Anda di halaman 1dari 17

METODOLOGI

PENELITIAN II
Etnogra
f

Mahasiswa Metodologi Penelitian


Kuantitatif dan Kualitatif II
Prodi Kesehatan Masyarakat
Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah
Surakarta
2016

Etnograf Menurut
Para Ahli

PENGERTIAN PENELITIAN ETNOGRAFI


Menurut
Menurut Morse,1992
Morse,1992 Etnograf
Etnograf mencari
mencari penjelasan
penjelasan baik
baik
aspek
aspek eksplisit
eksplisit budaya
budaya (bagaimana
(bagaimana semua
semua anggota
anggota
menyadari
menyadari dan
dan menerima
menerima )) dan
dan elemen
elemen lainnya
lainnya (diluar
(diluar
kesadaran).
kesadaran). Metode
Metode ini
ini merupakan
merupakan pendekatan
pendekatan favorit
favorit
untuk
untuk penelitian
penelitian antropologi
antropologi sejak
sejak 100
100 tahun
tahun yang
yang lalu
lalu
dimana
dimana umumnya
umumnya bertujuan
bertujuan untuk
untuk mengidentifkasi
mengidentifkasi
peran,
peran, ritual-ritual
ritual-ritual dan
dan kepercayaan
kepercayaan pada
pada populasi
populasi yang
yang
diteliti
diteliti ..

Menurut
Menurut Spradley,1980,
Spradley,1980, Atkinson
Atkinson 1992,
1992, Wolcott
Wolcott 1997,
1997,
etnograf
etnograf adalah
adalah penjelasan
penjelasan tentang
tentang budaya
budaya dengan
dengan
maksud
maksud untuk
untuk mempelajari
mempelajari dan
dan memahami
memahami tentang
tentang
kehidupan
kehidupan individu.
individu. Etnograf
Etnograf berarti
berarti belajar
belajar dari
dari orang,
orang,
yang
yang menjelaskan
menjelaskan secara
secara langsung
langsung dari
dari kultur
kultur dan
dan
subkultur
subkultur individu
individu tersebut.
tersebut.
Wolcott
Wolcott (1977)
(1977) menjelaskan,
menjelaskan, etnograf
etnograf adalah
adalah suatu
suatu metode
metode
khusus
khusus atau
atau satu
satu set
set metode
metode yang
yang didalamnya
didalamnya terdapat
terdapat
berbagai
berbagai bentuk
bentuk yang
yang mempunyai
mempunyai karakteristik
karakteristik tertentu,
tertentu,
termasuk
termasuk partisipasi
partisipasi etnografer,
etnografer, memahami
memahami dan
dan mengikuti
mengikuti
kehidupan
kehidupan sehari-hari
sehari-hari dari
dari seseorang
seseorang dalam
dalam periode
periode yang
yang
lama,
lama, melihat
melihat apa
apa yang
yang terjadi,
terjadi, mendengarkan
mendengarkan apa
apa yang
yang
dikatakan,
dikatakan, bertanya
bertanya kepada
kepada mereka,
mereka, dan
dan pada
pada kenyataannya
kenyataannya
mengumpulkan
mengumpulkan data
data apa
apa saja
saja yang
yang ada.
ada.

PENDEKATAN ETNOGRAFI
Pendekatan
Pendekatan Holistic
Holistic
pendekatan
pendekatan empatik
empatik pada
pada para
para partisipasinya.
partisipasinya. Peneliti
Peneliti harus
harus mampu
mampu membaur
membaur dan
dan
hidup
hidup bercampur
bercampur dengan
dengan komunitas
komunitas yang
yang ditelitinya
ditelitinya (Evans-Pritchard
(Evans-Pritchard 1950).
1950).

Pendekatan
Pendekatan Semiotic
Semiotic
Peneliti
Peneliti harus
harus mampu
mampu menangkap
menangkap makna
makna dan
dan berbagai
berbagai symbol
symbol yang
yang ada
ada
seperti
seperti perkataan,
perkataan, gambar,
gambar, perilaku,
perilaku, dan
dan lainnya
lainnya sebagau
sebagau satu
satu kesatuan
kesatuan
budaya
budaya (Geertz
(Geertz 1973,1988).
1973,1988).

Pendekatan
Pendekatan Critical
Critical
Etnograf
Etnograf sebagai
sebagai proses
proses yang
yang muncul
muncul sebagai
sebagai akhir
akhir adanya
adanya dialog
dialog antara
antara
peneliti
peneliti dan
dan para
para partisipan
partisipan (Myers
(Myers 1997)
1997)

Pendekatan
Pendekatan Netnography
Netnography
Netnography
Netnography adalah
adalah mengganti
mengganti studi
studi lapangan
lapangan dengan
dengan komunikasi
komunikasi berbasi
berbasi
computer
computer khususnya
khususnya melalui
melalui Internet.
Internet. Data
Data dikumpulkan
dikumpulkan dengan
dengan cara
cara begabung
begabung ke
ke
dalam
dalam komunitas
komunitas di
di internet
internet dan
dan melakukan
melakukan pengamatan
pengamatan partisipatif
partisipatif

Fungsi Etnograf
1. Sebagai pengurai kebudayaan tertentu secara holistic,
yang meliputi aspek budaya baik spiritual maupun
material
2. Mengungkap pandangan hidup dari sudut pandang
penduduk setempat
3. Mengangkat keberadaan yang nyata dari fenomena
budaya
4. Akan ditentukan makna tindakan budaya sesuatu
komunikasi
5. Menemukan teori grounded
6. Memahami masyarakat yang kompleks
7. Memahaami perilaku manusia

JENIS-JENIS DESAIN ETNOGRAFI


Menurut Creswell (2012: 464)
penelitian
etnograf
memiliki
beragam bentuk. Akan tetapi,
jenis utama yang sering muncul
dalam laporan-laporan penelitian
pendidikan
adalah
Etnograf
Realis,
Studi
Kasus,
Dan
Etnograf Kritis.

Etnograf Realis
Etnograf realis adalah pandangan obyektif terhadap
situasi, biasanya ditulis dalam sudut pandang orang
ketiga, melaporkan secara obyektif mengenai informasi
yang dipelajari dari para obyek penelitian di lokasi
(Creswell, 2012:464)

Studi Kasus

Peneliti studi kasus terfokus pada program, kejadian, atau


kegiatan yang melibatkan individu dan bukan merupakan
kelompok (Stake dalam Creswell, 2012: 465)

Etnograf Kritik
Etnograf kritis adalah jenis penelitian etnograf di mana
penulis tertarik memperjuangkan emansipasi kelompok
yang terpinggirkan dalam masyarakat (Thomas dalam
Creswell, 2012: 467). Peneliti kritis biasanya berfkir dan
mencari melalui penelitian mereka, melakukan advokasi
terhadap ketimpangan dan dominasi (Carspecken & Apple
dalam Creswell, 2012: 467).

KARAKTERISTIK PENELITIAN ETNOGRAFI

Menurut Creswell (2012:468)


beberapa karakter yang bisa
menggambarkan
penelititan
etnograf, diantaranya yaitu
tema
budaya,
kelompok
budaya,
pola
perilaku
bersama,
keyakinan
dan
bahasa,
penelitian
lapangan, Deskripsi, Tema,

Tema
budaya
Tema-tema budaya
dapat ditemukan dari
teks-teks pengantar
antropologi budaya
(Wolcott dalam Creswell,
2012: 468), menemukan
melalui kamus konsep
antropologi budaya dan
pendekatan lain adalah
untuk menemukan tema
budaya dalam studi
etnograf dalam
pendidikan. Biasanya
penulis
mengumumkannya
dalam judul atau pada
awal laporan penelitian

Kelompok
budaya
Etnografer mempelajari
kelompok budaya di
satu lokasi. Dalam
mempelajari suatu
kelompok, etnografer
mengidentifkasi satu
situs (misalnya, ruang
kelas SD), mencari
kelompok di dalamnya
(misalnya, kelompok
membaca), dan
mengumpulkan data
tentang kelompok
(misalnya, mengamati
saat kegiatan
membaca).

Pola
Perilaku,
Keyakina
n Dan
Bahasa
Etnografer
mencari pola

perilaku, keyakinan, dan


bahasa dari suatu
kelompok yang telah
mengadopsi suatu
budaya dari waktu ke
waktu. Tujuan untuk
menemukan pola-pola
perilaku, keyakinan, dan
bahasa Pola tersebut
dalam etnograf terdiri
atas interaksi sosial
yang cenderung tetap
sebagai aturan yang
dipahami dan
merupakan tujuan
bersama, dan salah satu
dari kombinasi dari
tingkah laku, keyakinan,
dan bahasa.

Penelitia
n
Lapanga
n

Deskripsi
, Tema,
dan
Interpret
asi

Etnografer
mengumpulkan
data dengan
menghabiskan
waktu di tempat di
mana mereka
tinggal, bekerja,
atau bermain. Untuk
memahami pola
terbaik dari suatu
kelompok budaya,
etnografer
menghabiskan
waktu yang cukup
lama dengan
kelompok tersebut

Dalam etnograf
Deskripsi diartikan
sebagai uraian terperinci
tentang individu-individu
atau lapangan penelitian
yang digunakan untuk
menggambarkan
fenomena yang terjadi
pada kelompok yang
diteliti.Tema dihasilkan
dari interpretasi atas
fakta-fakta tentang orang
dan aktivitas sedangkan
Interpretasi dalam
etnograf yaitu menarik
kesimpulan tentang apa
yang telah dipelajari

Konteks

Refleksi
Peneliti

Konteks dalam
etnograf adalah
pengaturan, situasi,
atau lingkungan yang
mengelilingi
kelompok/budaya yang
dipelajari. Hal ini
berlapis-lapis dan
saling terkait, yang
terdiri dari faktorfaktor seperti sejarah,
agama, budaya,
politik, ekonomi, dan
lingkungan (Fetterman
dalam Creswell, 2012:
473)

Dalam etnograf,
refleksivitas merujuk
pada kesadaran dan
keterbukaan peneliti
untuk membahas
bagaimana dia dapat
menjalankan perannya
sambil tetap
menghargai dan
menghormati lapangan
dan para partisipan.

ETIKA DALAM MELAKSANAAN PENELITIAN


ETNOGRAFI
Menurut Madison (dalam Creswell, 2012:474) etika dalam
penelitian etnograf antara lain yaitu:
1. Etnografer
harus terbuka
dan
transparan
tentang
pengumpulan data. Harus menyampaikan tentang tujuan
penelitian, dampak yang mungkin ditimbulkan, sumbersumber pendanaan.
2. Peneliti harus mempelajari orang-orang atau tempat-tempat
dengan rasa hormat, menghindarkan dari bahaya, menjaga
martabat mereka, dan memastikan privasi mereka terjaga.
3. Peneliti dan peserta perlu menegosiasikan batas yang
berkaitan dengan faktor-faktor ini.

4. Peneliti etnograf juga mempunyai tanggung


jawab terhadap komunitas ilmiah, seperti tidak
menipu salah satu peserta atau pembaca
(misalnya memanipulasi data, mengarang bukti,
memalsukan, menjiplak) atau tidak melaporkan
kesalahan.
5. Penelitian harus dilakukan dengan rasa hormat
agar peneliti lain tidak dilarang memasuki
lingkungan kelompok tersebut di masa yang akan
datang.
6. Peneliti harus memberikan umpan balik dan
memberikan imbalan kepada mereka yang diteliti
yang adil dan mungkin memberikan sesuatu yang
sedang dibutuhkan

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN PENELITIAN ETNOGRAFI

KELEBIHAN

Menghasilkan
Menghasilkan pemahaman
pemahaman yang
yang mendalam.
mendalam. Karena
Karena yang
yang
dicari
dicari dalam
dalam penelitian
penelitian ini
ini bukan
bukan hal
hal yang
yang tampak,
tampak,
melainkan
melainkan yang
yang terkandung
terkandung dalam
dalam hal
hal yang
yang nampak.
nampak.
Mendapatkan
Mendapatkan atau
atau memperoleh
memperoleh data
data dari
dari sumber
sumber utama
utama
yang
yang berarti
berarti memiliki
memiliki tingkat
tingkat falidasi
falidasi yang
yang tinggi.
tinggi.
Mengasilkan
Mengasilkan deskripsi
deskripsi yang
yang kaya,
kaya, penjelasan
penjelasan yang
yang
spesifk
spesifk dan
dan rinci.
rinci.
Peneliti
Peneliti berinteraksi
berinteraksi langsung
langsung dengan
dengan masyarakat
masyarakat sosial
sosial
yang
yang akan
akan diteliti.
diteliti.
Membatu
Membatu kemapuan
kemapuan beinteraksi
beinteraksi karena
karena menutu
menutu kemampuan
kemampuan
bersosialisasi
bersosialisasi dalambudaya
dalambudaya yang
yang ia
ia coba
coba untuk
untuk dijelaskan.
dijelaskan.

KEKURANGA
N

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN PENELITIAN ETNOGRAFI

Menurut
Menurut seorang
seorang peneliti
peneliti yang
yang memiliki
memiliki latar
latar belakang
belakang
pengetahuan
pengetahuan yang
yang kuat,
kuat, mengetahui
mengetahui dengan
dengan jelas
jelas subyek
subyek
yang
yang akan
akan diteliti
diteliti atau
atau dipelajari.
dipelajari.
Perspektif
Perspektif pengkajian
pengkajian kemungkinan
kemungkinan dipengaruhi
dipengaruhi oleh
oleh
kecenderungan
kecenderungan budaya
budaya peneliti.
peneliti.
Membutuhkan
Membutuhkan jangka
jangka waktu
waktu yang
yang panjang
panjang untuk
untuk
mengumpulkan
mengumpulkan data
data dan
dan mengelola
mengelola data.
data.
Pengaruh
Pengaruh budaya
budaya yang
yang diteliti
diteliti dapat
dapat mepengaruhi
mepengaruhi
psikologis
psikologis peneliti,
peneliti, ketika
ketika peneliti
peneliti kembali
kembali kebudaya
kebudaya
asalnya.
asalnya.
Peneliti
Peneliti yang
yang tidak
tidak memiliki
memiliki kemapuan
kemapuan sosialisasi,
sosialisasi,
terdapat
terdapat kemungkinan
kemungkinan penolakan,
penolakan, dari
dari masyarakat
masyarakat yang
yang
akan
akan diteliti.
diteliti.

LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN ETNOGRAFI


Secara spesifk Sekuen Penelitian Maju Bertahap
(Developmental Research Sequence) etnograf yang
dikembangkan Spradley (1979) sebagai berikut :
1. Menetapkan Informan
2. Melakukan Wawancara
terhadap informan
3. Membuat
Catatan
Etnograf
4. Mengajukan Pertanyaan
Deskriptif
5. Melakukan
Analisis
Wawancara etnograf
6. Membuat
Analisis
Domain

7. Mengajukan pertanyaan
Struktural
8. Membuat
Analisis
taksonomi
9. Mengajukan Pertanyaan
Kontras
10. Membuat
Analisis
Komponensial
11. Menemukan
Tema
Budaya
12. Menulis Etnograf

Contoh Penelitian Etnograf


Contoh penelitian etnograf dalam makalah ini saya ambill dari
penelitian etnograf karya Donald W. Ball yang berjudul Sebuah
Etnograf Klinik Aborsi yang saya dapatkan dari
http://agustocom.blogspot.com. Adapun contoh penelitian
etnografnya, adalah sebagai berikut:

1. Latar belakang Penelitian dilakukan di California-Meksiko dengan


latar belakang adanya pemberitaan surat kabar lokal dan nasional
(Amerika Serikat) yang memberitakan tentang budaya aborsi yang
menjamur di Amerika,
2. Prosedur penelitian Penelitian etnografs yang dilakukan oleh
Donald W Ball ini dilakukan dengan
.Mengadakan pengamatan yang cukup lama terhadap aktiftas
rutin sebuah klinik
.Wawancara yang ekstensif dengan sejumlah kecil pasien,
.Diskusi terbatas dengan staff non medisklinik
.Wawancara-wawancara dengan orang-orang yang pernha
menikmati jaya pelayanan klinik tersebut.
3. Laporan Penelitian

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai