Disusun oleh:
Aldy Putra Ismayogi 13/345373/TK/40353
1. LOKASI BANGUNAN
: DC Tower I
: Austria
: Vienna
: 2010
: 2013
: Residential / Office / Hotel
: 60
:4
3. FUNGSI BANGUNAN
Bangunan DC Tower ini memiliki beragam fungsi seperti kantor, hotel bintang
dapat
menjadi
sebuah
bagi
sebuah
prestice
negara.
Ikon
kemajuan
menggambarkan
sebuah
negara
menjadikan
tinggi
aspek
yang
ingin
dimiliki
negara.
oleh
Semakin
setiap
zaman,
maka
bangunan
perkembangan
tinggi
pun
semakin
cepat,
semakin
tinggi,
di
luar
akal
dan
fikiran
ilmu
teknik.
Vienna,
selama
ini
apabila
high
rise
building
oleh
dirancang
cerminan
monumental
yang
sebagai
DC
sekedar
Tower
interpretasi
tak
hanya
emosional
namun
belaka,
transisi
ke
eptual
intelektualitasan/kons
menjadi
sesuatu
dan
yang
fisik
tahun
2002,
WED
kompetisi
mengadakan
internasional
yang
project
dengan
view
sangat
menarik
belum
pernah
namun
dibuka
seperti
proyek
sebelumnya,
empat, apartemen, bar langit, ruang terbuka publik, restoran, dan pusat kebugaran.
Tiap lantai sendiri memiliki fungsinya masing2 yang beragam. Pada tiap lantai
memiliki bukaan-bukaan yang berbeda menyesuaikan fungsi dari lantai itu sendiri.
Seperti pada lantai kantor arsitek membuat bukaan yang alami, bukaan ini dilapisi
oleh 3 kaca yang berbeda sehingga tetap terlindung dari panas matahari.
A. SISTEM STRUKTUR
Untuk beban vertikal, flat slab antara dinding inti dan kolom di fasad mentransfer beban ke
dalam pondasi.
SLAB
Slab pada bangunan ini di dukung oleh sebuah core dan kolom. Jarak antara
dua sisi fasad yang khas antara 6.5-8.5 m. Ketebalan slab pada bangunan ini adalah
250mm, sebenarnya tebal slab ini sangatlah tipis untuk rentang maksimum 8.5m,
tetapi karena di dukung oleh core dan kolom yang kuat maka telah terbukti bahwa
slab ini cukup kuat untuk menahan beban. Double head studs harus diterapkan di
beberapa tempat untuk meningkatkan gaya geser agar bangunan tidak sepenuhnya
kaku.
Desain slab sebagai flatslab tanpa balok atau bagian tebal memungkinkan
desain arsitektur yang sangat efisien dan fleksibel. Saluran MEP untuk pemanasan
dan pendinginan sangat terintegrasi dalam slab. Tiap lantai memiliki tinggi 3.5 meter
dengan slap dan 3 meter ruang tanpa slab. Jumlah lantai pada bangunan adalah 60
lantai.
KOLOM
Idealized Truss System of Core Walls and Outrigger Slab (Source: Bollinger +
Grohmann)
Load Transfer from the Core to the Columns (Source: Bollinger + Grohmann)
Pendulum ini akan menyeimbangkan bangunan jika terjadi gempa. Bangunan akan
lebih elastis mengikuti guncangan dari gempa. Walaupun bangunan bergoyang namun
bangunan tetap kuat dari pada bangunan yang kaku akan tetapi tidak tahan terhadap
guncangan gempa maupun angin.
Tuned Mass Damper of the DCT 1 (Source: Bollinger + Grohmann)
PONDASI
DC Menara ini terletak berbatasan langsung dengan jalan tol yang ada. Sistem
pondasi yagn dipakai dengan tebal 4,000 mm pondasi rakit dikombinasikan dengan
dinding diafragma dengan kedalaman 20 - 30 m. Ini adalah pekerjaan umum di Wina
untuk menerapkan sistem dinding diafragma untuk sebuah perusahaan jika ada
persyaratan yang kuat mengenai penyelesaian dalam kombinasi dengan beban
gravitasi yang tinggi.
Setelah penggalian tanah distabilkan oleh lumpur bentonit agar menjadi layak
bangun di lapisan tanah liat dengan permeabilitas yang rendah. Pada langkah
berikutnya lubang untuk memperkuat ditempatkan dan dinding diafragma dituangkan.
Untuk sistem pondasi DCT, dinding diafragma yang diterapkan bukan tumpukan.
Karena bagian besar dinding ini menyediakan lebih kekakuan dari tumpukan dan
mereka lebih mudah untuk membangun bahkan yang dalam sekalipun.
DAFTAR PUSTAKA
http://www.archdaily.com/481583/dc-towers-i-dominique-perrault-architecture
http://skyscrapercenter.com/vienna/dc-tower/1245/
http://global.ctbuh.org/resources/papers/download/2509-the-vienna-donau-city-tower2000mm-flat-slabs-as-outrigger-structure-for-unique-landmark-building.pdf
Cabal, R.A., Hoogendoorn, P.P.: Four Tall Buildings in Madrid Study of the Wind-Induced
Response in Serviceability Limit State. Cuadernos Intemac. No. 72 (CTBUH Technical
Paper)
Schweiger, H. F., Tschuchnigg, F. Racansky, V.: DC Towers Vienna Setzungsprognose mittels
3D FE Berechnung, 2007, Computational Geotechnics Group, Institute for Soil Mechanics
and Foundation Engineering, Graz University of Technology
Deutscher Ausschuss fr Stahlbeton, Erluterungen zu DIN 1045-1, Heft 525, Berlin 2010,
Beuth