Saat kita melihat berita televisi mengenai prakiraan cuaca setiap harinya,
tahukah kamu alat apakah yang digunakan hingga mereka memperoleh
data perkiraan cuaca tersebut? Ya, jawabannya adalah Barometer.
Barometer merupakan alat yang dapat mengukur tekanan udara. Hal ini
memungkinkan peramal cuaca atau ilmuwan memprediksi cuaca lebih
akurat hingga cuaca ekstrim. Jika tekanan udara yang terukur tinggi
menunjukkan cuaca yang bersahabat, namun sebaliknya jika yang terukur
tekanan rendah, memungkinkan terjadi badai.
Saking besarnya kegunaan Barometer, membuat kata tersebut begitu
populer dalam tatanan bahasa yang kita pakai sehari-hari. Sehingga
Barometer memiliki makna sebagai tolak ukur, salah satunya majalah atau
website menamakan diri mengandung kata barometer.
Ketika tekanan atmosfer rendah, level air pada cerat perlahan akan naik
melebihi permukaan air dalam wadah kaca. Bila level air di cerat turun, hal
ini berarti tekanan atmosfer berubah menjadi lebih tinggi.
3. Barometer Aneroid
Diciptakan pada tahun 1843, barometer aneroid memiliki mekanisme yang
rumit untuk membaca perubahan tekanan atmosfer. Barometer aneroid
terdiri dari wadah dan semacam logam lentur yang dikenal sebagai kapsul
aneroid atau sel.
Aneroid ini terbuat dari paduan berilium dan tembaga. Wadah kemudian
disegel setelah udara dikosongkan. Ketika kotak logam mengembang atau
menyusut karena perubahan tekanan luar, perangkat dalam barometer
menerjemahkannya menjadi pembacaan tekanan udara.
4. Barograf
Barograf merupakan jenis barometer aneroid, namun tidak hanya
melakukan pembacaan melainkan juga merekam hasil pencatatan selama
periode waktu tertentu. Dibuat dari silinder logam dengan lengan pena,
Digital Barometer
Modern ini, stasiun cuaca tidak lagi menggunakan barometer konvensional
seperti barometer air atau raksa. Hal ini dikarenakan untuk memperoleh
Terlebih prinsip kerja dari barometer raksa mengacu pada konsep fisika
tentang fluida terutama bersangkutan dengan tekanan, hukum kontinuitas
dan manometer.
Sebuah barometer raksa memiliki tabung kaca dengan ketinggian minimal
84 cm, ditutup pada salah satu ujungnya, dengan reservoir merkuri mengisi
Aplikasi Barometer
Dalam kehidupan sehari-hari barometer digunakan stasiun cuaca atau
laboratorium penelitian untuk mengukur tekanan udara disekitar ataupun
dalam daerah global. Berikut aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari:
1. Meteorologi Untuk Mengukur Cuaca
Barometer telah lama digunakan untuk mengukur pola cuaca. Tekanan
udara dari tinggi dan rendah yang bergerak di seluruh dunia berguna
dalam menentukan atau memprediksi seperti apakah cuaca pada waktu
tertentu dan pada tanggal tertentu. Hal tersebut merupakan penggunaan
yang paling dasar dari barometer, perangkat ini juga membantu
menentukan apakah akan panas atau dingin, atau menentukan surah
hujan pada setiap tanggal tertentu.
2. Penerbangan
Baca juga
Sebaliknya, ketika air raksa memiliki berat lebih besar dari tekanan atmosfer, level
air raksa dalam tabung akan turun.
Barometer Aneroid
Barometer aneroid merupakan instrumen digital yang mengukur tekanan atmosfer
dengan muatan listrik.
Barometer aneroid terdiri atas cakram atau kapsul yang terbuat dari lembaran tipis
logam.
Logam tersebut memiliki dua strip logam kecil pada kedua sisi interiornya. Strip
logam ini dihubungkan dengan arus listrik.
Saat tekanan udara naik atau turun, logam akan ikut memuai atau menciut.
Ketika logam memuai atau menciut, jarak antara dua strip logam dan waktu kontak
dengan arus listrik juga akan bervariasi.
Barometer lantas mengukur panjang muatan listrik dan mengkonversinya menjadi
pembacaan tekanan udara.[]
PENDAHULUAN
Barometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur tekanan udara.
Barometer dinyatakan dalam satuan atmosfer dan cmHg. Barometer terbagi
menjadi beberapa macam antara lain: barometer air raksa, barometer logam,
dan barometer air. Untuk lebih jelasnya, akan dijelaskan dalam pembahasan
makalah berikut.
PEMBAHASAN
Barometer adalah alat yan digunakan untuk mengukur tekanan udara.
Barometer dinyatakan dalam satuan atmosfer dan cmHg. Barometer terbagi
menjadi beberapa macam antara lain barometer air raksa, barometer logam, dan
barometer air :
Barometer air raksa
Barometer air raksa adalah barometer yang menggunakan air raksa untuk
mengukur tekanan udara. Barometer ini biasanya digunakan untuk mengukur
tekanan udara luar. Barometer air raksa terdiri atas tabung kaca, bejana dan air
raksa. Pada barometer ini terdapat skala cm Hg, sehingga pengukuran tekanan
udara dengan menggunakan barometer air raksa dinyatakan dalam satuan
cmHg. Barometer yang digunakan Torrocelli dalam percobaannya menggunakan
barometer air raksa. Selain barometer air raksa seperti yang digunakan Torricelli,
ada barometer jenis lainnya, yaitu barometer Siphon. Barometer Shiphon terdiri
atas bejana berhubungan U yang salah satu kakinya panjang dan tertutup,
sedangkan kaki yang lain pendek dan terbuka, serta diisi dengan air raksa.
Ketika terjadi peningkatan tekanan udara, permukaan air raksa pada kaki bejana
yang lebih panjang mengalami kenaikan. Jika tekanan udara turun, maka
permukaan air raksa pada bejana berkaki pendek naik, dan permukaan air raksa
pada bejana yang berkaki panjang akan turun. Besar tekanan udara yang diukur
dapat dilihat pada skala yang terdapat pada bejana yang berkaki panjang.
Barometer logam
Barometer logam biasa disebut dengan barometer aeroid. Berbeda dengan yang
lain, barometer ini tidak menggunakan zat cair untuk mengukur tekanan udara,
tetapi menggunakan logam. Barometer ini mempunyai ukuran yang cukup kecil
untuk dibawa. Barometer logam biasa digunakan para pendaki gunung dan
penerbang.
Di dalam kotak logam tersebut terdapat udara yang bertekanan sangat rendah,
maka korak logam akan mengalami perubahan bentuk karena adanay perbedaan
tekanan antara udara luar dengan udara dalam kotak. Perubahan ini akan
menggunakan jarum penunjuk akan menunjukkan besar tekanan udara luar yang
dideteksinya. Jarum petunjuk tersebut akan merujuk satu angka pada skala
barometer yang berbentuk lingkaran.
Barometer air.
Barometer air pertama kali digunakan oleh Otto van Genricke. Pada dasarnya,
prinsip kerja barometer air raksa, perbedaannya terletak pada zat cair pengisi
yang digunakan dan juga panjang tabung yang digunakan. Jika barometer air
raksa, zatcair pengisi menggunakan air raksa maka pada barometer, zat cair
pengisinya berupa air. Karena massa jenis air lebih kecil daripada massa jenis air
raksa, maka panjanga tabung yang digunakan pada barometer air dapat diukur
dengan menggunakan persamaan:
P= .g.h
Karena massa jenis air adalah 1.000 kg/m3 dan percepatan gravitasi bumi
adalah 9,8 m/s2 maka pada tekanan udara 1 atm/100.000 pascal diperlukan
tabung yang panjangnya adalah sebagai berikut:
P= .g.h
100.000 = 1000. 9,8 . h
h = 100.000/(1000 .9,8)
h = 100.000/( 9,800)
h = 10,2
Jadi, panjang tabung yang diperlukan pada barometer air adalah 10,2 m.
10. Barometer
Barometer merupakan alat pengukur tekanan dalam satuan mb.Barometer ada dua jenis yaitu barometer ra
ksa dan barometer aneroid.Tetapi kegunaan mereka tetap sama yaitu mengukur tekanan udara,
Barometer termasuk peralatan meteorologi golongan non recording yang pada waktutertentu harus dibaca
agar mendapat data yang diinginkan.
Barometer baik raksa maupun anaeroid dipengaruhi oleh ketinggian,mengingat tekanan udara akan
berkurang seiring pertambahan ketinggian. sehingga perlu selalu pensettingan awal. Barometer raksa ada
dua jenis yaitu wheel barometer danstick barometer.
Prinsip kerja wheel barometer adalah:
Peningkatan tekanan udara akan berpengaruh pada kolom merkurimenyeba
dan juga dapat langsung dibaca oleh pengguna pada skala yang biasanya tercatat pada stick
barometer tersebut,sehingga memerlukan pengaturan yang lebih rumit dibanding wheel barometer untunk
menyesuaikannya dengan ketinggian. Prinsip kerjanyahampir sama dengan wheel barometer karena sama2
menggunakan air
raksa(merkuri).Barometer anaeroid, terdiri dari sate kapsul vacum yang bereaksiterhadap perubahan
tekanan udara dan meneruskan pergerakan ringan padaujung pengungkit B. Suatu seri kumparan C
melanjutkan pergerakan ini padarantai D,dan mendorong pegas E kepada pointer F yang disesuaikan.
Gmerupakan teasyang digunakan untuk mengatur pointer yang akan dibaca.