Anda di halaman 1dari 4

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN

JUDUL MATA KULIAH:


NOMOR KODE/SKS:
DESKRIPSI:

AKUNTANSI BIAYA
111 EA3 / 3 SKS
Mata kuliah ini dirancang memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang cara perhitungan harga pokok produk yang
ditentukan sebelum produk dihasilkan maupun setelah produk selesai diproduksi dan cara memperlakukan varians (variance)
perhitungan tersebut.

TUJUAN INSTRUKSIONAL
UMUM:
Setelah menyelesaikan matakuliah ini mahasiswa dapat menghitng, mencatat dan melaporkan Biaya Produksi dan
variansnya.
ESTIMASI WAKTU:

150 menit setiap kali tatap muka

KOMPONEN PENILAIAN Pekerjaan Rumah


10%
Ringkasan Bahan Bacaan
10%
Partisipasi Klas
20%
Ujian Tengah Semester
30%
Ujian Akhir Semester
30%
Jumlah kehadiran mahasiswa lebih besar atau sama dengan 80 %, apabila kurang dari jumlah tersebut nilai maksimal D.
PR dan RBB dikumpul sekurang-kurangnya 80% dari jumlah tugas tersebut dan diserahkan pada Dosen sebelum kuliah
dimulai. Penyerahan tugas yang terlambat tidak akan diterima. Apabila PR dan RBB kurang dari 80 % nilai maksimal D.
Mahasiswa yang tidak mengikuti UTS dan atau UAS dinyatakan TIDAK LULUS. Tidak ada UTS atau UAS ulangan/susulan.
BUKU AJAR:
1. William K. Carter, 2006, Cost Accounting, Fourteenth (14th) Edition, Thomson Custom Solution.
2. William N. Lanen, Shannon W. Anderson and Michael W. Maher, Fundamental of Cost Accounting, 2011, Third edition,
McGraw-Hill.
3. Michael R. Kinney and Cecily A. Raibon, 2011, Cost Accounting: Foundation and Evolution, Eight edition, South-western.
4. Horngren T. Charles, Datar M. Srikant and Madhav Rajan, 2012, Cost Accounting, A Managerial Emphasis. 14th Edition,
Prentice Hall International Inc, New Jersey, USA
5. Ralph S. Polimeni, Frank J. Fabozzi, and Arthur H. Adelberg, 1991, Cost Accounting, Concepts and Applications For
Managerial Decision Making, Third Edition. McGraw-Hill, Singapore (RFA).

Sesi
1.

2.

3.

4.

5.

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS


Mahasiswa mengetahui satuan acara pengajaran dan kontrak
pengajaran serta tinjauan umum akuntansi biaya

2.1. Membedakan antara akuntansi keuangan, akuntansi


manajemen, dan akuntansi biaya.
2.2. Membedakan antara cost, expenses, dan losses.
2.3. Menjelaskan klasifikasi biaya dan manfaatnya.
3.1. Membedakan antara perusahaan dagang dan perusahaan
industri.
3.2. Membedakan dua jenis dasar sistem pengumpulan biaya.
3.3. Membedakan dua sistem pengumpulan biaya produksi.
3.4. Membedakan biaya aktual, biaya normal (predetermind), dan
biaya standar.
3.5. Mengetahui manfaat dari pembuatan laporan keuangan
internal dan laporan keuangan eksternal.
4.1. Menghitung biaya langsung dan biaya tak langsung dari bahan
dan tenaga kerja.
4.2. Mengetahui fungsi formulirformulir Permintaan pembelian,
Order pembelian, Laporan penerimaan, dan permintaan
bahan.
4.3. Sistem pengumpulan biaya periodik dan perpetual untuk
pemakaian bahan dan persediaan akhir.
4.4. Menjelaskan prosedur pengendalian umum untuk mencapai
biaya persediaan minimum, memperlancar rencana produksi.
4.5. Mengidentifikasi tiga aktivitas menyangkut akuntansi biaya
tenaga kerja.
4.6. Mengidentifikasi program upah dijamin dan insentif
5.1. Menerapkan konsep BOP, sebagai alat pengumpulan semua
biaya produksi tidak langsung.
5.2. Menghitung tarif pembebanan BOP dengan menggunakan
ukuran aktivitas yang sesuai .
5.3. Menerangkan empat tingkat kapasitas produksi untuk
menghitung tarif pembebanan BOP.
5.4. Menghitung selisih BOP.

POKOK
BAHASAN
Pendahuluan

Sifat,
Konsep, dan
Klasifikasi
Biaya
Sistem
Pengumpula
n Harga
Pokok
Produk,
Laporan
ekstern dan
Laporan
intern

Biaya bahan
dan tenaga
kerja, serta
pengendalian
-nya

Perhitungan
dan
pengendalian
BOP

SUB-POKOK BAHASAN

DAFTAR
PUSTAKA

GBPP
Satuan acara pengajaran Kontrak kuliah
Tinjauan umum akuntansi biaya

Akuntansi Biaya vs Akuntansi Keuangan


Akuntansi Biaya vs Akuntansi Manajemen
Konsep, Definisi, dan Klasifikasi Biaya.
Manfaat Pengklasifikasian Biaya

Karakteristik perusahaan dagang dan


perusahaan industri
Sistem Pengumpulan Biaya
Sistem Periodik dan Sistem Perpetual
Biaya Aktual, Biaya Normal, dan Biaya
Standar
Laporan keuangan internal dan eksternal

RFA - Ch 1
WC Ch 1

RFA - Ch 2

Pengertian biaya bahan dan tenaga kerja


Akuntansi pembelian bahan
Akuntansi pemakaian bahan
Sistem akuntansi pemakaian bahan dan
persediaan akhir
Pengendalian bahan
Biaya tenaga kerja
Akuntansi biaya tenaga kerja

Pengertian BOP
BOP sesungguhnya vs BOP normal
Tingkat kapasitas produksi
Faktor-faktor yang mempengaruhi
besarnya BOP
Penentuan tarif pembebanan BOP
Akuntansi BOP

RFA - Ch 3

RFA - Ch 4

Analisis varians BOP


6.

7.

Mengidentifikasi tiga metode mengalokasi budget biaya


departemen jasa ke departemen produksi

Alokasi
anggaran
BOP

Mahasiswa dapat menjelaskan harga pokok tradisional dan harga


pokok berdasarkan ABC system
Sistem ABC

8.
9.

10.

11.

12.

Ujian Tengah Semester


9.1. Mendefinisikan harga pokok pesanan dan mengidentifikasi
industri-industri yang paling cocok untuk menggunakan sistem
tersebut.
9.2. Mendemonstrasikan teknik sistem harga pokok pesanan.
9.3. Mengilustrasikan perlakuan terhadap unit rusak, unit cacat,
bahan sisa, dan ampas dalam metode harga pokok pesanan.
9.4. Mendefinisikan dan mengilustrasikan operation costing.

10.1. Mendefinisikan proses costing.


10.2. Menjelaskan tujuan utama sistem proses costing dan
karakteristiknya.
10.3. Membuat laporan biaya produksi.
10.4. Menyesuaikan harga pokok per unit kalau bahan
ditambahkan pada departemen lanjutan.
11.1. Menjelaskan pengaruh adanya barang dalam proses pada
awal periode.
11.2. Membuat laporan biaya produksi dengan metode rata-rata.
11.3. Membuat laporan biaya produksi dengan metode FIFO.
12.1. Menjelaskan dan mendemonstasikan perlakuan terhadap
unit rusak menurut metode tanpa biaya dan metode dengan

Sistem harga
pokok
pesanan

Harga Pokok
Proses
bagian I:
Sifat dan ciri

Harga proses
bagian II:
Konsepkonsep yang
diperluas
Harga proses
bagian III:

Alokasi anggaran BOP departemen jasa ke


departemen produksi
Alokasi BOP Sesungguhnya dr dept jasa
RFA Ch 4
ke dept produksi
Analisis varians
Pengertian ABC Sistem
Sistem informasi atas dasar aktifitas
Perhitungan harga pokok berdasarkan
sistem ABC
Perbandingan harga pokok berdasarkan
tradisional dengan sistem ABC

Perhitungan harga pokok pesanan


Kartu harga pokok
Perlakuan terhadap unit cacat, unit rusak,
bahan sisa dan ampas dalam sistem job
order
Operation costing
Project costing
Rekening koran kantor pusat dengan
pabrik

HFD Ch 5

RFA Ch 5

Proses costing
Laporan harga pokok produksi
Penambahan bahan setelah departemen I
RFA Ch 6

Persediaan barang dalam proses awal


Metode rata-rata
Metode FIFO

Perlakuan terhadap unit rusak, unit cacat,

RFA - Ch 7

RFA Ch 8

biaya
12.2. Menjelaskan perlakuan terhadap biaya pengerjaaan kembali
barang rusak
12.3. Menjelaskan perlakuan barang bahan sisa dan ampas dalam
metode harga pokok proses
13.

14.

15.

16.

13.1.
13.2.
13.3.
13.4.
13.5.
13.6.

Mendefinisikan joint cost


Membedakan joint cost dan common cost
Mendefinisikan by product.
Menjelaskan perlakuan terhadap by product (kapan dijual).
Menyebutkan metode-metode penilaian by product.
Menjurnal by product sesuai dengan metode penilaian by
product.

14.1. Mendefinisikan biaya standar dan mengetahui cara


penentuannya.
14.2. Menerangkan perbedaan antara harga pokok aktual, harga
pokok normal, dan harga pokok standar.
14.3. Menjelaskan manfaat biaya standar.
14.4. Mengidentifikasi tiga macam biaya standar.
14.5. Menjelaskan dengan benar cara penentuan biaya standar:
bahan langsung, tenaga kerja langsung, dan BOP standar.
14.6. Menjelaskan varians-varians dan pentingnya bagi
manajemen.
14.7. Menyebutkan jenis-jenis varians.
14.8. Menghitung varians bahan langsung.
14.9. Menghitung varians tenaga kerja langsung.
14.10. Menghitung varians BOP.
14.11. Membedakan budget statik dan fleksibel budget.
14.12. Membukukan biaya produksi standar, sesungguhnya, dan
varians
15.1
15.2
15.3
15.4

Menghitung standar komposisi biaya produksi


Menghitung biaya produksi sesungguhnya
Menghitung varians komposisi dan varians hasil
Membukukan biaya produksi sesungguhnya, standar, dan
varians.

Ujian Akhir Semeter

Konsepkonsep yang
diperluas

Perhitungan
harga pokok
joint Products
dan
Perhitungan
harga pokok
By Products

bahan sisa, dan ampas dalam metode


proses

Joint product
Joint cost dan split-off point
Akuntansi joint product
By product
Akuntansi by product
Perlakuan unit rusak, unit cacat, bahan
sisa, dan ampas

Biaya aktual, biaya normal, dan biaya


standar
Manfaat harga pokok standar
Jenis-jenis standar
Pembentukan standar (standar bahan,
Pembentukan
tenaga kerja, dan BOP)
Standard
Analisis varians biaya bahan
Cost,
Analisis varians biaya tenaga kerja
Perhitungan
langsung
dan analisis
Analisi varians BOP (metode satu, dua,
Varians serta
dan tiga selisih)
Backflush
costing
(Backflushing)

Standard
Cost II :
Komposisi
Bahan

standar komposisi biaya produksi


biaya produksi sesungguhnya
Menghitung varians komposisi dan varians
hasil
Membukukan biaya produksi
sesungguhnya, standar, dan varians.

RFA Ch 9

RFA - Ch
10

RFA - Ch
12

Anda mungkin juga menyukai