Anda di halaman 1dari 1

Tugas Praktikum

Teknologi Minyak Atsiri,


Rempah, dan Fitofarmaka

Hari/tanggal : Kamis/5 Maret 2015


Gol/kel
: P1/3
Nama Asisten :
1. Nataliya Sukmawati P.
F34110031
2. Libna Salsabila
F34110112
Oleh :
Fitri Wahyuni F34120003

PEMBUATAN SALEP ANTI JERAWAT DARI EKSTRAK RIMPANG


TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza Roxb.)
Tanaman : Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.)
Temulawak adalah salah satu dari berbagai jenis tanaman yang bermanfaat
untuk kesehatan.
Kandungan :
Temulawak mengandung fraksi pati, kurkuminoid dan minyak atsiri.
Kurkuminoid pada temulawak terdiri dari kurkumin dan desmetoksikurkumin.
Kandungan kurkumin pada rimpang temulawak berkhasiat menetralkan racun,
meningkatkan sekresi empedu, menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida
darah, sebagai antibakteri serta mencegah terjadinya perlemakan dalam sel-sel
hati dan sebagai antioksidan penangkal senyawa-senyawa radikal bebas yang
berbahaya. Minyak atsiri pada temulawak juga berkhasiat fungistatik pada
beberapa jenis jamur dan bakteriostatik pada beberapa mikroba.
Khasiat atau kegunaan :
Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) berkhasiat mengobati jerawat.
Ekstrak rimpang temulawak bersifat antibakteri terhadap Staphylococcus aureus
dan Staphylococcus epidermis, bakteri penyebab jerawat. Ekstrak rimpang
temulawak dapat menghambat pertumbuhan mikroba penyebab jerawat tersebut
tanpa menimbulkan iritasi.
Produk dan Status Produk :
Produk yang dihasilkan adalah salep anti jerawat. Produk salep anti
jerawat dari ekstrak rimpang temulawak ini termasuk dalam obat herbal
terstandar.
Komposisi Produk :
Ekstrak rimpang temulawak 7,6 %
PEG 4000
36,89 %
PEG 400
55,33 %
Nipagin
0,18 %
Oleum citri
qs
Sumber :
Ulaen SPJ, Yos B, dan Ririn AS. 2013. Pembuatan Salep Jerawat dari Ekstrak
Rimpang Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) [internet]. [Diakses 4 Maret
2015]. Tersedia dari : http://download.portalgaruda.org/article.php.

Anda mungkin juga menyukai