Amlodipin

Indikasi
Hipertensi, pengobatan simptomatis angina stabil kronik, angina vasopastic, pencegahan
rawat inap karena angina dengan CAD
Dosis
Hipertensi: Dewasa Oral: Dosis awal: 5 mg sekali sehari; Dosis maksimum: 10 mg sekali
sehari. Secara umum, titrasi di 2,5 bertahap mg selama 7-14 hari. Biasa rentang dosis (JNC
7): 2,5-10 mg sekali sehari
Tua 2.5 mg per hari

Kontraindikasi
Penyakit sindrom sinus, atrioventricular derajat 2 atau 3, kecuali dengan alat pacu jantung
yang berfungsi, hipersensitif dengan amlodipin atau komponen dalam formulasi

Cara penggunaan
Diberikan tanpa makanan

Interaksi
Beta-blocker: menyebabkan peningkatan efek jantung yang merugikan sebagai akibat dari
depresi miokard. Fentanyl: hipotensi berat dan peningkatan volume cairan persyaratan telah
terjadi dengan obat yang sama

Efek samping
CV: Palpitasi; edema perifer; sinkop; takikardia; bradikardia; aritmia; detak jantung ventrikel.
SSP: Sakit kepala; pusing; ringan; kelelahan; kelesuan; sifat tidur. Derm: Dermatitis; ruam;
pruritus; urtikaria. GI: Mual; ketidaknyamanan perut; kram; dispepsia. RESP: Sesak napas;
dyspnea; mengi. LAINNYA: Flushing; kesulitan seksual; kram otot, nyeri atau peradangan.

Perhatian
Titrasi dosis dilakukan setelah 7-14 hari setelah pemberian obat

Analisis resep
Penulisan cara pakai tidak sesuai dengan cara penulisan resep yang benar. Harusnya S 1dd 1
tab

DRP
Diberikan 30 tablet. Harusnya 7-14 hari dititrasi dosisnya

Solusi
Perlu konsultasi ke dokter mengenai DRP yang terjadi dan memberikan solusi untuk
monitoring tekanan darah pasien