Nama
: Tn. I
Dx. Medis
: Stroke Hemoragik
Ruang
: D3
No. RM
: 817617
No
.
1.
Dx. Keperawatan
PERENCANAAN
Intervensi
Tujuan
Rasional
penurunan
fowler
optimum
penurunan
O2
ke Tupen :
dilakukan
Kaji
jaringan
Setelah
Di tandai dengan :
keperawatan
Ds : -
menit
Do :
nafas
KH :
pasien
tindakan
selama
1x15
menunjukan
frekuensi/kedalaman
2.
Untuk
mengetahui
kelainan pernafasan
Auskultasi
bunyi
3.
RR : 24x/menit
Mendemonstrasikan batuk
secret
3 liter
pemasangan OVA/mayo 4.
bila perlu
Posisi
Lakukan penghisapan
dan
indikasi
ada
Mengeta
hui adanya sumbatan jalan
lakukan
nafas
Member
sihkan saluran nafas dan
Berikan
pemberian
apabila
terapi
O2
sesuai
secret
5.
Untuk
memenuhi
dalam tubuh
kebutuhan
O2
2.
dan
sirkulasi
peningkatan neurologis
dalam
tekanan intracranial
normal
Di tandai dengan :
Tupen
Ds : -
Do :
dengan
24
pasien
:
setelah
jam
dilakukan 3. Berikan
ketidakefektifan
cerebral
pasien
2. Mengetahui dan mengontrol
posisi
letak
kepala
jantung
(berbantal tipis)
TTV :
perfusi
TD : 180/90 mmhg
teratasi dengan KH :
Nadi : 88 x/menit
Kesadaran : Composmentis
berlebih
Rr : 24x/menit
Tidak gelisah
mengedan berlebih
meningkatkan PTIK
Suhu : 36 C
Tidak
jaringan
otak
4. Anjurkan untuk
mengeluh
nyeri 5. Berikan
4. batuk
penjelasan
dan
mengedan
dapat
5. Menambah pemahaman
kepala
penyebab PTIK
3 liter
Pupil isokor
Pasien Sopor
TD : 120/80 - 130/80
pengunjung
6. Ciptakan lingkungan
mmHg
3.
Gangguan
mobilisasi
Nadi : 60-100x/menit
RR : 16-20x/menit
- Suhu : 36-37C
b.d Tupan
:
klien
mampu 1.
Kaji
penurunan
kemampuan
kelemahan,
kerusakan Tupen
setelah
dilakukan
secara
1. Mengetahui
sejauh
mana
neuromuscular
Ditandai dengan :
teratur
Ds : -
mengalami
Do :
dengan KH :
peningkatan
aktivitas fisik
kan
Mempertahankan posisi
optimal
ADL dibantu
Klien
dapat
kekakuan
peningkatan 2.
Uba
h posisi minimal 2 jam
mengalami
3. ROM
sekali
mencegah
sendi
serta
dalam 3.
Beri
latihan
rentang
Beri
kan posisi nyaman
4.
dari
penurunan
kebutuhan
kesadaran
dan Tupen
dalam
setelah
dilakukan
Ds : -
Do :
kurang
Tent
kebutuhan
Leta
membantu
gtt/menit
makan
BB meningkat
ADL dibantu
Terpasang NGT
dari
mengunyah,
3.
Anju
4.
Kola
liter
borasi pemenuhan
kebutuhan nutrisi
Nama
: Tn. I
Dx. Medis
: Stroke Hemoragik
Ruang
: D3
No. RM
: 817617
No
Implementasi
Evaluasi (SOAP)
.
1.
Sabtu
1. Memposisikan pasien
09.30 WIB
03-Maret-
penurunan kesadaran,
S :-
2014
penurunan suplay O2 ke
semifowler
2. Mengobservasi frekuensi nafas,
09.00 WIB
jaringan
O:
kedalaman nafas
3. Mengauskultasi bunyi nafas
4. Mempertahankan pemberian
terapy O2 nasal kanul 3 liter
Akral hangat
NGT (+)
RR : 24 x/menit
Sabtu
03-Maret-
b.d
2014
peningkatan
10.00 WIB
intracranial
perdarahan
pasien
3. Memberikan
O:
posisi
kepala
Paraf
TTV :
TD : 180/100 mmhg
Nadi : 96x/menit
RR : 24x/menit
PTIK
Suhu : 36 C
5. Membatasi pengunjung
penurunan
kesadaran
belum
teratasi
3.
Sabtu
1.
Mengkaj
03-Maret-
penurunan kesadaran,
2014
kelemahan, kerusakan
fungsional
dan
11.00 WIB
neuromuscular
kerusakan
awal
kemampuan
secara S : luaasnya O :
dengan
teratur
2.
Mengub
secara
teratur
ROM
4.
Memberi
kan posisi nyaman
4.
Sabtu
1.
Menentu
03-Maret-
2014
mengunyah,
12.00 WIB
kelemahan
reflek batuk
menelan
12. 30 WIB
dan O :
2.
Mempos
3.
Memberi
kan cairan pengganti
kebutuhan tubuh (zonde)
gtt/menit
A : Masalah pemenuhan nutrisi kurang
dari kebutuhan b.d penurunan kesadaran
dan kelemahan belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi 1, 2, dan 3