Anda di halaman 1dari 3

Sejarah musik di Indonesia

by MR , KEM on MARCH 31, 2010

Berbicara tentang sejarah musik, musik telah dikenal sejak jaman nenek moyang kita. Musik kerap
kali mengiringi upacara upacara adat tertentu. Indonesia sendiri memiliki beragam jenis musik, hal
ini dipengaruhi banyaknya suku adat yang ada. Dari 17.508 pulau yang ada di Indonesia memiliki
budaya dan jenis musik sendiri. Tak salah bila Indonesia menjadi negara kaya akan seni dan budaya,
termasuk seni musik ini. Musik tradisional yang paling banyak digemari adalah musik Gamelan dan
Keroncong. Sedangkan musik moderen yang paling populer adalah musik pop dan dangdut. Musik
menurut Aristoteles mempunyai kemapuan mendamaikan jiwa yang gundah, mempunyai terapi yang
rekreatif dan munumbuhkan jiwa patriotisme. Ya kalo lagunyaGaruda Pancasila, lha kalo
lagunya Kamulah mahkluk Tuhan yang paling sexymilik Mulan Jameela..hehe
Jika menurut saya musik adalah sebuah irama yang berasal dari suatu alat musik yang dimainkan
secara bersamaan. Terkadang musik juga bisa berasal dari bebunyian benda benda yang dimainkan
oleh sekelompok orang, contoh seperti kelompok kelompok perkusi yang memainkan benda -benda
yang bukan termasuk alat musik ( galon air, ember, botol, dll ).

Sejarah musik keroncong masuk di Indonesia dibawa oleh bangsa Portugis saat memasuki Indonesia.
Pada awal tahun 1900 musik keroncong dianggap musik rendahan. Akan tetapi setelah tahun 1930 an
musik keroncong mulai banyak digemari, saat itu dunia perfilman mulai menggabungkan musik
keroncong dalam film film yang diproduksi. Ketika itu musik keroncong terhubung dengan
perjuangan kemerdekaan. Dan lagu keroncong yang sangat populer saat itu adalah Bengawan
Solo ciptaanGesang Martohartono yang ditulis pada tahun 1940. Lagu ini ditulis ketika Tentara
Kekaisaran Jepang menguasai pulau Jawa pada Perang Dunia II. Tidak hanya populer dikalangan
orang Jawa saja, akan tetapi lagu ini juga populer di kalangan tentara Jepang, ketika selesai perang
lagu ini dibawa ke Negara asal nya dan mereka menyanyikannya di sana. Banyak penyanyi Jepang
yang membuat best seller dengan lagu Bengawan Solo ini.
Dangdut, mejadi musik yang lebih modern dari Keroncong termasuk musik yang sangat banyak
digemari di negeri ini. Walopun sebagian orang menganggap dangdut tergolong musik rendahan,
namun tetap bertahan sampai sekarang. Dangdut juga tergolong musik dansa, dan sudah populer
sejak tahun 1970 an. Dangdut memang sangat cocok dengan kondisi negara kita saat ini, dengan
mengikuti irama musik dangdut seakan menghilangkan beban yang ada. Biarpun harga harga

melambung tinggi, goyang terustariik maang.. Dalam perkembangannya dangdut memang akrab
ditelinga rakyat menengah ke bawah. Makin populer ketika muncul gelar Raja Dangdut ( Rhoma Irama
) dan Ratu dangdut ( Elvi Sukaesih ). Sampai sekarang musik dangdut masih sering terdengar ketika
kita melintas dijalan jalan perkampungan, perumahan bahkan di perkotaan. Sesekali saya saran kan
dengarkan musik dangdut ini, tak usah malu..musik dangdut juga musik asli Indonesia. Dangdut is
the music of my countryseperti lagu Project P.
Sedangkan perkembangan musik Pop di Indonesia juga tak kalah cepat. Banyak sekali bermunculan
band band baru di Indonesia, dan semakin menambah semarak perkembangan musik di tanah air.
Namun jika kita lihat sangat sedikit band band yang mengusung musik daerah, apalagi dengan lagu
bahasa daerah. Hampir tidak pernah kita temui. Namun begitu tetap juga ada sekelompok kecil yang
tetap mempertahan kan musik daerah atau lagu dengan bahasa daerah, salah satunya adalah band
dengan aliran Rock Funk de Java yang tetap mempertaha kan lirik lagunya dengan bahasa daerah.
Waahini baru gebrakan, pengen tau seperti apa musik merekasilahkan cari aja di google dengan
mengetikkan keyword Funk de java. Satu lagi band yang mengusung musik musik penggugah
semangat anak muda untuk cinta Indonesia adalah Band Cokelat, pastinya sudah kenal kan..tak usah
di uraikan profilnya..hehe
Dengan semakin berkembangnya musik di tanah air ini, harapannya semoga para pekerja musik di
tanah air ini tetap mempertahankan budaya yang ada. Sehingga musik musik daerah tetap bisa
bertahan, walopun dengan sedikit sentuhan berbeda. Jika para pekerja musik bisa kreatif musik
musik daerah bisa dikembangkan atau mungkin diaransemen ulang dengan sedikit tambahan musik
modern. Saya yakin hasilnya tetap enak didengarsaya inget teman saya pernah ngomong bahwa
musik adalah bahasa universal..yang penting enak didengar, membuat kita rileks kenapa
enggak..bagaimana dengan pendapat para sahabat??

Sumber dari Wikipedia dan beberapa sumber lain.

Sejarah musik tradisi Seni musik maupun bidang lainnya sangat berkaitan erat dengan kehidupan manusia.
Dibanyak tempat musik lahir dan berkembang dari kegiatan sehari-hari masyarakatnya sebagai contoh:
a.musik angklung dari jawa barat, semula alat musik ini digunakan sebagai alat tabuh tradisional ronda malam dan
pada saat pesta panen atau perkawinan.
b.Musik gondang dari tapanuli, biasa dipakai dalam upacar-upacara masyarakat batak
c.Musik lesung( kotekan) dibeberapa daerah indonesia biasa dimainkan pada saat menumbuk paddi
d.Musik gamelan dari jawa& bali musik gamelan dijawa pada mulanya dipakai dalam uapacara-upacara kerajaaan
didalam istana.sementara dibali, musik ini hanya dipakai dalam upacara-upacara umat hindu, seperti upacara siklus
kehidupan manuisa
Musik gong luang dari bali musik tradisi ini sifatnya sacral dan umumnya digunakan untuk mengiringi upacara
kematian
Musik sasando gong dari rote. Alat musik tradisional ini terbuat dari daun lontar yang banyak terdapat didaerah rote
ini .musik ini biasa dipakai sebagai hiburan , pengiring tarian , upacara adat masyarakat rote
Sumber: http://id.shvoong.com/humanities/history/1990248-sejarah-seni-musik-di-indonesia/#ixzz1m3CAIS3w

Anda mungkin juga menyukai