Daur Hidup
Cacing hidup secara komensal dlm usus
besar.
Telur dikeluarkan bersamaan dengan feses
dan menjadi infektif dalam 1-2 minggu.
Telur infektif termakan dan larva melekat di
usus halus yang kemudian menjadi dewasa
dan menetap di sekum dan kolon proksimal.
Bagian posterior cacing melekat pd mukosa
usus dan menyebabkan kerusakan serta
perdarahan kronik.
Manifestasi Klinis
Muncul apabila jumlah cacing cukup banyak.
Nyeri perut
Konstipasi
Diare
Kembung sering buang angin
Mual
Muntah
Ileus
Penurunan BB
Perdarahan kronik
Malnutrisi
Diagnosis
Ditemukan telur atau cacing dewasa dalam
feses.
Pada pemeriksaan laboratorium dpt
ditemukan eosinofilia dan anemia
hipokromik.
TATA LAKSANA
Umum
Diet tinggi kalori, pemberian preparat besi jika
terdapat anemia
Spesifik
Diberikan hanya bila timbul gejala
Obat
Dosis
Diltiasiamin yodida
Stilbasium yodida
10 mg/kgBB/hari, 2 kali/hari,
selama 3 hari
Heksiresorsinol 0.2%
Mebendazole
Komplikasi
Perforasi usus
Prolaps rekti pada kasus berat
Prognosis
OXYURIASIS
Daur Hidup
Manifestasi klinis
Pruritus ani pada malam hari
Penurunan nafsu makan, anoreksia, badan
kurus
Vaginitis pd perempuan
Cacing dewasa menyebabkan nyeri perut,
mual, muntah dan diare.
Diagnosis
Ditegakkan dengan penemuan telur atau
cacing dewasa pada apusan perianal atau
dalam tinja.
Apusan
perianal
dilakukan
dengan
penempelan plester sepanjang 2 cm di
sekitar anus pd pagi hari sebelum BAB atau
sebelum anus dibersihkan.
Setelah
itu
dilakukan
pemeriksaan
mikroskopis.
TATA LAKSANA
Obat
Dosis
Mebendazol
Albendazol
Piperazin sitrat
Pirbium pamoat
Pirantel pamoat
Komplikasi
Prognosis