DISUSUN OLEH :
Dzakiyah Putri
(1308010114)
(1308010116)
(1308010118)
Noorma Chairunnisa M
(1308010120)
(1308010122)
Rahmat Ari M
(1308010124)
Imam Bukhori
(1308010126)
Maratun Mufadilah
(1308010128)
Dewi Meliana
(1308010130)
Dona Dwi D
(1308010132)
Dewi Ayu R
(1308010134)
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO
TUGAS RESUME
KELOMPOK 6
A. Kasus
Seorang pasien wanita berumur 42 taun Ny B mengeluh adanya ketidak
nyamanan kronis dan distensi di seblah kanan perutnya. Keluhan ini terasa lebih parah
pada waktu tertentu dan menimbulkan malise. Ny.B intertoleran terhadap makanan
berlemak dan mendiskripsikan bahwa pencernaan nya lambat. Ny. B pernah
menderita disntri amoba dan malaria di masa lalu, berbgai pengujian yang baru-baru
ini djalani Ny. B, termasuk kolonoskopi agent tidak menemukan adanya abnormalitas
di saluran pencernaan Ny.B. Ny B juga pernah mengalami kerusakan jantung dan
tidak diketahui penyebabnya sehingga Ny B rutin mengonsumsi Cratebus.
B. Definisi ganguan / Penyakit
Irritiable bowel syndrome desease m erupakan kelainan saluran cerna
yang sering terjadi yang ditandai dengan nyeri perut rasa tidak nyaman
diperut dan perubahan pola buang air besar.
C. Gejala
1. Distensi di sebelah kanan perutnya (kembung)
2. Maliase
3. Pencernaan lambat
D. Tujuan terapi
1. Menghilangkan distensi di sebelah kanan perut
2. Mengurangi malaise (kecemasan)
3. Menormalkan pencernaan
E. Fitoterapi
1. formulasi
zingiber officinale (herbal pungent)
1:2
10ml
Valeriana officinalis(sedative )
1:2
20ml
1:2
20ml
2. mekanisme aksi
Pilihan herbal
Zingiber officinale (Jahe merah)
Valeriana officinalis (akar valerian )
Psyllium
Mekanisme aksi
Stimulasi asam lambung
Aktivitas sedatif dan hipnotik ditujukan
untuk menghilangkan kekhawatiran
Menstimulus pergerakan usus yang
normal (laksatif)
3. kadung kimia
1. Zingiber officinale
Memiliki kandungan senyawa ginerol dan shoagaol pati, minyak atsiri yang
berfungsi sebagai sebagi karminatif yang dapat menstimulasi asam lambung.
Mengurangi distensi perut.
2. Valeriana officinalis (akar )
Valeriana memiliki kandungan kimia minyak atsiri yang berisi ester borneol
(campuran asam valerianat, butirat, asetat, dan formiat), terpen, diterpen,
terpineol, dan bonilalkohol. Alkaloida-alkaloida katinena dan valerianina,zat,
pemvamak, lemak, dan abu.
3. Psyllium
Psyllium mengandung alkaloid, asam amino, protein, tannin, propanoid,
karbohidrat.
4. Indikasi dan kontraindikasi
1. Zingiber officinaleII (1 gram)
- Indikasi : mual, kembung, muntah, mabuk, dan peradangan., dan
mempunyai efek anti kanker.
- Kontraindikasi : pada pasien dengan batu empedu yang bermasalah.
2. Valeriana officinalis (1 gram)
- Indikasi : penenang
- Kontaindikasi :
3. Phllium(10 gram )
- indikasi : konstipasi dan melancarkan buang air besar
- kontraindikasi : jangan diberikan pada penderita obstruksi usus, dan
gangguan usus, seperti uls erasi politis atau ileitis.
DAFTAR PUSTAKA
Anonim,2009,Biomedically
Biomedicine.issn1214-0287
relevant
chemical
constituents
of
valerian.
Applied