Anda di halaman 1dari 2

Verba (kata kerja) material merupakan verba yang menunjukkan perbuatan fisik

atau peristiwa, misalnya mengunyah, membaca, menulis, dan sebagainya


verba relasional adalah verba yang menunjukkan hubungan intensitas (yang
mengandung pengertian A adalah B), sirkumstansi (yang mengandung pengertian A
pada/di dalam B), dan milik (yang mengandung pengertian A mempunyai B)

(1) adverbial frekuensi Dalam sebuah teks opini/editorial biasanya digunakan

(2)

bahasa yang dapat mengekspresikan sikap eksposisi. Agar dapat meyakinkan


pembaca, diperlukan ekspresi kepastian, yang bisa dipertegas dengan kata
keterangan atau adverbia frekuentatif, seperti selalu, biasanya, sebagian besar
waktu, sering, kadang-kadang, jarang, dan lainnya. Tugas kalian adalah
mencari adverbia frekuentatif tersebut dalam teks yang ada.
Konjungsi yang banyak dijumpai pada teks opini adalah konjungsi yang
digunakan untuk menata argumentasi, seperti pertama, kedua, berikutnya, dan
sebagainya; atau konjungsi yang digunakan untuk memperkuat argumentasi,
seperti bahkan, juga, selain itu, lagi pula, sebagai contoh, misalnya, padahal,
justru dan lain-lain; atau konjungsi yang menyatakan hubungan sebab akibat,
seperti sejak, sebelumnya, dan sebagainya; konjungsi yang menyatakan
harapan, seperti agar, supaya, dan sebagainya.
Tugas kalian adalah mencari berbagai konjungsi yang terdapat dalam teks
Menjual Sembari Menjaga Nirwana, lalu bubuhkan fungsi konjungsi tersebut
pada kolom yang tersedia.

(3) Verba (kata kerja) material merupakan verba yang menunjukkan perbuatan
fisik atau peristiwa, misalnya mengunyah, membaca, menulis, dan sebagainya.
Sementara itu, verba relasional adalah verba yang menunjukkan hubungan
intensitas (yang mengandung pengertian A adalah B), sirkumstansi (yang
mengandung pengertian A pada/di dalam B), dan milik (yang mengandung
pengertian A mempunyai B). Verba yang pertama tergolong ke dalam verba
relasional identifikatif, sedangkan verba yang kedua dan ketiga tergolong ke
dalam verba relasional atributif. Pada verba relasional identifikatif terdapat
partisipan token (token) atau teridentifikasi (identified) dan nilai (value) atau
pengidentifikasi (identifier). Misal: Ayah (token) adalah (verba relasional
identifikasi) pelindung keluarga (nilai). Pada verba relasional atributif terdapat
partisipan penyandang (carrier) dan sandangan (attribute). Misal: Ayah
(penyandang) mempunyai (verba relasional atributif) mobil baru (sandangan).
Untuk verba yang terakhir, yaitu verba mental, pada umumnya digunakan
untuk mengajukan klaim. Verba ini menerangkan persepsi (misalnya: melihat,
merasa), afeksi (misalnya: suka, khawatir), dan kognisi (misalnya: berpikir,
mengerti). Pada verba mental ini terdapat partisipan pengindera (senser) dan
fenomena. Contohnya dalam klausa: Saya mempercayai bahwa..., Menurut
saya..., Saya berpendapat.... Contoh lain dalam kalimat: Ayah (pengindera)
mendengar (verba mental) kabar itu (fenomena).
Tugas kalian adalah mencari kalimat yang mengandung verba di dalam teks
tersebut. Lalu, kategorikan masing-masing verba tersebut menurut
bentuknya.

Anda mungkin juga menyukai