Anda di halaman 1dari 11

TUGAS

HUKUM ORGANISASI PERUSAHAAN


PT GUDANG GARAM TBK

DISUSUN OLEH
Oddy Hasbul Warits

1306381383

Adrianus Eryan Wisnu Wibowo

1306402381

Alif Nurfakhri Muhammad

1306412312

Marlin Agustina Marpaung

1306415806

Randy Pongtiku

1306450115

Firman Adi Prasetyo

1306450153

Dewo Baskoro

1306450310

FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS INDONESIA


DEPOK 2015

A. Profil Usaha
PT

Gudang

Garam

Tbk

(GG)

(IDX:

GGRM)

adalah

sebuah

merek/perusahaan produsen rokok populer asal Indonesia. Didirikan pada 26 Juni


1958 oleh Surya Wonowidjojo, perusahaan rokok ini merupakan peringkat kelima
tertua dan terbesar (setelah Djarum) dalam produksi rokok kretek. Perusahaan ini
memiliki kompleks tembakau sebesar 514 are di Kediri, Jawa Timur.
Gudang Garam didirikan pada 26 Juni 1958 oleh Tjoa Jien Hwie atau
Surya Wonowidjoyo. Sebelum mendirikan perusahaan ini, di saat berumur sekitar
dua puluh tahun, Tjoa Jien Hwie mendapat tawaran bekerja dari pamannya di
pabrik rokok Cap 93 yang merupakan salah satu pabrik rokok terkenal di Jawa
Timur pada waktu itu. Berkat kerja keras dan kerajinannya dia mendapatkan
promosi dan akhirnya menduduki posisi direktur di perusahaan tersebut.
Pada tahun 1956 Tjoa Jien Hwie meninggalkan Cap 93. Dia memilih
lokasi di jalan Semampir II/l, Kediri, di atas tanah seluas 1000 m2 milik Bapak
Muradioso yang kemudian dibeli perusahaan, dan selanjutnya disebut Unit I ini, ia
memulai industri rumah tangga memproduksi rokok sendiri, diawali dengan rokok
kretek dari kelobot dengan merek Inghwie. Setelah dua tahun berjalan Ing Hwie
mengganti nama perusahaannya menjadi Pabrik Rokok Tjap Gudang Garam.

PT Gudang Garam Tbk tidak mendistribusikan secara langsung melainkan


melalui PT Surya Madistrindo lalu kepada pedagang eceran kemudian baru ke
konsumen atau produsen.

B. Struktur Organisasi

C. Dewan Komisaris

1. Juni Setiawati Wonowidjojo


Diangkat menjadi Presiden Komisaris Perseroan pada bulan Juni 2009,
dan menjabat sebagai Komisaris sejak tahun 1983.
2. Frank W. van Gelder
Diangkat menjadi Komisaris Independen Perseroan pada bulan Maret
2002. Saat ini adalah Managing Partner perusahaan konsultasi New
Frontier Solutions Pte. Ltd., di Singapura. Sebelumnya bekerja di Bank
ABN AMRO selama 12 tahun.
3. Lucas Mulia Suhardja
Diangkat menjadi Komisaris pada bulan Juni 2009. Seorang dokter umum
yang sangat berpengalaman dan sebelumnya bekerja sebagai Kepala
kantor perwakilan Jakarta mulai tahun 1976 hingga 2009.
4. Gotama Hengdratsonata
Diangkat menjadi Komisaris Independen Perseroan pada bulan Juni 2014.
Saat ini menjadi sebagai Komisaris PT Semesta Indovest Securities,
Jakarta sejak tahun 2000. Sebelumnya bekerja di Lippo Bank dari tahun
1985 hingga tahun 2004 menjabat sebagai Group Head untuk Indonesia
Timur

D. Direksi
1. Susilo Wonowidjojo
Diangkat menjadi Presiden Direktur pada bulan Juni 2009, dan
sebelumnya menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur sejak 1990 dan
sebagai Direktur Perseroan sejak 1976 membidangi pengadaan /
pengelolaan bahan baku dan manajemen produksi.
2. Heru Budiman
Ditunjuk sebagai Direktur pada tahun 2000, diusulkan dan diangkat
menjadi Sekretaris Perseroan pada tahun 1996, mulai bekerja di Gudang
Garam pada tahun 1990 di bidang Treasury dan Hubungan Investor.
Sebelumnya menduduki posisi senior manajemen di sejumlah bank
nasional dan internasional.
3. Herry Susianto
Diangkat menjadi Direktur yang membidangi Keuangan pada tahun 2007.
Sebelumnya menjabat sebagai Kepala Internal Audit, yaitu sejak 2002
hingga 2007, dan Kepala Divisi Akuntansi antara 2001 dan 2002. Ketika

pertama kali masuk Perseroan pada tahun 1983 bekerja di Divisi


Akuntansi.
4. Buana Susilo
Diangkat sebagai Direktur dengan tanggung jawab urusan teknologi
manufaktur pada tahun 2008. Berpengalaman menangani urusan desain
peralatan, perencanaan proses dan konfigurasi. Sebelumnya merupakan
Wakil Direktur yang membidangi Teknik sejak tahun 1991, dan pada awal
tahun 2000 bertanggung jawab untuk pembangunan dan pengembangan
fasilitas produksi kedua di Gempol. Mulai bekerja di Perseroan sejak 1981
dan bertanggung jawab untuk modernisasi pengolahan primer.
5. Istata Taswin Siddharta
Diangkat sebagai Direktur yang menangani terutama bidang Teknologi
Informasi pada tahun 2012. Mulai bekerja di Perseroan sejak tahun 2008
dan menjabat sebagai Wakil Direktur urusan Pemasaran dari tahun 2008
hingga 2010. Sebelum bergabung dengan Perseroan, telah dikenal sebagai
Partner di KPMG Indonesia, berpengalaman di kantor akuntan publik
selama dua puluh tahun.
6. Lengga Nurullah
Diangkat sebagai Direktur pada bulan Juni 2015.
7. Sony Sasono Rahmadi
Diangkat sebagai Direktur yang membidangi percetakan kemasan rokok
(Grafika) pada tahun 2012. Bergabung dengan Perseroan pada tahun 1988
dan menjabat sebagai General Manager dalam pengelolaan pasokan kertas
rokok. Diangkat sebagai Direktur Independen tahun 2014.

E. Anak Perusahaan
1. PT Surya Pamenang (Jl. Raya Kediri Kertosono KM.7, Desa Ngebrak,
Kediri)
PT Surya Pamenang adalah sebuah perusahaan produsen kertas karton
untuk bahan kemasan yang menempati lahan seluas 40 hektar di Kediri,
Jawa Timur. Perusahaan mulai beroperasi di tahun 1993 dan memiliki
kapasitas produksi sebesar 150 ribu ton per tahun.
2. PT Surya Madistrindo (Jl. Jend. A. Yani No. 79, Jakarta)

PT Surya Madistrindo didirikan pada tahun 2002 dan mulai beroperasi di


tahun 2004 dalam bidang distribusi dan field marketing. Di tahun 2009,
perusahaan ini ditunjuk sebagai distributor tunggal produk Perseroan.
3. PT Graha Surya Media (Jl. Semampir II/1, Kediri)
PT Graha Surya Media didirikan pada tahun 2007 dan saat ini bergerak
dalam bidang jasa hiburan.
4. PT Surya Air (Jl. Sersan KKO Usman No. 27, Kediri)
Didirikan pada tahun 2010, PT Surya Air menyediakan layanan jasa
pengangkutan udara tidak berjadwal.

F. Produk
1. Gudang Garam International
Gudang Garam International adalah merek sigaret kretek asli Indonesia
yang diluncurkan pada 3 November 1979 di Kediri, Jawa Timur. Kiprah
panjangnya di industri kretek ditandai oleh sejumlah pencapaian antara
lain menempati peringkat ke-2 untuk kategori sigaret kretek full flavor.
2. Gudang Garam Merah
Gudang Garam Merah adalah merek sigaret kretek linting-tangan. Sejak
pertama kali diluncurkan, Gudang Garam Merah memposisikan diri
sebagai merek kretek papan atas dan meraih Top Brand Award pada tahun
2012.

3. Gudang Garam Djaja


4. Gudang Garam Gold
Sigaret kretek tangan terbaru dan terbaik dari Gudang Garam.
5. Gudang Garam Signature
6. Gudang Garam Signature Mild
7. Surya
Surya adalah perpaduan antara teknologi tinggi dan warisan tradisi
mengolah kretek secara turun-temurun. Sebagai sigaret kretek mesin full

flavor nomor satu di Indonesia, Surya telah meraih sejumlah penghargaan


seperti Top Brand 2012, ICSA Award 2012, dan Top Brand 2013.
8. Surya Pro Mild
Surya Pro Mild adalah merek sigaret kretek berskala nasional yang
memiliki kandungan Tar dan Nikotin rendah. Dua tahun setelah
diluncurkan pada tahun 2009, Surya Pro Mild sukses memposisikan diri
dalam jajaran lima besar merek kretek dengan kategori rendah kandungan
Tar dan Nikotin.
9. Surya Professional
10. Surya Exclusive
11. GG Mild
GG Mild adalah kretek mild premium keluaran terbaru dari Gudang
Garam.
12. GG Mild Shiver
GG Mild Shiver adalah kretek mild premium yang menggunakan teknologi
menthol thread.
13. Sriwedari
Sriwedari adalah merek kretek linting-tangan dari Gudang Garam meski
tidak menyandang nama Gudang Garam.
14. Klobot
Sigaret kretek Klobot adalah jenis rokok kretek yang pertama kali
diproduksi oleh Gudang Garam pada tahun-tahun awal masa berdirinya.
Klobot diproduksi dalam dua rasa, yaitu Klobot Manis dan Tawar.
15. Gudang Garam Deluxe
Gudang Garam Deluxe adalah kretek premium yang dijual dalam kemasan
berisi 16 batang, dalam balutan bungkus bernuansa keemasan.
G. Informasi Saham

H. Kepemilikan Saham
Pemilik saham per 30 September 2015:
Pemegang Saham Jumlah Saham

Per Value ( Rp %
Juta)

Juni Setiawati
Wonowidjojo

10.376.800

5.188

0.54

Susilo
Wonowidjojo

7.325.400

3.663

0.38

PT Suryaduta
Investama

1.333.146.800

666.574

69.29

PT Suryamitra
Kusuma

120.442.700

60.221

6.26

Masyarakat

452.796.300

226.398

23.53

Total

1.924.088.000

962.044

100.00

I. Ikhtisar Data Keuangan

J. Dividen
Jumlah pembayaran dividen diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang
Saham. Dari tahun ke tahun, kebijakan Gudang Garam dalam pembagian dividen
adalah sebesar 20% hingga 40% dari laba bersih Perseroan. Semua usulan terkait
pembagian dividen yang diajukan kepada para pemegang saham akan
mempertimbangkan keuntungan perusahaan, kebutuhan pendanaan Perseroan dan
kondisi moneter secara keseluruhan. Data Pembayaran dividen Perseroan adalah
sebagai berikut:

Dividen Dividen per


untuk
Lembar
Tahun
Saham
Buku

Jumlah Saham
yang Beredar

Total Pembayaran
Dividen

Tanggal
Pembayaran
Dividen

2014

Rp. 800

1.924.088.000

Rp. 1.539.270.400.000

30 Juli 2015

2013

Rp. 800

1.924.088.000

Rp. 1.539.270.400.000

25 Agustus 2014

2012

Rp. 800

1.924.088.000

Rp. 1.539.270.400.000

15 Agustus 2013

2011

Rp. 1.000

1.924.088.000

Rp. 1.924.088.000.000

16 Agustus 2012

2010

Rp. 880

1.924.088.000

Rp. 1.693.197.440.000

8 Agustus 2011

Sumber: www.gudanggaramtbk.com

Anda mungkin juga menyukai