Kulit Kelainan Pada Rambut
Kulit Kelainan Pada Rambut
a
Rambut yg sehat terdiri dari :
a. Carbon: 50,65%
b. Hydrogen: 6,36%
c. Nitrogen: 17,14%
d. Belerang (sulfur): 5%
e. Oksigen: 20,85%
Jumlah helai rambut setiap orang berbeda, dilihat
dari warna, dan tekstur rambut. Jumlah rambut
blonde : 140.000 helai, rambut coklat : 110.000 helai,
rambut hitam : 108.000 helai, rambut merah : 90.000
r
Beberapa fungsi rambut antara lain :
anita
Alopesia
androgenik
Telogen
efluvium
Alopesia
areata
Distribusi
Laki2 : focal
balding patern
Wanita : Ludwig
Menyeluruh
Biasanya
setempat,
namun bisa
menyeluruh
Waktu kejadian
Bertahap
Ada faktor
pencetus
Tiba-tiba
Tampilan
Penipisan
dengan atau
tanpa
kebotakan, bila
ada bertahap
Penipisan &
tanpa
kebotakan
Penipisan
dengan tiba2
timbul bercak,
rambut tanda
seru
Rambut rontok
minimal
Paling utama
Paling utama
Usia
Saat pubertas
sp tua
Setiap umur,
namun anak2
jarang
Semua umur,
namun pertama
kali timbul bisa
Gambaran klinis :
Kelainan ditandai dengan 1 atau lebih bercak (patch)
dg kerontokan rambut pada kulit kepala, yg berbentuk
bulat atau lonjong, ukuran bervariasi dengan warna
peach atau pink.
Gejala awal sebelum timbul bercak, pdrt AA mengeluh
gatal ringan sampai rasa panas seperti terbakar.
Pada tepi daerah botak terdapat rambut yg putus, bila
dicabut tampak bulbus atrofi . Sisa rambut terputus
tsb tampak spt tanda seru (exclamation mark hair),
disebabkan bag distal > lebar dari bag proksimal.
ireguler,
garis
Diagnosis banding :
Telogen efluvium, alopesia androgenik, trikotilomania,
alopesia karena tarikan atau tekanan & tinea kapitis.
Pengobatan :
1. Kortikosteroid : topikal (flusinolon, halsinonid,
deksametason), intralesi (triamsinolon asetonid 2,5-10
mg/ml) dan sisstemik ( diawali dosis 40mg/hr selama 1
minggu kemudian tapp of kontrovesial).
2. Minoksidil merangsang sintesa DNA folikuler
proliferasi & diferensiasi keratinosit folikuler. Selain
itu mengatur aliran darah pada rambut.
ALOPESIA ANDROGENIK
(AGA)
Penyebab tersering dari kebotakan common
baldness. : 50% usia 50 tahun & : 20-53%
usia 50 tahun
Patogenesis :
Faktor yg paling berpengaruh : genetik & hormonal
Hormon androgen sbg faktor pencetus pada folikel
rambut di daerah fronto-parietal perubahan
bentuk dari terminal ke folikel yg lebih kecil, dengan
pemendekan fase anagen
AGA androgen metabolime intraseluler (5
reduktase isoenzim tipe 1 & 2) mengurangi
- Wanita :
- Minoxidil
-spironolakton
- Transplantasi rambut
- Rambut tambahan
-Konsul endokrinologi bila AGA bertambah berat,
disertai kelainan berupa : akne derajat berat,
hirsutisme, dermatitis seboroik, gg menstruasi &
infertilitas.
TELOGEN EFLUVIUM
(TE)
Definisi efluvium (kerontokan rambut): kehilangan
rambut rata-rata > 200 hari/hari. Kelainan dapat
bersifat difus atau setempat.
Kelainan difus :
- Efluvium telogen
- Efluvium anagen
- Alopesia androgen pada wanita
- Kelainan batang rambut
Kelainan setempat :
Kelainan infeksi, karena trauma, kerusakan batang
rambut & alopesia androgen pada pria
I. Kejadian akut
A. Demam berlansung 8-10 minnggu. Biasanya
berat, tidak total & bersifat reversibel. Diduga
adanya endogenous pyrogens spt interferon &
gamma mengurangi proliferasi folikel & secara
langsung mengenai matrix folikel
B. Postpartum dipengaruhi oleh trauma psikis,
kehilangan darah & rendahnya plasma protein
C. Pengaturan diet yg salah / hipoproteinemia
D. Gangguan tiroid hipotiroid
E. Defisiensi zat besi
TRIKOTILOMANIA
Definisi : suatu gangguan perilaku dg ciri2 terusmenerus menarik-narik rambut yg mengakibatkan
sejumlah rambut hilang & membentuk patch
Dapat dikatakan sebagai alopesia neurosis
Diduga perilaku ini akibat stres emosional atau fisik
Biasanya pada wanita muda yg mengalami stres & lebih
dari 5% penduduk dunia menderita trikotilomania
Tanda & gejala :
- Botak di kepala atau area lain di tubuh
- Bulu mata atau alis mata jarang
- Tampak sering mencabuti rambut
TERIMAKASIH