Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN

PELATIHAN PLEBOTOMI DAN IV CANULASI

A. Pendahuluan
Prosedur dan tindakan khusus (pengambilan darah) yang biasanya dilakukan oleh profesi
lain (petugas analis) dalam keperawatan merupakan bagian dari fungsi kolaboratif dalam
memberikan tindakan atau asuhan kepada pasien. Keterampilan seorang perawat dalam
pengambilan darah sangat menentukan sekali terhadap akurasi hasil yang didapat, dan sekaligus
berpengaruh terhadap dampak negative (komplikasi) yang ditimbulkan dari pengambilan darah
itu sendiri. Pemeriksaan darah secara luas digunakan sebagai acuan dalam penatalaksanaan
pasien baik yang berpenyakit berat dan akut serta pada pasien yang berpenyakit menahun.
Pemeriksaan darah juga dapat menggambarkan kondisi pasien yang sebenarnya.
B. Latar Belakang
Mengingat RS Duta Indah merupakan RS yang baru serta dalam rangka meningkatkan
mutu pelayanan yang ada, maka dibutuhkan SDM (perawat dan bidan) memiliki kemampuan dan
ketrampilan yang baik dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat, salah satunya dalam
hal pengambilan darah dan pemasangan infus. Untuk mencapai hal tersebut, dipandang penting
untuk dilakukan pelatihan tentang plebotomi dan IV canulasi kepada semua perawat dan bidan di
RS Duta Indah.
C. Tujuan
Tujuan Umum:
Tercapainya peningkatan ketrampilan perawat dan bidan RS Duta Indah dalam pengambilan
darah dan pemasangan infus.
Tujuan Khusus:
Setelah mengikuti pelatihan, peserta mampu:
1. Memahami anatomi fisiolagi pembuluh darah
2. Pengenalan formulir dan tabung pemeriksaan darah
3. Melakukan pengambilan darah yang baik dan benar
4. Melakukan pemasangan infus yang baik dan benar
D. Kegiatan Pelatihan
1. Penyajian teori tentang :
a. Anatomi fisiologi pembuluh darah, lokasi pengambilan darah dan pemasangan infus
b. Pengenalan formulir dan tabung pemeriksaan darah
c. SPO pengambilan darah (konvensional dan jarum patah)
d. SPO pemasangan infus
2. Praktik Pengambilan darah dan pemasangan infus
E. Waktu dan Tempat
1. Pelatihan akan dilaksanakan 3 periode, 1 periode selama 2 (dua) hari.
a. Periode 1 : 12 s/d 13 Mei 2015
b. Periode 2 : 19 s/d 20 Mei 2015
c. Periode 3 : 26 s/d 27 Mei 2015

2. Pemberian teori akan dilakukan dihari pertama dengan pembagian waktu sebagai
berikut:
Dinas pagi (DP)
: 13.30 s/d 15.30
Dinas sore (DS)
: 11.00 s/d 13.00
3. Praktek dilakukan dihari kedua pelatihan dengan pembagian waktu yang sama seperti
diatas.
4. Tempat : Ruang konsultasi Crystal
F. Nara Sumber
1. Ns. Frakassona Karisiane, S.Kep
2. Ns. Rosmasta, S.Kep, MM
3. Ns. Leo Panirman, S.Kep
4. Margaretha Magdalena. C, AMd. Kep
G. Peserta Pelatihan
1. Perawat
2. Bidan
H. Metode Pelatihan
1.
Ceramah
2.
Diskusi
3.
Tanya jawab
4.
Demonstrasi dan simulasi
I.

Jadwal dan Materi Pelatihan


Terlampir

J.

Materi Pelatihan
Terlampir

K. Peralatan Pelatihan Yang Sudah Tersedia


1. Manekin tangan (PT Karindo Alkestron)
2. IV Catheter (PT Karindo Alkestron)
3. Tabung sampel darah (Ibu Lianti)
L. Peralatan Pelatihan Yang Belum Tersedia
Needle vacutainer
M. Biaya Pelatihan
1. Kertas A4 70 gram
2. Tinta printer
3. Air mineral
4. Permen
5. Needle vacutainer
Total

: 2 Rim @ Rp. 35.000


: 4 X pengisian @ Rp. 25.000
: 2 dus @ Rp. 25.000
: 6 bungkus @ 7500
: 20 @ Rp. 3200

N. Evaluasi Pelatihan
1. Evaluasi proses
2. Evaluasi hasil
O. Sertifikasi
Peserta akan mendapatkan sertifikat dari RS Duta Indah

= Rp. 70.000
= Rp.100.000
= Rp. 50.000
= Rp. 45.000
= Rp. 64.000
= Rp.329.000

P. Kepanitiaan
Penasehat : Direktur Rumah Sakit Duta Indah
Pengarah : Kepala Bagian Keperawatan
Ketua
: Ns. Helita Kikisan Sandra, S.Kep
Sekretaris : Naftilova, AMd.Kep
Anggota
:
Ns. Frakassona Karisiane, S.Kep
Ns. Rosmasta, S.Kep, MM
Ns. Leo Panirman, S.Kep
Margaretha Magdalena. C, AMd. Kep

Jakarta, 28 April 2015

Ns. Helita K. Sandra, S.Kep


Sub Komite Mutu Keperawatan

Mengetahui,

Ns. Frakassona Karisiane, S.Kep


Ketua Komite Keperawatan

Ns. Suyatmi, S.Kep, MM


Ka. Bag. Keperawatan

Anda mungkin juga menyukai