PEMBAHASAN
2.1 Genteng
2.1.1 Jenis-Jenis Genteng
1) Genteng Tanah Liat
Material ini banyak dipergunakan pada rumah umumnya. Genteng terbuat dari tanah
liat yang dicetak dan dibakar. Kekuatannya cukup. Genteng tanah liat membutuhkan rangka
untuk pemasangannya. Genteng ini mempunyai ukuran:
a. Panjang: 28-36cm
b. Lebar: 20-25cm
c. Tebal: 0.8-1cm
Kelebihan jenis genteng tanah liat :
-
Mudah berlumut atau berjamur jika tidak dilapisi cat atau glasur.
- Teknologi baru yang membuat genteng tidak menimbulkan panas dan tidak mudah
terbakar.
Dilapisi bahan anti lumut sehingga tidak perlu khawatir untuk mengecet ulang yang
tentunya memerlukan biaya tambahan.
Kelemahan genteng metal :
Ketika pemasangan jenis genteng ini digarapkan rapi , karena jika tidak rapi maka akan
menggurangi keindahan atap rumah Anda.
3) Genteng Keramik
Bahan dasar jenis genteng ini tetap keramik, namun telah mengalami proses finishing glazur.
tersedia dalam beragam warna dan ukuran. Aplikasinya cocok untuk atap balkon hunian
modern. Genteng ini bertumpu pada rangka kayu dan beton.
Kelebihan dari jenis genteng ini adalah :
-
Warna akan tahan lama karena diproses dengan pembakaran dengan suhu 1100 C.
Kelemahannya adalah :
Diperlukan ketelitian pada saat pemasangan reng sehingga tidak terjadi kebocoran di
dalam rumah.
Selain itu diperlukan kemiringan atap minimum 30 agar air hujan dapat mengalir
sempurna dan genting tidak dapat terlepas ketika diterpa angin (jika dipasang pada sudut
kemiringan 45 60 .
-
Perlu bantuan baut ketika memasangnya agar genting tidak terlepas dan lebih kuat.
4) Genteng Kaca
Pemasangan material ini hanya pada bagian tertentu di atap. Jika anda menghendaki
penerangan alami, gunakan genteng kaca di bagian tersebut. Umumnya jarang dipasang pada
bagian depan rumah karena tidak cocok. Ukuran genteng kaca sama seperti genteng pada
umumnya.
Kelebihan jenis genteng kaca adalah :
-
Kaca memiliki kesan modern sehingga cocok dipadukan di rumah yang bergaya modern
dan minimalis.
Kelemahan jenis genteng kaca adalah :
-
5) Genteng Aspal
Bahan meterial yang satu ini dari campuran aspal dan bahan kimia lain. Ada dua model yang
tersedia di pasar. Pertama, model datar bertumpu pada multipleks yang menempel pada
rangka. Multipelks dan rangka dikaitkan dengan bantuan sekrup. Genteng aspal dilem ke
papan. Untuk jenis kedua, model bergelombang, ia cukup disekrup pada balok gording
Kelebihan jenis genteng aspal :
-
Memiliki pilihan warna dan dilindungi lapisan anti jamur dan anti pudar.
Jenis genteng selanjutnya adalah asbestos / asbes, yang merupakan gabungan enam mineral
silikat alam. Penutup atap dari bahan asbes sangat akrab dengan masyarakat, selain harganya
murah dan pemasangannya mudah, karena atap asbes memiliki bobot yang ringan sehingga
tidak membutuhkan konstruksi gording yang khusus.
Kelebihan jenis genteng asbes
-
Harga yang ditawarkan sangat bervariasi, dari murah sampai mahal, tergantung dari
kualitas dan ukuran.
Termasuk material keras dan licin sehingga kurang nyaman diinjak, apabila basah,
Untuk pemasangan eksterior (seperti pada Teras, Patio dan kamar mandi), sebaiknya
menggunakan keramik dengan tekstur kasar, sehingga anda terhindar dari risiko
terpeleset,
Material keramik dengan motif dan warna seperti batu alam akan menciptakan nuansa
yang lebih hangat ke ruang minimalis.
Lantai keramik harus rajin disapu disaat kotor. Ini dilakukan untuk menghindari
kotoran - kotoran dan butiran pasir yang dapat menyebabkan goresan dan permukaan
keramik.
Lakukanlah pengepelan minimal 3 kali sehari (pagi, siang dan sore) ataupun disaat
kotor. pengepelan dengan menggunakan air bersih saja atau ditambah dengan obat pel
lantai bila perlu (obat lantai jangan terlalu banyak) karena akan meninggalkan sisa
detergen yang bersifat lengket, malah akan mempercepat kotor
Gunakanlah pel yang bersih dan daya serapnya tinggi, selalu sering ganti air apabila
air sudah kotor karena pembilasan
Hindari dari penggunaan pembersih lantai yang mengandung Asam atau Acid yang
tinggi. Kandungan asam ini menyebabkan lapisan glazur keramik akan terkikis
sehingga keramik tidak mengkilat lagi dan terlihat kusam.
Gunakanlah alat pembersih yang lembut, jangan menggunakan alat pembersih yang
bersifat abrasive kalaupun terpaksa menggunakanya usahakan jangan terlalu kasar.
Untuk lantai keramik luar ruangan (teras) yang sering terkena air dan panas matahari
secara langsung biasanya cepat kotor dan berkerak, maka sering-seringlah
membersihkanya. kalaupun berkerak gunakanlah obat pembersih yang mengandung
acid yang tidak begitu tinggi dan sikat, setelah itu bilas dengan air dan keringkan.