
bimbingan membaca sebaiknya
dilakukan oleh guru kelas bersama-sama
dengan guru pustakawan

Layanan pemutaran film dan video

Pelayanan berupa pemutaran film dan video,
slide atau filmstrip

33

Layanan jam (waktu) Perpustakaan

Pelayanan waktu Perpustakaan adalah saat
kegiatan Perpustakaan yang disediakan
bagi murid untuk mengintensifkan
penggunaan Perpustakaan.

34

Pelayanan Prima
Pelayanan prima adalah upaya maksimal
yang mampu diberikan oleh petugas
pelayanan dari suatu jasa pelayanan untuk
memenuhi harapan dan kebutuhan
pemustaka sehingga tercapai suatu
kepuasan.

35

Prinsip Pelayanan Prima

Pedoman dalam mewujudkan pelayanan prima di masyarakat oleh instansi
Perpustakaan pusat dan daerah adalah SK Menpan nomor 81 tahun
1993 tentang pedoman pelaksanaan pelayanan umum. Dalam
pedoman tersebut di jelaskan bahwa pelayanan umum harus diatur
dalam suatu tata laksana yang mangandung unsur-unsur sebagai
berikut :
a) Kesederhanaan, artinya prosedur/tata cara pelayanan harus
dilakukan secara mudah, lancar, cepat dan tidak berbelit-belit
b) Kejelasan dan kepastian mengenai : @ Prosedur/Tata cara
pelayanan pembaca mulai dari prosedur keanggotaan, peminjaman,
penelusuran, dan pelayanan informasi.@unit kerja/pejabat yang
berwenang dan bertanggung jawab dalam memberikan Pelayanan.
Hak dan kewajiban bagi pemberi maupun penerima pelayanan, bukti
penerimaan, dan kelengkapan lainnya.
c) Keamanan. Proses dan hasil pelayanan penelusuran informasi harus
memberikan keamanan dan kenyamanan serta memberikan
kepastian hukum karena sumbernya dapat dipertanggung jawabkan.
36

Layanan Baca di Tempat

Pengertian layanan baca di tempat
Pemberian fasilitas untuk membca
kepada pemustaka dalam bentuk
penyediaan ruangan, kursi dan meja baca
secara mencukupi dan nyaman.

37

Waktu Kegiatan
Pada jam khusus sebagai bidang studi
Secara ekstra kurikuler di luar jam pelajaran
yang tercantum dalam kurikulum
Secara terpadu, yaitu disatukan dalam satu
bidang studi yang sesuai,
Pada jam khusus yang diatur oleh kepala
sekolah, misalnya minggu atau sebulan sekali.

Pelayanan prima adalah sebagai berikut :

a) Mampu melakukan komunikasi dengan
menerapkan prinsip-prinsip dasar komunikasi
b) Mampu berkomunikasi secara verbal atau non
verbal.
c) Mampu bekerja dalam pelayanan secara
individu atau kelompok 3 A : attitude (sikap
dalam berkomunikasi), attention (mampu
memberikan perhatian pada saat
berkomunikasi), dan action (mampu melakukan
tindakan dalam berkomunikasi)
39

Penerangan
1. Jika mungkin menggunakan cahaya
alami sebagai penerangan ruangan.
2. Jika menggunakan lampu listrik,
pergunakan jenis lampu yang
menghasilkan sinar yang tidak
menyilaukan.
40

Persyaratan Layanan Baca di Tempat

A. Luas ruangan memungkinkan pemustaka untuk
membaca.
B. Meja dan kursi baca
Meja dan kursi baca yang disediakan di Perpustakaan
dapat di buat dari bahan kayu atau logam.
Ukuran meja baca:
Panjang : 140 cm
Lebar : 70 cm
Tinggi : 64 cm
41

Suhu udara dan kelembaban

1. suhu udara yang baik adalah 22 derajat
Celcius dengan kelembaban cukup (40%60%).
2. Jika tidak menggunakan AC maka perlu
dilengkapi dengan ventilasi atau kipas angin

42

Tata Ruang Perpus

1. Pemustaka tidak saling mengganggu
waktu bergerak dan belajar.
2. Memungkinkan pertukaran udara dan
masuknya sinar dalam ruangan

43

Dekorasi
1. Cat ruangan tidak menyilaukan dan tidak
kusam.
2. Dekorasi ruangan sederhana, tidak
berlebihan, dan menarik pemustaka
untuk masuk dan membaca di dalamnya.

44

Layanan Informasi dan Layanan

Refrensi
Selain tugas, Jasa sirkulasi tugas pelayanan
yang lain adalah memberikan layanan
refrensi, jasa sirkulasi berhubungan dengan
peminjaman dan pengembalian bahan
Perpustakaan. Sementara jasa refrensi
berhubungan dengan pemberian informasi
dan pemberian bimbingan belajar.
45

Layanan informasi
Kelengkapan koleksi
Kemampuan Tenaga Perpustakaan
Sekolah
Perpustakaan sekolah yang sudah maju,
khususnya di sekolah menengah,
mempunyai tenaga yang cukup banyak,
sehingga ada petugas yang menjabat
sebagai Kepala Perpustakaan sekolah. Ada46

Layanan referensi
Kata referensi berasal dari bahasa inggris
reference dan merupakan kata kerja to refer
yang artinya menunjuk kepada. Buku
referensi yang dapat memberikan nama
orang, riwayat orang-orang terkenal dan lain
sebagainya.

47

Ciri-Ciri buku referensi

a) Buku referensi ditunjukan untuk keperluan konsultasi
b) Buku referensi tidak dimaksudkan untuk dibaca seperti
buku biasa
c) Buku referensi sering kali terdiri atas entry terpotongpotong dan biasanya ditandai dengan pemaparan yang
tidak berkesinambungan
d) Di Perpustakaan, buku referensi biasanya tidak
dipinjamkan karena buku tersebut diperlukan setiap
waktu
e) Informasi disusun untuk mempermudah penelusuran
secara cepat dan menyeluruh
48

Jenis buku referensi

1) Kamus
2) Ensiklopedia
3) Sumber biografi
4) Buku tahunan
5) Almanak
6) Sumber geografis
7) Direktori
49

Layanan sirkulasi
Layanan sirkulasi adalah kegiatan
melayani peminjaman dan pengembalian
buku-buku Perpustakaan sekolah.

50

Administrasi keanggotaan
Merupakan komunitas sekolah
Memiliki kartu anggota
Mengisi formulir pendaftaran
Menggunakan KTP atau Kartu Pelajar
Paspoto 2 lembar
Setiap anggota hanya boleh meminjam sebanyak 3 buku
Lama peminjaman 1 minggu dan dapat di perpanjang
Terlambat pengembalian dikenakan denda per hari.
Buku hilang atau rusak harus diganti
Cara pencatatan denda anggota yang terkena denda di
catat dalam kuitansi rangkap 2
51

Sistem terbuka (open access system)

52

Sistem tertutup (closed access system)

53

Sistem peminjaman
1. Sistem buku besar

54

Sistem brown (oleh nina

E.Brown)Pustakawan dari library bureau
Boston Amerika Serikat.system ini
digunakan di Inggris

55

Sistem Newark
Menggunakan Kartu
Peminjaman yg berisi
identitas anggota,
judul buku dan tgl
peminjaman/
pengembalian.

56

Sistem Dummy : Sistem ini menggunakan

karton atau papan kayu yang dibungkus
kertas yang ukuran nya sama dengan buku,
kemudian di tulis lengkap data buku, yaitu
nomor panggil, pengarang, judul buku.

57

Pengembalian buku
Tugas yang kedua bagian sirkulasi adalah
melayani murid-murid yang akan
mengembalikan buku-buku yang telah
dipinjamkan. pada setiap Perpustakaan
tentu ada peraturan tentang lamanya
peminjaman.

58

Peraturan dan tata tertib Perpustakaan

Agar layanan sirkulasi dan layanan referensi
berjalan lancar dan teratur perlu dibuatkan
peraturan berupa tata tertib yang dapat
dijadikan pegangan baik oleh pemustaka
maupun oleh pustakawan Perpustakaan
sekolah.

59

CONTOH TATA TERTIB Perpustakaan

SEKOLAH
A. Waktu buka layanan
Senin-Jumat, 07.00-14.30
B. Keanggotaan
-Siswa
-Pengajar
-Tata Usaha
Syarat Keanggotaan
Menyerahkan foto 2x3 2 lembar
Tidak dikenakan biaya administrasi
Masa berlaku kartu anggota selama setahun
Kartu anggota tidak boleh dipinjamkan pada orang lain

60

C. Jenis Layanan
Layanan keanggotaan
Layanan sirkulasi (peminjaman dan
pengembalian)

61

D. Peminjaman
Jumlah Peminjaman maksimal 3 buku
Lamanya peminjaman 1 minggu

62

E. Sanksi
Anggota yang terlambat mengembalikan
buku dikenakan denda Rp 1000,-

63

Statistik Pemustaka
Tugas bagian sirkulasi adalah
membuat statistic pengunjung dan
peminjaman untuk mengetahui seberapa
jauh pelayanan Perpustakaan.

64

F. Tata Tertib Umum

Pengunjung harap mengisi buku tamu
Pengunjung dilarang makan dan minum di
ruangan Perpustakaan , membuat gaduh di
dalam ruang Perpustakaan, merusak koleksi,
mencoret koleksi meja dan kursi dan
membuang sampah.
65

Pengertian bimbingan pemustaka

Bimbingan penggunaan Perpustakaan
merupakan salah satu bentuk jasa
Perpustakaan yang sering dilakukan oleh
berbagai jenis Perpustakaan.

66

Materi bimbingan penggunaan

Perpustakaan

1. Pengenalan denah Perpustakaan

2. Peraturan Perpustakaan
3. Alat penelusuran koleksi
4. Pengenalan bagian-bagian jasa
Perpustakaan
5. Pengenalan terhadap penempatan
koleksi
6. Pengenalan ruang baca

67

Materi berdasarkan tingkat pendidikan

a. Sekolah dasar
-cara membawa buku dan majalah yang
baik
-cara membaca yang baik
-pengenalan cara meminjam yang baik
-cara penggunaan kartu catalog
-cara menggunakan kamus
68

c. Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA).

-jenis-jenis dan cara penggunaan
catalog
-penggunaan koleksi refrensi
-fungsi dan jenis-jenis Perpustakaan

69

Bentuk Penyampaian bimbingan

penggunaan Perpustakaan

a. Pengajaran
b. Pemutaran film maupun slide
c. Bimbingan penggunaan koleksi Referensi
d. Ceramah
e. Orientasi Perpustakaan
f. Permainan dan tugas mandiri
70

b. Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP)

Penggunaan dan fungsi katalog
Pengenalan Koleksi Referensi
Cara meringkas buku
Pengenalan cara membaca cepat

71

Kerjasama Perpustakaan
Kerjasama Perpustakaan adalah kegiatan
yang dilakukan oleh beberapa Perpustakaan
untuk mencapai tujuan bersama yang saling
menguntungkan.

72

Kerjasama dengan Guru dan Pustakawan

Sekolah

Kerjasama antara guru dan pustakawan

sekolah merupakan hal penting dalam
memaksimalkan layanan Perpustakaan

73

Kerjasama dengan orang tua murid

Kebiasaan menyertakan orang tua dan
wali murid dalam aktivitas sekolah berbedabeda diberbagai negara.

74

Kerjasama dengan Perpustakaan umum

Guna menyempurnakan jasa

Perpustakaan bagi anak-anak remaja
komunitas sekolah/madrasah disarankan
agar Perpustakaan sekolah bekerjasama
dengan Perpustakaan umum

75

Kerjasama dengan Instansi lain di luar

Perpustakaan

Perpustakaan sekolah harus berperan

aktif guna mencapai visi dan misi sekolah

76

Kerjasama Kepala Unit Kerja Sekolah dan

Perpustakaan Sekolah
Semua kepala unit kerja di sekolah
bertanggung jawab melakukan pekerjaan
secara profesional dan hendaknya bekerja
sama dengan Perpustakaan.

77

KESIMPULAN
Pelayanan Perpustakaan adalah suatu proses memberikan
informasi kepada pemustaka baik utk dimanfaatkan di
tempat maupun utk dibawa pulang, fungsinya sebagai
pemberi Informasi, Edukasi, Penelitian dan Rekreasi
dengan menggunakan unsur-unsur berupa Koleksi,
Pustakawan/Petugas, Pemustaka/ Sarana/Prasarana
dengan menggunakan sistem Layanan Terutup/Terbuka
melalui berbagai Jenis Layanan yg ada serta penggunaan
salah satu Sistem Peminjaman/Pengembalian dari 4 sistem
yang ada saat ini yaitu : Sistem Ledger (Buku Besar),
Brouwn, Newark dan Komputerisasi.
78

Kerjasama Kepala Sekolah dengan

Perpustakaan Sekolah
Kepala sekolah sebagai pimpinan sekolah
dan tenaga utama yang memberikan
kerangka kerja dan suasana untuk
mengimplementasikan kurikulum hendaknya
mengakui pentingnya jasa Perpustakaan
sekolah.

79

Sekian &
Terima kasih

80